Anda di halaman 1dari 43

Cara Install WordPress Offline di Xampp Manual

Nyekrip Blog Membuat Blog Cara Install WordPress Offline di Xampp Manual
Updated on Mei 13, 2015
Admin

Membuat Blog
40 Comments

Tutorial cara install wordpress offline di xampp secara manual ini ditujukan jika
kita ingin mengembangkan web berbasis wordpress di pc secara offline, dengan
cara ini kita bisa mengedit atau memodifikasi tema, mencoba berbagai plugin
sampai merubah file skrip wordpress secara aman dan cepat.

Yang akan kita lakukan dalam cara install wordpress offline adalah dengan
menggunakan XAMPP yang merupakan server web yang gratis dan lengkap,
sudah mencangkup Apache dan database MySQL yang merupakan alat penting
untuk menjalankan setup wordpress. Jika kita menggunakan OS Linux, maka
kita akan menggunakan LAMP.
logo xampp

Pengertian XAMPP untuk Install


WordPress Manual
XAMPP merupakan singkatan dari cross-platform(X), Apache, MySQL, PHP dan
Perl. Merupakan server web lokal yang ringan untuk tujuan pengujian. Karena
XAMPP adalah cross-platform, maka juga bekerja pada Mac dan Linux (LAMP),
pada tutorial cara install wordpress offline ini kita akan menggunakan XAMPP
pada Windows 7.

WordPress bukanlah aplikasi yang bisa berdiri sendiri melainkan membutuhkan


perangkat lunak server untuk menjalankan-nya. XAMPP menyediakan perangkat
lunak yang diperlukan untuk menjalankan WordPress pada server lokal.
Download XAMPP versi terbaru di halaman
https://www.apachefriends.org/index.html .

Untuk cara install XAMPP di windows, silahkan kunjungi tutorial Cara Install
XAMPP Web Server di Windows . Setelah anda install XAMPP maka pastikan
untuk menghidupkan atau mengaktifkan Apache dan MySQL pada kontrol panel
seperti gambar dibawah, lihat background hijau untuk memastikan-nya. Untuk
selajutnya ikuti langkah-langkah cara install wordpress offline menggunakan
XAMPP dibawah ini.
Gambar Panel Xampp

Langkah 1: Membuat Database Cara Install


WordPress Offline
Wordpress merupakan sistem manajemen konten (CMS) yang membutuhkan
MySQL untuk menyimpan semua informasi yang berhubungan dengan posting,
halaman, komentar, format post, identitas pengguna dan pengaturan kustom
lainnya. Kita akan menggunakan phpMyAdmin untuk membuat database
MySQL.

Setelah anda install XAMPP dan menghidupkan Apache dan MySQL pada
kontrol panel, silahkan menuju link http://localhost/phpmyadmin/ . Maka
halaman web akan menampilkan dashboard phpMyAdmin, buat database
dengan nama tesdb (tanpa tanda petik) atau dengan nama lain. Perhatikan
gambar berikut.
Gambar Membuat Database
Pada gambar diatas letakkan nama database pada kolom yang ditunjukkan
kotak hijau no 1 dan klik tombol Buat yang ditunjukkan kotak hijau no 2. Jika
berhasil akan muncul pesan seperti gambar dibawah ini.

Gambar Sukses
Sampai disini untuk cara membuat database wordpress secara offline, kita juga
bisa membuat database baru lagi dengan cara diatas.

Langkah 2: Persiapan Cara Install WordPress


di XAMPP
Sekarang waktunya untuk menginstal wordpress secara offline. Sebelum
melakukan-nya kita harus men-download file wordpress terlebih dahulu. Silahkan
kunjungi halaman wordpress di https://wordpress.org/ dan klik tombol
Download WordPress pada halaman web tersebut. Perhatikan gambar dibawah
ini.
Download WordPress
Maka kita akan mendapatkan file wordpress dalam format zip. Supaya
WordPress bisa bekerja dengan XAMPP kita perlu unzip WordPress ke folder
yang tepat. Sekarang kita menuju ke folder tempat XAMPP di instal dan buka
folder htdocs, yaitu di C:\xampp\htdocs . Perhatikan gambar dibawah.

Isi Folder Htdocs


Unzip WordPress ke dalam folder htdocs (gambar diatas) dan nama folder bisa
kita ubah sesuai kebutuhan. Dalam tutorial ini nama folder dibiarkan standar
dengan nama wordpress . Buka folder WordPress kita, temukan file wp-
config-sample.php dan rename (ubah nama) ke wp-config.php . Buka file dan
gulir ke bawah sampai melihat baris berikut:
Skrip Config
Ini merupakan baris kode yang menentukan rincian login untuk database.
Perhatikan nomor pada gambar.

