Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan :
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas / Semester : X / Dua
Peminatan : IPA Materi Pokok : Suhu, Kalor, dan Perpindahan Kalor
Alokasi Waktu:

A. Kompetensi Inti (KI)


KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar (KD)


1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur alam jagad raya
melalui pengamatan fenomena alam fisis dan pengukurannya
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap
dalam melakukan percobaan dan berdiskusi
3.8 Menganalisis pengaruh kalor dan perpindahan kalor pada kehidupan sehari-hari
4.8 Merencanakan dan melaksanakan percobaan untuk menyelidiki karakteristik termal
suatu bahan, terutama kapasitas dan konduktivitas kalor
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1.1 Mengenali dan mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan
mengenai suhu dan pemuaian dalam kehidupan sehari
2.1.1 Melakukan kegiatan pengamatan secara aktif, teliti, jujur, hati-hati, bertanggung
jawab, disiplin, peduli lingkungan, kerja sama
3.8.1 Memahani mengapa manusia merasa panas ketika berada dibawah terik matahari
3.8.2 Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi tiga cara perpindahan kalor.
3.8.3 Menemukan penerapan cara perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari.
4.8.1 Melakukan percobaan tentang perpindahan kalor secara konduksi.
4.8.2 Melakukan percobaan tentang perpindahan kalor secara konveksi.
4.8.3 Melakukan percobaan tentang perpindahan kalor secara radiasi.

D. Tujuan Pembelajaran
1. Dapat memahami konsep perpindahan kalor secara konveksi, konduksi dan radiasi
2. Dapat menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tiga cara perpindahan kalor
3. Dapat melakukan percobaan mangenai perpindahan kalor

E. Materi
KALOR

Kalor adalah salah satu bentuk energi yang dapat berpindah dari satu benda ke benda
lainnya karena adanya perbedaan suhu. Ketika dua benda yang memiliki perbedaan suhu
bertemu maka kalor akan mengalir (berpindah) dari benda yang bersuhu tinggi ke benda
yang bersuhu rendah.

PERPINDAHAN KALOR
Seperti yang telah kami jelaskan di awal bahwa perpindahan kalor terjadi dari benda
bersuhu tinggi ke benda yang bersuhu rendah. Ada tiga jenis perpindahan kalor yang
dapat terjadi, yaitu :
1. Perpindahan Kalor Secara Konduksi
Perpindahan Kalor secara
konduksi adalah perpindahan kalor
melalui suatu zat perantara (logam)
tanpa disertai perpindahan partikel
partikel zat tersebut secara permanen.
Contohnya adalah ketika kita
memanaskan salah satu ujung logam,
maka ujung logam lainnya akan ikut
panas karena terjadi hantaran kalor dari suhu tinggi ke suhu rendah. Ketika
memanaskan salah satu ujung logam, maka partikel yang terdapat pada ujung logam
tersebut akan bergetar dan membuat getaran terjadi pada partikel lain yang terhubung
dengannya. Sehingga seluruh partikel logam tersebut akan bergetar walaupun hanya
satu ujung logam yang dipanaskan, nah hal ini lah yang akan merangsang terjadinya
perpindahan kalor.
Besarnya energi konduksi disebut juga laju konduksi ditentukan oleh persamaan
berikut:

Keterangan:
Q : kalor (joule)
t : waktu (s)
k : koefisien konduksi (W/mK)
A : luas penampang (m2)
T : suhu (K)
l : panjang logam (m)

2. Perpindahan Kalor Secara konveksi

Perpindahan kalor secara


konveksi adalah perpindahan kalor
melalui suatu zat yang disertai
dengan perpindahan bagian-bagian zat tersebut. Konveksi dapat terjadi pada zat cair
atau gas. Besarnya energi konveksi atau bisa disebut laju konveksi ditentukan oleh
persamaan berikut:

Keterangan:
Q : kalor (joule)
t : waktu (s)
h : koefisien konveksi (W/m2K)
A : luas penampang (m2)
T : suhu (K)

Ada dua jenis perpindahan kalor secara konveksi, yaitu :

a. Konveksi Alamiah

Konveksi alamiah adalah konveksi yang dipengaruhi gaya apung tanpa faktor
luar, dan disebabkan oleh karena adanya perbedaan massa jenis benda. Contohnya
adalah pada pemanasan air, massa jenis partikel air yang sudah panas akan naik
menjauh dari api dan digantikan dengan partikel air lain yang suhunya lebih
rendah. Proses ini membuat seluruh partikel zat cair tersebut akan panas sempurna.

b. Konveksi Paksa

Konveksi paksa adalah konveksi yang terjadi karena adanya pengaruh faktor
luar (contoh tekanan), dan perpindahan kalor dilakukan dengan
sengaja/dipaksakan. Artinya aliran panas kalor dipaksa menuju ke tempat yang
ingin dituju dengan bantuan faktor luar seperti tekanan. Contohnya adalah pada
kipas angin yang akan membawa udara dingin ke tempat yang panas, dan radiator
mobil yang memiliki sistem pendingin mesin.

