Anda di halaman 1dari 49

Cara Memisahkan Objek dan Background

pada gambar dengan Plugin Azlect


Posted by Sigit eko on Nov 11th, 2011 in Belajar Photoshop, Photoshop Intermediate | 85
comments

Tutorial photoshop ini sama dengan tutorial yang pernah saya buat tentang pemisahan
background dengan extract bedanya kali ini menggunakan Plugin .. hehe.. lebih gampang dan
cepat!

Download dulu Plugin nya di Member Area.. atau yang belum jadi member silahkan cari di
google.. ada kok kalo jeli.

Cara install nya ada juga kok.. jadi download, Install trus pake

Buka gambar yang mau diedit.. saya pake gambar Steven Gerrard .. Gelandang hebat
liverpool itu loh ! hehehe

Duplikat layer background dengan menekan CTRL + J


Sekarang buka Plugin Ezlect nya di Filter > Ezlect > Ezlect extract
Ini Jendela Ezlect nya , toolnya cuman dikit kok jadi mudah dipelajari

Klik Di Object nya ( Steven Gerrard nya) dengan Penanda Object dan Klik di background
oleh penanda background.. penampakannya kayak gini nih

Penanda Objek ditandai dengan gambar kotak kecil kalo penanda background ditandai
dengan tanda x

Klik Show mask Image untuk melihat hasilnya kalo kurang bagus bisa dicoba .. klik lagi
Show selection edge (letaknya disamping show mask image)
( tool lain nya di dalam ezlect silahkan di pelajari sendiri .. gampang banget kok)

Kalo sudah beres klik Ok ..

background di layer 1 sudah hilang

Ini sebenernya sudah beres pekerjaan plugin Azlect..

Sekarang tinggal menggunakan gambar hasil pemisahan background tersebut.. terserah mau
diapain.. hehehe
Saya beri background aja deh yaa sebagai contoh nya

buat layer baru di bawah layer 1

terus warnai dengan warna merah

Sekarang klik 2x layer 1 untuk memunculkan Blending Options


Klik Ok

Beri text atau gambar tambahan jadinya seperti ini :

Selamat Mencoba !
Mengubah Background photo dengan
Extract
Posted by Sigit eko on Sep 12th, 2011 in Belajar Photoshop, Photoshop Intermediate | 206
comments

Tutorial photoshop kali ini tentang bagaimana cara memisahkan Ojek Objek dengan
background nya.. sebenernya ada banyak cara sih.. tutorial sebelum-sebelum nya juga udah
pernah dibahas kok.. Tapi kali ini saya coba pake cara EXTRACT

Langsung aja deh yaa ..

Buka photo yang mau diedit..

Sekarang kita langsung pisahin objek sama background nya Klik FILTER > EXTRACT

di jendela extract ada menu-menu juga :


Highlighter tool : untuk menandai (masking) batas antara background dan objek yang mau
dipisahin.

Brush tool : untuk menandai (masking) area yang mau dipisahin

Eraser Tool : menghapus masking jika ada kesalahan

Eyedropper tool : untuk menentukan warna sesuai dengan sample nya..

Clean Up tool : hanya muncul kalau hasil masking di preview ini gunanya untuk merapikan
hasil masking dengan menghapus

Edge TouchUp TOol : Hanya muncul kalau hasil masking sudah dipreview , gunanya untuk
merapikan hasil masing dengan cara menambah.

Zoom tool : Untuk memperbesar atau memperkecil gambar ( klik untuk memperbesar, ALT+
klik untuk memperkecil)

Hand tool : untuk menggerakan jendela gambar

Sekarang klik Highlighter tool , drag di perbatasan antara background dan objek ..
Bisa di zoom gambarnya untuk objek yang perlu detail pengerjaan nya.. Untuk membersar
kecilkan brush cukup menekan tombol [ atau ]

[ : untuk mengecilkan brush

] : untuk membersarkan brush

Seleksi Semua nya sampai detail-detailnya seperti rambut ..


Kalo sudah beres semua, Klik brush tool, lalu klik di area yang akan diambil objeknya..
Klik Tombol Preview untuk melihat hasilnya biasanya sih pasti ada yang kurang..
misalnya masih blom rapi, ada bagian yang mau kita ambil tapi kepotong.. dan lain-lain..

Gimana cara beresinnya ?

