Anda di halaman 1dari 25

Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1 1

Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016


Tanggal : 10 April 2016

DAFTAR KEWENANGAN KLINIS TENAGA KEPERAWATAN


RSU MUSLIMAT PONOROGO

Dalam memberikan pelayanan keperawatan kepada pasien, seluruh tenaga keperawatan


harus dipastikan kompetensinya sesuai dengan jenjang karir yang dimiliki. Masing-masing jenjang
karir memiliki kompetensi dan standar kompetensi itulah yang dijadikan landasan dalam
penyusunan kewenangan klinis.
Kewenangan klinis adalah uraian intervensi keperawatan yang dilakukan oleh tenaga
keperawatan sesuai dengan area prakteknya. Dalam daftar kewenangan klinis ini dibagi menjadi
lima kelompok sesuai dengan jenjang karirnya yaitu :
1. Kewenangan Klinis Perawat Klinik I
2. Kewenangan Klinis Perawat Klinik II
3. Kewenangan Klinis Perawat Klinik III
4. Kewenangan Klinis Perawat Klinik IV
5. Kewenangan Klinis Perawat Klinik V
Selain kategori berdasar jenjang karir, juga dikelompokan berdasar area klinik yang
meliputi :
1. Area klinik keperawatan medikal bedah
2. Area klinik keperawatan anak
3. Area klinik keperawatan maternitas
4. Area klinik keperawatan gawat darurat
5. Area klinik keperawatan perinatologi
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

DAFTAR KEWENANGAN KLINIS KEPERAWATAN


BERDASARKAN STANDAR KOMPETENSI PPNI
RUMAH SAKIT UMUM MUSLIMAT PONOROGO

A. Kewenangan Klinis dalam Implementasi Asuhan Keperawatan


NO JENIS TINDAKAN / KEWENANGAN
1 Melakukan pengukuran tanda tanda vital
2 Melakukan tindakan kegawatdaruratan dalam rangka penyelamatan jiwa
3 Melakukan tindakan keperawatan dalam upaya mempertahankan kelancaran jalan nafas
4 Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan oksigen ***
5 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah tuberkulosis
6 Melakukan asuhan keperawatan dalam pemebuhan kebutuhan sirkulasi darah***
7 Melakukan asuhan keperawatan dalam upaya mempertahankan suhu tubuh
8 Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit***
9 Melakukan pemebrian obat secara aman dan tepat sesuai instruksi yang berwenang***
10 Melakukan asuhan keperawatan dalam pemberian darah secara aman***
11 Melakukan asuhan keperawatan therapy intra vena sesuai instruksi yang berwenang***
12 Melakukan asuhan keperawatan dalam upaya pemeliharaan akses insersi kateter periferal dan sentral***
13 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah kardiovaskuler***
14 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah syok***
Melakukan pemantauan parameter hemodinamik kepada pasien yang terpasang monitoring invasif
15
hemodinamik***
16 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah edema serebral***
17 Melakukan asuhan keperawatan dengan maslah tekanan intra kranial***
18 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah metabolik***
19 Melakukan asuha keperawatan dengan masalah hipoglikemi dan hiperglikemi***
20 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah kanker***
21 Melakukan asuhan keperawatan dengan maslah persepsi, sensori, visual dan auditori***
22 Melakukan asuhan keperawatan perioperatif***
23 Melakukan kesiapan tempat tidur sesuia dengan kebutuhan perawatan ***
24 Melakukan asuhan keperawatan pre, intra dan post anesthesi***
25 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah reaksi anafilaksis ***
26 Melakukan asuhan keperawatan dalam upaya mengatasi maslah nyeri***
27 Melakukan asuhan keperawatan dalam upaya mempertahankan kebutuhan ( integritas ) kulit***
28 Melakukan asuhan keperawatan luka***
29 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah kosntipasi***
30 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah diare***
31 Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan nutrisi per oral
32 Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan nutrisi enteral***
33 Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan eliminasi urine
34 Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan eliminasi fekal
35 Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan mobilisasi
36 Melakukan asuhan keperawatan dalam upaya pemenuhan kebutuhan istirahat tidur
37 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah stress***
38 Melakukan asuhan keperawatan pencegahan terhadap kekerasan***
39 Melakukan asuhan keperawatan pencegahan bunuh diri***
40 Melakukan asuhan keperawatan upaya peningkatan konsep diri***
41 Melakukan asuhan keperawatan untuk menstimulasi pertumbuhan dan perkembangan bayi dan anak***
42 Melakukan asuhan keperawatan dengan maslah kesehatan bayi dan balita***
43 Melakukan asuhan keperawatan maternitas dan kesehatan perempuan***
44 Melakukan asuhan keperawatan dengan maslah kesehatan imun***
45 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah HIV / AIDS ***
46 Melakukan asuhan keperawatan dengan prinsip keselamatan pasien ***
47 Melakukan upaya pencegahan yang mengancam kondisi keselamatan dan keamanan melalui langkah
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

