Anda di halaman 1dari 2

2.

4 Antimikroba
Antimikroba adalah zat yang mampu membunuh atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme.
Agen antimikroba adalah obat-obatan, bahan kimia, atau zat lain yang membunuh atau memperlambat
pertumbuhan mikroba. Mereka termasuk obat antibakteri (yang membunuh bakteri), antivirus (yang
membunuh virus), antijamur (yang membunuh jamur), dan antiparasit (yang membunuh parasit).
(Kamus Kesehatan, 2017). Antibiotik merupakan zat kimia yang dihasilkan oleh mikroorganisme yang
mempunyai kemampuan untuk menghambat pertumbuhan atau menghancurkan mikroorganisme lain
(Pratiwi, 2008).

Berdasarkan mekanisme aksinya, antibiotik dibedakan menjadi lima yaitu antibiotik


dengan mekanisme penghambatan sintesis dinding sel, perusakan membran plasma,
penghambatan sintesis protein, penghambatan sintesis asam nukleat dan penghambatan sintesis
metabolit esensial (Pratiwi, 2008).
1. Antibiotik yang menghambat sintesis dinding sel
Antibiotik ini adalah antibiotik yang merusak lapisan peptidoglikan yang menyusun
dinding sel bakteri gram positif maupun gram negatif. Contohnya: Penisilin.
2. Antibiotik yang merusak membran plasma
Membran plasma bersifat semipermaebel dan mengendalikan transpor berbagai metabolit
kedalam dan keluar sel. Adanya gangguan atau kerusakan struktur pada membran plasma dapat
menghambat atau merusak kemampuan membran plasma sebagai penghalang (barrier) osmosis
dan menggangu sejumlah proses biosintesis yang diperlukan dalam membran. Contohnya:
Polimiksin.
3. Antibiotik yang menghambat sintesis protein
Antibiotik ini memiliki sperktrum luas dan bersifat bekterisidal dengan mekanisme
penghambat pada sintesis protein. Antibiotik ini berikatan pada subunit 30S ribosom bakteri
(beberapa terikat juga pada subunit 50S ribosom) dan menghambat translokasi peptidil-tRNA
dari situs A kesitus P, dan menyebabkan kesalahan pembacaan mRNA dan mengakibatkan
bakteri tidak mampu menyintesis protein vital untuk pertumbuhannya. Contohnya: Streptomisin.
4. Antibiotik yang menghambat sintesis asam nukleat (DNA/RNA)
Antibiotik ini melakukan penghambatan pada sitesis asam nukleat berupa penghambatan
terhadap transkripsi dan replikasi mikroorganisme. Contonya: Rifamisin.
5. Antibiotik yang menghambat sintesis metabolit esensial
Penghambatan terhadap sinetsis metabolit esensial antara lain dengan adanya kompetitor
berupa anti metabolit, yaitu substansi yang secara kompetitif menghambat metabolit
mikroorganisme, karena memiliki struktur normal bagi enzim metabolisme. Contohnya:
Sulfanilamid (Pratiwi, 2008).

Setiawan, Ebta.2012-2016. Kamus Besar Bahasa Indonesia-anti. http://kbbi.web.id/anti- . Badan


Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (Pusat Bahasa) diakses pada 24 Maret 2017.

Kamus Kesehatan. 2017. http://kamuskesehatan.com/arti/antimikroba/ diakses pada 25 Maret 2017.

Anda mungkin juga menyukai