GUnakan clean up tool dan edge touch up tool

Bersihkan dengan clean up tool kalo masih kurang rapi, dan kalo ada bagian yang kehapus,
gunakan touch up tool.. penggunaan nya tinggal drag & drop aja kok..
Hasilnya kira-kira nanti begini ..
Sekarang buka gambar Background yang lain, saya pake gambar situasi Broadway..
Drag Foto yang tadi diedit ke gambar background yang lain

Atur sedemikian rupa .. lalu cari pencahayaan dan pewarnaan supaya serasi dengan
background. Bisa juga menggunakan Hue/saturation untuk penyesuaian.. bisa dicari-cari
kok.. itu sangat menyenangkan hehehe..
Kita beri efek lagi..

Klik Add new fill and adjustment layer > Channel Mixer
Atur Channel mixer nya :
Bisa ditambahin dengan new fill and adjustment yang lain silahkan bermain-main aja..

yang paling penting cara cropping nya harus bener..


Hasilnya :
Selamat Mencoba !

Cara lain menghaluskan Wajah dengan


Photoshop
Posted by Sigit eko on Aug 10th, 2010 in Belajar Photoshop, Photoshop Basic | 275
comments

Karena Besok udah mulai puasa .. gak ada salahnya saya mengucapkan Mohon maaf lahir
dan Bathin .. kalo ada penulisan yang salah dan komen yang kurang mengenakan dari saya..
maafin yah..

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa buat yang menjalankan nya .. semoga puasa tahun ini jadi
Barokah karena dijalanin dengan hati bersih dan Ikhlas.. amien..

di tutorial photoshop yang lama saya sudah buat cara menghaluskan wajah yang judulnya
menghilangkan kerutan di wajah.. di tutorial itu saya pake cara healing brush tool..

Sekarang saya mau coba dengan cara lain menghilangkan jerawat atau menghaluskan muka
tanpa meng clone ataupun healing.. tapi dengan blur filter.

Buka foto yang mau dihaluskan wajahnya..


duplikat layer background atau layer gambar dengan menekan ctrl + J

ubah layer style menjadi vivid light.


Klik Image > adjustment > Invert atau tekan CTRL + I

Klik filter > blur > gaussian blur

Nilai radius tergantung gambar.. usahakan hasil blur nya sama yaa dengan yang digambar
Klik filter > other > high pass .. sekali lagi nilai radius tergantung besar gambar nya.. jadi
dikira-kira aja wajahnya udah mulus apa belom.. .. kalo ada perubahan pada mata.. biarin
aja.. nanti dimasking kok..
Kalo udah keliatan halus muka nya.. klik Add layer mask ..

warna foreground harus hitam..


Klik brush TooL .. warnai bagian-bagian yang harusnya tajem.. seperti alis, mata, bibir,
hidung, rambut, baju kecuali daerah yang ada jerawarnya.. jangan di masking.
hasilnya :
Ini contoh yang lain :
Gimana ? gampang kan ?

Selamat mencoba yah..

Sekali lagi
Cara Menggabungkan 2 Foto dengan Photoshop
by Bias under Tips Dan Trik, Tutorial Photoshop

Pada kesempatan kali ini, aku akan membuat sebuah postingan tentang Tutorial Photoshop. Sesuai
permintaan teman, saya akan berbagi cara menggabungkan 2 foto dengan Photoshop. Langsung aja
yah ^_^

1 : Buka foto-foto yang akan digabungin. Tentunya ada lebih dari satu foto.

2 : Taruh Mouse di bagian atas file, klik dan tahan, lalu tarik ke bawah untuk memisah dari Lay Out
Photoshop ( Untuk cs4 ke atas)

Lakukan ini pada ke dua file.

Hasilnya ke dua foto akan terlihat.


3 : Gunakan Pen Tool untuk memotong gambar yang akan di tempel.

Saat memotong biasanya gambar aku Zoom hingga maksimal, agar lebih rapi saat memotong
Lakukan pemotongan menggunakan Pen Tool, hingga Titik Awal Pen Tool bertemu dengan Titik Akhir
Pen Tool

Klik Pada gambar untuk Memperbesar.

4 : Bila Titik Awal Pen Tool sudah bertemu dengan Titik Akhirnya, terus Klik Kanan, lalu pilih Make
Selection.
Dan hasilnya objek akan terseleksi.

