Anda di halaman 1dari 1

GEOLOGI DAN LANDAIAN SUHU PANAS BUMI PADA SUMUR KDD-1 DAERAH

KADIDIA, KECAMATAN NOKILALAKI, KABUPATEN SIGI,


PROVINSI SULAWESI TENGAH

Abstrak
Daerah penelitian terletak pada daerah Kadidia dan sekitarnya, Kecamatan Nokilalaki,
Kabupaten Sigi, Sulawesi tengah,. Posisi geografis daerah ini 1200621 BT 12001143 BT
dan 101252 LS 10913 LS. Daerah penelitian memiliki luas 70km2 (10x7km). Sumur
landaian suhu KDD-1 terletak pada koordinat 1200621 BT dan 101252 LS dengan elevasi
sekitar 632 m di atas permukaan laut. Daerah ini merupakan salah satu lapangan panas bumi
vulkanik yang berpotensi cukup baik. Untuk mengetahui aspek kepanasbumian berupa landaian
suhu di daerah ini diperlukan penyelidikan dengan cara melakukan pengeboran pada daerah
sekitar manifestasi panas bumi berupa mata air panas. Metode penelitian yang digunakan yaitu
dengan melakukan pemetaan pada daerah penelitian untuk dapat menentukan satuan batuan pada
daerah tersebut. Metode penelitian ini juga didukung dengan analisis data. Analisis data
laboratorium yang dilakukan yaitu analisis petrografi, analisis ini dilakukan dengan melihat
batuan pada sayatan tipis yang dimaksudkan untuk melihat mineral secara mikroskopis. Analisis
data laboratorium lain yang dilakukan yaitu analisis specterra untuk mengetahui komposisi pada
mineral alterasi. Selain itu analisis data lain yang digunakan yaitu analisis landaian suhu dengan
cara mengolah data logging temperature sehingga didapatkan nilai landaian suhu nya.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, daerah penelitian dibagi menjadi 6 satuan batuan,
yaitu Satuan breksi, Satuan batupasir, Satuan intrusi granit A, Satuan intrusi granit B, Satuan
intrusi granit C dan Satuan dataran aluvial. Struktur yang berkembang pada daerah tersebut
berupa sesar geser sinistral kamarora dan Sesar geser dekstral kadidia. Hasil perhitungan
landaian suhu didapatkan nilai landaian suhu (thermal gradient) sebesar 9,960C/100 m atau
sekitar 3 (tiga) kali lebih besar dari gradien rata-rata bumi ( 3C per 100 m).

Kata kunci: Panas Bumi, Geologi, Pengeboran, Kadidia, Sulawesi tengah

Anda mungkin juga menyukai