Petunjuk Penulisan Proposal Dan Skripsi: Jurusan Teknik Geologi Fakultas Teknik Universitas Gajah Mada Yogyakarta 2014
Petunjuk Penulisan Proposal Dan Skripsi: Jurusan Teknik Geologi Fakultas Teknik Universitas Gajah Mada Yogyakarta 2014
ii
Jurusan Teknik Geologi FT
UGM
I. Pengantar
Skripsi merupakan karya tulis yang harus dipersiapkan mahasiswa secara ilmiah
dan sebagai karya tulis ilmiah dari hasil penelitian yang mandiri untuk memenuhi
persyaratan memperoleh gelar pendidikan S1 (sarjana). Untuk memperoleh
keseragaman dalam penulisan, maka diadakan Petunjuk Penulisan Usulan Penelitian
dan Skripsi. Petunjuk ini menyajikan cara penulisan usulan penelitian (proposal
skripsi) dan skripsi.
A. Bagian Awal
Bagian awal memuat halaman judul dan halaman persetujuan.
1. Halaman Judul
Halaman judul memuat nama institusi, judul, jenis tulisan ilmiah,
lambang UGM, nama dan nomor mahasiswa, dan waktu pengajuan
(lihat Lampiran 1).
a. Instansi yang dituju ialah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
Universitas Gadjah Mada, Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Geologi.
b. Judul penelitian dibuat sesingkat-singkatnya, jelas, dan
menunjukan secara tepat pokok masalah yang akan diteliti, serta
tidak membuka peluang penafsiran yang beragam.
c. Jenis tulisan ilmiah adalah proposal skripsi.
d. Lambang UGM berbentuk lingkaran dengan diameter 5,5 cm.
e. Nama mahasiswa ditulis secara lengkap, tidak boleh disingkat. Di bawah
nama dicantumkan nomor mahasiswa.
f. Waktu pengajuan ditunjukkan dengan menuliskan bulan dan tahun
di bawah Yogyakarta.
2. Halaman Persetujuan
Halaman ini berisi persetujuan calon pembimbing utama, calon
pembimbing pendamping, dan para penguji lain (dosen wali akademik dan
dosen penguji serumpun) lengkap dengan tanda tangan dan tanggal
persetujuan (lihat Lampiran 2).
B. Bagian Utama
Bagian utaman usulan penelitian memuat latar belakang, tujuan
penelitian, tinjauan pustaka, landasan teori, hipotesis, cara penelitian, dan jadwal
penelitian.
1. Latar Belakang
Latar belakang berisi perumusan masalah, keaslian penelitian,
dan faedah yang dapat diharapkan.
a. Perumusan maslah memuat penjelasan mengenai alasan-alasan mengapa
masalah yang dikemukakan dalam usulan penelitian itu dipandang
menarik, penting, dan perlu dilakukan penelitian. Kecuali dapat diuraikan
kedudukan masalah yang akan diteliti itu dalam lingkup
permasalahan yang lebih luas.
b. Keaslian penelitian dikemukakan dengan menunjukan bahwa
masalah yang dihadapi belum pernah dipecahkan oleh peneliti terdahulu,
atau dinyatakan dengan tegas perbedaan penelitian yang sedang
berlangsung dengan penelitian yang sudah pernah dilaksanakan.
c. Faedah yang dapat diharapkan ialah faedah bagi perkembangan ilmu
Geologi dan aspek terapannya.
2. Tujuan Penelitian
Dalam bagian ini disebutkan secara spesifik tujuan yang ingin dicapai.
3. Tinjauan Pustaka
Tinjauan pustaka memuat uraian sistematis tentang hasil-hasil
penelitian yang idapat oleh peneliti terdahulu dan memiliki hubungan dengan
penelitian yang akan dilakukan. Dalam penyajian ini hendaknya ditunjukkan
bahwa permasalahan yang akan diteliti belum terjawab atau belum
terpecahkan secara maksimal.
Fakta-fakta yang dikemukakan diambil dari sumber aslinya. Semua
sumber yang digunakan harus disebutkan dengan mencantumkan nama
penulis dan penerbit. Contoh cara penunjukan sumber pustaka tertera pada
Lampiran 3.
Kondisi dan tataan geologi daerah penelitian maupun regional
dipaparkan dalam bab ini. Data dan interpretasi geologi harus disitir dengan
hati-hati dan dinyatakan dengan jelas, sehingga tidak ada pencampuran
antara data dan interpretasi geologi oleh peneliti terdahulu.
4. Landasan Teori
Landasan teori dijabarkan dari tinjauan pustaka dan disusun sendiri
oleh mahasiswa sebagai tuntunan untuk memecahkan masalah penelitian dan
untuk merumuskan hipotesis. Landasan teori dapat berbentuk uraian
kualitatif, model matematis, atau persamaan-persamaan yang langsung
berkaitan dengan bidang ilmu yang diteliti.
5. Hipotesis
Hipotesis memuat pernyataan singkat yang disimpulkan dari landasan
teori atau tinjauan pustaka dan merupakan jawaban sementara terhadap
masalah yang dihadapi, dan masih harus dibuktikan kebenarannya.
6. Cara Penelitian
Cara penelitian mengandung uraian tentang bahan atau materi
penelitian, alat, jalan penelitian, variable dan data yang akan
dikumpulkan dan analisis hasil.
7. Jadwal Penelitian
Dalam jadwal penelitian ditunjukkan:
a. Tahap-tahap penelitian
b. Rincian kegiatan pada setiap tahap
c. Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan setiap tahap
Jadwal penelitian dapat disajikan dalam bentuk matriks atau uraian.
C. Bagian Akhir
Bagian akhir terdiri atas daftar pustaka dan lampiran (jika memiliki).
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka hanya memuat pustaka yang diacu dalam usulan
penelitian dan disusun ke bawah menurut abjad nama akhir penulis pertama.
Contoh penulisan daftar pustaka terdapat pada Lampiran 4.
2. Lampiran
Jika memiliki lampiran harus menyertakan keterangan atau informasi
yang diperlukan pada pelaksanaan penelitian, misalnya kuesioner atau peta
yang dicetak besar, dan sifatnya hanya melengkapi usulan penelitian.
III. SKRIPSI
Sama halnya denagn usulan penelitian, skripsi juga terdiri dari tiga bagian,
yaitu Bagian Awal, Bagian Utama, dan Bagian Akhir, akan tetapi memiliki isi yang
lebih luas.
A. Bagian Awal
Bagian awal mencakup halaman sampul depan, halaman judul, halaman
pengesahan, prakata, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, arti
lambang dan singkatan, dan intisari.
2. Halaman judul
Halaman judul berisi tulisan yang sama dengan halaman sampul
depan, tetapi diketik diatas kertas putih.
3. Halaman pengesahan
Halaman ini memuat tanda tangan para pembimbing dan para
penguji, dan tanggal ujian. Contoh halaman pengesahan terdapat pada
Lampiran 6.
4. Halaman pernyataan
Halaman ini berisi pernyataan bahwa isi skripsi bukan
merupakan hasil jiplakan serta bukan juga hasil karya orang lain. Contoh
pernyataan terdapat pada Lampiran 7.
5. Prakata
Prakata mengandung uraian singkat tentang maksud sripsi,
penjelasan- penjelasan, dan ucapan terima kasih. Dalam prakata tidak
terdapat hal-hal yang bersifat ilmiah. Ucapan terima kasih hendaknya
diurutkan sesuai dengan kontribusi dan keterlibatan pihak yang
dimaksud dalam pelaksanaan penelitian dan penyusunan Skripsi. Nama-
nama pihak yang diberikan ucapan terima kasih hendaknya ditulis secara
formal.
6. Daftar isi
Daftar isi dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara
menyeluruh tentang isi skripsi dan sebagai petunjuk bagi pembaca yang
ingin langsung melihat suatu bab atau anak sub judul. Di dalam daftar isi
tertera urutan judul, sub judul, anak sub judul disertai dengan nomor
halamannya. Bila terdapat lampiran, baik lampiran terikat maupun lampiran
lepas, harus dimasukkan pula dalam daftar isi.
7. Daftar tabel
Jika dalam skripsi terdapat banyak tabel (daftar), maka
diperlukan daftar tabel yang memuat urutan judul tabel beserta
dengan nomor halamannya. Tetapi jika hanya terdapat beberapa tabel maka
tidak dibutuhkan daftar tabel.
8. Daftar gambar
Daftar gambar berisi urutan judul gambar dan nomor
halamannya. Perlu tidaknya suatu daftar gambar tersendiri, sama
persyaratannya dengan daftar tabel.
9. Daftar lampiran
Sama halnya dengan daftar tabel dan daftar gambar, daftar lampiran
dibuat bila skripsi dilengkapi dengan lampiran yang banyak dan isinya ialah
urutan judul lampiran dan nomor halaman. Lampiran terdiri dari 2 jenis:
(i) Lampiran terikat, yaitu lampiran yang dijilid bersama dengan draft
Skripsi dan ditempatkan setelah halaman terakhir Daftar Pustaka.
Pemberian nomor halaman masih mengikuti dan melanjutkan halaman
draft Skripsi.
(ii) Lampiran lepas, yaitu lampiran yang tidak dijilid dalam draft
Skripsi, umumnya diletakkan dalam kantong yang menempel pada
halaman dalam sampul belakang. Pemberian nomor halaman bersifat
terpisah dari draft Skripsi.
B. Bagian Utama
Bagian utama skripsi mengandung bab-bab: pendahuluan, tinjauan
pustaka, cara penelitian, hasil penelitian dan pembahasan, kesimpulan dan saran.
1. Pendahuluan
Bab pendahuluan memuat latar belakang dan tujuan penelitian.
a. Latar belakang dalam skripsi hampir sama dengan yang ada dalam
proposal skripsi namun telah lebih diperluas. Sebab dalam latar belakang
skripsi juga ada perumusan masalah, keaslian penelitian, dan
manfaat yang dapat diharapkan.
b. Tujuan penelitian juga sama dengan yang sudah disajikan dalam proposal
skripsi.
2. Tinjauan Pustaka
a. Tinjauan pustaka isinya hampir sama dengan yang dikemukakan
pada usulan penelitian, dan mungkin telah diperluas dengan keterangan-
keterangan tambahan yang dikumpulkan selama pelaksanaan penelitian.
b. Kajian terhadap kondisi dan tataan geologi regional maupun daerah
penelitian yang berdasarkan penelitian terdahulu dan bersifat mendukung
penelitian agar dipaparkan dengan baik, singkat, dan jelas hubungannya
dengan penelitian.
c. Landasan teori juga tidak berbeda dengan yang disajikan pada
usulan penelitian, dan mungkin telah diperluas dan disempurnakan.
4. Pembahasan
Pembahasan tentang hasil yang diperoleh, berupa penjelasan teorit
ik, baik secara kualitatif, kuantitatif, atau secara statistik. Hasil penelitian
hendaknya dibandingkan dengan hasil penelitian sebelumnya dan
diberikan
5. Kesimpulan
Kesimpulan dan saran harus dinyatakan secara terpisah.
a. Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang dijabarkan dari
hasil penelitian dan pembahasan untuk membuktikan kebenaran
hipotesis.
b. Saran dibuat berdasarkan pengalaman dan pertimbangan penulis,
ditujukan kepada para penelitidalam bidang sejenis, yang ingin
melanjutkan atau mengembangkan penelitian yang sudah diselesaikan.
Saran tidak menjadi keharusan.
C. Bagian Akhir
Bagian akhir mengandung daftar pustaka dan
lampiran.
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka disusun seperti pada usulan penelitian (Lampiran 4).
2. Lampiran
Lampiran dipakai untuk menempatkan data atau keterangan lain yang
berfungsi untuk melengkapi uraian yang telah disajikan dalam bagian utama
skripsi. Lampiran dapat terdiri dari 2 jenis:
(i) Lampiran terikat, yaitu lampiran yang dijilid bersama dengan draft
Skripsi dan ditempatkan setelah halaman terakhir Daftar Pustaka.
Lampiran terikat dibuat dengan ukuran kertas yang sama dengan draft
Skripsi, yaitu A4, atau maksimal dua kalinya (ukuran A3) yang dilipat ke
arah dalam.
(ii) Lampiran lepas, yaitu lampiran yang tidak dapat dijilid dalam draft
Skripsi, karena ukuran kertasnya lebih dari A3. Lampiran lepas dilipat
Panduan Penulisan Proposal dan Skripsi - 11
Jurusan Teknik Geologi FT
dengan rapi dengan ukuran lebih kecil dariUGM
A4 dan diletakkan dalam
1. Naskah
Naskah dibuat di atas kertas HVS 80g/m dan tidak bolak-balik.
2. Sampul
Sampul dibuat dari kertas buffalo atau yang sejenis, dilaminating.
3. Warna sampul
Warna sampul adalah biru tua, dengan judul dicetak dalam warna
kuning emas.
4. Ukuran
Ukuran naskah ialah 21 cm x 28 cm (A4).
B. Pengetikan
Pada pengetikan disajikan jenis huruf, bilangan dan satuan, jarak baris, batas
tepi, pengisian ruangan, alinea baru, permulaan kalimat, bab dan sub bab,
perincian ke bawah, dan letak simetris.
1. Jenis huruf
a. Naskah diketik dengan huruf Times New Roman 12 (12 huruf dalam 1
inci), dan untuk seluruh naskah harus dipakai jenis huruf yang sama.
b. Khusus untuk keterangan gambar dan tabel dipergunakan huruf Times
New Roman 10.
c. Huruf miring dipergunakan untuk kata atau kalimat dalam bahasa asing.
3. Jarak baris
a. Jarak antara 2 baris kalimat dibuat 2
spasi. b. Jarak 1 spasi dipergunakan khusus
untuk:
- intisari dan abstract,
- daftar tabel dan daftar gambar yang lebih dari 2 baris,
- keterangan gambar dan tabel, dan
- daftar pustaka.
4. Batas tepi
Batas-batas tepi pengetikan, ditinjau dari tepi kertas, diatur
sebagai berikut:
a. Tepi atas : 4 cm,
b. Tepi bawah : 3 cm,
c. Tepi kiri : 4 cm, dan
d. Tepi kanan : 3 cm.
5. Pengisian ruangan
Ruangan yang terdapat pada halaman naskah harus diisi penuh,
artinya pengetikan harus dari batas tepi kiri sampai ke batas tepi kanan, dan
jangan sampai ada ruang yang terbuang-buang kecuali kalau akan mulai
dengan alinea baru, persamaan daftar, gambar, atau hal-hal yang khusus.
6. Alinea baru
Alinea baru dimulai pada ketikan yang ke-6 dari batas tepi kiri.
7. Permulaan kalimat
Bilangan, lambang, atau rumus kimia yang memulai suatu
kalimat, harus ditulis lengkap (misal: Sepuluh juta tahun).
9. Rincian ke bawah
Jika pada penulisan naskah ada rincian yang harus disusun ke bawah,
pakailah nomor urut dengan angka atau huruf yang sesuai dengan
derajat rincian. Penggunaan garis penghubung (-) yang ditempatkan di depan
rincian tidaklah dibenarkan.
C. Penomoran
Bagian ini dibagi menjadi penomoran halaman, tabel (daftar), gambar,
dan persamaan.
1. Halaman
a. Bagian awal laporan, mulai dari halaman judul sampai ke intisari,
diberi nomor halaman dengan angka Romawi kecil.
b. Bagian utama dan bagian akhir, mulai dari pengantar (Bab I) sampai
ke halaman terakhir, memakai angka Arab sebagai nomor halaman.
c. Nomor halaman ditempatkan di sebelah kanan atas, kecuali pada
halaman judul bab nomornya ditulis di sebelah kanan bawah.
d. Nomor halaman diketik dengan jarak 3 cm dari tepi kanan dan 1,5 cm
dari tepi atas atau tepi bawah.
2. Tabel (daftar)
Tabel (daftar) diberi nomor urut dengan angka Arab.
3. Gambar
Gambar dinomori dengan angka Arab.
4. Persamaan
Nomor urut persamaan yang berbentuk rumus matematis, reaksi
kimia, dan lain-lainnya dengan angka Arab di dalam kurung dan
ditempatkan di dekat batas tepi kanan. Misalnya:
bila hanya terdiri dari 1 baris. Apabila judul tabel melebihi 2 baris,
maka ditulis penuh dari tepi kiri dan diberi indentasi mulai baris kedua.
Contoh: Tabel 3. Distribusi gunungapi di Jawa Tengah
Tabel 6. Hubungan antara mekanisme longsoran tipe nendatan dan rayapan terhadap
kemiringan batuan kedap air
b. Tabel tidak boleh dipenggal, kecuali kalau memang panjang,
sehingga tidak memungkinkan untuk diketik pada satu halaman. Pada
halaman lanjutan tabel dicantumkan nomor tabel dan kata lanjutan,
tanpa judul.
Contoh:
Tabel 6 (lanjutan)
c. Kolom-kolom diberi nama dan dijaga agar pemisahan antara yang satu
dengan yang lainnya cukup tegas.
d. Jika tabel lebih lebar dari ukuran lebar kertas, sehingga harus
dibuat memanjang kertas (lay-out landscape), maka bagian atas tabel
harus diletakkan di sebelah kiri kertas.
e. Di atas dan di bawah tabel diberi spasi 1, agar terpisah dari uraian pokok
dalam makalah.
f. Tabel diketik simetris.
g. Tabel yang menempati kertas berukuran lebih dari dua halaman atau
yang harus dilipat, ditempatkan pada lampiran.
2. Gambar
a. Bagan, grafik, peta, dan foto semuanya disebut gambar (tidak dibedakan).
b. Nomor gambar yang diikuti dengan judul diketik dengan ukuran huruf
10.
Judul gambar ditempatkan simetris di bawah gambar bila hanya
terdiri dari 1 baris. Apabila judul gambar melebihi 2 baris, maka
ditulis penuh dari tepi kiri dan diberi indentasi mulai baris kedua.
Contoh:
Gambar 2. Model ketinggian digital Gorontalo
Gambar 5. Sebaran kawasan hunian rawan bencana gempabumi Kabupaten Bantul
dan lingkaran jarak horisontal dari titik pusat gempabumi 27 Mei 2006
E. Bahasa
2. Bentuk kalimat
Kalimat-kalimat tidak boleh menampilkan orang pertama dan orang
kedua (saya, aku, kami, kita, engkau, dan lainnya), tetapi dibuat dalam
bentuk pasif. Pada penyajian ucapan terima kasih pada prakata, saya diganti
dengan penulis.
3. Istilah
a. Istilah yang dipakai ialah istilah Indonesia atau yang
sudah diindonesiakan.
b. Jika dipaksakan harus memakai istilah asing, tuliskan kata atau
kalimat tersebut dalam cetak miring (italic).
F. Penulisan Nama
Penulisan nama penulis yang diacu dalam uraian, daftar pustaka, nama yang
lebih dari satu suku kata, nama dengan garis penghubung, dan nama yang diikuti
dengan singkatan.
1. Catatan Kaki
Tidak diperkenankan menggunakan catatan kaki.
2. Istilah Baru
Istilah-istilah baru yang belum dibakukan dalam bahasa Indonesia
dapat digunakan asal konsisten. Pada penggunaan yang pertama kali perlu
diberikan padanannya dalam bahasa asing (tanda dalam kurung). Kalau
banyak sekali penggunaan istilah baru, sebaiknya dibuatkan daftar istilah di
belakang.
3. Kutipan
Kutipan ditulis dalam bahasa aslinya, kalau lebih dari 3 baris, diketik
satu spasi, dan kalau kurang dari 3 baris, dua spasi. Diketik menjorok
ke dalam (indentasi). Tidak diterjemahkan, namun boleh dibahas sesuai
dengan kata-kata penulis.
Proposal Skripsi
diajukan oleh:
Nama
Nomor Mahasiswa
Yogyakarta
November, 2014
22
2. Contoh halaman persetujuan
Proposal Skripsi
Penguji, Penguji,
Dosen Wali Akademik
.
NIP .
23
3. Contoh cara penunjukan sumber pustaka
Penunjukan sumber pustaka dalam uraian, dapat dijalankan sebagai berikut :
d) Penulis 2 orang
Jika penulis terdiri atas 2 orang, maka kedua-duanya harus
dicantumkan.
Weidenreich dan Von Koenigswald menemukan fosil
Pithecanthropus Robustus pada tahun 1939 di Trinil, lembah Bengawan
Solo.
24
f) Yang diacu lebih dari 2 sumber
1. Kalau nama penulis masuk dalam uraian, semua sumber
disebutkan, dengan urutan tahun publikasi dari yang tertua hingga
termuda:
Menurut Hall (2002) serta Macpherson dan Hall (2002), aktivitas
vulkanisme di Busur Sunda dan Busur Banda berakhir pada akhir
Miosen Tengah.
2. Jika penulis tidak masuk dalam uraian, maka antara sumber-sumber
itu dipasang tanda titik koma, dengan urutan tahun publikasi dari
yang tertua hingga termuda:
Proses subduksi di Palung Sunda dimulai pada Eosen Tengah
ketika Benua Australia mulai bergerak dengan cepat ke arah
utara (Mller et al., 2000; Hall, 2002; Schellart et al., 2006).