5 : Lalu gunakan Move Tool untuk memindah gambar yang sudah dipotong tadi, untuk di tempel
pada gambar yang lain.
6 : Nah sekarang tinggal merapikan foto yg ditempel tadi.
Ukurannya di sesuaikan dengan menggunakan Free Transform (Ctrl+T). Bila gambar yang di tempel
terlalu besar, sebaiknya di Zoom Out terlebih dahulu.
Pada langkah ke 6 ini adalah langkah Finishing. Sesuaikan brightness Contrass, Saturasi dll. Hasil
akhirnya adalah

SELAMAT MENCOBA ^_^


Cara Memotong dan Menggabungkan Foto Dengan Photoshop
Tutorial photoshop kali ini akan membahas bagaimana Cara Memotong dan Menggabungkan Foto
Dengan Photoshop. Untuk memotong objek foto/gambar dan menggabungkan ke dalam 1 kanvas
tidaklah begitu sulit, karena dengan menggunakan photoshop semua dapat dilakukan. Dalam
memotong objek gambar / foto ini anda harus penuh kesabaran / telaten supaya bisa menghasilkan
seleksi yang lebih optimal. Yuk kita mulai saja bagaimana cara menggabungkan objek ke dalam satu
kanvas dengan bahan dasarnya Pen Tool yang ada di adobe photoshop.

Cara Menggabungkan Foto Dengan Photoshop

1. Buka aplikasi Adobe Photoshop, terserah mau versi berapa aja boleh kok
2. Siapkan 2 buah foto yang akan dipotong untuk digabungkan seperti contoh dibawah ini
Saya akan memotong objek foto / gambar untuk yang cewek duluan, caranya yaitu pada toolbox
silahkan pilih Pen Tool (P). Lalu buat seleksi pada pinggir foto cewek ya seperti dibawah ini

Setelah terseleksi lalu klik kanan mouse dan pilih Make Selection
Dan beri angka untuk Feather Radius menjadi 2 pixels

Maka hasil seleksi akan tampak seperti garis putus-putus mengitari pinggiran foto / gambar seperti
dibawah ini.
Sekarang kita ambil foto apa aja untuk dijadikan background, misalnya foto pemandangan

Lalu geser atau move/drag foto cewek ke gambar pemandangan seperti dibawah ini
Maka hasuilnya seperti dibawah ini, dan nantinya anda dapat mengatur besar kecilnya foto agar
sesuai dengan backgroundnya yaitu dengan menggunakan Ctrl + T sambil menekan tombol Shift

Lalu kita akan memasukkan foto Cristiano Ronaldo untuk digabungkan ke foto diatas dan caranya
sama seperti point-point yang diatas yang sudah saya jelaskan cara-caranya, dan hasilnya seperti
dibawah ini
Nah kini ke 3 foto sudah berhasil menyatu. Sebenarnya tutorial untuk Cara Memotong dan
Menggabungkan Foto Dengan Photoshop sangat mudah dilakukan asal cara memotongnya harus
sabar dan pasti berhasil dengan baik. Selamat dicoba.

Dalam tutorial ini saya akan menjelaskan cara membuat foto anda menjadi gambar
kartun dengan menggunakan photoshop. Tutorial ini memakai Adobe Photoshop
CS2, tapi saya rasa langkah-langkah yang akan dijelaskan dalam tutorial ini bisa
diaplikasikan pada photoshop versi-versi lainnya. Untuk membuat foto menjadi
kartun dengan photoshop bisa dikerjakan dengan beragam teknik, salah satunya
adalah teknik berikut ini:
Langkah 1:
a. Buka foto yang akan anda edit di Adobe Photoshop. Dalam memilih foto yang
akan anda jadikan kartun, sebaiknya pilih foto yang tajam (fokus) dan detil wajahnya
terlihat dengan jelas. Foto yang buram, agak kabur, atau yang cenderung gelap,
bukanlah pilihan yang bagus. Semakin besar resolusi foto maka akan semakin baik
hasilnya.
b. Duplikat layer tsb. Ubahlah nama layer baru tsb menjadi 'asli'. Layer 'asli' bisa
anda pakai untuk 'menyimpan' foto aslinya, agar jika sewaktu-waktu dibutuhkan
maka gambar aslinya masih ada.
c. Kuncilah layer ini (klik tombol 'lock all' ), dan matikan visibility-nya.

d. Buatlah layer baru. Ubah namanya menjadi 'background'. Anda akan memakai
layer ini sebagai warna latar belakang untuk foto kartun anda. Isilah layer ini dengan
warna oranye menggunakan tool Paint Bucket dan letakkan pada posisi paling
bawah.

