Anda di halaman 1dari 9

10/05/2015

Pengertian Dinamika Geologi


Dinamika Geologi merupakan semua
perubahan geologi yang terus-menerus terjadi
Dinamika Geologi di bumi, baik karena proses eksogen maupun
proses endogen.

Ribka F. Asokawaty
2015

10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 1 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 2

Dalam geologi, aktivitas tersebut dinamakan Proses Endogen


proses endogen yang diakibatkan oleh energi
panas dari dalam bumi. Dan sebaliknya, hasil Gempa
proses endogen dihancurkan dan Sesar
ditransport ke tempat yang lebih rendah oleh
Vulkanisme
proses eksogen yang dimotori oleh energi
matahari. Proses eksogen yang berusaha Terbentuknya Pegunungan dan Dataran Tinggi
meratakan permukaan bumi ini diantaranya
proses-proses pelapukan, erosi, dan gerak
tanah. Hasilnya diendapkan dan membentuk
lapisan baru.
10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 3 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 4

Ribka Asokawaty, 2015 1


10/05/2015

Proses Eksogen
Pelapukan
Erosi
Gerakan Tanah Tektonik Lempeng

Ribka F. Asokawaty
2015

10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 5 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 6

Pendahuluan
Permukaan bumi merupakan lempeng- lempeng
(plates) benua dan samudera yang terapung
dan selalu bergerak dengan arah tertentu. Karena
bumi berbentuk bola, demikian siklus ini berjalan
sepanjang waktu, sehingga permukaan bumi
tidak pernah berhenti bergerak, meskipun tidak
kita rasakan.
Pergerakan itu menghasilkan deretan
pegunungan, gunung-api, lembah, dan palung,
serta terjadinya gempa bumi, tanah longsor dsb,
yang dapat merupakan bencana nasional.

10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 7 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 8

Ribka Asokawaty, 2015 2


10/05/2015

Tektonik Lempeng
Menurut teori Tektonik Lempeng, lapisan Tektonik adalah ilmu yang mempelajari
terluar bumi kita terbuat dari suatu pergerakan dan deformasi lapisan luar bumi
lempengan tipis dan keras yang masing- dalam skala besar. Tektonik lempeng
masing saling bergerak relatif terhadap yang mempelajari hubungan antara deformasi ini
lain. Gerakan ini terjadi secara terus-menerus dengan keberadaan dan pergerakan lempeng
sejak bumi ini tercipta hingga sekarang. Teori atau plates di atas selubung atas yang plastis
Tektonik Lempeng muncul sejak tahun 1960-
an, dan hingga kini teori ini telah berhasil
menjelaskan berbagai peristiwa geologis.
10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 9 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 10

Lempeng tektonik terbentuk oleh kerak benua


(continental crust) ataupun kerak samudra
(oceanic crust), dan lapisan batuan teratas dari
mantel bumi (earth's mantle). Kerak benua dan
kerak samudra, beserta lapisan teratas mantel ini
dinamakan litosfer. Kepadatan material pada
kerak samudra lebih tinggi dibanding kepadatan
pada kerak benua. Demikian pula, elemen-
elemen zat pada kerak samudra (mafik) lebih
berat dibanding elemen-elemen pada kerak
benua (felsik).
Kerak samudera (kiri) dan kerak benua (kanan)
10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 11 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 12

Ribka Asokawaty, 2015 3


10/05/2015

Di bawah litosfer terdapat lapisan batuan cair


yang dinamakan astenosfer. Karena suhu dan
tekanan di lapisan astenosfer ini sangat tinggi,
batu-batuan di lapisan ini bergerak mengalir
seperti cairan (plastis).
Kerak samudera terbentuk di pusat pemekaran tengah samudera
(Skinner, 1992)

10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 13 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 14

Batas Lempeng
Apabila satu lempeng dengan
lempeng yang lainnya
berdampingan akan terjadi
interaksi pada batas
lempengnya, jenis interaksi
yang terjadi adalah:
Batas Divergen
Lempeng-lempeng di Bumi
Batas Konvergen
Batas Transform
10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 15 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 16

