Bab 12
Bab 12
PENDAHULUAN
1.1 Penjelasan Judul
Menurut SAK( PSAK:No.14 IAI,2002) Persediaan adalah aset yang tersedia
untuk dijual dalam kegiatan usaha normal, dalam proses produksi atau dalam
perjalanan , dan dalam bentuk bahan atau perlengkapan untuk digunakan dalam
proses atau pemberian jasa.
KESIMPULAN
Persediaan adalah aset yang tersedia untuk dijual dalam kegiatan usaha
normal, dalam proses produksi atau dalam perjalanan , dan dalam bentuk bahan atau
perlengkapan untuk digunakan dalam proses atau pemberian jasa.
Dan yang perlu diperhatikan ada dua sistem pencatatan persediaan yang bisa
digunakan , yaitu perpetual sytem dan physical system dan kita harus memahami
bagaimana seandainya perusahaan menggunakan perpetual sytem dan bagaimana
perlakuannya, dan sebaliknya jika perusahaan menggunkan physical system.
Jika dari tes transaksi auditor tidak menemukan kesalahan , maka auditor bisa
menyimpulkan bahwa internal control atas persediaan berjalan efektif. Karena itu
subtantive test atas persediaan bisa dipersempit. Dan sebaliknya jiak auditor
menyimpulkan bahwa internal control atas persediaan tidak bejalan efektif , maka
auditor harus memperluas subtantive tes atas persediaan.
REFERENSI
Agoes,Sukrisno.2016.Auditing:Petunjuk Praktis Pemeriksaan Akuntan oleh Kantor
Akuntan Publik.Edisi4.Jakarta: Salemba Empat.