3. Perpindahan Kalor Secara Radiasi


Perpindahan kalor secara
Radiasi adalah proses
perpindahan kalor yang tidak
menggunakan zat perantara.
Perpindahan kalor secara radiasi
berbeda dengan konduksi dan
konveksi. Pada Radiasi, agar
terjadinya perpindahan kalor,
kedua benda tidak harus
bersentuhan karena kalor dapat
berpindah tanpa zat perantara.
Artinya kalor tersebut akan di
pancarkan ke segala arah oleh sumber panas, dan akan mengalir ke segala arah.
Contohnya adalah saat kita dekat dengan api unggun dari sudut manapun, maka kita
tetap akan merasakan kehangatan dari sumber api, contoh lainnya adalah panas
matahari yang sampai ke bumi dan planet planet lain.

F. Model Pembelajaran
Model Pembelajaran : PBL
Pendekatan : Scientific
Metode Pembelajaran : Eksperimen, Diskusi Kelompok, Tanya Jawab, Ceramah

G. Langkah-Langkah Pembelajaran

Rincian Kegiatan Waktu


Pendahuluan
1. Mengucapkan salam dan berdoa
2. Mengkondisikan kelas
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran 5 menit
4. Apersepsi untuk memotivasi peserta didik tentang materi yang
akan diajarkan

Kegiatan Inti
A. Mengamati
1. Guru menanyakan berbagai fakta tentang peristiwa yang sudah
diceritakan oleh guru tentang perpindahan kalor
2. Peserta didik secara individu mencermati dan mencatat berbagai
fakta yang ditemukan saat guru bercerita saat di awal
pembelajaran
3. Berdasarkan cerita dari guru, peserta didik menghimpun
pertanyaan yang bersesuaian dengan apa yang sedang di amati
4. Guru menilai keterampilan peserta didik mengamati

B. Menanya
1. Peserta didik bertanya jawab tentang hal-hal yang berhubungan 25 menit
dengan peistiwa yang disajikan pada saat demonstrasi
(apersepsi).
2. Guru menilai keterampilan peserta didik dalam hal menanya

C. Mencoba
1. Peserta didik dibagi dalam kelompok kecil, masing-masing
terdiri atas 6-7 orang
2. Peserta didik dalam kelompok diminta untuk melakukan
percobaan perpindahan kalor sesuai dengan langkah-langkah
pada LKPD yang telah disediakan
3. Peserta didik mencermati percobaan. Perwakilan kelompok
mencatat hasil percobaan
4. Guru menilai sikap peserta didik dalam kerja kelompok dan
membimbing/menilai keterampilan mencoba, menggunakan alat,
dan mengolah data, serta menilai kemampuan peserta didik
menerapkan konsep dan prinsip dalam pemecahan masalah

D. Mengasosiasi
1. Masing-masing kelompok menyimpulkan hasil diskusi
2. Guru membimbing/menilai kemampuan peserta didik mengolah
data dan merumuskan kesimpulan

E. Mengkomunikasikan
1. Perwakilan dari dua kelompok menyampaikan hasil diskusi
2. Kelompok mendiskusikan pemecahan masalah
3. Guru menilai kemampuan peserta didik berkomunikasi lisan

Penutup
1. Peserta didik membuat kesimpulan hasil belajar tentang
perpindahan kalor 5 menit
2. Guru memberikan penguatan kepada peserta didik yang sudah
aktif dalam pembelajaran
3. Guru mengakhiri pembelajaran dengan salam
H. Penilaian
1. Jenis/Teknik Penilaian
a. Pengetahuan: Tes tertulis
b. Keterampilan: lembar observasi
c. Sikap: lembar observasi

2. Instrumen Penilaian
Pengetahuan : Instrumen tes
Keterampilan: Instrumen penilaian kegiatan diskusi
Sikap : Instrumen penilaian sikap oleh guru

3. Contoh Instrumen (Terlampir)


INSTRUMEN PENILAIAN TES TERTULIS

Mata Pelajaran : Fisika


Kelas/Semester : X IPA ... / 2
Topik : Perpindahan Kalor
Pelaksanaan : ..

