Anda di halaman 1dari 3

Definisi

Skizofrenia merupakan gangguan psikiatri yang menimbulkan disabilitas yang cukup


luas, serta dicirikan oleh suatu siklus kekambuhan dan remisi.1 Skizofrenia terdiri dari
sekumpulan gangguan dengan etiologi yang heterogen dan mencakup pasien dengan
presentasi klinis, respons terapi dan perjalanan penyakit yang bervariasi.2 Insiden
kambuh pasien skizofrenia adalah tinggi, yaitu berkisar 60%-75% setelah suatu
episode psikotik jika tidak diterapi. Beberapa prediktor terjadinya kekambuhan antara
lain: pemberian neuroleptik, onset dan previous course (akut/kronis, manifestasi awal,
upaya bunuh diri, dan faktor presipitasi), psikopatologi (tipe residual, gejala afektif,
sindrom paranoid, halusinasi, gejala negatif), pengalaman hidup (pengalaman
traumatik, gangguan psikiatrik dan perkembangan saat anak), social adjustment
(status perkawinan, pekerjaan, pengalaman seksual, dan tingkat pendidikan),
kepribadian premorbid, situasi emosi keluarga (ekspresi emosi keluarga yang
tinggi/rendah), faktor biologi (genetik, pria/ wanita, dan umur) dari penderita.1

Epidemiologi
Prevalensi penderita skizofrenia di AS kurang lebih 1%. Menurut DSM-IV-TR,
insidensi tahunan skizofrenia berkisar antara 0,5-5 per 10.000 dengan beberapa
variasi geografik. Penderita skizofrenia prevalensi antara wanita dan pria sama,
meskipun awitan pada pria lebih dini muncul. Usia puncak awitan adalah 8-25 tahun
untuk pria dan 25-35 tahun untuk wanita.

Etiologi

Diagnosis
A. Gejala Karakteristik: Dua (atau lebih) poin berikut, masing-masing terjadi
dalam porsi waktu yang signifikan selama periode 1 bulan (atau kurang bila
telah berhasil diobati):
1. Waham
2. Halusinasi
3. Bicara kacau
4. Perilaku yang sangat kacau atau katatonik
5. Gejala negatif yaitu afektif mendatar, alogia atau kehilangan minat
B. Disfungsi sosial/okupasional: Selama suatu porsi waktu yang signifikan sejak
awitan gangguan, terdapat satu atau lebih area fungsi utama
C. Durasi: Tanda kontinu gangguan berlangsung selama setidaknya 6 bulan.
Periode 6 bulan ini harus mencakup setidaknya 1 bulan gejala (atau kurang
bila telah berhasil diobati) yang memenuhi kriteria A dan dapat mencakup
periode prodromal atau residual
D. Eksklusi gangguan mood dan skizoafektif: Gangguan skizoafektif dan
gangguan mood dengan ciri psikotik telah disingkirkan baik karena tidak ada
episode depresi, manik atau cam[uran mayor yang terjadi bersamaan dengan
gejala aktif maupun jika episode mood terjadi selama gejala fase aktif, durasi
totalnya relatif singkat dibanding durasi periode aktif dan residual
E. Ekslusi kondisi medis umum/zat: Gangguan tersebut tidak disebabkan efek
fisiologis langsung suatu zat atau kondisi medis umum
F. Hubungan dengan gangguan perkembangan pervasif: Jika terdapat riwayat
gangguan autistik atau gangguan perkembangan pervasif lainnya, diagnosa
tambahan skizofrenia hanya dibuat bila waham atau halusinasi yang prominen
juga terdapat selama setidaknya satu bulan

Subtipe
1. Paranoid
Tipe skizofrenia yang memenuhi kriteria berikut:
a. Preokupasi terhadap satu atau lebih waham atau halusinasi auditorik
yang sering
b. Tidak ada hal berikut ini yang prominen; bicara kacau, perilaku kacau
atau katatonik, atau afek datar atau tidak sesuai
2. Hebefrenik (Disorganized)
Tipe skizofrenia yang memenuhi kriteria berikut:
a. Semua hal dibawah ini prominen:
i. Bicara kacu
ii. Perilaku kacau
iii. Afek datar atau tidak sesuai
b. Tidak memenuhi kriteria tipe katatonik
3. Katatonik
Tipe skizofrenia yang gambaran klinisnya didominasi setidaknya dua hal
berikut:
a. imobilitas motorik sebagaimana dibuktikan dengan katalepsi (termasuk
fleksibilitas serea) atau stupor
b. aktivitas motorik yang berlebihan (yaitu yang tampaknya tidak
bertujuan dan tidak dipengaruhi stimulus eksternal)
c. negativisme ekstrim (resistensi yang tampaknya tidak bermotif
terhadap semuainstruksi atau dipertahankan suatu postur rigid dari
usaha menggerakkan) atau mutisme
d. keanehan gerakan volunter sebagaimana diperlihatkan oleh
pembentukan postur (secara volunter menempatkan diri dalam postur
yang tidak sesuai atau bizar), gerakan stereotipi, menerisme prominen,
atau menyeringai secara prominen
e. ekolalia atau ekopraksia
4. Tak Terdiferensiasi
Tipe skizofrenia yang gejalanya memenuhi kriteria A, namun tidak memenuhi
kriteria paranoid, hebefrenik atau katatonik
5. Residual
Tipe skizofrenia yang memenuhi kriteria berikut:
a. Tidak ada waham, halusinasi, bicara kacau yang prominen, serta
perilaku sangat kacau atau katatonik
b. Terdapat bukti kontinu adanya gangguan, sebagaimana diindikasikan
oleh adanya gejala negatif atau dua atau lebih gejala yang tercantum
pada kriteria A untuk skizofrenia, yang tampak dalam bentuk yang
lebih lemah

