Anda di halaman 1dari 9

MATERI INISIASI IV

TUTORIAL ONLINE
MATAKULIAH : STATISTIKA EKONOMI /ESPA 4123
MODUL : MD4 DISTRIBUSI PROBABILITAS NORMAL
DAN BINOMIAL
KB 3 DISTRIBUSI BINOMIAL DAN NORMAL
JUDUL : DISTRIBUSI NORMAL

PENGERTIAN DISTRIBUSI NORMAL

Sekelompok data yang sejenis yang kita kumpulkan, apabila digambarkan dalam grafik
bentuknya bisa berbeda-beda. Suatu kelompok data dikatakan mempunyai distribusi
normal (disebut juga dengan distribusi Gauss) dan fungsi normal, apabila mempunyai ciri-
ciri sebagai berikut:

Datanya bisa diukur.


Jumlah data yang nilainya ekstrim (sangat kecil atau sangat besar) tidak terlalu
banyak.
Data yang mempunyai atau mendekati nilai rata-rata, jumlahnya (frekwensinya)
terbanyak. Setengah dari data mempunyai nilai lebih kecil atau sama dengan nilai
rata-rata dan setengahnya lagi mempunyai nilai lebih besar atau sama dengan niali
rata-ratanya.
Bentuknya simetris terhadap X = (rata-rata, dibaca myu), sehingga nilai rata-rata =
nilai median = nilai modus dari grafik atau kurvanya berupa garis lengkung yang
mulus dan berbentuk seperti genta atau lonceng dengan kedua ujung kurva semakin
mendekati sumbu X tetapi tidak pernah memotongnya (disebut, kurva berasimptot
sumbu X).
Luas daerah di bawah kurva = 1 atau 100%

-3 -2 -1 F(X)
-1 -2 -3

68,27%

Page 1 of 9
95,45%

99,73%
2
1 X i
1
F(X) = Y = e 2

Y = ordinat kurva normal untuk setiap nilai X


(myu) = rata-rata
(sigma kecil) = simpangan baku
(phi) = konstanta = 3,142
e (bilangan natural) = konstanta = 2,718
~ (infinity) = tak terhingga

Jarak antara nilai X terhadap rata-ratanya () disebut dengan simpangan baku ( =


sigma kecil).
Dalam kurva normal, kemungkinan (probabilitas) terjadinya nilai X berdasarkan ukuran
simpangan baku adalah sebagai berikut :

Probabilitas ( - 1 < X > + 1) = 68,27 %

Probabilitas ( - 2 < X > + 2) = 95,45 %

Probabilitas ( - 3 < X > + 3) = 99,73 %


Misalnya, ada 200 sampel data pendapatan per bulan dari jumlah keseluruhan 5.000
karyawan suatu perusahaan mempunyai nilai rata-rata = = Rp 10 juta dan simpangan
baku = = Rp 2 juta, maka:

Page 2 of 9
Probabilitas (10-1 x 2 < X > 10 + 1 x 2) = (8 < X > 12) = 68,27%
Probabilitas (10-2 x 2 < X > 10 + 2 x 2) = (6 < X > 14) = 95,45%
Probabilitas (10-3 x 2 < X > 10 + 3 x 2) = (4 < X > 16) = 99,73%

Dari angka-angka di atas, berarti :


Pendapatan yang kurang dari Rp 8 juta atau lebih dari Rp 12 juta ada sebanyak
100%-68,27% = 31,73% atau 31,73% x 5.000 karyawan = 1.587 karyawan.
Pendapatan yang kurang dari Rp 6 juta atau lebih dari Rp 14 juta ada sebanyak
100%-95,45% = 4,55% atau 4,55% x 5.000 karyawan = 228 karyawan.
Pendapatan yang kurang dari Rp 8 juta atau lebih dari Rp 12 juta ada sebanyak
100%-99,73% = 0,27% atau 0,27% x 5.000 karyawan = 14 karyawan.