Pada nomor 1: Ganti database_name_here dengan nama database


yang kita buat sebelumnya, yang dalam tutorial ini adalah tesdb .
Pada nomor 2: Ganti username_here dengan root
Pada nomor 3: Hapus tulisan password_here menjadi (dibuat
kosong)
Pada nomor 4: Biarkan saja
Simpan file dan dan tutup. Sekarang kita bisa melanjutkan memulai menginstal
WordPress.

Langkah 3: Memulai Cara Install WordPress


Offline
Sekarang buka browser dan ketik-kan alamat http://localhost/wordpress/ dan
pilih bahasa indonesia dan klik Lanjutkan . Kita akan melihat halaman selamat
datang untuk proses instalasi WordPress.
Instalasi WordPress
Masukkan rincian dan klik Instal WordPress . Instalasi WordPress sudah
selesai!

Jika anda ingin membuat blog yang gratis dengan wordpress di wordpress.com,
silahkan kunjungi tutorial Cara Membuat Blog di WordPress Gratis Lengkap .

Demikian tutorial Cara Install WordPress Offline di Xampp Manual, silahkan


ajukan pertanyaan jika ada langkah yang kurang dipahami. Terimakasih.
Home CMS Panduan Cara Install WordPress di PC Localhost [Offline]

PANDUAN CARA INSTALL WORDPRESS DI


PC LOCALHOST [OFFLINE]
Centerklik | CMS, WordPress

<="" ins="" data-adsbygoogle-status="done" style="border: 0px; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-
weight: inherit; font-stretch: inherit; font-size: inherit; line-height: inherit; font-family: inherit; vertical-align:
baseline; margin: 0px; padding: 0px; width: 600px; height: 90px; display: inline-block;">

Jika Anda ingin memiliki blog gratis bisa membuat blog pada layanan gratis seperti blogger atau membuat
blog di WordPress.com. Keduanya memang gratis baik dari penggunaan domain maupun hosting, tapi
tentunya sesuatu yang gratis tidak akan pernah di beri akses penuh dan masih banyak batasan, Dengan
menggunakan WordPress gratis di WordPress.com Anda tidak bisa lebih mendalam dalam mempelajari
WordPress, baik dari penggunaan themes WordPress, plugin WordPress maupun optimasi SEO WordPress itu
sendiri.
Dengan Anda menginstall WordPress di Hosting pilihan Anda Sendiri atau yang sering disebut dengan
WordPress Self Hosted Anda bisa mempelajari WordPress secara penuh tanpa batasan apapun, Anda bisa
menginstall tema dan mengeditnya sesuai dengan keinginan Anda sendiri, dan juga dapat menambahkan
plugin sesuai kebutuhan situs WordPress Anda.

Jika Anda ingin belajar WordPress Self Hosted secara penuh memang membutuhkan uang untuk membeli
domain dan hosting, tapi jika Anda masih belum ingin membeli hosting seacara langsung dan ingin belajar
menggunakan WordPress Anda bisa mempelajarinya dengan cara offline dengan membuat server hosting
sendiri di localhost pada komputer Anda, WordPress bisa Anda install di komputer atau laptop Anda tanpa
terhubung dengan Internet.
Baca : Tutorial Cara Install WordPress Lengkap Step by Step [Best Tutorial]
CARA INSTALL WORDPRESS DI PC LOCALHOST
Untuk memulainya Anda membutuhkan 2 software yang harus terinstall di komputer Anda yaitu Server lokal
menggunakan XAMPP dan WordPress itu sendiri (keduanya gratis untuk Anda download).

1. INSTALL XAMPP
XAMPP adalah software web server yang dapat menjalankan kode PHP dan MySQL. Dan karena WordPress
berjalan menggunakan PHP dan MySQL maka kita bisa menggunakan XAMPP sebagai server lokal untuk
menjalankan WordPress.

Silahkan kunjungi situs resmi Apache Friends dan men-download versi terbaru dari XAMPP, Anda akan
melihat XAMPP dapat di gunakan pada Windows, Mac OS dan Linux. Karena di indonesia kebanyakan adalah
pengguna Windows maka saya akan membuat tutorial ini untuk PC Windows.
Setelah download silahkan untuk menginstall di komputer Anda dengan klik 2X pada file XAMPP dan akan
muncul proses awal instalasi, silahkan klik Next.
Selanjutnya ketika diminta untuk memilih komponen, Anda harus mencentang MySQL, phpMyAdmin,
Apache dan PHP seperti yang terlihat dibawah ini.

