Anda di halaman 1dari 5

DAFTAR PUSTAKA

Anita, A. 2002. Segala Sesuatu yang Perlu Diketahui tentang Kanker Payudara.
Jakarta: Buku Kita. Hlm 82-83

American Cancer Society. 2013. Breast Cancer Risk Factor. (Online)


http://www.cancer.org/cancer/breastcancer/moreinformation/breastcancerear
lydetection/breast-cancer-early-detection-risk-factors (Diakses tanggal 24
Januari 2014)

American Cancer Society. 2013. Breast Cancer Early Detection. (Online)


www.cancer.org/cancer/breastcancer/moreinformation/breastcancerearlydet
ection/breast-cancer-early-detection-acs-recs (Diakses tanggal 28 Januari
2014)

Lyman, Gary H., Sarah Temin, Stephen B. Edge, Lisa A. Newman, Roderick R.
Turner, Donald L. Weaver, Al B. Benson III, Linda D. Bosserman, Harold
J. Burstein, Hiram Cody III, James Hayman, Cheryl L. Perkins, Donald A.
Podoloff , Armando E. Giuliano. 2005. Guideline Recommendations For
Sentinel Lymph Node Biopsy in Early-Stage Breast Cancer. Journal of
Clinical Oncology, Vol 23(30):7703-20.
Bakhtiar, A. 2009. Filsafat Ilmu. Jakarta: Rajawali Pers. Hlm 121-123.

Dalimartha, S. 2004. Deteksi Dini Kanker dan Simplisia Antikanker. Penebar


Swadaya, Jakarta. Hlm 22

Darwito. 2009. Omega-3 dan Kanker Payudara. (Online)


http://darwitosuwitosaridinsangpembaharu.blogspot.com/2009/03/kanker.ht
ml (Diakses tanggal 08 Mei 2014)
52

Departemen Kesehatan RI. 2005. Deteksi Sangat Dini Kanker Payudara. (Online)
http://www.depkes.go.id (Diakses tanggal 23 Januari 2014)

Departemen Kesehatan RI. 2009. Buku Saku Pencegahan Kanker Leher Rahim &
Kanker Payudara.Jakarta: Depkes RI. Hlm 31

Dixon, J.M dan Leonard, R.C.F. 2006. Kelainan Payudara. Jakarta: Dian Rakyat.
Hlm 81.
Efendi, A., Wiliam Hamdani, Ibrahim Labeda. 2012. Pengaruh Kemoterapi
terhadap Kadar CA 15-3 dan CEA dalam Darah Penderita Kanker Payudara
Stadium Lanjut. JST Kesehatan, 1 (3): 272-280.
Erfandi, A. 2009. Pengetahuan dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Pengetahuan. (Online) http://www.conboys.co.cc. (Diakses tanggal 23
Januari 2013)
Hawari, D. 2004. Kanker Payudara Dimensi Psikoreligi. Jakarta: FKUI. Hlm 53-
56.

Kamarudin, N. A. 2009. Prevalensi Komplikasi Oral akibat Kemoterapi pada


Pasien Kanker di RSUP H. Adam Malik Medan. Medan: Fakultas
Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara.

Kumar, V; Ramzi S Cotran dan Stanley L Robbins. 2004. Buku Ajar Patologi
Robbins Edisi dan Volume 1. Jakarta: EGC. Hlm 221-227

Maulana., dan Heri D.J. 2009. Promosi Kesehatan. Jakarta: EGC. Hlm 55-56

National Comprehensive Cancer Network (NCCN). 2013. NCCN Clinical


Practice Guidelines in Oncology: Breast cancer screening and diagnosis,
Version1.2013, http://www.nccn.org (Diakses tanggal 30 Agustus 2014)

Notoadmodjo, S. 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka


Cipta. Hlm 124-125.

