Anda di halaman 1dari 2

BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan
Hasil perancangan sistem proteksi petir pada Gedung Teknologi Informasi
dan Komunikasi Universitas pendidikan Indonesia dapat disimpulkan sebagai
berikut :
1. Dari perhitungan didapatkan besarnya indeks perkiraan bahaya
adalah 17 sehingga memiliki tingkat bahaya yang sangat tinggi dan
sangat perlu pemasangan sistem proteksi petir di Gedung TIK UPI
2. Perancangan yang dilakukan mengikuti Standar Nasional Indonesia
(SNI 03-7015-2004). Didapatkan daerah yang menarik sambaran
petir sekitar area Gedung TIK UPI yaitu 28,96 Km2/Tahun, area
cakupan perkiraan Gedung tersambar petir 47363,66 m2, frekuensi
rata-rata sambaran langsung sebesar 1,32 pertahun dan efisiensi
dari proteksi petir yang digunakan adalah 0,87 atau tingkat proteksi
level 4.
3. Penempatan Lightning Rod menggunakan metode bola bergulir
dimana jari-jari bola bergulir menurut tingkat proteksi level 4 yaitu
60 meter. Bola berjari-jari 60 meter dianggap digelindingkan
dimana daerah bangunan yang terkena bola harus dipasang
lightning rod sebagai pelindung dalam Gedung TIK UPI
menggunakan 10 batang terminasi udara dengan tinggi 3 meter
dipasang di atap.
B. Rekomendasi
1. Untuk perancangan selanjutnya diharapkan dapat merancang
tentang arus lebih yang terjadi akibat sambaran petir di Gedung
TIK UPI, karena di dalam Gedung TIK UPI ini banyak tersimpan
barang barang elektronik yang sangat vital keberadaannya di
kampus seperti server dan komputer.
2. Pada perancangan ini pemilihan sistem pentanahannya
menggunakan elektroda batang. Sebaiknya ada kajian untuk

75
76

menggunakan jenis elektroda pita maupun plat seperti yang


terdapat pada buku Panduan Umum Instalasi Listrik (PUIL) 2000.
3. Diharapkan dapat membuat software untuk merancang proteksi
petir dengan mudah, sehingga dapat memudahkan dalam
penentuan sistem proteksi petir.

Anda mungkin juga menyukai