Langkah berikutnya adalah memilih folder dimana XAMPP ingin Anda install. Pada contoh ini saya
menginstall XAMPP pada drive C: . Namun, Anda dapat menginstalnya pada folder yang Anda inginkan.
Pada langkah berikutnya, Anda akan diberikan informasi tentang Bitnami untuk modul aplikasi XAMPP. Anda
tidak perlu memasang modul tersebut dan hilangkan centang pada Learn more about Bitnami for
XAMPP dan lanjutkan ke langkah berikutnya.

Selanjutnya ikuti langkah-langkah install berikutnya, karena pada langkah ini tidak ada pengaturan yang
diperlukan. Setelah terinstal, maka akan terdapat icon Xampp pada desktop Anda atau menu XAMPP pada
start program, silahkan klik dan Anda akan melihat Control Panel XAMPP, silahkan klik tombol Start pada
Apache dan MySQL.

Sekarang saatnya untuk menguji apakah server lokal Anda bekerja dengan benar atau tidak dengan cara buka
web browser Anda dan ketikkan URL http://localhost pada address bar. Jika Anda melihat halaman awal
XAMPP seperti gambar dibawah ini maka itu berarti server lokal Anda bekerja dengan sempurna.
Baca : Cara Memulai Membuat Blog Hanya 30 Menit
2. BUAT DATABASE
Langkah kedua adalah membuat database untuk WordPress Anda. Silahkan buka browser web Anda dan ketik
URL http://localhost/phpmyadmin.

Klik menu Database yang berada pada bagian atas, dan ketikan nama database Anda pada kolom yang
tersedia sesuai dengan keinginan Anda, pada contoh ini saya mengetikkan WordPress untuk nama database
saya dan klik tombol Create.
3. INSTALL WORDPRESS
Langkah ketiga ini adalah menginstall WordPress, silahkan mendownloadnya pada situs resmi WordPress.org.
Setelah selesai donwload WordPress silahkan ekstrak file WordPress dalam bentuk zip tersebut dan copy
folder ke dalam folder C:/xampp/htdocs/.
Sekarang Anda perlu membuka web browser Anda dan ketik URL berikut di address
bar http://localhost/wordpress (URL setelah http://localhost/ adalah harus sesuai dengan nama folder file situs
Anda di dalam htdoc). Setelah Anda ketikkan URL tersebut silahkan enter dan Anda akan melihat tampilan
awal proses instalasi WordPress dengan pemilihan bahasa.
WordPress tersedia dalam banyak bahasa. Anda dapat memilih bahasa sesuai keinginan Anda. Disini saya
memilih bahasa English (United States) dan klik Continue.

Selanjutnya akan terbuka halaman yang menginformasikan bahwa Anda membutuhkan beberapa informasi
seperti nama database, username, password dan nama host pada halaman berikutnya. Ini diperlukan untuk
menghubungkan database untuk instalasi WordPress Anda. Dan klik tombol Lets Go
Sekarang Anda harus memasukkan rincian database berikut di halaman ini:

Database Name dengan wordpress. Jika Anda memberikan nama berbeda dengan contoh ini, Anda bisa
memasukkan nama database sesuai dengan yang Anda buat di langkah ke-2 tadi.
Username root. Username default adalah root kecuali Anda telah mengubahnya.
Password kosongkan.
Database Host localhost
Table Prefix wp_
Setelah Anda memasukkan rincian diatas, silakan klik Submit .

Sekarang klik pada tombol Run the install dan menunggu WordPress untuk berkomunikasi dengan database
selama beberapa saat. Dan ingat jika informasi yang diberikan di halaman rincian database tidak benar, Anda
akan mendapatkan beberapa kesalahan.
Jika proses berhasil, maka WordPress sekarang akan terhubung ke database Anda dan akan memunculkan
halaman yang akan meminta Anda untuk memasukkan rincian blog seperti nama situs, username, password
dan email. Pastikan Anda ingat username dan password Anda karena Anda akan membutuhkan mereka untuk
masuk ke bagian WordPress admin atau Dashboard.

Setelah Anda selesai, klik Install WordPress. Setelah muncul halaman yang mengatakan Success, sekarang
Anda bisa login untuk mengakses bagian Dashboard. Masukkan username dan password Anda dan klik Login.
Ini akan membawa Anda ke Dashboard WordPress.
Dan berikut ini adalah tampilan area admin atau Dashboard WordPress.

