Anda di halaman 1dari 5

Paracetamol

1. Farmadol
Indikasi :
- Sakit kepala, demam, nyeri otot dan sakit gigi. Untuk pengobatan jangka pendek nyeri
sedang (terutama sesudah operasi). Jika pemberian secara IV sangat diperlukan secara
klinis untuk mengobati nyeri dan hipertermia dan atau jika cara pemberian lainnya tidak
dapat dilakukan.
Efek samping :
- Reaksi hematologi, kulit dan alergi lainnya. Tidak enak badan, reaksi hipersensitivitas,
hipotensi, peningkatan kadar enzim hati, trombositopenia, leukopenia, neutropenia.
Dosis :
- Tablet
Dewasa dan anak > 12 tahun 1 tab, 3-5 tahun tablet, 6-12 tahun tablet. Diberikan 3-4
x/hari.
- Vial
Dewasa dan remaja dengan BB >50 kg 100 mL secara infus IV selama 15 menit, berikan
s/d 4 x/hari. Dosis harian maksimal: 4 g. Dewasa dan anak < 50 kg, anak dengan > 33 kg
(usia 11 tahun) 1.5 mL/kg BB diberikan hingga 4 x/hari. Dosis harian maks: 60 mg/kg
BB atau 3 g. Dosis sebaiknya diberikan dg interval sekurang-kurangnya 4 jam.

2. Kamolas / Kamolas forte


Indikasi :
- Demam, meredakan sakit, nyeri, dan rasa tidak nyaman minor yang berhubungan dengan
selesma, flu, inokulasi, vaksinasi, dan tonsilektomi.
Efek samping :
- Ruam kulit atau reaksi alergi lainya.
Dosis :
- Kapsul
Dewasa 1-2 kapsul 3-4 x/hari. Maksimal: 8 kapsul/hari. Anak 6-12 tahun -1 kapsul 3-4
x/hari.
Sirup
Anak 6-12 tahun 2-4 sdt, 1-5 tahun 1-1 sdt, <1 tahun -1 sdt. Semua dosis diberikan 3-
4 x/hari.
Tetes
Anak 12-23 bulan 1.2 mL, 4-11 bulan 0.8 mL, 0-3 bulan 0.4 mL. Diberikan 3-4 x/hari.
Sirup forte Anak >6 thn 5-10 mL, 1-6 tahun 2.5-5 mL. Diberikan 3-4 x/hari.

3. Naprex
Indikasi :
- Untuk menurunkan demam dan mengurangi rasa nyeri
Efek samping :
- Reaksi hipersensitivitas, gangguan fungsi hati.
Dosis :
- Suppositoria
Anak 6-12 tahun 5-10 mL, 2-5 tahun 2.5 mL. Diberikan 3-4 x/hari dengan selang waktu
4-6 jam.
Tetes
Anak 1-2 tahun 0.6-1.2 mL, < 1 tahun 0.6 mL. Diberikan 3-4 x/hari pada interval 4-6 jam.

4. Pamol
Indikasi :
- Meredakan nyeri seperti sakit kepala, sakit gigi sesudah pencabutan / ekstraksi, nyeri otot.
Demam karena imunisasi.
Efek samping :
- Mual, muntah, diare, diaforesis, wajah pucat, dan nyeri perut. Gangguan fungsi hati (pada
penggunaan jangka panjang dan dosis tinggi).
Dosis :
- Tablet
Dewasa 1-2 tablet, anak 6-12 tahun -1 tablet. Diberikan 3-4 x/hari.
Sirup
Anak 6-12 tahun 10-20 mL, 1-5 tahun 5-10 mL, <1 tahun 2.5-5 mL. Diberikan 3 x/hari.

Diazepam

1. Valisanbe
Indikasi :
- Neurotik, psikosomatik, reumatik, dan gangguan otot akibat trauma. Gejala putus alkohol,
status epileptikus, kondisi pra dan pasca operasi.
Efek samping :
- Gangguan mental, mengantuk, amnesia, ketergantungan, penglihatan kabur, retensi urin,
depresi pernapasan, hipotensi. Ampul : Ataksia, depresi pulmonal, termor, vertigo,
konstipasi, gangguan bicara.
Dosis :
- Tablet
Dewasa 2-5 mg, anak 6-14 tahun 2-4 mg, < 6 thn1-2 mg. Seluruh dosis diberikan 3 x/hari.
Ampul (Status epileptikus, tetanus atau spasme otot berat)
Dewasa 5-10 mg IM / IV. Anak 1-2 mg IM / IV.

2. Trazep
Indikasi :
- Kondisi psikoneurotik (ansietas, susah tidur, tertekan). Psikosomatis (gangguan otot
karena ketegangan, gangguan tidur, gangguan gastrointestinal, masalah pada jantung).
Efek merelaksasi otot pada kejang.
Efek samping :
- Mengantuk, kelemahan otot, ataksia, reaksi paradoksikal.
Dosis :
- Rectal cream
Anak > 10 kg 10 mg, < 10 kg 5 mg.

