(RPP)
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas / Semester : X/ 1
Topik : Elastisitas dan Hukum Hooke
Sub Topik : Hukum Hooke
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit
Indikator
3.6.1 Menjelaskaan karakteristik benda elastis sesuai hukum Hooke
3.6.2 Menentukan harga konstanta pegas melalui percobaan Hukum Hooke
4.1.1 Melakukan percobaan hukum Hooke
4.1.2 Menentukan hubungan antara gaya yang bekerja pada pegas dan peluruhan
4.1.3 Menyajikan hasil data percobaan hukum Hooke
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Sikap
2. Pengetahuan
a. Melalui demonstrasi, siswa dapat menjelaskan karakteristik benda elastic
sesuai hukum hooke dengan tepat
b. Melalui eksperimen, siswa dapat menentukan harga konstanta pegas dengan
tepat
c. Melalui eksperimen, siswa dapat melakukan percobaan tentang hukum hooke
dengan benar.
d. Melalui eskperimen, siswa dapat menentukan hubungan antara gaya yang
bekerja pada pegas dan peluruhan dengan benar.
e. Melalui eksperimen, siswa dapat menyajikan hasil percobaan hukum hooke
dengan benar.
3. Keterampilan
a. Melalui diskusi kelompok, siswa mampu menentukan dan melaksanakan
prosedur percobaan hukum hooke untuk mengetahui sifat elastisitas benda
dengan tepat.
b. Melalui kegiatan eksperimen, siswa mampu merangkai percobaan hukum
hooke untuk menentukan harga konstanta pegas dengan tepat.
c. Melalui kegiatan eksperimen, siswa mampu menggambarkan grafik hubungan
antara pertambahan panjang dan gaya dengan tepat.
D. Materi
Jika sebuah pegas ditarik dengan gaya tertentu, maka panjangnya akan
berubah. Semakin besar gaya tarik yang bekerja, semakin besar pertambahan
panjang pegas tersebut. Ketika gaya tarik dihilangkan, pegas akan kembali ke
keadaan semula. Jika beberapa pegas ditarik dengan gaya yang sama, pertambahan
panjang setiap pegas akan berbeda. Perbedaan ini disebabkan oleh karakteristik
setiap pegas. Karakteristik suatu pegas dinyatakan dengan konstanta pegas (k).
Hukum Hooke menyatakan bahwa jika pada sebuah pegas bekerja sebuah gaya,
maka pegas tersebut akan bertambah panjang sebanding dengan besar gaya yang
bekerja padanya. Secara matematis, hubungan antara besar gaya yang bekerja
dengan pertambahan panjang pegas dapat dituliskan sebagai berikut. Secara
matematis ditulis F = k x
Sifat elastis adalah kemampuan suatu benda untuk kembali ke bentuk awalnya
segera setelah gaya luar yang diberikan kepada benda itu dihilangkan (dibebaskan).
Sedangkan sifat plastis adalah benda tidak dapat kembali kebentuk awalnya segera
setelah gaya luar dihilangkan.Tegangan tarik didefinisikan sebagai hasil bagi antara
gaya tarik F yang dialami kawat dengan luas penampangnya (A).
Secara matematis
tegangan = gaya/luas atau = F/A
Keterangan: = tegangan (N m-2)
F = gaya (N)
A = luas penampang (m2)
F/A = E L/L
E. Pendekatan/Strategi/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Eksperimen
3. Model : Inquiry
Motivasi :
ng Guru menyampaikan tujuan dan manfaat mempelajari
elastisitas dan hukum hooke.
Kegiatan Inti Memberik 1. Guru menjelaskan materi tentang hukum hooke. 65 menit
an situasi
masalah 2. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok kecil
kepada yang terdiri dari 4-5 orang dan memberikan LKPD
siswa
3. Diskusi kelompok menelaah masalah yang diberikan
dalam demonstrasi dan untuk merumuskan prosedur
percobaan yang akan dilakukan dengan arahan pertanyaan
yang ada dalam LKPD.
H. Instrumen Penilaian
Kriteria Penilaian
A : 13-18
B : 7-12
C : 1-6
3. Ketekunan dan 3 : tekun dalam menyelesaikan tugas dengan hasil terbaik yang bisa
tanggungjawab dilakukan, berupaya tepat waktu.
dalam belajar 2: berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan tugas, namun belum
dan bekerja baik menunjukkan upaya terbaiknya
secara individu 1: tidak berupaya sungguh-sungguh dalam menyelesaikan
maupun tugas, dan tugasnya tidak selesai
berkelompok
4 Rasa ingin tahu 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar, antusias, aktif dalam
dalam kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak terlalu antusias, dan
baru terlibat aktif dalam kegiatan kelompok ketika disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan, sulit terlibat
aktif dalam kegiatan kelompok walaupun telah didorong untuk
terlibat
5. Jujur dan 3 : jujur dalam berkata, menuliskan data percobaan secara objektif,
objektif dan bertindak dengan jujur
2 : tidak memenuhi satu aspek
1. tidak memenuhi 2 aspek atau lebih
6. Berkomunikasi 3. aktif dalam tanya jawab, dapat mengemukaan gagasan atau ide,
menghargai pendapat siswa lain
2. aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukaan gagasan
atau ide, menghargai pendapat siswa lain
1. aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukaan gagasan atau
ide, kurang menghargai pendapat siswa lain
Aspek yang dinilai Jumlah
No. Nama Siswa Nilai
1 2 3 4 5 6 Skor
Kriteria Penilaian:
Jumlah Skor Nilai
13 15 95
10 12 90
79 85
46 80
1 3 75
Keterangan: 1 : Kurang
2 : Cukup
3 : Baik
4 : Baik Sekali
= 100
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK
Hukum Hooke dan Pengukuran Gaya
I. Tujuan:
Jika sebuah pegas ditarik dengan gaya tertentu, maka panjangnya akan
berubah. Semakin besar gaya tarik yang bekerja, semakin besar pertambahan panjang
pegas tersebut. Ketika gaya tarik dihilangkan, pegas akan kembali ke keadaan
semula. Karakteristik suatu pegas dinyatakan dengan konstanta pegas (k). Hukum
Hooke menyatakan bahwa jika pada sebuah pegas bekerja sebuah gaya, maka pegas
tersebut akan bertambah panjang sebanding dengan besar gaya yang bekerja padanya.
Secara matematis, hubungan antara besar gaya yang bekerja dengan pertambahan
panjang pegas dapat dituliskan sebagai berikut.
Fx
F = k . x
Keterangan :
F = Gaya yang bekerja (N)
k = Konstanta pegas (N/m)
x = Pertambahan panjang pegas (m)
V. Hasil Pengamatan
Tabel 1,
Pegas, Xo = . cm.
No Massa (kg) Gaya (N) X (m) x
1
2
3
4
5
6
7
Tabel 2,
Karet, Xo = . cm.
No Massa (kg) Gaya (N) X (m) x
1
2
3
4
5
6
7
VI.Pembahasan
1. Apa yang terjadi jika pegas diberi beban?
..
2. Bagaimana tetapan pegas pada setiap beban yang berbeda?
........................................................................................................................
........................................................................................................................
3. Mengapa pegas dapat bertambah panjang?
........................................................................................................................
........................................................................................................................
4. Bagaimanakah hubungan antara gaya yang bekerja pada pegas dengan pertambahan
panjang pegas?
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
VII. Simpulan