Anda di halaman 1dari 7

1.

Latar Belakang Masalah

A. Percobaan Ragi
Fermentasi adalah proses produksi energi dalam sel dalam keadaan anaerobik (tanpa
oksigen). Secara umum fermentasi adalah suatu bentuk repirasi anaerob. Gula dan ragi
adalah bahan yang umum dalam fermentasi. Hasil fermentasinya berupa etanol. Repirasi
anaerob pada otot mamalia saat kerja keras akan menghasilkan asam laktat yang
mempunyai efek samping pegal-pegal. Reaksi antara ragi dan gula dapat ditulis seperti :
C6H12O6 + Ragi 2C2H5OH +2CO2 +2ATP

B. Pengamatan Fotosintesis
Tumbuhan terutama tumbuhan tingkat tinggi, untuk memperoleh makanan sebagai
kebutuhan pokoknya agar tetap bertahan hidup, tumbuhan tersebut harus melakukan suatu
proses yang dinamakan proses sintesis karbohidrat yang terjadi dibagian daun satu
tumbuhan yang memiliki kloropil, dengan menggunakan cahaya matahari. Cahaya
matahari merupakan sumber energi yang diperlukan tumbuhan untuk proses tersebut.
Tanpa adanya cahaya matahari tumbuhan tidak akan mampu melakukan proses
fotosintesis, hal ini disebabkan kloropil yang berada didalam daun tidak dapat
menggunakan cahaya matahari karena kloropil hanya akan berfungsi bila ada cahaya
matahari
Fotosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya dan sintesis yang berarti
penyusunan. Jadi, fotosintesis adalah proses penyusunan dari zat organik 2 dan 2
menjadi senyawa organik yang kompleks yang memerlukan cahaya. Orang yang pertama
kali menemukan fotosintesis adalah Jan Ingenhousz. Jan Ingenhosz melakukan percobaan
dengan memasukkan tumbuhan Hydrilla verticillata ke dalam bejana yang berisi air.
Bejana gelas itu ditutup dengan corong terbalik dan diatasnya diberi tabung reaksi yang
diisi air hingga penuh, kemudian bejana itu diletakkan di terik matahari. Tak lama
kemudian muncul gelembung udara dari tumbuhan air itu yang menandakan adanya
oksigen.
Fotosintesis merupakan proses sintesis senyawa organik (glukosa) dari zat anorganik
(2 dan 2 ) dengan bantuan energi cahaya matahari. Dalam proses ini energi radiasi
diubah menjadi energi kimia dalam bentuk ATP dan NADPH yang selanjutnya akan
digunakan untuk mereduksi 2 menjadi glukosa. Maka persamaan reaksinya dapat
dituliskan :
62 + 122 C6H12O6 + 6O2 + 6 H2O

Fotosintesis berlangsung dalam 2 tahap, yaitu :


1. Reaksi Terang
Reaksi terang fotosintesis merupakan reaksi pengikatan energi cahaya oleh klorofil
yang berlangsung digrana yang dilaksanakan oleh fotosistem. Fotosistem merupakan unit
yang mampu menangkap energi cahay matahari dalam rantai transfor elektron pada
fotosintesis. Tersusun atas kompleks antene pusat reaksi dan akseptor elektrona

2. Reaksi gelap
Reaksi gelap fotosintesis merupakan reaksi pengikatan 2 oleh molekul RBP
(Ribolosa Bifosfat) untuk mensintesis gula yang berlangsung distroma, reaksi gelap
meliputi 3 hal penting, yaitu:
a. Karboksilasi merupakan pengikatan 2 oleh RPB untuk membentuk molekul
PGA.
b. Reduksi : PGA (3C) direduksi oleh NADPH menjadi PGAL (3C).
c. Regenerasi : pembentukan kembali RBP

2. Tujuan
Tujuan dari pengamatan yang kelompok kami lakukan, yaitu :
a. Untuk mengetahui reaksi antara enzim dan substrat dengan cara percobaan
gula dan ragi untuk mengetahui kecepatan reaksi jika kadar substrat dan
enzimnya berbeda-beda.
b. Untuk mengetahui proses respirasi tumbuhan saat berlangsungnya
fotosintesis serta faktor-faktor yang mempengaruhi reaksi fotosintesis pada
tumbuhan baik dalam keadaan gelap dan terang

3. Langkah Kerja

a. Percobaan ragi
1. Alat dan Bahan :

Timbangan
Botol plastik
Balon
Spidol
Sendok
Plastik
Air
Permifan / ragi
Gula tepung

2. Langkah langkah :
Siapkan alat dan bahan
Timbang masing- masing bahan sesuai takaran yang dibutuhkan
Campurkan bahan-bahan tersebut dengan air kedalam botol
sehingga bervolume total 100 mL
Regangkan balon supaya bisa menutupi mulut botol
Perhatikan perubahan yang terjadi

b. Fotosintesis
1. Alat dan Bahan :
Plastik
Spidol
Tali
2. Langkah langkah :
Mencari tumbuhan yang berada di tempat terang dan gelap
Tutup daun menggunakan plastik dan ikat dengan tali
Perhatikan perubahan yang terjadi

4. Hasil Pengamatan
a. Percobaan Ragi

NO PERBANDINGAN
RAGI GULA
1 (kuning) 20gr 10gr
2 (hijau) 10gr 20gr
3 (pink) 10gr 10gr
Hasil pengamatan :
1. 00.12
2. 02.15

3. 06.01

4. 12.53

5. 19.51
b. Fotosintesis
NO REAKSI FOTOSINTESIS
GELAP TERANG
1

Belum terjadi perubahan Beum terjadi perubahan


2

Belum terjadi perubahan Mulai mengembun


3

Mulai mengembun Tetap mengembun


4

Tetap mengembun Mulai terbentuk uap air


5

Mulai terbentuk uap air Sudah berair

5. Kesimpulan

a. Percobaan Ragi
Saat ragi bercampur dengan gula, campuran tersebut menghasilkan gas
karbon dioksida. Di dalam ragi terdapat mikroorganisme yang hidup. Dan setiap
butir ragi membentuk partikel-partikel gas kecil seperti bubbles. Oleh karena itu
gas yang dihasilkan memenuhi isi botol dan otomatis memenuhi balon yang
menutupi botol tersebut.
Semakin banyak ragi, maka karbondioksida yang dihasilkan akan semakin
banyak dan reaksi akan menjadi cepat. Oleh sebab itu, balon yang menutupi mulut
botol yang mengandung lebih banyak ragi akan mengembang lebih awal dan cepat
membesar.

b. Pengamatan Fotosintesis

Pada saat tumbuhan dibungkus oleh plastik, hasil fotosintesis yang dihasil yaitu
seperti reaksi 62 + 122 C6H12O6 + 6O2 + 6 H2O akan terperangkap
didalam plastik sehingga mengembun dan lama kelamaan akan menjadi butiran-
butiran air. Hal ini juga tidak lepas dari faktor-faktor yang mempengaruhi cepat
lambatnya reaksi tersebut. Seperti cahaya, suhu, kelembapan dll.
KELOMPOK
1

LAPORAN BIOLOGI

ANGGOTA :
ADELYA SALSABILLA
ANAS RAMDHANI
NABILA SAFITRI
RAKHA M. FIRDAUS
RENITA ENDAHSARI
RIKI GUNAWAN

Anda mungkin juga menyukai