Ribka Asokawaty, 2015 4


10/05/2015

Batas Divergen
Batas dimana lempeng-lempeng bergerak saling
menjauh, gaya yang bekerja pada pergerakan ini adalah
gaya tarikan (tensional). Hal ini mengakibatkan lempeng
saling menjauh dan mengakibatkan naiknya magma dari
astenosfer dan terjadilah pembentukan kerak baru, dalam
hal ini adalah kerak samudera. Mekanisme ini berulang
dan berlangsung terus sejak 165 jtl, disebut pemekaran
lanai samudera (sea floor spreading) menjadikan lantai
samudera Atlantik (v= 2-10 cm/yr)
contoh : MOR (Mid Oceanic Ridge) di samudera
Atlantik, The Great Rift Valley, Afrika Timur (kerak
Distribusi lempeng litosfir di permukaan bumi (Frederick benua)
J. Vine, 1994)
10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 17 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 18

Batas Konvergen
Batas dimana lempeng-lempeng bergerak saling
mendekat, gaya yang bekerja pada pergerakan
ini adalah gaya kompresional.
Contoh : gerak lempeng India Australia ke
utara mendekati lempeng Eurasia
1. Subduksi/ Penghujaman
2. Kolisi/ Penumbukan
3. Obduksi/ Anjakan

10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 19 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 20

Ribka Asokawaty, 2015 5


10/05/2015

Subduksi/ Penunjaman
Tabrakan antara lempeng benua dengan lempeng
samudera, kemudian lempeng samudera akan
menunjam ke bawah lempeng benua yang disebabkan
massa jenis kerak samudera lebih besar daripada
massa jenis kerak benua. Selain dipengaruhi oleh
massa jenisnya, hal tersebut juga dipengaruhi oleh
umur kerak benua yang lebih tua.
Karakterisik:
Busur Magmatik (Magmatic Arc)
Bancuh (Melange)
Busur- busur punggungan (Arc Ridge)
Cekungan (Basin)

10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 21 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 22

10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 23 Batas-batas Lempeng


10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 24

Ribka Asokawaty, 2015 6


10/05/2015

Kolisi/ Penumbukan
Tabrakan antara lempeng benua dengan
lempeng benua, maka lempeng tersebut tidak
ada yang tertunjam karena kedua-duanya
sama-sama ringan. Hal ini mengakibatkan
pegunungan lipatan yang biasanya sangat
tinggi. Contohnya adalah Pegunungan
Samudera dan samudera
Himalaya.
Contoh: Kepulauan Filipina dan Jepang

10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 25 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 26

Obduksi/ Anjakan
Tabrakan antara lempeng benua dengan lempeng
samudera. Ada beberapa hipotesis tentang mula
terjadi obduksi, yang paling memungkinkan
adalah diawali dengan penunjaman kerak
samudera dengan kerak benua yang bisa terjadi
karena perubahan dari batas lempeng divergen
menjadi konvergen. Kemudian kelanjutan
penunjaman membawa kerak samudera naik ke
atas kerak benua.
Menghasilkan zona suture yang dikenal sebagai
ophiolites.
Contoh: Dataran Tinggi Tibet, Pegunungan Alpina,
10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 27
Pegunungan Andes Ribka Asokawaty, 2015
10/05/2015 28

Ribka Asokawaty, 2015 7


10/05/2015

Batas Transform
Batas antara lempeng yang saling berpapasan,
biasanya batas ini terjadi karena batas
konvergen yang tidak lurus
contoh : San Andreas Fault

10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 29 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 30

10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 31 10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 32

Ribka Asokawaty, 2015 8


10/05/2015

TERIMA KASIH

10/05/2015 Ribka Asokawaty, 2015 33

Ribka Asokawaty, 2015 9

Anda mungkin juga menyukai