Materi Pemeilharaan Saluran Udara Tegangan Menengah
Konstruksi jaringan tegangan menengah
a. Tiang b. Isolator c. Penghantar d. Transformator e. Fuse cut out (FCO) f. Auto Voltage Regulator (AVR) g. Meter export-impor h. Peralatan hubung (ABSw, LBS, Recloser, Sectionalizer, dll) Definisi pemeliharaan Pemeliharaan adalah serangkaian tindakan atau proses kegiatan yang dimaksudkan untuk mendapatkan jaminan bahwa suatu system/peralatan akan berfungsi secara optimal sehingga dapat mencegah terjadinya gangguan yang menyebabkan kerusakan dan meningkatkan umur teknisnya serta aman baik bagi personil maupun masyarakat umum. Tujuan pemeliharaan a. Mempertahankan nilai atau harga peralatan atau system, dengan mencegah timbulnya kerusakan b. Mendapatkan jaminan bahwa system/peralatan distribusi aman baik bagi personil atau masyaraka umum c. Meningkatkan reliability, availability, dan efiiciency Jenis-jenis pemeliharaan a. Pemeliharaan rutin (Pemeliharaan preventive) 1. Pemeriksaan rutin 2. Pemeriksaan rutin sistematis b. Pemeliharaakorektif(Pemeliharaan corrective) 1. Terecana 2. Tidak terencana c. Pemeliharaan darurat Jadwal pemeliharaan a. Pemeliharaan bulanan b. Pemelihraan tri wulanan c. Pemelihraan semesteran d. Pemelihraan tahunan e. Pemeliharaan 3 tahunan Langkah-langkah pemeliharaan JTM a. Merencanakan proses pemeliharaan b. Petugas menyiapkan sarana angkutan, peralatan, dan bahan kerja serta perlengkapan K3 c. Koordinasi dengan piket pelayanan distribusi d. Persiapan dengan menetapkan peralatan dan bahan kerja serta perlengkapan K3 setelah sampai di lokasi kerja e. Informasikan ke piket pelayanan distribusi bahwa regu pemeliharaan telah siap dan akan melaksanakan pekeraan f. Menegecek peralatan yang akan diperbaiki g. Melaksanakan pekerjaan h. Memeriksa atau evaluasi hasil pekerjaan i. Memebereskan alat dan bahan kerja serta perlengkapan K3 j. Informasikan ke piket layanan distribusi bahwa pekerjaan telah selesai dilaksanakan k. Membuat laporan tertulis pada formulir dan berita acara Pemeliharaan SUTM a. Kawat penghantar 1. Jarak aman (clearance) 2. Andongan kawat (lendutan) 3. Jumper/joint 4. Kondisi kawat/lingkungan (pepohonan, laying-layang, bangunan tinggi, dll) b. Isolator 1. Kondisi fisik isolator 2. Tempat kedudukan isolator 3. Pengikatan kawat pada isolator c. Tiang penghantar 1. Letak kedudukan tiang 2. Kondisi fisik tiang 3. Tanda-tanda tiang listrik 4. Pondasi tiang 5. Kondisi tupang Tarik dan tupang tekan