Tahun 2018 juga akan menjadi tahun politis, karena akan digelar
Pemilihan Bupati dan Walikota di 9 (sembilan) Kabupaten/Kota dan
pelaksanaan Pemilihan Gubernur. Pembangunan Sumatera Selatan
memang sudah dalam track yang baik, walaupun masih ada beberapa
capaian pembangunan yang membutuhkan kerja keras.
Melihat beban kerja di tahun 2018, Saya mengingatkan kepada
seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mempedomani
arahan Presiden, Bapak Joko Widodo, dimana program dan kegiatan
yang direncanakan harus berpegang pada konsep money follow program
priotas. Dimana hanya program dan kegiatan prioritas saja yang akan
dianggarkan dan dilaksanakan. Untuk itu, Saya mengharapkan seluruh
stakeholder dapat meningkatkan koordinasi dan kerjasama untuk
mencapai semua target pembangunan yang telah ditetapkan.
Terima Kasih.
H. ALEX NOERDIN
KATA PENGANTAR
Prioritas Daerah 1
Penguatan Pertanian dan Ketahanan Pangan
APBD Provinsi : 19 M
APBN : -
Prioritas Lokasi :
Banyuasin
APBD Provinsi : 45 M
APBD Provinsi : 49,92 M
APBN : -
APBN : 2,72 M
Prioritas Lokasi :
Prioritas Lokasi :
17 Kabupaten/Kota
17 Kabupaten/Kota
1. Pertumbuhan Ekonomi
2. Gini Rasio
0,348 0,350
0,340 0,340
0,334
Ada beberapa daerah yang mempunyai Gini Rasio diatas provinsi dan
persen penduduk miskin juga diatas provinsi yaitu Kabupaten Lahat,
OKI, Muara Enim dan Ogan Ilir. Kabupaten/Kota tersebut menjadi
prioritas untuk meningkatkan kegiatan pembangunan masyarakat,
ekonomi kerakyatan dan lain-lain sehingga kesenjangan ekonomi dapat
ditekan.
8,48
6,96
7,04
6,02
4,30 4,00
3,79 4,00
3,35
2,95 3,81 3,50
3,78
3,10 2,59
2,72
14,8
14,06
13,95 13,62 13,77
13,48 13,39
13,33
12,36 12,27
11,78
11,66 11,47
11,13
10,96
10,7
Kab/Kota
Persentase Kemiskinan
Provinsi 13,77
5. Pengangguran
2,92
2,92
2,06
2,06
2010 2011 2012 2013 2013 2014 2015 2016 Proyeksi target
Sumsel Nasional 2017 2018
Persentase Kemiskinan
Provinsi 13,77
Tingkat Pengangguran Terbuka
Kab/Kota (%)
69,26
68,66
68,06
67,46
66,75
66,16
65,79
65,12
64,44
Prabumulih
(73,19)
Empat Lawang Muara Enim
(63,55) Lahat
(65,25)
Pagaralam OKU OKU Timur
Rendah (<60) (67,18)
(65,37) (67,17)
Sedang (60-70)
OKU Selatan
Tinggi (70-80)
(62,57)
Jagung
Sawit
624.887 Ton
188.474 Ton 2.622.190 Ton
194.128 Ton 2.280.000 Ton
2.300.000 Ton
Kedelai Daging
25.316 Ton 74.652 Ton
18.219 Ton 77.750 Ton
19.168 Ton 82.315 Ton
Kopi
97.419 Ton
Sumber : Dinas Pertanian Prov. Sumsel,
144.000 Ton RPJMD Prov Sumsel
145.000 Ton
85,53 90,99
80,88 80,39
71,55 73,86
66,77
60,87 60,37
9. Pariwisata
64.257
60.000
48.321
42.935
Realisasi Target2
Sumber : Dinas Pariwisata Prov. Sumsel
1.480,47
553,91 506,69 750,21 1.036,46
565,99
365,85
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 (RPJMD) (RPJMD)
2017 2018
Sumber : BPS Sumsel
EKSPOR IMPOR
31,48
17,54 19,76
17,21 25,69
21,23 23,35
19,29
15,9 17,52
Target
69,62
69,46
69,30
69,14
68,84 68,93
68,67
68,51
68,34
