Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perkembangan teknologi mendorong perkembangan manusia dalam

melakukan aktifitas, salah satu manfaat dari perkembangan teknologi ini

dapat mempermudah masyarakat dalam memperoleh informasi yang cepat.

Untuk memberikan layanan informasi yang optimal, komputer dan

teknologinya adalah alat bantu yang paling tepat. Penggunaan komputer bisa

diterapkan dalam berbagai bidang dan semua kalangan, tuntutan kebutuhan

akan informasi dan penggunaan komputer yang semakin banyak mendorong

terbentuknya sebuah jaringan komputer yang mampu membantu proses

penyampaian informasi kepada masyarakat.

Kemajuan teknologi inilah yang mengharuskan instansi mengikuti

perkembangan teknologi dan terus meningkatkan kemampuannya didalam

mengelola data-data dan informasi yang lebih akurat. Begitu pula suatu

instansi pemerintahan membutuhkan suatu sistem informasi yang mendukung

kebutuhan kerja maupun dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Salah satu lembaga pemerintahan yang berhubungan langsung dengan

pelayanan kepada masyarakat adalah kantor Kecamatan. Website layanan

informasi dapat menjadi penunjang kebutuhan dalam penyampaian informasi

kepada masyarakat. Layanan informasi penting biasanya selalu tertera pada

halaman utama suatu website.

1
2

Bentuk pelayanan kepada masyarakat yang dilakukan oleh kantor

Kecamatan adalah semua program yang termasuk dalam agenda kegiatan

kantor Kecamatan itu sendiri. Salah satu kantor Kecamatan yang penulis teliti

adalah Kantor Kecamatan Muara Telang Kabupaten Banyuasin, didalam

sistem pelayanannya kepada masyarakat masih terdapat beberapa masalah

yang hingga saat ini penyampaian tentang program atau kegiatan kepada

masyarakat membutuhkan waktu yang relatif lama dikarenakan

mengandalkan tenaga petugas yang terkait, masyarakat belum terlayani

dengan cepat, perubahan informasi yang terjadi sering kali tidak akurat, dan

sering terjadinya kehilangan arsip-arsip penting sehingga sering terlambatnya

data dan informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat sehingga pelayanannya

pun menjadi kurang baik dan maksimal.

Alternatif media pelayanan informasi yang dapat digunakan yaitu

website. Website merupakan salah satu sumber media penyampaian informasi

yang banyak dipakai. Website dibuat dengan tujuan agar pengguna dapat

berinteraksi dengan penyedia informasi dengan mudah, cepat dan akurat.

Oleh karena itu, Kantor Kecamatan Muara Telang Kabupaten Banyuasin

membutuhkan website sebagai alternatif tambahan dalam hal pelayanan

publik.

Berdasarkan uraian diatas penulis mengambil judul laporan penelitian

Rancang Bangun Website Layanan Informasi Pada Kantor Kecamatan

Muara Telang

.
3

1.2. Ruang Lingkup

Agar pembahasan tidak meluas, maka penulis mambatasi ruang lingkup

terhadap layanan informasi yang akan disajikan pada website ini sebagai

berikut:

- Menampilkan seluruh profil kecamatan dan struktur organisasi.

- Memberikan update mengenai berita terbaru di sekitar lingkungan

kecamatan.

- Menampilkan mekanisme terhadap pelayanan pembuatan kartu

keluarga (KK), kartu tanda penduduk (KTP), perizinan mendirikan

banggunan (IMB), dan kegiatan PKK yang dilaksanakan oleh

kecamatan muara telang.

- Menampilkan laporan-laporan yang dibutuhkan oleh masyarakat dan

oleh kecamatan dalam melakukan aktifitasnya.

- Bahasa pemrograman yang digunakan

1.3.Tujuan dan Manfaat

1.3.1. Tujuan

Tujuan penelitian ini adalah membuat website layanan informasi

sebagai sarana penyampaian informasi kepada masyarakat oleh kantor

Kecamatan Muara Telang Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.


4

1.3.2. Manfaat

a. Manfaat Bagi Mahasiswa

Penulis mendapatkan ilmu pengetahuan baru dalam membuat

website layanan informasi pada kantor Kecamatan Muara Telang

Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.

b. Manfaat Bagi Kantor Kecamatan

Adapun manfaat bagi kantor Kecamatan adalah meningkatkan

kualitas pelayanan terhadap masyarakat dalam penyajian informasi

serta menunjang program kerja yang ada.

c. Manfaat Bagi STMIK Palcomtech

Sebagai bahan referensi dan acuan dalam pembuatan laporan

bagi mahasiswa lainnya khususnya dibidang sistem informasi

(pemrograman web).

1.4. Tempat dan Waktu Pelaksanaan Penelitian

1.4.1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di kantor Kecamatan Muara Telang

yang berlokasi di Jl. Jalur 8, Telang Jaya Kecamatan Muara Telang

Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.

1.4.2. Waktu Pelaksanaan

Waktu penelitian dimulai tanggal 1 Maret 2017 sampai dengan 31

Maret 2017, dari hari senin sampai dengan hari jumat dan di mulai dari

Pukul 08.00/13.00.
5

1.5. Teknik Pengumpulan Data

Beberapa metode yang digunakan untuk memperoleh data pada kantor

Kecamatan Muara Telang, antara lain:

1.5.1. Wawancara

Menurut Nazir (2014), wawancara adalah proses memperoleh

keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab, sambil

bertatap muka antara si penanya atau pewawancara dengan si

penjawab atau responden.

Pada metode ini penulis melakukan wawancara langsung dengan

Kepala Kantor Kecamatan Bpk. Gambeta, S.Sos. serta staf pegawai

kantor Kecamatan yang terkait. Data yang didapat dari wawancara

yaitu sejarah kantor kecamatan, profil kantor kecamatan, serta visi dan

misi dari Kantor Kecamatan Muara Telang.

1.5.2. Observasi

Menurut Riduwan (2011) observasi adalah suatu cara

pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan secara

langsung ke objek penelitian untuk melihat dari dekat kegiatan yang

dilakukan

Pada metode ini penulis melakukan pengamatan langsung di

kantor Kecamatan Muara Telang terhadap kegiatan yang dilakukan

sesuai dengan agenda program kerja yang ada, yaitu melayani kartu
6

keluarga (KK), kartu tanda penduduk (KTP), perizinan mendirikan

banggunan (IMB), dan kegiatan PKK di Kecamatan Muara Telang.

1.5.3. Dokumentasi

Menurut Poerwadarminta, W.J.S. pada Kamus Umum Bahasa

Indonesia (2007), pengertian dokumentasi yaitu pemberian atau

pengumpulan bukti-bukti dan keterangan (seperti kutipan-kutipan dari

gambar-gambar).

Dokumentasi yang didapat dari kantor Kecamatan Muara Telang

berupa foto-foto tempat penelitian.

1.5.4. Studi Pustaka

Menurut Nazir (2014), studi kepustakaan adalah teknik

pengumpulan data dengan mengadakan studi penelaahan terhadap

buku-buku, literatur-literatur, catatan-catatan, dan laporan-laporan

yang ada hubungannya dengan masalah yang dipecahkan.

Pada metode ini penulis menggunakan jurnal dengan judul

Pembangunan Website Pada Desa Nagsari .

Anda mungkin juga menyukai