Anda di halaman 1dari 6

RESUME

BIOLOGI SEL

Disusun Oleh:

Nama : Alfi Faza Novalia Irsa

NIM : 24020117130072

Kelas :B

Dosen Pengampu : Dr. Munifatul Izzati, M.Sc

DEPARTEMEN BIOLOGI

FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA


UNIVERSITAS DIPONEGORO
KOMPONEN KIMIAWI SEL

Organisme tersusun atas bahan/zat kimia yang saling bereaksi sehingga menjaga
sitoplasma dan organisme tetap hidup yang menyebabkan terjadinya proses kehidupan.

a. Karbohidrat
- Mengandung unsur Karbon (C), Hidrogen (H), dan Oksigen (O)
- Menyediakan sumber utama energi untuk respirasi makhluk hidup
- Tebuat dari unit-unit glukosa
- Karbohidrat yang sering kita temui yaitu gula dan pati (kanji)
- Glukosa, fruktosa, maltosa, dan sukrosa adalah gula
- Glukosa dan fruktosa memiliki rumus yang sama yaitu C6H12O6
- Sukrosa dan maltosa -> C12H22O11
- 2 molekul glukosa bergabung membentuk sebuah molekul yaitu maltosa
- Sukrosa terbentuk ketika sebuah molekul glukosa dan fruktosa
dikombinasikan

b. Protein
- Tersusun dari Karbon (C), Hidrogen (H), Oksigen (O) dan Nitrogen (N)
- Penyusun struktur sel seperti sitoplasma, nukleus, membran sel, dan enzim
- Unit terkecil penyusun protein yaitu asam amino
- Terdapat 20 asam amino berbeda, seperti glisin, alanin, valin, dan sistein
- Gabungan asam-asam amino, dapat memberi protein sebuah bentuk khusus yang
berbeda dengan protein lain
- Suhu tinggi atau zat kimia tertentu dapat menyebabkan protein kehilangan
bentuk dan fungsinya (denaturasi)

c. Lemak
- Merupakan lemak dan minyak
- Terbentuk dari gliserol dan asam lemak
- Contoh asam lemak, yaitu asam stearat, asam oleat, dan asam palmitat

d. Garam dan Air


- Dengan tambahan protein, karbohidrat, dan lemak, sitoplasma mengandung
garam dan air
- Air membentuk sebagian besar sitoplasma
- Semua reaksi kimia dalam sitoplasma bertempat di larutan/cairan, yaitu
air
- Air sangat berperan dalam reaksi kimia
- Selain air, garam seperti sodium, potassium, kalsium, dsb juga berperan
penting dalam reaksi kimia

e. Enzim
- Merupakan protein yang berukuran besar
- Merupakan protein yang membawa reaksi khusus didalam sel (protein khusus)
- Terdapat di semua sitoplasma sel
- Berfungsi membantu mempercepat reaksi kimia dalam sel
- Terdapat ratusan enzim yang berbeda, tetapi setiap enzim hanya mempercepat
satu jenis reaksi
- Enzim tidak bisa mengubah produk akhir reaksi
- Dengan adanya enzim yang tepat, reaksi berlangsung lebih cepat
- Berfungsi sebagai katalisator hayati
- Tidak mengubah kesetimbangan suatu reaksi

Prinsip Kerja Enzim


Enzim adalah protein khusus yang besar. Setiap enzim mempunyai bentuk
khusus. Bentuk ini yang menentukan reaksi kimia mana yang bisa dipercepat.
Dalam mempercepat reaksi, enzim bergabung sementara dengan senyawa yang
diaktivasi, yang disebut substrat.
Enzim mempercepat reaksi kimia dengan menurunkan energi aktivasi (energi
untuk mengawali suatu reaksi).

Reaksi Enzim
Enzim dapat membantu memecah molekul kompleks menjadi molekul yang
sederhana.
Enzim dinamai berdasarkan substrat yang diaktivasi dan nama enzim diberi
akhiran
ase. Sebagai
contoh,
enzim
sukrase
berperan
dalam

memproduksi fruktosa dan glukosa, serta maltase bekerja pada maltosa untuk
menghasilkan glukosa.
Enzim - enzim yang bekerja pada protein, secara kolektif disebut
proteinase.

Reaksi pemecahan -> contoh enzim sukrase, dan sukrosa sebagai substratnya.
Enzim sukrase akan memecah sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa.
Substrat bergabung sementara dengan enzim
Substrat membelah diri dan memisahkan diri dari enzim

SifatEnzim
Enzim dapat berperan hanya dengan satu jenis substrat
Memiliki substrat yang spesifik, satu enzim, satu substrat
Enzim selalu menghasilkan produk akhir yang sama
Meskipun enzim berperan dalam reaksi, mereka tidak akan pernah
habis
Karena enzim adalah protein, maka enzim rusak oleh panas dan
beberapa bahan kimia

Denaturasi dapat merusak bentuk enzim sehingga enzim tidak dapat


bergabung dengan substrat
Setiap enzim dapat bekerja dengan baik pada suhu dan pH tertentu

Cara Kerja Enzim


1. Sebuah molekul glukosa bergabung dengan sisi aktif enzim
2. Daerah sisi aktif enzim masih tersedia
3. Salah satu ujung molekul pati yang tumbuh bergabung dengan molekul
glukosa di sisi aktif
4. Molekul pati yang telah bereaksi, sekarang bebas dan bisa untuk
melakukan reaksi kembali

Anda mungkin juga menyukai