Bentuk kurva normal akan bergantung pada nilai dan , sehingga bentuknya bisa
bermacam-macam. Untuk memudahkan melihat berapa besarnya probabilitas dari
variabel X yang besarnya diukur dengan besarnya simpangan baku dari nilai rata-ratanya,
kita dapat menggunakan kurva normal baku atau biasa disebut kurva Z. Kurva Z
adalah kurva normal yang sudah diubah menjadi distribusi Z, yang rata-ratanya = = 0
dan simpangan bakunya = = 1. Tabel Z (tabel normal) dapat dilihat pada Lampiran A.
Kurva Normal Baku

F(Z)
68%

95%

99%

-3 -2 -1 0 1 2 3

(Luas Daerah yang jaraknya -1 dan 1) 68,27%

(Luas Daerah yang jaraknya -2 dan 2) 95,45%

(Luas Daerah yang jaraknya -3 dan 3) 99,73%

X
Z

Page 3 of 9
Dari penjelasan tersebut di atas, dapat disimpulkan kebalikannya yaitu, suatu kelompok
data dikatakan mempunyai distribusi normal atau hampir normal, jika kurang lebih 68%
dari anggota data mempunyai nilai X dalam interval ( - 1) dan ( + 1), kurang lebih
95% dalam interval ( - 2) dan ( + 2) dan kurang lebih 99% dalam interval ( - 3)
dan ( + 3).

Dalam kehidupan sehari-hari sangat sulit atau hampir tidak pernah dijumpai kejadian-
kejadian yang benar-benar mempunyai distribusi atau mengikuti fungsi normal. Ada dan
banyak terjadi adalah kejadian-kejadian yang mendekati atau yang dapat dianggap
mempunyai fungsi normal, misalnya berat badan murid, hasil ujian, kekayaan penduduk
di suatu tempat dan lain-lain. Dalam statistika, jika jumlah data melebihi 30 sudah
dianggap mempunyai fungsi normal. Dalam statistika, distribusi normal sangat penting
karena sering digunakan.

CARA MENGGUNAKAN TABEL Z DALAM MENGHITUNG LUAS KURVA NORMAL

Contoh:
1. Hitung luas kurva normal antara 500 600, jika = 500 dan = 50
F(Z)

500 600

X 600 500
Z 2
50

Berdasarkan tabel Z pada Lampiran A, luasnya 0,4772 atau 47,72 %.

0,00 0,01 0,02 0,03 0,04 Dst.

Page 4 of 9
0,0 0,0000 0,0040 0,0080 0,0120 0,0160
0,1
0,2
0,3 0,1179
Dst.
1,8 0,4656
1,9 0,4732
2,0 0,4772 0,4793
Dst.

2. Hitung luas kurva normal antara 550-600, jika = 500 dan = 40

500 550 600

Luas area =
600 500 550 500
luasZ 2 40 luasZ 1
40

600 500
Z2 2,5 atau luasnya = 0,4928
40
550 500
Z1 1,25 atau luasnya = 0,3944
40

Luas kurva normal antara 550-600 = 0,4928 0,3944 = 0,0984 atau 9,84%.

3. Dari hasil survey terhadap 200 petak tanah milik 200 petani di Kabupaten Bandung,
ternyata hasil panen padi rata-ratanya () = 4.000 kg per hektar dan dengan deviasi
standard () = 800 kg.
Jika hasil panen dari 200 sampel tersebut di atas, datanya ternyata mendekati
distribusi normal, maka hitunglah :
Berapa kg hasil panen dari 20 40%
% para petani
40% yang ada ?

