Anda di halaman 1dari 10

Batuan Beku, Batuan Sedimen dan

Batuan Metamorf.

Oleh :

1. Ayu Shuvitria (X 10)


2. Evita Veronika (X 10)
3. Martalia (X 10)
4. Rosela Elmita (X 10)
Berdasarkan jenis batuannya, litosfer tersusun
oleh batuan batuan berikut :

A. BATUAN BEKU

Batuan beku atau batuan igneus (dari Bahasa Latin: ignis,


api) adalah jenis batuan yang terbentuk dari magma yang mendingin
dan mengeras, dengan atau tanpa proses kristalisasi, baik di bawah
permukaan sebagai batuan intrusif (plutonik) maupun di atas
permukaan sebagai batuan ekstrusif (vulkanik). Magma ini dapat
berasal dari batuan setengah cair ataupun batuan yang sudah ada, baik
di mantel ataupun kerak bumi.
Umumnya, proses pelelehan terjadi oleh salah satu dari proses-
proses berikut:
1. Kenaikan temperatur.
2. Penurunan tekanan.
3. Perubahan komposisi.

Lebih dari 700 tipe batuan beku telah berhasil dideskripsikan,


sebagian besar terbentuk di bawah permukaan kerak bumi.

Proses Pembekuan Magma


Berdasarkan tempat terbentuknya, batuan beku dapat
dibedakan sebagai berikut :
a. Batuan beku dalam (Intrusiva)
Batuan beku dalam adalah batuan yang terbentuk dari magma
yang membeku di dalam bumi.
Batu Granit Obsidian

Gabbro Diorit

Peridotite Pegmatit

2. Batuan beku luar (Ekstrusiva)


Batuan beku dalam adalah batuan yang terbentuk dari magma
yang membeku diluar bumi.
Contoh : Riolit, Traktit, Andesit, Basalt, Dasit, Scoria, Pumice
(batu apung).

Riolit Pumice (Batu Apung)


Batu Andesit Batu Basalt

Batu Traktit Batu Dasit Batu Scoria

? ? ?

Jenis batuan beku menurut kandungan silikat dan kuarsa dalam


magma:
1) Batuan Beku Asam (Granitis)
Batuan Beku Asam (Granitis) yaitu batuan beku yang berasal
dari magma yang bersifat asam karena banyak mengandung mineral
kuarsa (SiO2), sedangkan kandungan Oksida Magnesiumnya (MgO)
rendah.
2) Batuan Beku Intermediet (Andesitis)
Batuan Beku Intermediet (Andesitis) yaitu bakuan beku yang
berasal dari magma pertengahan dengan perbandingan mi neral kuarsa
(SiO2) dan Oksida Magnesium (MgO) relatif seimbang.

3) Batuan Beku Basa (Basaltis)


Batuan Beku Basa (Basaltis) yaitu bakuan beku yang
berasal dari magma yang bersifat basa karena banyak mengandung
mineral Oksida Magnesium (MgO), sedangkan kandungan kuarsanya
(SiO2) rendah.

Batuan Beku
Batuan Beku Intermediet Batuan Beku Basa
Asam

? ? ?

B. BATUAN SEDIMEN

Batuan sedimen merupakan batuan mineral yang telah


terbentuk dipermukaan bumi yang mengalami pelapukan. Bagian
bagian yang lepas dari hasil pelapukan tersebut terlepas dan
ditansportasikan oleh aliran air, angin, maupun oleh gletser yang
kemudian terendapkan atau tersedimentasi dan terjadilah proses
diagenesis yang menyebabkan endapan tersebut mengeras dan
menjadi bantuan sedimen.
Macam-macam batuan sedimen :
a) Menurut tenaga yang mengangkut.
1) Batuan Sedimen Aeolis / Aeris :
Batuan sedimen yang terbentuk dengan tenaga/ media
angin.
Contoh : Barchan, tanah loss.

Batu Barchan Batu Tanah Loss

? ?

2) Batuan Sedimen aquatis :


Batuan sedimen yang terbentuk dengan media air.
Contoh : batu pasir, tanah liat, konlomerat, breksi, delta,
garam.
Batu Pasir Batu Garam Tanah Liat

Konlomerat Delta Breksi


?

3) Batuan Sedimen Glassial : Batuan sedimen yang terbentuk dengan


media gletsyer/es.
Contoh : Morena

Batu Morena

?
4) Batuan Sedimen Marine :
Batuan sedimen yang terbentuk dengan media gelombang laut.
Contoh : Gosong.

Batu Gosong

b) Menurut tempat pengendapan


:

1) Batuan sedimen teristris adalah batuan sedimen yang


diendapkan di daratan yang dipengaruhi oleh tenaga air, angin,
dan es.
2) Batuan sedimen marine adalah batuan sedimen yang
diendapkan dilaut yang dipengaruhi oleh tenaga gelombang
laut.

3) Batuan sedimen limnis adalah batuan sedimen yang


diendapkan di danau atau rawa yang banyak mengandung
unsur-unsur organik.

4) Batuan sedimen fluvial adalah atuan sedimen yang


diendapkan di sekitar sungai.

5) Batuan sedimen glassial adalah batuan sedimen yang


diendapkan di ujung pengerjaan es.

c) Menurut akumulusi material sedimen

1) Batuan sedimen klastik seperti breksi, batu pasir,


konglomerat, dan serpih, yang terbentuk dari endapan
puing-puing pelapukan mekanik.
2) Batuan sedimen kimiawi seperti garam batu dan beberapa
batu gamping, yang terbentuk dari endapan bahan
terlarut.
3) Batuan sedimen organik seperti batu bara dan beberapa
batu gamping, yang terbentuk dari akumulasi endapan
sisa-sisa tanaman atau hewan.

C. BATUAN METAMORF

Batuan metamorf (malihan) terbentuk dari batuan beku dan


batuan sedimen yang mengalami perubahan akibat panas dan tekanan.
Macam-macam batuan metamorf :
1) Metamorf kontak
Metamorf kontak terbentuk akibat suhu yang sangat tinggi.
Batuan yang letaknya dekat dengan dapur magma, seperti batuan
kapur akan berubah menjadi batu pualam. Tumpukan vegetasi /
fosil tumbuhan akan berubah menjadi batu bara.

2) Metamorf dinamo/ kinetis


Metamorf dinamo/ kinetis terbentuk akibat tekanan kuat
dalam waktu lama.
Contoh : Batu sabak dan batu bara

Batu Sabak Batu Bara

3) Metamorf Pneumatolitis Kontak


Terbentuk akibat pengaruh panas dan kemasukan unsur lain,
seperti gas fluor dan bor.
Contoh : Batu akik

Batu Akik

?
Gambar Batu Metamorf :
Batu Marmer Batu Kwarsa

Batu Sabak Batu Gneiss

PERBEDAAN PROSES TERBENTUNYA BATU METAMORF


PERBEDAAN MARMER SABAK KWARSA
CARA Terbentuk dari Lava panas yang Pembekuan magma
TERJADINYA batu kapur mendingin dengan yang mendingin dalam
(karst) yang cepat dipermukaan waktu lama
mengalami bumi dipermukaan bumi
tekanan dan
panas tinggi
MANFAAT Bahan bangunan Untuk media tulis Bahan baku kaca
(lantai, (digunakan sebelum
perhiasan) kertas digunakan
secara masal.
Dindonesia tahun
60-an masih
digunakan di
sekolah-sekolah
pedesaan

Anda mungkin juga menyukai