Sumber : BPS Sumsel
2010 2011 2012 2013 2014 2015 Proyeksi Proyeksi Target 2018
2016 2017
Sumber : BPS Sumsel
16. Fiskal
Masalah Utama:
a) Perlu dipersiapkan akses dan Sarpras Pendukung Pelaksanaan Asian
Games sesuai Kepres Nomor 22 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas
Keputusan Presiden Nomor 12 Tahun 2015 tentang Panitia Nasional
Penyelenggaraan Asian Games XVIII Tahun 2018
b) Terbatasnya Kuantitas dan Kualitas SDM Olahraga berprestai
c) Belum optimalnya pemanfaatan Event Olahraga sebagai daya tarik
wisata
Strategi :
a) Meningkatkan akses dan Sarpras Pendukung Pelaksanaan Asian Games
b) Meningkatkan kuantitas dan kualitas SDM Olahraga berprestasi
c) Mengoptimalkan event olahraga sebagai daya tarik wisata
PROVINSI
OLAHRAGA
3 2
Pengembangan Pembangunan
Sport Institut
Tourism Olahraga
Sriwijaya
Masalah Utama:
a) Penurunan Emisi dan pertumbuhan ekonomi hijau
b) Adaptasi dan Mitigasi Bencana
Strategi :
a) Menurunkan emisi dan pertumbuhan ekonomi hijau
b) Mengoptimalkan adaptasi dan mitigasi bencana
Pembangunan
Lingkungan
Berbasis
Landscape
Adaptasi dan
Tidak terjadi Karhutla Mitigasi
yang mengganggu Bencana
kesehatan dan aktivitas
ekonomi
Prioritas Lokasi :
OKI, Banyuasin,
MUBA,Palembang,
Muaraenim, OKUT,
Lahat
Masalah Utama:
a. KEK TAA belum berkembang
b. Rendahnya daya saing produk IKM dan UKM
c. Belum tumbuhnya industri hilir
d. Daya saing destinasi wisata masih rendah
Strategi :
a. Percepatan KEK TAA
b. Peningkatan daya saing produk IKM dan UKM
c. Mengembangkan Industri hilir
d. Meningkatkan daya saing destinasi wisata
4 2
Peningkatan
Peningkatkan Investasi, Peningkatan
Kualitas Pengembangan Daya Saing
Destinasi Usaha dan Industri UKM
Wisata dan IKM
Pariwisata
Peningkatan Kunjungan Peningkatan Nilai Ekspor
Wisatawan
3
Prioritas Lokasi :
Prioritas Lokasi : Pengembangan Palembang, Ogan
Ilir, Banyuasin,
Palembang,
Pagaralam, Lahat, Industri Hilir Muba, Lubuk
OKU, OKUS Linggau, OKI
Prioritas Lokasi :
17 Kabupaten/Kota
Masalah Utama :
a) Jaminan dan bansos yang kurang tepat sasaran
b) Terbatasnya kesempatan kerja dan rendahnya produktivitas tenaga
kerja
c) Banyaknya penduduk miskin yang belum memiliki akses terhadap air
bersih layak dan sanitasi layak (jamban)
d) Minimnya aset yang dimiliki dan terbatasnya aset untuk dikembangkan
Strategi :
a) Mengoptimalkan jaminan dan bansos
b) Meningkatkan kesempatan kerja dan produkitivitas tenaga kerja
c) Meningkatkan akses air bersih layak dan sanitasi layak bagi penduduk
miskin
d) Meningkatkan asset bagi masyarakat miskin
4 2
Gertak Sejuta Meningkatkan
Mandiri Kesempatan Kerja
Peningkatan Aset
(MANDIRI IV) (Penanggulangan dan Produktivitas
Kemiskinan) Tenaga Kerja
(MANDIRI II)
Pemenuhan
Infrastruktur Dasar
(MANDIRI III)
Masalah Utama :
a) Belum optimalnya kondisi jalan dan jembatan kewenangan provinsi
b) Belum optimalnya pengembangan transportasi massal untuk perkotaan
Strategi :
