Anda di halaman 1dari 9

DEFINISI OPEASIONAL INDIKATOR MUTU

1. Pendaftaran
a. Waktu tunggu pendaftaran 10 menit terlayani,mulai dari saat dipanggil samapai RM
diantar ke unit pelayanan

Judul Waktu tunggu pendaftaran 10 menit terlayani


Definisi oprasional Waktu tunggu bagi pasien saat mendaftar,mulai
dari sat di panggil oleh petugas pendaftaran
sampai dengan menunggu di ruang tunggu
pelayanan/RM diantar ke ruang pelayanan oleh
petugas pendaftaran
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah pasien dengan waktu tunggu
pendaftaran 10 menit
Denominator Jumlah sampel
Target 100 %
Penanggung jawab Ketua tim mutu

b. Kepuasan pelanggan

Judul Kepuasaan pelanggan


Definisi oprasional Kepuasan adalah pernyataan tentang persepsi
pelanggan yang di berikan oleh petugas
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah pasien yang puas
Denominator Jumlah sampel
Target 90%
Penanggung jawab Ketua tim mutu

2. BP
a. Waktu pelayanan di BP 10 menit

Judul Waktu pelayanan di BP 10 menit


Definisi oprasional Pelayanan adalah suatu prose pemenuhan
kebutuhan melalui aktifitas orang lain secara
langsung
Waktu pelayanan di BP 10 menit adalah waktu
pelayanan di bp yang di berikan kepada pasien
mulai dari masuk ruangan pemeriksaan sampai
keluar dari ruang pemeriksan
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah pasien di layani 10 menit
Denominator Jumlah sampel
Target 90 %
Penanggung jawab Ketua tim mutu

b. Pemberi pelayanan dokter

Judul Pemberi pelayanan adalah dokter


Definisi oprasional Pelayanan adalah suatu prose pemenuhan
kebutuhan melalui aktifitas orang lain secara
langsung
Pemberi layanan dokter adalah pemenuhan
kebutuhan pasien terhadap kesehatan di
puskesmas di lakukan oleh dokter
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah pasien di layani oleh dokter
Denominator Jumlah sampel
Target 80 %
Penanggung jawab Ketua tim mutu
c. Kepuasan pelanggan

Judul Kepuasan pelanggan


Definisi oprasional Kepuasan adalah pernyataan tentang presepsi
pelanggan terhadap pelayanan yang di berikan
oleh petugas
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah pasien yang puas
Denominator Jumlah sampel
Target 90 %
Penanggung jawab Ketua tim mutu

3. KIA
a. Pemberi pelayanan bidan pendidikan minimal D3

Judul Pemberi pelayanan bidan pendidikan minimal D3


Definisi oprasional Pelayanan adalah suatu proses pemenuhan
kebutuhan melalui aktifitas orang lain secara
langsung
Pemberi layanan bidan adalah pemenuhan
kebutuhan pasien di KIA adalah bidan dengan
pendidikan minimal D3
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah pasien yang di layani oleh bidan
pendidikan D3
Denominator Jumlah sampel
Target 100 %
Penanggung jawab Ketua tim mutu

b. Pelayanan ANC 20 menit

Judul Pelayanan ANC 20 Menit


Definisi oprasional Pelayanan adalah sesuatu proses pemenuhan
kebutuhan melalui aktifitas orang lain secara
langsung
Pelayanan ANC 20 menit adalah pelayanan
pemeriksaan kehamilan yang di lakukan oleh
bidan di puskesmas kepada pasien mulai dari
masuk ruangan pemeriksaan sampai selesai dari
ruangan pemeriksaan
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah pasien yang di layani 10 menit
Denominator Jumlah sampel
Target 90 %
Penanggung jawab Ketua tim mutu

c. Kepuasan pelanggan

Judul Kepuasan pelanggan


Definisi oprasional Kepuasan adalah pernyataan tetntang persepsi
pelanggan terhadap pelayanan yang di berikan
oleh petugas
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah pasien yang puas
Denominator Jumlah sampel
Target 90 %
Penanggung jawab Ketua tim mutu