Langkah 2:
a. Pisahkan objek foto yang ingin dikartunkan dari background foto. Hapuslah
bagian-bagian foto yang tidak diinginkan. Caranya, seleksi objek dengan
menggunakan tool Pen. Dengan tool Pen, buatlah satu path di sekeliling objek,
ubahlah path tsb menjadi selection (tombol: ctrl + Enter), inverse selection tsb
(tombol: ctrl + shift + i), hapus (tombol: del), kemudian hilangkan garis selection
(tombol: ctrl + D).

Langkah 3:
Langkah selanjutnya adalah membuat 'outline' objek foto anda.
a. Duplikat layer 'Layer 0', kemudian ubah nama layer menjadi 'outline'.

b. Lalu masuk menu: Image -> Adjustments -> Shadow/Highlight...


Klik tombol OK.
Langkah yang ini tidak harus Anda lakukan. Namun seringkali langkah ini akan
membuat hasil outline anda nantinya menjadi lebih tajam.

c. Pastikan warna di color palette adalah hitam untuk foreground dan putih untuk
background. (Ketik 'd' pada keyboard jika warna di color pallete bukan warna default
tsb).
d. Ubah gambar menjadi outline dengan menggunakan filter Photocopy.
klik menu: Filter -> Sketch -> Photocopy...
Set 'Detail' ke 3.
Set 'Darkness' ke 8.
Klik tombol 'OK'
Hasil yang diinginkan adalah outline gambar terlihat detil namun tidak sampai
menyebabkan outline terlihat 'kotor' penuh bercak hitam.

e. Ubah garis-garis outline menjadi garis hitam solid. Klik menu: Image ->
Adjustments -> Threshold...
Geserlah slider ke kanan dan kiri, sambil dilihat previewnya, sampai preview yang
tampil terlihat paling bagus (outline terlihat detil akan tetapi tidak kotor penuh
bercak).
Klik tombol OK.
Langkah 4:
Langkah selanjutnya adalah mewarnai badan.
a. Pilih / aktifkan layer 'outline'. Kemudian tekan Ctrl-J untuk menduplikasi layer .
Ubahlah nama layer menjadi 'white'.

b. Selanjutnya kita ubah warna layer ini menjadi putih.


Pilih menu: Image :: Adjustments :: Brightnness/Contrast...
Geser slider 'Brightness' hingga mentok kanan (+100) dan slider 'Contrast' hingga
mentok kiri (-100).
Klik OK.
Anda akan mendapatkan hasil seperti ini:
c. Pindahkan posisi layer 'white' ke bawah layer 'outline'.
d. Ubah blending mode layer 'outline' menjadi 'Multiply'.

e. Tekan tombol 'd' untuk mengembalikan warna foreground dan background ke


default (hitam untuk foreground, dan putih untuk background)
f. Pilih / aktifkan layer 'white' pada Layers Palette.
g. Klik 'Create new fill or adjustment layer' pada bagian bawah Layers Palette. Pada
menu popup yang muncul, pilih 'Solid Color...'. Selanjutnya akan muncul kotak dialog
'Color Picker'.
Pada 'Color Picker', pilihlah warna coklat krem (#FAD594). Warna ini akan anda
jadikan sebagai warna kulit.
Klik OK
h. Hasilnya seperti ini.
i. Pilih tool 'Paint Bucket Tool' . Klik pada kanvas untuk mengisi layer mask dengan
warna hitam.
j. Ubahlah nama layer menjadi 'skin'.
Hasilnya akan seperti ini.

k. Buatlah clipping mask antara layer 'skin' dengan layer 'white'. Tekan Ctrl + alt + G
dalam keadaan layer 'skin' sedang aktif / terpilih.
l. Pada 'Layers Palette', klik layer 'outline' sambil menekan tombol Ctrl. Cara ini akan
menyeleksi foto anda.
m. Tekan tombol 'x' untuk menukar warna foreground dengan warna background.
n. Pilih tool 'Paint Bucket' , klik pada bagian dalam seleksi di kanvas untuk
mengisinya dengan warna putih.
o. Tekan Ctrl + D untuk membatalkan seleksi.
Langkah 5:
Memberikan Shading
Suatu gambar yang 'datar' tidak akan terlihat menarik. Anda bisa memberikan
shading pada gambar anda supaya memberikan kesan kedalaman (3 dimensi),
caranya:
a. Duplikat layer 'Layer 0', beri nama 'Layer 0 copy', lalu pindahkan layer ini ke atas
layer 'outline'.

b. Kaburkan (blur) sedikit layer ini.