Soal
1. Jelaskan mengapa besi yang dipanaskan salah satu ujungnya lama-kelamaan ujung
lainnya akan terasa panas juga?
Jawab:
Karena pada proses pemanasan logam tersebut, terjadi juga peristiwa perpindahan
kalor secara konduksi, dimana proses ini adalah proses perpindahan kalor yang terjadi
melaui perantara zat padat seperti logam.
2. Apabila terdapat dua buah benda logam yang memiliki panjang yang berbeda
dipanaskan salah satu ujungnya, logam manakah yang ujung lainnya akan panas
terlebih dahulu?
Jawab :
Apabila terdapat dua buah logam yang memiliki panjang yang berbeda dipanaskan,
maka yang akan lebih dulu panas pada ujung lainnya adalah logam yang panjang,
namun itu tidak berlaku apabila kedua logam tersebut berbeda jenis, dan memiliki
luas penampang yang berbeda, karena selain faktor dari panjang logam, factor lainnya
yang pempengaruhi cepat rambat kalor secara konduksi adalah luas penampangnya
dan koefisien konduktivitasnya yang bergantung pada jenis logam itu sendiri.
INSTRUMEN PENILAIAN KEGIATAN DISKUSI

Mata Pelajaran : Fisika


Kelas/Semester : X IPA ... / 2
Topik : Perpindahan Kalor
Pelaksanaan : ..

No Nama Aspek Jumlah Nilai


Skor
1 2 3 4 5
1
2
3
4
5

Keterangan Aspek :
1. Kerjasama
2. Mengemukakkan Pendapat
3. Toleransi
4. Kreatif
5. Menghargai pendapat teman
Ketentuan Skor:
4 = jika siswa menunjukkan aktivitas aspek yang dinilai lebih dari 3 kali
3 = jika siswa menunjukkan aktivitas aspek yang dinilai 2-3 kali
2 = jika siswa menunjukkan aktivitas aspek yang dinilai 1 kali
1 = jika siswa tidak menunjukkan aktivitas aspek yang dinilai
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP DARI GURU

Mata Pelajaran : Fisika


Kelas/Semester : X IPA ... / 2
Topik : Perpindahan Kalor
Pelaksanaan : ..

No Nama Aspek Jumlah Nilai


1 2 3 4 5 6 7 Skor
1
2
3
4
5

Keterangan Aspek :
1. Keaktifan
2. Kesediaan menerima pendapat
3. Tanggungjawab dalam tugas
4. Inisiatif dalam mengambil keputusan
5. Kepedulian terhadap kesulitan yang dialami sesama teman
6. Kepedulian dalam memberi kesempatan yang dialami sesama teman
7. Kemampuan mendorong aktivitas kerja kelompok

Ketentuan:
1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = sangat baik

LEMBAR KERJA PRAKTIKUM PERPINDAHAN KALOR

Mata Pelajaran : Fisika


Hari/Tanggal :-
Nama : 1.
2.
3.
4.
5.
Tujuan : Melakukan percobaan mangenai perpindahan kalor
Alat dan bahan : Batang Logam, Bunsen, Labu Elenmeyer, Penyangga Logam, Air,
Mentega / plastisin , Potongan Kertas dan Korek Api

Langkah Kerja Percobaan 1


1. Susun alat percobaan sesuai gambar
2. Letakkan sedikit plastisin pada ujung batang
logam
3. Nyalakan bunsen dan tunggu beberapa saat
4. Amati apa yang terjadi pada plastisin di ujung
logam, plastisin pada logam manakah yang lebih
dulu meleleh

Langkah Kerja Percobaan 2


1. Susun alat percobaan sesuai gambar
2. Masukkan potongan kertas ke dalam labu
elenmeyer
3. Masukkan sedikit air pada labu elenmeyer
4. Nyalakan bunsen dan tunggu beberapa saat
5. Amati apa yang terjadi pada potongan-potongan
kertas yang berada di dalam labu elenmeyer

Langkah Kerja Percobaan 3


1. Letakkan bunsen di atas meja
2. Nyalakan bunsen dengan korek api
3. Dekatkan telapak tangan disekitar nyala api dari bunsen
4. Apakah yang anda rasakan

Pertanyaan:
1. Setelah melakukan percobaan diatas, apakah yang terjadi pada mentega/ plastisin, air
dan tangan anda? Mengapa demikian, Jelaskan!
2. Yang manakah dari peristiwa diatas yang termasuk ke dalam proses perpindahan kalor
secara konveksi, konduksi dan radiasi? Jelaskan!
3. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi laju perpindahan kalor dalam percobaan
ini?
4. Berikan contohnya dalam kehidupan sehari-hari!

Anda mungkin juga menyukai