1. DEWI, Ratna; MARCHIRA, Carla R. Riwayat Gangguan Jiwa pada Keluarga


dengan Kekambuhan Pasien Skizofrenia di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta.
Berita Kedokteran Masyarakat, 2009, 25.4: 176.
2. Kaplan Sadock

Anda mungkin juga menyukai

  • Status Acne Vulgaris
    Status Acne Vulgaris
    Dokumen4 halaman
    Status Acne Vulgaris
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Status Tinea Korporis
    Status Tinea Korporis
    Dokumen4 halaman
    Status Tinea Korporis
    Raihana Haifa Sopa
    Belum ada peringkat
  • Disaster Plan - Kharisma Sudina
    Disaster Plan - Kharisma Sudina
    Dokumen12 halaman
    Disaster Plan - Kharisma Sudina
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Tugas Post Test
    Tugas Post Test
    Dokumen18 halaman
    Tugas Post Test
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Veruka Plantaris 270318
    Veruka Plantaris 270318
    Dokumen5 halaman
    Veruka Plantaris 270318
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Skizo
    Skizo
    Dokumen13 halaman
    Skizo
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Veruka Plantaris 270318
    Veruka Plantaris 270318
    Dokumen5 halaman
    Veruka Plantaris 270318
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Status Herpes Zoster Pada Anak
    Status Herpes Zoster Pada Anak
    Dokumen3 halaman
    Status Herpes Zoster Pada Anak
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Penge Sah An
    Penge Sah An
    Dokumen1 halaman
    Penge Sah An
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Kuesioner KAP
    Kuesioner KAP
    Dokumen3 halaman
    Kuesioner KAP
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • CBD Non Psiko
    CBD Non Psiko
    Dokumen13 halaman
    CBD Non Psiko
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • ULKUS KORNEA
    ULKUS KORNEA
    Dokumen28 halaman
    ULKUS KORNEA
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Tugas Post Test
    Tugas Post Test
    Dokumen18 halaman
    Tugas Post Test
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • REFERAT Osteomyelitis
    REFERAT Osteomyelitis
    Dokumen25 halaman
    REFERAT Osteomyelitis
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Stase Mata (Gambar)
    Stase Mata (Gambar)
    Dokumen6 halaman
    Stase Mata (Gambar)
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • CBD Non Psiko
    CBD Non Psiko
    Dokumen13 halaman
    CBD Non Psiko
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Skizo
    Skizo
    Dokumen13 halaman
    Skizo
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Morpot
    Morpot
    Dokumen16 halaman
    Morpot
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Refer at
    Refer at
    Dokumen45 halaman
    Refer at
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Case Kejang Demam DR Dianto
    Case Kejang Demam DR Dianto
    Dokumen17 halaman
    Case Kejang Demam DR Dianto
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • JURNAL
    JURNAL
    Dokumen14 halaman
    JURNAL
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Case DR Abidin
    Case DR Abidin
    Dokumen16 halaman
    Case DR Abidin
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Komp HT
    Komp HT
    Dokumen5 halaman
    Komp HT
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Permohonan
    Permohonan
    Dokumen1 halaman
    Permohonan
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • PARTOGRAF
    PARTOGRAF
    Dokumen17 halaman
    PARTOGRAF
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Case
    Case
    Dokumen43 halaman
    Case
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Kejang Demam DR Dianto
    Kejang Demam DR Dianto
    Dokumen32 halaman
    Kejang Demam DR Dianto
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Referat TB
    Referat TB
    Dokumen18 halaman
    Referat TB
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat
  • Case CRF
    Case CRF
    Dokumen37 halaman
    Case CRF
    Kharisma Imo
    Belum ada peringkat