a) Meningkatkan kondisi jalan dan jembatan kewenangan provinsi
b) Mengoptimalkan pengembangan transportasi massal untuk perkotaan
Konektivitas
dan
Infrastruktur
Peningkatan
Kualitas Dan Prioritas Lokasi :
17 Kabupaten/Kota
Kuantitas Jalan
dan Jembatan
Konektivitas
dan
Infrastruktur
Pengembangan
Transportasi
Operasional LRT Perkotaan,
Prioritas Lokasi :
Palembang
Masalah Utama :
a) Kualitas SDM pendidikan masih belum optimal
b) Kualitas dan kuantitas sarpras pendidikan belum optimal
c) Sistem penyelenggaraan pendidikan belum optimal untuk meningkatkan
pemerataan akses
d) Beban biaya perguruan tinggi masih memberatkan masyarakat yang
kurang mampu
Strategi :
a) Meningkatkan kualitas SDM pendidikan
b) Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana pendidikan
c) Mengoptimalkan sistem penyelenggaraan pendidikan untuk meningkatka
n pemerataan akses
d) Meringankan beban masyarakat yang kurang mampu untuk mengakses
biaya perguruan
4 2
Prioritas Lokasi :
17 Kabupaten/Kota
Masalah Utama:
a) Terbatasnya Jumlah dan Kualitas Sarana dan Prasarana Layanan Keseh
atan;
b) Angka Kematian Ibu (AKI) Dan Angka Kematian Bayi (AKB) Berfluktuasi
dan Masih Di Atas Target RPJMD;
c) Tingginya biaya pelayanan kesehatan.
Strategi :
a) Meningkatkan jumlah & kualitas sarana prasarana layanan kesehatan
b) Meningkatkan upaya kesehatan bagi ibu dan anak
c) Mengurangi beban biaya layanan kesehatan bagi masyarakat
Kesehatan
Untuk
Semua
3 (Kesehatan) 2
Pelaksanaan
Program Peningkatan
Jamsoskes
.
Kesehatan Ibu
Sumsel Semesta dan Anak
Masalah Utama:
a. Luasan Kawasan Kumuh Masih Cukup Tinggi
b. Belum Optimalnya Santasi Layak dan Air Bersih
Strategi
a. Menurunkan jumlah kawasan kumuh
b. Meningkatkan cakupan air bersih
Perumahan
dan
Pemukiman
Masalah Utama:
a) Amanat UU untuk pelaksanaan Pilkada serentak (Pilgub dan 9 Kabupaten
/Kota)
b) Percepatan Reformasi Birokrasi
Strategi :
a) Mendukung pelaksanaan Pilkada Serentak secara tertib dan aman
b) Mengoptimalkan pelaksanaan Reformasi Birokrasi
2 Prioritas Lokasi :
II. Pelaksanaan PilGub
Sumsel :
Meningkatkan Reformasi 17 Kabupaten/Kota
Rangking e-Gov Sumsel Birokrasi
Prioritas Lokasi :
17 Kabupaten/Kota
Masalah Utama:
a) 39,20% irigasi kewenangan provinsi rusak
b) Produksi komoditi pangan, Hortikultura dan perkebunan
c) Ketersediaan Pangan
d) Stabilitas harga pangan dan hasil perkebunan
Strategi :
a) Perbaikan sarana dan prasarana pertanian
b) Peningkatan produksi tanaman pangan, holtikultura dan Perkebunan
c) Peningkatan ketersediaan pangan
d) Stabilisasi Harga Pangan dan hasil Perkebunan
Penurunan prosentase
Revitalisasi irigasi rusak
Irigasi
Prioritas Lokasi :
Mura, Pagaralam, OKUS
dan OKUT
4 2
Stabilisasi Peningkatan
Harga Pangan
Kedaulatan Produksi
dan Hasil Pangan Tanaman Pangan
dan Holtikultura
Perkebunan
Sumber Pendanaan
KERJASAMA PEMERINTAH
APBD PROVINSI DAN SWASTA DAN
SUMSEL MASYARAKAT
APBD SWASTA
KABUPATEN/KOTA