10% Page 5 of 9 10%

X1 4.000 X2
Dari tabel luas kurva normal, nilai Z yang mendekati 40% adalah 39,97% atau Z 1
= 1,28 X 1 4.000
1,28
800
X 1 4.000
Z1
800
1,28 800 X 1 4.000 X 1 2.976

X 1 4.000
X 4.000 1,28
Z2 1 800
800
1,28 800 X 1 4.000 X 1 5.024

Jadi, 10% petani yang hasil panennya termasuk kelompok yang paling rendah,
maksimal = 2.976 kg dan 10% yang hasil panennya termasuk kelompok yang
paling tinggi, minimal = 5.024 kg.
Berapa banyak (%) petani yang hasil panennya 2.000 kg atau kurang (maksimum
= 2.000 kg) ?

2000
4.000

2.000 4.000
Z 2,5 atau luasnya = 0,4938
800

Page 6 of 9
Jumlah petani yang hasil panennya maksimum 2.000 kg = 0,50 0,4938 = 0,0062
atau 0,62% atau 1 orang.

Berapa petani yang hasil panennya antara 4.000 5.000 kg ?

4.000 5.000

5.000 4.000
Z 1,25 atau luasnya = 0,3944
800
Jumlah petani yang hasil panennya antara 4.000 5.000 kg = 0,3944 atau =
39,44% atau 79 petani.

Berapa hasil panen tertinggi dari 10% petani yang hasil panennya termasuk
kelompok yang paling rendah ?

10%

X 4.000

Luas daerah antara X 4.000 = 40% dan dari tabel angka yang emndekati 40%
adalah 0,3997 atau pada nilai Z = 1,28.

X 4.000
X 4.000 1,28
Z 800
800
X 2.976
1.024 X 4.000

Hasil panen tertinggi dari 10% petani yang panennya termasuk kelompok yang
paling rendah adalah 2.976 kg.

Page 7 of 9
Sumber Bahan Bacaan disarankan:

Kachigan, Sam Kash (1986), Statistical Analyisis: An Interdisiplinary Introduction


to Univariate & Multivariate Methods , Radius Press, New York.
Kuncoro. Mudrajat (2003), Metode Riset Untuk Bisnis dan Ekonomi: Bagaimana
Meneliti dan Menulis Tesis ?, Erlangga, Jakarta
Mutiara, Kurwadi Erna (2004), Statistik Berbasis Komputer untuk Orang-Orang
Non Statistik, Elek Media Komputindo, Jakarta
Santoso, Purbayu Budi dan Ashari (2005), Analisis Statistik dengan Microsoft Excel
dan SPSS, Andi, Yogyakarta.
Santoso, Singgih (2003), Statistik Deskriptif Konsep dan Aplikasi Dengan
Microsoft Excel dan SPSS, Andi, Yogyakarta.
Santoso, Singgih dan Fandy Tjiptono (2001), Riset Pemasaran: Konsep dan Aplikasi
dengan SPSS, Elek Media Komputindo, Jakarta
Santoso, Singgih, Mengatasi Berbagai Masalah Statistik dengan SPSS ver. 11.5 ,
Elek Media Komputindo, Jakarta
Trihendradi, Cornelius (2004), Memecahkan Statistik: Deskriptif, Parametrik dan Non
Parametrik dengan SPSS 12, Andi, Yogyakarta

Saudara mahasiswa,

Page 8 of 9
Setelah membaca dan mempelajari materi inisiasi empat tentang distribusi probabilitas
normal, coba Anda jelaskan contoh penggunaan distribusi normal pada kehidupan kita
sehari - hari? Lengkapi dengan contoh soal beserta jawaban penyelesaiannya.
Catatan:
* Cantumkan sumber referensi (buku, makalah, jurnal, dll) tanggapan Anda (format daftar
pustaka)
* Mohon diperhatikan tata letak pengetikan tanggapan Anda pada forum diskusi sebelum
diposting agar tidak membentuk satu paragraf panjang
* Jelaskan menurut pemahaman Anda dan hargai hasil pemikiran orang lain (bukan copy
paste)

Page 9 of 9

Anda mungkin juga menyukai