Hipotermia

Masalah Tujuan dan kriteria intervensi

Definisi: kondisi penurunan 1. Termoregulasi. 1. Perawatan hipotermia:
suhu tubuh seseorang 2. Termoregulasi: 2. Regulasi suhu:
dibawah rentang normal neonatus 3. Regulasi suhu:
3. Menunjukkan intraoperasi:
termoregulasi 4. Pemantauan tanda vital:
4. dilaporkannya suhu
yang nyaman.
DO:
Kulit dingin
Bantalan kuku
sianosis
Hipertensi
Pucat
Merinding
Penurunan suhu
tubuh dibawah
rentang normal
Menggigil
Pengisian kembali
kapiler lambat
Disritmia jantung

Hipertermia

Masalah Tujuan dan Kriteria Intervensi

Definisi : keadaan suhu
tubuh seseorang yang
meningkat diatas rentang
normal.
1. Termoregulasi 1. Berikan pengobatan untuk
2. Termoregulasi: mengatasi penyebab
neonates demam.
3. Pasien menunjukkan 2. Kewaspadaan hipertermia
termoregulasi maligna:
3. Regulasi suhu:
Mempertahankan suhu
tubuh dalam keadaan
normal.
4. Regulasi suhu:
intraoperasi:
mempertahankan suhu
tubuh yang diinginkan
selama intraoperasi.
5. Pemantauan tanda vital:
DS:
mual
DO:
kulit memerah
suhu tubuh
meningkat diatas
rentang normal
frekuensi napas
meningkat
kejang/ konvulsi
( kulit) hangat bila
disentuh
Takikardi

Termoregulasi, Ketidakefektifan

Masalah Tujuan dan Kriteria Intervensi

Definisi: keadaan fluktuasi 1. Termoregulasi. 1. regulasi suhu tubuh
suhu tubuh pasien antara 2. Termoregulasi: 2. regulasi suhu tubuh:
hipotermia dan hipertermia. neonatus intraoperasi

DO:
Kuku sianosis
Kulit dingin
Fluktuasi suhu tubuh
diatas atau dibawah
rentang normal
Kulit merah
Hipertensi
Peningkatan
frekuensi pernapasan
Pucat (sedang)
Piloereksi
Penurunan suhu
tubuh dibawah
rentang normal
Kejang/ konvulsi
Mengigil (ringan)
Mengigil (ringan)
Pengikisan kembali
kapiler lambar
 Takikardia
Hangat

Ketidakseimbangan Volume Cairan, Resiko

Masalah Tujuan dan kriteria Intervensi

Definisi: resiko penurunan, ketidakseimbangan volume Pegelolahan cairan
peningkatan, atau cairan akan teratasi,dengan
kperpindahan secara cepat asupan makan dan cairan
cairan intravascular,
interstisial dan intraseluler
satu ke yang lain.

Kelebihan Volume Cairan

Masalah Tujuan dan Kriteria Intervensi

Definisi: kondisi 1. Keseimbangan 1. pengelolaan cairan
peningkatan retensi cairan elektrolit dan asam- 2. pemantauan cairan
isotonic pada seorang basa
individu. 2. Keseimbangan cairan
3. Hidrasi
4. Kelebihan volume
cairan
DS:
Ansietas
Dispnea atau
bernapas dangkal
DO:
Bunyi napas tidak
normal (ronki basah
halus atau ronki
basah kasar)
Perubahan elektrolit
Anasarka
Ansietas
Azotemia
Perubahan tekanan
darah
Perubahan status
mental
Perubahan pola
respirasi
Penurunan
hemoglobin dan
 hematokrit
Edema
Peningkatan tekanan
vena sentral
Asupan melebihi
haluaran
Distensi vena
jugularis
Oliguria
Ortopnea
Efusi pleura
Reflex hepatojugular
positif
Kongesti paru
Gelisah
Bunyi jantung S
Perubahan berat
jenis
Pertambahan berat
badan dalam periode
singkat

Kekurangan Volume Cairan, Risiko

Masalah Tujuan dan Kriteria Intervensi

Definisi: kondisi seorang
individu yang berisiko
mengalami dehidrasi
vascular, selular, atau
intraseluar.
1. Keseimbangan 1. autotransfusi
elektrolit dan asam- 2. pengelolaan elektrolit
basa 3. Pengelolaan cairan
2. Keseimbangan cairan 4. pemantauan cairan
3. Hidrasi 5. pengelolaan hipovolemia
4. Status nutrisi 6. Terapi intravena (IV)
7. pengelolaan syok, volume

Kekurangan Volume Cairan

Masalah Tujuan dan Kriteria Intervensi

Definisi: keadaan individu 1. Keseimbangan 1. pengelolaan elektrolit
yang mengalami penurunan elektrolit dan asam- 2. pengelolaan cairan
cairan intravascular, basa. 3. pemantauan cairan
interstisial, dan / atau 2. Keseibangan cairan. 4. pengelolaan hipovolemia
intrasel. Diagnose ini 3. Hidrasi 5. terapi ntravena (IV)
merupakan ke dehidrasi 4. Status nutrisi 6. pengelolaan syok, volume
yang merupakan kehilangan 5. Kekurangan volume
cairan saja tanpa perubahan cairan
dalam natrium.
DS:
Haus
DO:
Perubahan status
mental
Perubahan tekanan
darah
Perubahan volume/
tekanan nadi
Penurunan turgor
kulit/lidah
Penurunan pengisian
vena
Kulit/membran
mukosa kering
Hematokrit
meningkat
Suhu tubuh
meningkat
Frekuensi nadi
meningkat
Konsentrasi urine
meningkat
Penurunan berat
badan yang tiba-tiba
(kecuali dalam
lapisan ketiga)
kelemahan