Dan sekarang Anda telah berhasil menginstal WordPress di komputer lokal Anda. Dan itulah tutorial lengkap
panduan install WordPress pada PC Localhost atau secara Offline. Silahkan mengikuti langkah-langkah diatas

dan semoga artikel ini bermanfaat buat Anda. Selamat belajar


1. Mempersiapkan Hosting
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya untuk mengupload ke hosting Anda harus memiliki hostingnya
terlebih dahulu, untuk mendapatkan hosting Anda bisa beli di jasa hosting yang terpercaya, saya menganjurkan
Anda menggunakan jakhoster.com. Mengapa ? Karena pengalaman pribadi dan lembaga usaha telah lebih dari
5 tahun menggunakan jasa jakhoster.com, pelayanan baik yang memuaskan. saya tidak mempromosikan
jakhoster.com dan juga tidak dibayar untuk mempromosikannya. Jadi beruntung sekali jakhoster ya? Haha

Kita akan masuk ke teknisnya, setelah Anda membeli hosting, Anda akan diberikan akun cpanel yang mana
biasanya cpanel itu beralamatkan di http://www.namawebsiteanda.com/cpanel Nah gunakan akun tersebut
untuk login ke dalam cpanel.

Setelah login langsung saja masuk ke dalam file manager, Anda pilih web root public html/www, langkah
selanjutnya mengklik button go di bawah
Setelah masuk ke file manager, yang mana akan muncul di tab baru pada browser Anda, Anda sudah bisa
mengupload file-file wordpress ke dalamnya dengan mengklik button upload yang ada di file manager, seperti
pada gambar di bawah ini.
Pada kasus kali ini saya membuat sebuah folder baru bernama wordpress, pada hosting ilmuwebsite.com,
sehingga nantinya wordpress yang di upload bisa di akses melalui alamat
http://www.ilmuwebsite.com/wordpress
sedangkan Anda sendiri tidak perlu melakukannya, cukup langsung saja upload filenya nanti di /public_html
(tanpa masuk ke folder), sedangkan saya menguploadnya ke folder wordpress. Ini saya lakukan karena hosting
yang saya gunakan public_htmlnya sudah terisi oleh file-file ilmuwebsite.com sehingga dalam tutorial kali ini
saya khusus membuat folder baru yakni folder wordpess

Setelah itu langsung saja masuk tahapan selanjutnya yakni menyiapkan database di dalam hostingnya.

2. Menyiapkan Database di Hosting


Setelah Anda login ke cpanel maka akan muncul fitur-fitur lain selain file manager, yang akan kita gunakan
kali ini adalah MySQL Database, Jika tidak ada maka scroll terus saja ke bawah, sampai muncul icon MySQL
Database seperti pada gambar di bawah ini, kemudian langsung klik saja icon MySQL Database
Setelah itu langsung muncul tampilan seperti ini, langsung saja buat databasenya,

di sini saya mengisikan wpdb, sedangkan ilmuwebsite_ sudah jadi bawaan hostingnya. Wpdb adalah database
yang kita gunakan pada artikel sebelumnya, yang mana itu akan kita pergunakan lagi pada hostingnya.

Langsung saja klik button Create Database, nanti akan muncul tampilan seperti ini.
Silahkan klik button back, langkah selanjutnya adalah kita akan membuat user baru yang mana user ini
digunakan sebagai hak akses wordpress untuk bisa melakukan management database, sehingga nantinya Anda
bisa menambah artikel, menghapus, dll. Itu perlu hak akses dari user database mysql. Karena hosting tidak
otomatis menyediakan maka kita harus membuat terlebih dahulu.

Caranya mudah sekali, scroll saja kebawah sampai ada tampilan seperti ini, pada praktik kali ini saya isikan
usernya adalah wpadm, sehingga karena prefix usernya adalah ilmuwebs maka usernya menjadi
ilmuwebsite_wpadm.
Untuk password silahkan gunakan password generator agar passwordnya sangat kuat, setelah semua terisi
maka langsung saja Create User. Jangan lupa untuk menyimpan nama user yang telah di buat dan password
yang telah di buat lewat Password generator, dalam hal ini saya membuat usernya
adalah ilmuwebs_wpadm dan passwordnya G=DKDA4?*Rz}

Langkah selanjutnya adalah Add A User to database, silahkan gunakan database yang sebelumnya telah dibuat
dan user yang baru saja di buat.

Setelah itu klik saja button Add. Sehingga nantinya Anda akan di arahkan masuk ke halaman seperti di bawah
ini
Silahkan pilih saja All Privileges. Lalu klik button Make Changes.

