Anda di halaman 1dari 2

Contoh Upaya Meminimalisasi Resiko

Kegiatan UKM Terhadap Lingkungan

Contoh Upaya Meminimalisasi Resiko Kegiatan UKM Terhadap Lingkungan

Pembaca yang budiman. Sejatinya kita semua sudah faham bahwa kegiatan yang dilakukan oleh
pelaksana UKM di lapangan tentunya punya resiko terhadap lingkungan dimana kegiatan
tersebut dilaksanakan ( tercantum dalam Bab 5 kriteria 5.1.5 ). Maka diperlukan identifikasi
oleh tim UKM puskesmas sebagai upaya langkah-langkah pencegahan atau minimalisasi resiko
pelaksanaan kegiatan tersebut ( baca 7 strategi agar kegiatan UKM berjalan maksimal ).

Mari kita bahas contoh kegiatan apa saja yang mempunyai resiko terhadap lingkungan.
Sebelumnya dibawah ini 9 dampak resiko kegiatan di kapangan. Diantara resiko tersebut adalah :

1. Gangguan kondisi fisik


2. Kebisingan
3. Suhu
4. Kelembaban
5. Pencahayaan
6. Cuaca
7. Bahan beracun
8. Limbah medis
9. Sampah infeksius

Dari semua kegiatan tim UKM di puskesmas beberapa diantaranya yang memiliki resiko
terhadap lingkungan, misalnya kegiatan foging fokus, pertolongan persalinan, pemeriksaan
sputum TB Paru, abatisasi, Indoor Residual Spraying, imunisasi, Mass Fever Survey, Mass
Blood Survey, pemeriksaan spesimen sample HIV dan pemeriksaan sediaan filariasis.

Saya coba membahas secara keseluruhan dari elemen penilaian 5.1.5. Sebagai contoh kasus
saya ambil kegiatan foging fokus. Foging fokus adalah kegiatan dimana dilakukan pengasapan
secara fokus pada lokus atau lokasi tertentu guna membunuh nyamuk dewasa yang di curigai
masih berada di sekitar rumah kasus DBD dan berpotensi sebagai penular DBD ke warga lain.
Bahan aktif yang digunakan adalah insektisida. Bahan campuran insektisida inilah yang
menimbulkan resiko lingkungan pada saat pelaksanaan foging fokus. Misalnya tertumpahnya
sebagian insektisida di lapangan dan asap. Yuk kita bahas satu persatu dalam elem penilaiannya:

1. Hasil identifikasi resiko terhadap lingkungan dan masyarakat akibat pelaksanaan


kegiatan UKM. Disini Penanggung jawab UKM dan tim melakukan identifikasi.
Kegiatan apa saja yang memiliki resiko tersebut. Sebagai contoh sudah saya jelaskan
diatas.
2. Hasil analisis resiko. Dari identifikasi tadi kemudian tim UKM menganalisis dampak
apa saja yang akan timbul dari kegiatan tersebut. Jadi dibuatkan matrik tabel saja. Di
analisis satu persatu sesuai dengan hasil identifikasi. Disini yang saya ambil contoh
adalah foging fokus. Jadi di bahas apa saja dampak yang terkait pelaksanaan foging
fokus, sasaran, luas area, siapa saja yang beresiko, resiko apa saja yang akan timbul dan
dampak paling buruknya apa saja. Dibuatkan matrik tabel.

3. Rencana pencegaha dan minimalisasi resiko. Dari hasil analisis selanjutnya di buatkan
lagi matrik rencana pencegahan. Sesuai contoh diatas berarti dibuatkan rencana
mengurangi dampak. Terkait foging fokus misalnya,

1. Petugas menggunakan alat pelindung diri.


2. Memberitahukan ke lokasi bahwa akan dilakukan foging fokus setengah jam
sebelum foging dilakukan.
3. Meminta warga mengosongkan rumahnya. Termasuk orang tua renta dan bayi atau
orang sakit.
4. Menutup makanan dan tempayan air.
5. Memperhatikan arah angin.
6. Mempersiapkan wadah pencampuran insektisida.
7. Membawa alat pemadam kebakaran mini.

4. Rencana upaya pencegahan resiko dan minimalisasi resiko dengan bukti


pelaksanaan. ini dapat dituangkan dalam rapat internal puskesmas atau rapat lintas
sektor terkait. Dituangkan dalam notulen rapat. Kalau terkait foging bisa juga dilakukan
dibuat ceklist apa saja yang telah dilakukan dan di tandatangani oleh RT atau kepala desa
setempat. Berikut juga dokumentasi foto.

5. Hasil evaluasi terhadap upaya pencegahan dan minimalisasi resiko. setelah


pelaksanaannya di evaluasi kembali apakah masih ada dampak yang menggangu atau
sudah berkurang.

6. Bukti pelaporan dan tindaklanjut. Dibuatkan laporan saja sesuai dengan apa yang
sudah dilaksanakan.

Dari uraian diatas saya hanya membahas salah satu saja kegiatan UKM dilapangan beserta resiko
nya terhadap lingkungan. Untuk kegiatan lainnya mungkin bisa disesuaikan dengan mengacu
pada contoh yang sudah saya buat.

Anda mungkin juga menyukai