4. KB
a. Tindakan KB Dilakukan oleh dokter atau bidan terlatih

Judul Tindakan KB dilakukan oleh dokter atau bidan


terlatih
Definisi oprasional KB adalah gerakan untuk membentuk keluarga
sehat dan sejahtera dengan membatasi kelahiran
dengan alat kontrasepsi atau penanganan
kelahiran
Tindakan KB oleh dokter atau bidan terlatih
adalah tindakan KB yang di lakukan di puskesmas
harus di lakukan oleh dokter atau bidan yang
tertalih
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah tindakan KB yang di lakukan oleh dokter
/bidan terlatih
Denominator Jumlah tindakan KB
Target 100%
Penanggung jawab Ketua tim mutu

b. Kejadian komplikasi pasca KB

Judul Kejadian komplikasi pasca KB


Definisi oprasional KB adalah gerakan untuk membentuk keluarga
sehat dan sejahtera dengan membatasi kelahiran
dengan alat kontrasepsi atau penanggungan
kelahiran
Kejadian komplikasi pasca KB adalah kejadian
yang tidak di harapkan karena efek dari tindakan
pasca KB
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah Kejadian komplikasi pasca KB
Denominator Jumlah Tindakan KB yang di lakukan
Target 10 %
Penanggung jawab Ketua tim mutu

c. Kepuasa pelanggan

Judul Kepuasan pelanggan


Definisi oprasional Kepuasan adalahn pernyataan tentang persepsi
pelanggan terhdap pelayanan yang diberikn oleh
petugas
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah pasien yang puas
Denominator Jumlah sempel
Target 90%
Penanggung jawab Ketua Tim Mutu

5. Farmasi
a. Waktu tunggu pelayanan obat
a. Non racikan 20 MENIT
b. Racikan 30 MENIT

Judul Waktu tunggu pelayanan obat


Definisi oprasional Pelayanan adalah suatu proses pemenuhan
kebutuhan melalui aktifitas orang lain secara
langsung
Waktu tunggu pelayanan obt adalah waktu bagi
pasien dalam menunggu penyedian obat mulai
dari menyerahkan resep sampai dengan
menerima obat
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Waktu tunggu pelayanan obat non racik 20
menit dan racikan 30 menit
Denominator Jumlah sempel
Target 90%
Penanggung jawab Ketua Tim Mutu

b. Tidak adanya kesalahan pemberian obat

Judul Tidak adanya kesalahan pemberian obat


Definisi oprasional Pelayanan adalah suatu proses pemenuhan
kebutuhan melalui aktifitas orang lain secara
langsung
Tidak adanya kesalahan pemberian obat adalah
dalam pemberian obat tidak terjadi salah
identitas pasien
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Waktu tunggu pelayanan obat non racik 20
menit dan racikan 30 menit
Denominator Jumlah sempel
Target 90%
Penanggung jawab Ketua Tim Mutu

c. Kepuasan pelangan

Judul Kepuasan pelanggan


Definisi oprasional Kepuasan adalah pernyataan tentang persepsi
pelanggan terhadap pelayanan yang diberikan
oleh petugas
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah pasien yang puas
Denominator Jumlah sempel
Target 90%
Penanggung jawab Ketua Tim Mutu

6. Rekam medis
a. Kelengkapan isi rekam medis

Judul Kelengkapan isi rekam medis


Definisi oprasional Rekam medis adalah berkas yang berisi catatan
dan dokumen antara lain identitas pasien, hasil
pemeriksaan, pengobatan yang telah diberikan,
serta tindakan dan pelayanan lain yang diberikan
kepada pasien
Kelengkpan isi rekam medis adalah penilaian
yang diberikan untuk melihat blangko isi rekam
medis diisi sesuai dengan prosedur yang ada di
Puskesmas
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah rekam medis yang diisi lengkap
Denominator Jumlah sempel
Target 90%
Penanggung jawab Ketua Tim Mutu

b. Kelengkapan isi informed consent

Judul Kelengkapan isi informed consent


Definisi oprasional Infermed consent adalah pernyataan
persetujuan atau izin dari pasien yang diberikan
dengan bebas, tanpa paksaan, tentang tindakan
kedokteran yang akan dilakukan kepadanya
setelah mendapat informasi yang cukup tentang
tindakan kedokteran yang dimaksud.
Kelengkapan isi informed consent adalah
penilaian terhadap informed consent apakah
diisi sesuai dengan prosedur yang ada di
Puskesmas
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah informed consent yang diisi lengkap
Denominator Jumlah sempel
Target 90%
Penanggung jawab Ketua Tim Mutu