Ada informasi yang harus Anda simpan yakni nama database dan nama usernya serta password user yang telah
di buat sebelumnya melalui password generator
dalam hal ini saya membuat databasenya

1 User: ilmuwebs_wpadm

2 Database: ilmuwebs_wpdb

3 Password: G=DKDA4?*Rz}

Setelah itu Anda bisa langsung masuk ke lakukan langkah selanjutnya, yakni menzip file-file wordpress.
3. Men-zip file-file WordPress
Langkah selanjutnya adalah kita akan menzip semua file yang akan di upload, caranya mudah sekali, pada
pertemuan sebelumnya kita meletakkan file wordpress di c:\xampp\htdocs\wordpress, maka cukup masuk saja
ke direktori tersebut dan lakukan zip file-filenya seperti di bawah ini
File wordpress.zip inilah yang nantinya akan kita upload

4. Mengexport Database wordpress localhost


Baiklah, setelah semuanya dipersiapkan langkah selanjutnya adalah mengexport database wordpress localhost
yang nantinya akan di import di hostingnya nanti, cukup buka saja browser anda, kemudian masuk saja ke
localhost/wordpress, lalu silahkan pilih database wpdb (sesuai dengan artikel sebelumnya)
Kemudian pilih tab Export
Setelah itu tidak usah melakukan apa-apa biarkan pilihannya seperti dibawah ini, lalu klik saja button Go.
Kemudian save saja file sqlnya ke dalam direktori yang sama dengan file zipnya.
Selesai sampai disini, kita masuk ke dalam tahap selanjutnya upload file wordpress ke hosting

5. Upload File WordPress Ke Hosting


Jika Anda belum login cpanel, silahkan login terlebih dahulu kemudian pilih fitur File Manager dan masuk ke
web root public_html/www, Sehingga nanti tampilannya akan seperti ini
Lalu silahkan klik tombol upload

Sehingga akan masuk ke dalam halaman seperti ini


Lalu klik pilih file, dan ambil file wordpress yang tadi telah di zip, klik Oke lalu file otomatis terupload, Anda
tinggal menunggu hingga finish (lihat di kanan bawah, progress sedang berjalan)
Setelah selesai langsung saja klik link di tengah layar Go Back To .. atau langsung masuk ke file manager di
tab sebelumnya

Akan terdapat sebuah file yang baru saja di upload, yakni wordpress.zip langkah selanjutnya Anda tinggal
mengkekstraknya saja, klik kanan file wordpress.zip lalu pilih ekstrak,
Akan muncul tampilan seperti ini lalu pilih saja close,

Setelah itu Anda bisa langsung klik saja button reload.


Jika Anda ingin melihat apakah file sudah terupload, silahkan masuk saja ke url domain Anda, pada praktik
kali ini saya meletakkan pada sebuah folder wordpress, maka url untuk mengaksesnya
adalah http://www.ilmuwebsite.com/wordpress

Ya, file sudah terlihat namun databasenya belum di import dan setting setting. Kita lanjut ke langkah
berikutnya

6. Import Database WordPress Ke Hostingnya


Silahkan masuk cpanel hosting Anda lalu scroll ke bawah pilih phpmyadmin seperti pada gambar di bawah ini

Langsung saja masuk ke database yang Anda buat, dalam praktik kali ini saya menggunakan databasenya
ilmuwebs_wpdb,
lalu klik saja button import , dan klik pilih file seperti pada gambar dibawah ini
Lalu klik saja Go, tunggu proses berjalan , setelah selesai seperti gambar di bawah ini maka, silahkan lanjutkan
ke tahap berikutnya.
7. Setting Option Di Database hosting
Setelah database telah di import pada hostingnya, masih dalam phpmyadmin pilih table wp_options
Perhatikan baris siteurl dan home

Silahkan di rubah sesuai dengan nama domain dan folder dimana wordpress di letakkan, pada praktik kali ini
saya mengubahnya menjadi seperti ini
8. Setting file wp-config.php di hosting
Langkah yang paling terakhir adalah merubah konfigurasi pada file wp-config.php yang ada di hosting,
menyesuaikan dengan nama database, nama user, dan password dari databasenya. Yang sudah dicatat
sebelumnya, klik kanan file wp-config.php pada hosting, lalu pilih Code Edit

Akan tampil halaman seperti ini, setelah itu baru Anda bisa merubah isi filenya
Perhatikan urutan baris seperti ini

Kemudian diganti dengan informasi nama database, userdatabase, dan password databasenya sesuai dengan
yang Anda catat pada bagian sebelumnya
Setelah itu save, dan seluruh langkah telah selesai dilakukan, maka wordpress sudah bisa di akses, berikut
tampilan wordpress yang sudah bisa di akses
Semoga Bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai