Peramalan (forecasting) adalah seni dan ilmu untuk memperkirakan kejadian dimasa depan. Hal ini dapatdilakukan dengan melibatkan pengambilan data historisdan memproyeksikannya ke masa mendatang dengan suatu bentuk model matematis. Hal ini bisa juga merupakan prediksi intuisi yang bersifat subjektif. Hal inipun dapat dilakukan dengan menggunakan kombinasi model matematis yang disesuaikan dengan pertimbangan yang baik dari seorang manajer. Sesuatu yang berjalan dengan baik di suatu perusahaan pada suatu set kondisi tertentu mungkin bisa menjadi bencana bagi organisasi lain, bahkan pada departemenyang berbeda di perusahaan yang sama. Selain itu, anda akan melihat keterbatasan dari apa yang dapat anda harapkan dari suatu peramalan. Peramalan sangat jarang memberikan hasil yang sempurna. Peramalan juga menghabiskan banyak biaya dan waktu dan waktu untuk dipersiapkan dan diawasi. PT.HUTAMA GRUP merupakan perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur produksi lokomotif. Berdasarkan data yang kami peroleh dari produksi PT.HUTAMA GRUP pada 12 periode sebelumnya, menunjukan bahwa metode yang dapat digunakan dalam peramalan yaitu, metode Moving Average, Double Exponensial Smoothing dan Linear Regression With Trend.
1 2
1.2 Perumusan Masalah
1. Metode apakah yang digunakan untuk menyelesaikan hasil peramalan
produksi, dengan peramalan kebutuhanyang diolah dengan menggunakan aplikasi WINQSB? 2. Berapa hasil peramalan produksi dan nilai kesalahan MAPE, MSE dan MAD dari metode yang digunakan? 3. Bagaimana menentukan perbandingan kesalahan dari masing - masing metode yang digunakan? 4. Berapa nilai dari uji validitas peramalan dengan kontrol batas atas dan batas bawah?
1.3 Tujuan Laporan
1. Menentukan metode pengukuran peramalan dengan Moving average
(MA), Double Exponensial Smoothing (DES) dan Linear Regreession with linear trend (LR). 2. Menentukan hasil peramalan produksi dan nilai kesalahan MAPE, MSE dan MAD dari metode yang digunakan. 3. menentukan perbandingan kesalahan dari masing - masing metode yang digunakan 4. Membuat analisa uji validitas peramalan dengan kontrol batas atas dan batas bawah. 3
1.4 Batasan Masalah
Pembatasan masalah yang diambil dari praktikum Sistem Produksi
peramalan permintaan produk bomag adalah .: 1. Pola data permintaan adalah pola data horizontal 2. Data peramalan masa lalu yang digunakan sebanyak 12 periode 3. Peramalan yang dibuat sebanyak 12 periode berikutnya 4. Metode Moving average (MA), Double Exponensial Smoothing (DES) dan Linear Regreession with linear trend (LR).. 5. Ukuran kesalahan yang dipakai adalah Mean Absolute Deviation (MAD), Mean Square Error (MSE), Mean Absolute Percent Error (MAPE).