7. Laboratorium
a. Waktu tunggu hasil pemeriksaan laboratorium sederhana 10 menit

Judul Waktu tunggu hasil pemeriksaan laboratorium


sederhana 10 menit
Definisi oprasional Waktu tunggu hasil pemeriksaan laboratorium
sederhana adalah waktu yang dibutuhkan oleh
pasien dalam menunggu hasil pemeriksaan
laboratorium sederhana yang dilakukan
terhadapnya meliputi pemeriksaan kadar gula
darah, asam urat, kolesterol, pp tes, dangolongn
darah, mulai dari diambil sampel pemeriksaan
sampai dengan menerima hasil pemeriksaan
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah pasien dengan waktu tunggu hasil
pemeriksaan laboratorium sederhana 10 menit
Denominator Jumlah sempel
Target 90%
Penanggung jawab Ketua Tim Mutu

b. Tidak adanya kesalahan pemberian hasil pemeriksaan laboratorium

Judul Tidak adanya kesalahan pemberian hasil


pemeriksaan laboratorium
Definisi oprasional Pemeriksaan adalah serangkaian kegiatan
menghimpun dan mengelola data, keterangan,
dan atau bukti yang dilaksanakan secara objektif
dan profesional berdasarkan suatu standar
pemeriksaan
Laboratorium adalah tempat riset ilmiah,
pengukuran, ataupun pelatihan ilmiah dilakukan
Tidak adanya kesalahan pemberian hasil
pemeriksaan laboratorium adalah bahwa bahwa
dalam menyampaikan hasil pemeriksaan
laboratorium tidak ada kesalahan identitas
pasien
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Tidak adanya kesalahan pemberian hasil
pemeriksaan laboratorium
Denominator Jumlah sempel
Target 90%
Penanggung jawab Ketua Tim Mutu

c. Kepuasan pelanggan

Judul Kepuasan pelanggan


Definisi oprasional Kepuasan adalah pernyataan tentang persepsi
pelanggan terhadap pelayanan yang diberikan
oleh petugas
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Jumlah pasien yang puas
Denominator Jumlah sempel
Target 90%
Penanggung jawab Ketua Tim Mutu

8. Penceghan infeksi
a. Ketersediaan APD di unit pelayanan

Judul Ketersediaan APD di unit pelayanan


Definisi oprasional APD adalah kelengkapan wajib yang digunakan
saat bekerja sesuai dengan bahaya dan resiko
kerja untuk menjaga keselamatan tenaga kerja
itu sendiri maupun orang lain di tempat kerja
Unit pelayanan adalah suatu tempat yang
digunakan untuk memenuhi kebutuhan orang
lain
Ketersediaan APD di unit pelayanan adalah APD
yang tersedia sesuai dengan standar dan
prosedur yang ada di Puskesmas
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Ketersediaan APD ditempat pelayanan
Denominator Standar ketersediaan APD di tempat pelayanan
Target 100%
Penanggung jawab Ketua Tim Mutu

b. Penggunan APD di unit pelayanan

Judul Penggunaan APD di unit pelayanan


Definisi oprasional APD adalah kelengkapan wajib yang digunakan
saat bekerja sesuai dengan bahaya dan resiko
kerja untuk menjaga keselamatan tenaga kerja
itu sendiri maupun orang lain di tempat kerja
Unit pelayanan adalah suatu tempat yang
digunakan untuk memenuhi kebutuhan orang
lain
Ketersediaan APD di unit pelayanan adalah APD
yang tersedia sesuai dengan standar dan
prosedur yang ada di Puskesmas
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Penggunaaan APD ditempat pelayanan
Denominator Standar/prosdur penggunaan APD di tempat
pelayanan
Target 100%
Penanggung jawab Ketua Tim Mutu

c. Penerapan 6 langkah cuci tangan

Judul Penerapan 6 langkah cuci tangan


Definisi oprasional Cuci tangan adalah suatu proses menghilangkan
kotoran dan debu secara baik dan benar
sebelum dan sesudah melakukan tindakan
Penerapan 6 langkah cuci tangan adalah
penilaian apakah 6 langkah cuci tangan
diterapkan secara rutin dan menjadi kebiasaan di
Puskesmas
Frekuensi pengumpulan data Setiap bulan
Frekuensi verifikasi 3 bulan
Numerator Penerapan 6 langkah cuci tangan
Denominator Jumlah/ sampel pasien/tidakan yang dilakukan
Target 80%
Penanggung jawab Ketua Tim Mutu

Anda mungkin juga menyukai