Pilih menu: Filter -> Blur -> Gaussian Blur...
Set radius efek blurring ke 4 pixels. Klik Ok
c. Pilih menu: Filter -> Artistic -> Cotout...
Set 'Edge Simplicity' ke 2.
Set 'Edge Fidelity' ke 1.
Klik OK pada kotak dialog Cutout.

d. Ubahlah nama layer 'Layer 0 copy' menjadi 'shade'.


e. Pilih menu: Image -> Adjustments -> Threshold...
Klik tombol OK jika Anda sudah puas dengan hasilnya.
f. Pilih tool 'Magic Wand Tool' pada 'Tools Palette'.
g. Klik pada area berwarna putih pada kanvas.
h. Tekan tombol Delete (pada keyboard) untuk menghapus bagian berwarna putih
pada layer 'shade'.
i. Tekan tombol Ctrl + D untuk menghilangkan seleksi.
j. Ubahlah blending mode layer 'shade' menjadi 'Soft Light'.
Ubah opacity menjadi 40%.

Nah, kita sudah selesai dengan shade-nya. Mari kita lanjutkan dengan tint-nya.
Langkah-langkah pembuatan tint pada prinsipnya sama dengan cara pembuatan
shade.
k. Pilih / aktifkan layer 'tint'.
l. Pilih menu: Image -> Adjustments -> Threshold...

Geserlah slider ke kiri dan kanan. Bereksperimenlah dengan slider ini sambil terus
memperhatikan preview hasilnya.
Klik tombol OK jika Anda sudah puas dengan hasilnya.
m. Pilih tool 'Magic Wand Tool' pada 'Tools Palette'.
n. Klik pada area berwarna hitam pada kanvas.
o. Tekan tombol Delete (pada keyboard) untuk menghapus bagian berwarna hitam
pada layer 'tint'.
p. Tekan tombol Ctrl + D untuk menghilangkan seleksi.
q. Ubahlah blending mode layer 'tint' menjadi 'Soft Light'. Ubah opacity menjadi 60%
(bereksperimenlah dengan nilai opacity ini sampai Anda mendapatkan hasil yang
pas).

Langkah 6:
Langkah selanjutnya adalah pewarnaan.
a. Pilihlah tool 'Paint Bucket Tool' pada Tools Palette (atau tekan tombol 'G').

b. Tekan tombol 'd' untuk mengembalikan warna foreground dan background ke


warna defaultnya (hitam untuk foreground dan putih untuk background).

c. Pada Layers Palette, pilih / aktifkan layer 'skin'.

d. Klik 'Create new fill or adjustment layer' pada bagian bawah Layers Palette.
Pada menu popup yang muncul, pilih 'Solid Color...'. Selanjutnya akan muncul kotak
dialog 'Color Picker'.

e. Pada kotak dialog 'Color Picker', pilihlah warna biru. Warna ini akan anda pakai
sebagai warna baju.
Klik tombol OK

f. Klik kanvas untuk mengisi layer mask baju dengan warna hitam.

g. Ubahlah nama layer menjadi 'baju1'.

h. Buatlah clipping mask antara layer 'baju1' dengan layer 'skin'. Tekan Ctrl + alt + G
di saat layer 'baju1' sedang aktif (terpilih).

i. Lakukan lagi langkah-langkah di atas untuk membuat layer-layer untuk warna bibir,
mata, iris, dan rambut dll.

j. Setelah layer-layer untuk warna siap, anda dapat mulai mewarnai tiap bagian dari
gambar anda.
Mulai dengan mewarnai rambut.
Pilih 'Pencil Tool' pada 'Tools Palette' (atau tekan tombol 'B' pada keyboard).

k. Aktifkan / pilih layer 'rambut(color fill)' pada 'Layers Palette'.


l. Pastikan bahwa warna foreground adalah putih. (Tekan tombol 'X' jika Anda butuh
untuk menukar warna foreground dengan warna background).

m. Mulailah mewarnai rambut. Gunakan hard brush dengan opacity diset pada
angka 100%. Saat mewarnai pastikan bagian rambut Anda zoom-in agar
pewarnaannya rapi tidak keluar dari batas gambar rambut. (Clipping mask yang
telah kita buat pada langkah sebelumnya sangat membantu dalam hal ini. Warna
yang anda sapukan tidak akan keluar dari objek gambar dan mengotori background)

n. Selanjutnya ulangi step l hingga m untuk mewarnai iris.


Hasilnya seperti ini:

sekian semoga bermanfaat :)

Description: Cara Membuat Foto Menjadi Kartun Dengan

Anda mungkin juga menyukai