SATUAN ACARA PENGAJARAN ( SAP)

Pokok Bahasan : Kesehatan Lingkungan

Sub Pokok Bahasan : P-H-B-S Di Lingkungan
Waktu : 20 menit
Sasaran : Siswa-siswi kelas I-VI SDN (Anggota Belajar Bersama )
Tempat : Rumah Kadus

1. Tujuan
Tujuan Instruksional Umum
Setelah mengikuti pendidikan kesehatan siswa SD dapat mengetahui dan memahami
pentingnya kesehatan lingkungan tentang PHBS (Prilaku Hidup Bersih Dan Sehat Di
sekolah).
Tujuan Instruksional Khusus
Setelah mengikuti pendidikan kesehatan lingkungan , seluruh siswa mampu :
Menyebutkan POIN-POIN tentang PHBS
menjelaskan apa pengertian dari PHBS
mengetahui tentang PHBS.
Menjelaskan tindakan-tindakan apa saja yang harus dilakukan oleh siswa-siswa
terutama di lingkungan sekolah agar tercipta PHBS
Mengetahui tekhnik mencuci tangan yang baik
Menjelaskan tehknik mencuci tangan yang baik dan benar

2. Materi Penyuluhan
Pengertian PHBS
Pentingnya dilakukan PHBS
Tindakan siswa-siswi agar tercipta PHBS

3. Metode
Ceramah dan Tanya jawab
4. Alat Bantu
Leaflet dan SAP

5. Pengorganisasian
Pemberi materi : - Dwi Putri
- Lailatul Fadilla
Pembawa acara : - Siti Khomaria
Evaluator : - Evi Ermay
- Rossalia

Pembimbing : - Hj. Indah Kusmindarti, SST.M.Kes

6. Kegiatan Penyuluhan

No Tahap Waktu Kegiatan penyuluh Kegiatan peserta Media

1 Pendahuluan 3 menita. Salam Menjawab salam -
b. Perkenalan
c. Menjelaskan tujuan dari
pertemuan
2 Penyajian 10 Menjelaskan Memperhatikan Leaflet
menit Pengertian PHBS
Menjelaskan
Pentingnya
dilakukan PHBS
Menjelaskan
tindakan siswa-
siswi agar tercipta
PHBS
 3 Evaluasi 5 menita. Mengadakan evaluasi Menjawab -
dengan memberikan pertanyaan
pertanyaan secara lisan
pada peserta
4 Penutup 2 menit Menyimpulkan kegiatan Memperhatikan -
penyuluhan Menjawab Salam
Memberi salam

7. Evaluasi
a) Evaluasi Struktur
Kesiapan media meliputi Leaflet dan SAP
Penentuan waktu
Penentuan tempat
b) Evaluasi Proses
Anggota Belajar Bersama datang tepat waktu
Kegiatan penyuluhan berjalan tertib
Anggota Belajar Bersama mengajukan pertanyaan
Anggota Belajar Bersama mengikuti kegiatan sampai selesai
c) Evaluasi Hasil
Anggota Belajar Bersama dapat menjawab dengan benar 75% dari pertanyaan
penyuluh
MATERI PENYULUHAN

Pengertian
PHBS ( Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ) adalah kebiasaan seseorang untuk mencegah penyakit
dan menjaga lingkungan sekitar agar sehat.
Pentingnya PHBS
Agar orang-orang dan lingkungan di sekolah terlindungi dari ancaman penyakit, menjadi bersih
dan sehat
Macam-macam PHBS
1. Mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan memakai sabun
Manfaat Cuci tangan pakai sabun ( CTPS ) dan dengan air bersih yang mengalir:
a. Mencuci tangan dengan sabun dapat membersihkan kotoran dan membunuh kuman
b. Mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir akan membuang kotoran dan
kuman yang melekat ditangan
c. Air kotor banyak mengandung kuman dan bakteri dapat menyebabkan penyakit
seperti mencret atau diare, cacingan, tipus dan lain-lain
Waktu yang penting untuk melakukan CPTS
1. Sebelum dan sesudah makan
2. Setelah bermain atau berolahraga
3. Setelah buang air kecil dan buang air besar
4. Setelah buang sampah
5. Setelah menyentuh hewan
Lima langkah Mencuci tangan pakai sabun yang baik dan benar
1. Basahi tangan seluruhnya dengan air bersih yang mengalir
2. Gosok sabun ketelapak
3. Gosok punggung tangan
4. Gosok sela-sela jari
5. Bersihkan bagian bawah kuku, setelah itu bilas tangan dengan air bersih
mengalir serta keringkan tangan dengan handuk.

2. Jajan diwarung sekolah yang sehat

Jajanan sehat adalah jajan yang bersih, aman dan mengandung zat gizi seperti
karbohidrat, protein dan vitamin

3. Membuang sampah pada tempatnya

Sampah adalah bahan yang terbuang dan dibuang dari hasil aktifitas manusia
maupun alam
Sampah adalah sarang kuman dan bakteri penyakit, membuang sampah pada
tempatnya menghindari tubuh supaya tidak tertular.

4. Mengikuti kegiatan olahraga di sekolah

 Tujuan olah raga secara rutin adalah Untuk memelihara kesehatan fisik dan
mental agar tetap sehat dan tidak mudah sakit dan Agar tubuh kita selalu bugar
Manfaat olahraga secara teratur yaitu agar Daya tahan tubuh terhadap penyakit
lebih baik, lebih bertenaga dan bugar

5. Rajin menggosok gigi

American Dental Association (ADA) mengatakan bahwa seseorang harus menyikat
giginya secara teratur, minimal dua kali sehari yaitu pagi setelah sarapan dan malam
sebelum tidur. Penelitian menunjukkan bahwa menyikat gigi sekali sehari pada anak
dengan menggunakan pasta gigi yang mengandung fluor akan mencegah timbulnya
karies gigi. Menyikat gigi khususnya pada malam hari sangat penting untuk
mencegah plak dan debris yang melekat di permukaan gigi. Lamanya penyikatan
tidak ditentukan, tetapi biasanya dianjurkan selama 2-3 menit.