3. Stesolid
Indikasi :
- Kondisi psikoneurotik (ansietas, tegang, tidak bisa istiharat). Kondisi psikosomatik
(gangguan otot karena tegang, gangguan tidur, gangguan gastro intestinal, masalah pada
jantung). Relaksasi otot pada kejang (kejang demam dan epilepsi). Premedikasi.
Efek samping :
- Mengantuk, lemah otot, ataksia, reaksi paradoksikal.
Dosis :
- Oral (tablet dan sirup)
2-5 mg 3 x/hari.
Injeksi
5-10 mg IM / IV
Tube Rektal (rectal cream)
Anak BB > 10 kg 10 mg, BB < 10 kg 5 mg.

Amoksisilin

1. Bufamoxy
Indikasi :
- Infeksi saluran pernapasan, gastrointestinal, saluran kemih kelamin, kulit dan jaringan
lunak akibat bakteri gram positif & gram negatif.
Efek samping :
- Gangguan gastrointestinal, reaksi alergi, anafilaksis, gangguan hematologi, mual, muntah.
Dosis :
- Kapsul dan sirup
Dewasa dan anak 20 kg 250-500 mg. Anak < 20 kg 20-40 mg/kg BB. Semua dosis
diberikan tiap 8 jam. Infeksi berat Dosis dapat dinaikkan 2 x lebih besar. Gonorrhea
akut 2-3 gr sebagai dosis tunggal.

2. Kalmoxilin
Indikasi :
- Infeksi saluran pernapasan, sal genito-urinari, infeksi kulit dan jaringan lunak, otitis
media, osteomielitis, tifoid, listeriosis, meningitis.
Efek samping :
- Gangguan gastrointestinal, reaksi alergi, anafilaksis, gangguan hematologi, superinfeksi.
Dosis :
- Infeksi ringan-sedang (tablet dan sirup):
Dewasa 250 mg 3 x/hari, anak 25-50 mg /kg BB/hari terbagi dalam 3 dosis.
Infeksi berat :
500 mg 3 x/hari
Injeksi
Dewasa 250-500 mg IM 3 x/hari atau 500 mg-2 gr IV 4-6 x/hari.

3. Mokbios
Indikasi :
- Infeksi kulit, jaringan kulit, THT, saluran pernafasan atas dan bawah, saluram genital,
Gonorrhea tanpa komplikasi. Infeksi yg disebabkan non-penisillin, Staph, Strep (S
faecalis, S pneumoniae), H influenza, Ecoli, P mirabilis.
Efek samping :
- Mual, muntah, diare, gangguan saluran cerna, ruam kulit, urtikaria.
Dosis :
- Caplet
Dewasa dan anak > 20 kg 750-1,500 mg/hari. Anak < 20 kg 20-40 mg/kgBB/hari.
Diberikan dalam dosis terbagi tiap 8 jam. Gonorrhea tanpa komplikasi 3 gr dosis
tunggal. Ganguan ginjal berat dosis dewasa < 500 mg/12 jam.

Ketoconazole

1. Formyco
Indikasi :
- Infeksi jamur sistemik, kandidiasis mukokutan kronis yang tak responsif terhadap nistatin
atau obat lain.
Efek samping :
- Mual, muntah. Jarang terjadi : sakit kepala, pusing, nyeri abdominal, konstipasi, diare,
demam, menggigil, fotofobia, parestesia, gusi berdarah, trombositopenia, ginekomastia
dan impoten. Urtikaria, pruritus.
Dosis :
- Tablet
Dewasa 1 tablet/hari. Infeksi berat : 2 tablet/hari. Anak > 2 tahun 5 mg/kgBB/hari.

2. Tokasid krim
Indikasi :
- Infeksi dermatofita pada kulit : Tinea korporis, tinea kruris, tinea manus, tinea pedis yang
disebabkan Trichophyton rubrum, Trichophyton mentagrophytes, Microsporum
canis dam Epidermophyton floccosum; tinea (pityriasis) versicolor karena Malassezia
furfur; kandidiasis kutan (termasuk utk vulvitis).
Efek samping :
- Iritasi, pruritus, rasa panas terbakar, reaksi alergi.
Dosis :
- Krim
Oleskan 1-2 x/hari tergantung beratnya infeksi. Terapi harus dilanjutkan selama beberapa
hari sesudah seluruh gejala menghilang. Terapi: Tinea versicolor 2-3 minggu, tinea
korporis 3-4 minggu, tinea pedis 4-6 minggu. Infeksi ringan: Sekitar 1 minggu.
Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai