Identifikasi Penyebaran Dan Kedalaman de
Identifikasi Penyebaran Dan Kedalaman de
BIDANG KEGIATAN :
PKM-P
Diusulkan oleh :
MUHAMMAD GHUFRON 100322400955
NOVITA DEWI ROSALINA 120322420466
ERWIN YOGA PRAMONO 110322420042
Menyetujui
Ketua Jurusan Fisika, Ketua Pelaksana Kegiatan,
1
DAFTAR ISI
Halaman Judul .............................................................................................. i
Halaman Pengesahan .................................................................................... ii
Daftar Isi ....................................................................................................... iii
Daftar Gambar .............................................................................................. v
Daftar Tabel .................................................................................................. vi
Ringkasan ..................................................................................................... vii
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang ........................................................................................ 1
Tujuan Penelitian .................................................................................... 2
Luaran yang Diharapkan........................................................................... 2
Manfaat Penelitian .................................................................................. 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Geologi Umum......... 3
Geolistrik.................................. 3
Dasar Metode Tahanan Jenis............... 4
Konfigurasi Wenner................................................................. 6
BAB III METODE PENELITIAN
Tahapan yang akan dilaksanakan .... 8
Indikator yang terukur disetiap tahapan ................... 8
Teknik Pengumpulan Data.... 8
Analisis Data dan Interpretasi Data 8
Kesimpulan................................................................................................. 9
B. PERUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
Dari uraian rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk
Identifikasi pasir besi di , Desa Sumbermanjing, Kabupaen Malang dengan pola
distribusi dan prediksi jumlah penyebaran dan kedalamn deposit pasir besi dengan
metode geolistrik resistivity.
E. KEGUNAAN
Beberapa manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini sebagai berikut:
1. Bagi Masyarakat
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan, hasil dari penelitian ini diharapkan
memberikan informasi terkait kondisi goelogi di tempat tersebut.
2. Bagi peneliti
Hasil penelitian ini digunakan sebagai tahap latihan dan tambahan pengetahuan untuk
memahami deposit pasir besi dengan menggunakan metode geolistrik resisitivity.
BAB II
TINJAUAN KEPUSTAKAAN
A. Geologi Umum
Pulau Jawa merupakan bagian dari Busur Sunda yang terdiri dari rangkaian
gunung api aktif bersifat Kalk-Alkalin berinterkalasi dengan batuan-batuan
sedimen berumur Paleosen dan Neogen. Pada beberapa tempat batuan-batuan
tersebut diterobos oleh plutonik berkomposisi Kalk-Alkalin. Batuan dasar terdiri
dari batuan campur aduk berumur Kapur Bawah atau Paleosen.
Subduksi lempeng Samudera Hindia terhadap Busur Sunda berlangsung sejak
Eosen. Dari hasil K/Ar diduga ada 2 (dua) kali proses magmatik yang terjadi di
Pulau Jawa, yaitu pada Eosen Atas Miosen Awal dan Miosen Awal - Pliosen.
Kegiatan gunung api pertama menghasilkan Formasi Andesit tua (Van Bemmelen,
1949), umumnya tersingkap disepanjang pantai selatan Pulau Jawa, sebagian besar
berkomposisi andesitik, sementara kegiatan pada Neogen dicirikan oleh
kandungan Kalk-Alkalin tinggi.
B. Geolistrik
Geolistrik resistivitas adalah suatu metode dalam geofisika dengan anggapan
dasar bahwa bumi tersusun berlapis horizontal dan bersifat homogeny isotropic
dalam setiap lapisannya. Metode ini memanfaatkan salah satu fenomena alam
yaitu hambatan jenis bumi.
Geolistrik merupakan salah satu metode ilmu geofisika yang mempelajari atau
mengamati fenomena kelistrikan bumi. Di dalam survey geolistrik ada tiga metode
yang dapat digunakan yaitu metode resistivitas, metode induksi polarisasi, dan
metode self potensial. Ketiga metode ini sama-sama memanfaatkan fenomena
kelistrikan bumi yang berupa arus, potensial, dan resistansi.
Tujuan utama dari metode ini adalah untuk mengetahui keadaan geologi
bawah permukaan dengan mengukur tahanan jenis batuan. Perbedaan tahanan
jenis berbagai batuan mewakili perbedaan karakteristik tiap lapisan batuan
tersebut. Besarnya tahanan jenis diukur dengan mengalirkan arus listrik dan
memperlakukan lapisan batuan sebagai media penghantar arus. Metode ini
juga dapat digunakan untuk mengetahui adanya air tanah, konstruksi lapisan tanah
daerah tertentu dan eksplorasi mineral. Metode ini didasarkan pada keadaan
bahwa arus listrik yang diberikan pada lapisan tanah terpenetrasi pada kedalaman
tertentu akan bertambah besar dengan bertambahnya jarak dari elektroda.
Sehingga jika separasi elektroda diperbesar, distribusi potensial pada permukaan
bumi akan makin membesar dengan nilai-nilai resistivitas yang bervariasi.
Interpretasi dari pengukuran geolistrik resistivitas didasarkan pada anggapan-
anggapan bahwa permukaan tanah terdiri dari beberapa lapisan yang dibatasi oleh
bidang batas horizontal dan adanya kontras resistivitas antara bidang dengan
pelapisan. Tiap pelapisan mempunyai ketebalan tertentu, kecuali untuk lapisan
terbawah ketebalannya tidak terhingga. Lapisan dianggap bersifat homogen
isotropik. Medan listrik ditimbulkan oleh suatu sebaran arus listrik yang
ditempatkan di permukaan dan arus listrik yang dimasukkan adalah arus DC.
C. Dasar Metode Tahanan Jenis
Metode geolistrik resistivitas adalah salah satu metode yang cukup banyak
digunakan dalam dunia eksplorasi khususnya eksplorasi air tanah karena
resistivitas dari batuan sangat sensitif terhadap kandungan airnya dimana bumi
dianggap sebagai sebuah resistor. Metode geolistrik resistivitas atau tahanan jenis
adalah salah satu dari jenis metode geolistrik yang digunakan untuk mempelajari
keadaan bawah permukaan dengan cara mempelajari sifat aliran listrik di dalam
batuan di bawah permukaan bumi.
Metode resistivitas umumnya digunakan untuk eksplorasi dangkal, sekitar 300
500 m. Prinsip dalam metode ini yaitu arus listrik diinjeksikan ke alam bumi
melalui dua elektroda arus, sedangkan beda potensial yang terjadi diukur melalui
dua elektroda potensial. Dari hasil pengukuran arus dan beda potensial listrik,
dapat diperoleh variasi harga resistivitas listrik pada lapisan di bawah titik ukur.
Metode Geolistrik resistivitas dilakukan dengan cara menginjeksikan arus
listrik ke permukaan bumi yang kemudian diukur beda potensial diantara dua buah
elektrode potensial. Pada keadaan tertentu, pengukuran bawah permukaan dengan
arus yang tetap akan diperoleh suatu variasi beda tegangan yang berakibat akan
terdapat variasi resistansi yang akan membawa suatu informasi tentang struktur
dan material yang dilewatinya. Prinsip ini sama halnya dengan menganggap
bahwa material bumi memiliki sifat resistif atau seperti perilaku resistor, dimana
material-materialnya memiliki kemampuan yang berbeda dalam menghantarkan
arus listrik.
Ilustrasi garis ekipotensial yang diakibatkan oleh adanya injeksi arus
ditunjukkan pada dua titik arus yang berlawanan di permukaan bumi dapat dilihat
seperti gambar dibawah ini :
Semakin besar jarak antar elektroda menyebabkan makin dalam tanah yang
dapat diukur.
Ada beberapa konfigurasi untuk tahanan jenis dalam melakukan akuisisi
data. Salah satunya adalah dengan menggunakan konfigurasi Wenner. Konfigurasi
Wenner ditunjukkan pada gambar berikut :
Sehingga :
D. Konfigurasi Wenner
Konfigurasi Wenner merupakan salah satu konfigurasi yang sering digunakan
dalam eksplorasi geolistrik dengan susunan jarak antar elektroda sama panjang
seperti yang terlihat pada Gambar :
Dalam hal ini elektroda-elektroda, baik arus maupun potensial diletakkan
secara simetris terhadap titik sounding. Jarak antar elektroda arus tiga kali jarak
antar elektroda potensial. Jadi, jika jarak masing-masing potensial terhadap titik
souding adalah a/2 maka jarak masingmasing elektroda arus terhadap titik
sounding adalah 3a/2.
Pada tahanan jenis mapping, jarak spasi elektroda tersebut tidak berubah-ubah
untuk setiap titik sounding yang diamati (besarnya a tetap).
Batas pembesaran spasi elektroda ini tergantung pada kemampuan alat yang
dipakai. Semakin sensitif dan besar arus yang dapat dihasilkan alat tersebut, maka
semakin besar pula jarak spasi yang dapat pada tahanan jenis sounding, jarak spasi
elektroda tersebut diperbesar secara gradual, mulai dari harga a kecil, untuk
suatu titik sounding. Model pengukuran 2D dengan metode Wenner terlihat pada
diukur, sehingga semakin dalam pula lapisan yang terdeteksi.
Adanya sifat bahwa pembesaran jarak elektroda arus diikuti pula oleh
pembesaran jarak elektroda potensial menyebabkan jenis konfigurasi Wenner
dapat mendeteksi ketidak-homogenan lokal dari lokasi yang diamati.
Dalam prosedur Wenner pada tahanan jenis mapping, empat elektroda
konfigurasi (C2P2P1C1) dengan spasi yang sama dipindahkan secara keseluruhan
dengan jarak yang tetap sepanjang garis pengukuran. Pemilihan spasi terutama
tergantung pada kedalaman lapisan yang akan dipetakan.
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Tahap Persiapan
3. Prosessing Data Menggunakan Software Inverse 2.5 dimensi dan Surfer 9.0.
4. Melakukan pemrosesan data tahanan jenis semu (a) dengan software surfer 9.0 untuk
mengetahui sebaran endapan besi dibawah titik pengukuran geolistrik.
Tahapan ini merupakan tahapan akhir dari seluruh kegiatan dari tahap persiapan
sampai tahap analisi dan interpretasi yang sekaligus merupakan inti dari penelitian
yang dilakukan.
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
A. JADWAL KEGIATAN
Kegiatan ini dilakukan dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 1. Jadwal Kegiatan
No. Jenis Kegiatan Bulan ke
1 2 3 4
1 Surve Tempat
2 Persiapan lapangan
3 Uji pasir besi maksimal dan Praktik Lapangan
4 Pengambilan Data
B. RANCANGAN BIAYA
Biaya yang dirancangkan untuk pelaksanaan penelitian adalah sebagai
berikut:
Tabel 2. Rancangan Biaya
No Jenis Biaya Jumlah Harga satuan Harga
1. Peralatan:
AKI (ACCU) 1 buah Rp 2.000.000,00 Rp 2.000.000,00
Software Inverse 2.5 1 buah Rp 2.500.000,00 Rp 1.580.000,00
Software Surfer 9.0 1 buah Rp 2.500.000,00 Rp 1.700.000,00
Buku Lapangan 1 buah Rp 20.000,00 Rp 20.000,00
2. Sewa Alat Geolistrik 1 buah - 3 Rp 2.000.000,00 Rp 6.000.000,00
(resistivity) hari /hari
4. Transportasi Rp 500.000,00
5. Jasa Analisis Komputer Rp 500.000,00
6. Jasa Listrik Rp 100.000,00
6. Lain-lain Rp 100.000,00
Total Biaya Rp 12.500.000,00
Daftar Rujukan
b. RiwayatPendidikan
SD SMP SMA
SD Negeri
MTsN MA Nurul Jadid
NamaInstitusi Uranggantung
Lumajang Paiton Proboliggo
2
Jurusan - - IPA
TahunMasuk-Lulus 1998-2004 2004-2007 2007-2010
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
dengan ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKMP.
2. BiodataAnggota 1
a. IdentitasDiri
1. NamaLengkap Novita Dewi Rosalita.
2. JenisKelamin Perempuan
3. Program Studi S1 Fisika
4. NIM 120322420466
5. TempatdanTanggalLahir Pasuruan, 14 November 1993
6. Email Novitadewir@gmail.com
7. NomorTelepon/HP 08563575935
b. RiwayatPendidikan
SD SMP SMA
SDNegeri SMP 2 SMA 3
NamaInstitusi
petahuanan 1 pasuruan Pasuruan
Jurusan - - IPA
Lulus 2006 2009 2012
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
dengan ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKMP.
3. BiodataAnggota 2
a. IdentitasDiri
1. NamaLengkap Erwin yoga Pramono
2. JenisKelamin Laki-Laki
3. Program Studi S1 Fisika
4. NIM 110322420042
5. TempatdanTanggalLahir Malang, 9 Desember 1992
6. Email -
7. NomorTelepon/HP 085706466612
b. RiwayatPendidikan
SD SMP SMA
SD Negeri
SMP Negeri 1 SMA Negeri 1
NamaInstitusi sukosari 03
kasembon kandangan
kasembon
Jurusan - - IPA
Lulus 2005 2008 2010
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
dengan ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKMP.
4. BiodataDosenPendamping
NamaLengkapdanGelar : Daeng Achmad Suaidi S.Si,M.Kom
NIDN : 0027026903
Alamat Rumah dan No. Tel/HP : Jl.Kejawan III/7 Surabaya. 085646035953
pangkat/Jabatan :Penata Muda (IIIa)/Dosen-Asisten Ahli
Riwayat Pendidikan :
- S1 Fisika Institut Teknologi Sepuluh
Nopember Surabaya/ITS (1994)
-S2 Ilmu Komputer Institut Teknologi Sepuluh
Nopember Surabaya/ITS (2007)
3. Perjalanan
No Material Justifikasi Jumlah Harga Total harga
Pemakaian satuan
1 Transportasi Survei tempat 8 kali Rp.250.000 Rp.2.000.000,-
dan Keperluan
surat izin ke
instansi
2 bensin Bahan bakar 8 kali Rp.30.000 Rp. 240.000,-
mobil
3. Sewa Mobil Digunakan utk 1 buah Rp. Rp. 1.790.000,-
membawa alat 1.790.000
geolistrik
menuju lokasi
penelitian
Total Rp.2.240.000,-
4. Lain-lain
Justifikasi
Material Kuantitas Harga Satuan Keterangan
Pemakaian
Rp. 80.000,00
Konsumsi 6 orang Rp. 2.400.000,00
x 5 hari
Dokumentas Rp.
Rp. 350.000,00
i 350.000,00
Komsumsi
Rp. 50.000,00
pembantu 3 orang Rp. 750.000,00
x 5 hari
penelitian
SUB TOTAL Rp. 3.500.000,00
TOTAL KESELURUHAN Rp. 12.500.000,00
C. SUSUNAN ORGANISASI TIM PENELITI DAN PEMBAGIAN TUGAS
AlokasiWak
Program BidangIlm
No Nama/NIM tu (jam/ UraianTugas
Studi u
minggu)
- Membuat program
- Menghitung
Geofisika
Muhammad menggunakan
1. S1 Fisika dan 10 jam
Ghufron metode resistivity
Elektronika
- Pengambilan data
- Analisis
- Perizinan Sewa
Novita Dewi
2. S1 Fisika Fisika 10 jam Alat dan mobil
Rosalina.
- Analisis
Erwin Yoga
3. S1 Fisika Fisika 10 am -Penyusun laporan
pramono
Bila mana di kemudian hari ditemukan ketidak sesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.