a Utang PPh/PPN 1.500.

000

Kas di Bendahara Pengeluaran 1.500.000

b Kas di Bendahara Pengeluaran 50.000.000

RK-PPKD 50.000.000

(Jurnal untuk mencatat SP2D-UP maupun

SP2D-TU adalah sama seperti jurnal pada huruf

(b) di atas)

c Beban Gaji dan Tunjangan 1.487.500.000

RK-PPKD 1.487.500.000

d Peralatan dan Mesin 110.000.000

RK-PPKD 110.000.000

e Beban Barang dan Jasa-Konsumsi 55.000.000

RK-PPKD 55.000.000

f Piutang Retribusi 27.000.000

Pendapatan Retribusi 27.000.000

g Beban Pegawai-Honor 53.750.000

Beban Barang dan Jasa 62.500.000

RK-PPKD 116.250.000

h Beban Pegawai-Honor 11.000.000

Beban Barang dan Jasa 27.500.000

Kas di Bendahara Pengeluaran 38.500.000

(Jurnal untuk mencatat SPJ/SP2D-GU Nihil.

Jurnal untuk mencatat SPJ/SP2D TU Nihil pun

sama seperti jurnal huruf (h) di atas)

i RK-PPKD 11.500.000

Kas di Bendahara Pengeluaran 11.500.000

(Pengembalian sisa UP akhir tahun. Jurnal untuk

mencatat pengembalian sisa TU pun sama

seperti jurnal huruf (i) di atas)

j Kas di Bendahara Pengeluaran 19.750.000

Utang PPh/PPN 19.750.000

(Jurnal pemotongah PPh/PPN)

Utang PPh/PPN 19.750.000

Kas di Bendahara Pengeluaran 19.750.000

(Jurnal penyetoran PPh/PPN)

JURNAL PENYESUAIAN AKHIR TAHUN:

k Persediaan 500.000

Beban Barang dan Jasa 500.000

(Saldo persediaan mengalami kenaikan sebesar

Rp500.000, sehingga beban persediaan yang

sudah dicatat dalam akun Beban Barang dan

Jasa harus dikurangi sebesar jumlah tsb.)

l Beban Penyusutan Aset Tetap 31.900.000

Akumulasi Penyusutan Aset Tetap 31.900.000

m Beban Barang dan Jasa 15.325.000

Utang Beban Barang dan Jasa 15.325.000

(untuk mencatat utang belanja langganan daya