25
4. Contoh daftar pustaka (mengacu pada Geological Society of America)
a) Sari (abstrak)
b) Buku
Allmendinger, R.W., Cardozo, N., and Fisher, D., 2011, Structural Geology
Algorithms: Vectors and Tensors in Structural Geology: New York,
Cambridge University Press, 304 p.
Hatcher, R.D., Jr., Carlson, M.P., McBride, J.H., and Martnez Cataln, J.R.,
eds., 2007, 4-D Framework of Continental Crust: Geological Society of
America Memoir 200, 632 p.
Lindquist, W.B., Lee, S.M., Oh, W., Venkatarangan, A.B., Shin, H., and
Prodanovic, M., 2005, 3DMA-Rock: A software package for automated
analysis of rock pore structure in 3-D computed microtomography
images: Department of Applied Mathematics and Statistics, State
University of New York, Stony Brook,
htt p://www.ams.sunysb.edu/~lindquis/3dma/
26
3dma_rock/3dma_rock.html.
27
e) Basis data (database)
U.S. Geological Survey, 2006, Quaternary fault and fold database for the
United States: htt p://earthquake.usgs.gov/regional/qfaults/ (accessed June
2012).
Barton, C.C., and Hsieh, P.A., 1989, Physical and hydrologic-flow properties
of fractures, in International Geological Congress, 28th, Field Trip
Guidebook T385: Washington, D.C., American Geophysical Union, 36 p.
g) Art ikel dalam jurnal luring (off line journal atau jurnal cetak)
Coogan, L.A., and Hinton, R.W., 2006, Do the trace element composit ions
of detrital zircons require Hadean continental crust?: Geology, v. 34, p.
633
636.
Walter, L.M., Bischof, S.A., Patterson, W.P., and Lyons, T.L., 1993,
Dissolution and recrystallization in modern shelf carbonates:
Evidence from pore water and solid phase chemistry: Royal Society of
London Philosophical Transactions, ser. A, v. 344, p. 2736.
Balco, G., Stone, J.O., and Mason, J.A., 2005, Numerical ages for Plio
26 10
- Pleistocene glacial sediment sequences by Al/ Be dating of quartz in
buried paleosols: Earth and Planetary Science Letters, v. 232, p. 179
191, doi:10.1016/j.epsl.2004.12.013.
Brown, J.R., Beroza, G.C., Ide, S., Ohta, K., and Shelly, D.R., 2009, Deep
low-frequency earthquakes in tremor localize to the plate interface
in multiple subduction zones: Geophysical Research Letters, v. 36,
L19306, doi:10.1029/2009GL040027.
27
i) Peta
Gafoer, S., Amin, T.C., dan Pardede, R., 1992. Peta Geologi Lembar
Bengkulu, Sumatera: Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi, sekala
1:250.000, 1 lembar.
Baar, C., 1972, Creep measured in deep potash mines vs. theoretical
predictions, in Proceedings, Canadian Rock Mechanics Symposium, 7th,
Edmonton: Ottawa, Canada Department of Energy, Mines and Resources,
p. 2377.
l) Skripsi/Tesis/Disertasi
Bachri, S., Suminto, Satria, D., Gunawan, W., Endharto, M.A., dan
Susanto, E., 2001. Penelitian Stratigrafi dan Sedimentologi di Cekungan
Ombilin, Sumatera Barat. Laporan Intern PKIGT, Pusat Penelitian dan
Pengembangan Geologi, Bandung (Tidak diterbitkan).
28
n) Situs web ( website)
Johnson, A.B., 2001, Raw data for relay stations AB1AB15 in the Mojave
Desert: http://www.seismo.berkeley.edu/mo jave (accessed December
2001).
29
5. Contoh halaman sampul depan
Skripsi
diajukan oleh:
Nama
Nomor Mahasiswa
Yogyakarta
November, 2014
30
6. Contoh halaman
pengesahan
SKRIPSI
Penguji, Penguji,
Dosen Wali Akademik
.
NIP .
31
7. Contoh halaman pernyataan bebas
plagiarisme
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan
Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat
yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis
diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Yogyakarta,
Nama Mahasiswa
NIM
32