Notoatmodjo,S. 2010. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta. Hlm


88
53

Notoatmodjo,S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka


Cipta. Hlm 123

Otto, S., E, Budi Jane F (Alih Bahasa), 2005. Buku Saku Keperawatan Onkologi.
Jakarta: EGC. Hlm 30-33
Pamungkas, Z. 2011. Deteksi Dini Kanker Payudara. Yogyakarta: Buku Biru.
Hlm 82-89
Rasjidi, I. 2010. Kanker Pada Wanita. PT. Elex Media Komputindo. Jakarta. Hlm
167-168

Robin, R. L., dan Kumar, V. 1995. Buku Ajar Patologi II, Edisi Ke-4: Sistem
Genitalia Wanita dan Payudara. Jakarta: EGC. Hlm 402-406

Saiffudin, A.B., Rachimadhi, T., Wiknojosastro, H. (Ed). 1999. Ilmu Kandungan,


Edisi ke-3, Cetakan ke-6, Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo. Hlm 472-477

Sari, Popy Titi Purnama. 2011. Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Perilaku
Pendeteksian Dini Kanker Payudara pada Tenaga Pengajar Wanita di SD
Wilayah Kecamatan Pasar Rebo Jakarta Timur Tahun 2011. Skripsi, Depok:
FK UI.

Saryono., dan Pramitasari, R.D., 2009. Perawatan Payudara. Jogjakarta : Mitra


Cendikia Offset. Hlm 153

Setyowati, Setiyadi, Ambarwati. 2008. Risiko Terjadinya Kanker Payudara


Ditinjau dari Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Pencegahan. Surakarta:
Prodi Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan.

Siregar, R. 2012. Kenali dan Pahami Gejala Kanker Payudara. (Online)


http://perpustakaan.untirta.ac.id/berita-151-kenali-dan-pahami-gejala-
kanker-payudara.html (Diakses tanggal 2 Februari 2014)

Sjamsuhidajat, Wim de Jong. 2005. Ilmu Bedah . Edisi 2. Jakarta: EGC. Hlm 388
54

Sukardja, I Dewa Gede, 2008. Onkologi Klinik edisi 2. Surabaya: Airlangga


University Press. Surabaya. Hlm 175-177

Supit, Nina I.S.H., 2003. Deteksi Dini Keganasan Kanker Payudara. Dalam:
Deteksi Dini Kanker . Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. 5359
Diakses dari:
www.info.stikesmuhgombong.ac.id/edisi2puguh.doc+Pengetahuan+dan+sikap+w
anita+dewasa+tentang+pemeriksaan+payudara+sendiri+sendiri+(SADARI)
+dalam+Upaya+Deteksi+Dini+Kanker+Payudara.&hl=id&ct+clnk&cd=1&
gl (Diakses 08 Maret 2010)

Suryaningsih, E. K. dan Sukaca, 2009. Kupas Tuntas Kanker


Payudara. Yogyakarta : Paradigma Indonesia. Hlm 121

Surveillance Epidemiology and End Results (SEER). 2011. SEER Stat Fact
Sheets: Breast. (Online)
http://seer.cancer.gov/statfacts/html/breast.html#incidence-mortality
(Diakses tanggal 23 Mei 2014)

Tianing, N. 2002. Gambaran Histopatologis dan Amplifikasi Gen ATPase 6,8


serta COX III Pada MTDNA dari Jaringan Kanker Payudara. Malang:
Universitas Brawijaya. Hlm 2-3

Tjahjadi, Vivi K. 2008. Kanker payudara. (Online) http://bima,ipb.ac.id/-


anita/kanker_payudara.htm (Diakses tanggal 30 Mei 2014)

UICC (International Union Against Cancer), 2002. Breast tumors. In : Sobin,


L.H., dan Wittekind, Ch, ed., TNM classification of malignant tumors. New
York: Wiley Liss, 131-141.

Universitas Indonesia. Buku Ajar Onkologi Klinis. 2011. Jakarta, Balai Penerbit:
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Hlm. 366-382.

WHO (World Health Organization). 2008. Breast Cancer : Prevention and


Control. (Online).
55

http://www.who.int/cancer/detection/breastcancer/en/index3.html (Diakses
tanggal 23 Januari 2014)

Anda mungkin juga menyukai