langkah precautions / kewaspadaan yang tepat ***


48 Melakukan program pengendalian infeksi nosokomial ***
Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan kebersihan lingkungan klien dan peralatan
49
***
50 Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan kebersihan diri
Melakukan asuhan keperawatan untuk mempersiapkan klien dalam prosedur diaognostik dan
51
penatalaksanaannya ***
52 Melakukan asuhan keperawatan dengan menggunakan teknologi informasi secara efektif dan tepat
53 Melakukan asuhan keperawatan dengan maslah dimensia ***
54 Melakukan tindakan keperawatan komplementer ***
Melakukan asuhan keperawatan dengan memberdayakan potens klien dan lingkungan ( therapy
55
modalitas keperawatan ) ***
56 Melakukan asuhan keperawatan pada maslah sosial, kultural, dan spiritual ***
57 Melakukan penerimaan klien baru untuk memfasilitasi kesinambungan pelayanan / asuhan ***
58 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah kebutuhan khusus ***
Melakukan asuhan keperawatan pada kelompok khusus ( kesehatan sekolah, kesehatan kerja, lansia,
59
lembaga pemasyarakatan,ddl ) ***
Melakukan asuhan masalah kesehatan di fasilitas pelayanan / asuhan keperawatan ( home care, nursing
60
home / residental care), fasilitas pelayanan / asuhan kesehatan bergerak ***
61 Melakukan asuhan keperawatan dalam menghadapi proses berduka ***
62 Melakukan asuhan keperawatan menjelang dan sesudah kematian ***
63 Melakukan pendidikan kesehatan sesuai kebutuhan ***
64 Melakukan asuhan keperawatan melalui upaya promosi dan prevensi ( primer, sekundr, tersier ) ***
65 Melakukan surveillance untuk kepentingan asuhan keperawatan ***
66 Melakukan imunisasi sesuai program pemerintah ***
67 Melakukan penggunaan alat kontrasepsi sesuai program pemerintah ***

B. Kewenangan Klinis dlam Kompetensi Profesi Perawat Vokasi


No. JENIS TINDAKAN / KEWENANGAN
Ranah 1 Praktik Profesional, Legal, Etis dan Peka Budaya
1,1 AKUNTABILITAS
1 Wat.PV.1.Ak.1 Menerima tanggung gugat terhadap keputusan dan tindakan professional sesuai
dengan lingkup praktik, dan hukum/peraturan perundangan
1,2 PRAKTEK ETIS
2 Wat.PV.1.PE.2 Menerapkan prinsip etik dalam keperawatan sesuai dengan Kode Etik Perawat
Indonesia
3 Wat.PV.1.PE.3 Menerapkan sikap menghormati hak privasi dan martabat klien
4 Wat.PV.1.PE.4 Menerapkan sikap menghormati hak klien untuk memilih dan menentukan
sendiri asuhan keperawatan &
kesehatan yang diberikan
5 Wat.PV.1.PE.5 Menjaga kerahasiaan dan keamanan informasi tertulis, verbal dan elektronik
yang diperoleh dalam kapasitas sebagai seorang profesional
1,3 PRAKTEK LEGAL
6 Wat.PV.1.PL.6 Melakukan praktik keperawatan profesional sesuai dengan peraturan
perundangan
Ranah 2 Pemberian Asuhan dan Manajemen Keperawatan
2,1 Prinsip Pemberian Asuhan
7 Wat.PV.2.PAK.7 Menggunakan keterampilan penyelesaian masalah untuk memandu praktik
2,2 Prinsip Asuhan
2.2.1 Promosi Kesehatan
8 Wat.PV.2.PAK.8 Berperan serta dalam promosi kesehatan bersama perawat profesional,
profesional lain dan kelompok komunitas/ masyarakat dalam kegiatan yang
ditujukan untuk mengurangi rasa sakit dan meningkatkan gaya hidup dan
lingkungan yang sehat
2.2.2. Pengkajian
9 Wat.PV.2.PAK.9 Melaksanakan pengumpulan data kesehatan sesuai aspek yang didelegasikan,
kemudian mengkontribusikan data dan informasi tersebut untuk pengkajian
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

yang dibuat oleh Perawat Teregistrasi


10 Wat.PV.2.PAK.10 Mengidentifikasi masalah kesehatan yang umum, aktual dan potensial serta
mencatat temuan yang meyimpang
11 Wat.PV.2.PAK.11 Melaporkan dan menjaga keakuratan, mencatat temuan tepat waktu sesuai
dengan standar profesi dan kebijakan Organisasi
2.2.3. Perencanaan
12 Wat.PV.2.PAK.12 Membantu Perawat Teregistrasi dalam merencanakan asuhan klien berdasarkan
hasil pengkajian
13 Wat.PV.2.PAK.13 Menetapkan prioritas asuhan yang diberikan bersama perawat supervisor
14 Wat.PV.2.PAK.14 Memberikan informasi yang akurat kepada klien tentang aspek rencana asuhan
yang menjadi tanggung jawabnya
15 Wat.PV.2.PAK.15 Melaporkan dan meminta seorang penasehat apabila klien dan/atau pemberi
asuhan meminta dukungan, atau memiliki keterbatasan kemampuan dalam
membuat keputusan, memberikan persetujuan, atau mengalami hambatan
bahasa
16 Wat.PV.2.PAK.16 Berkoordinasi dengan Perawat Teregisterasi, mengkaji kembali dan merevisi
rencana asuhan secara reguler
17 Wat.PV.2.PAK.17 Menjaga kelangsungan rencana asuhan yang terkiri,
2.2.4. Implementasi
18 Wat.PV.2.PAK.18 Melaksanakan tindakan keperawatan yang direncanakan sesuai dengan standar
asuhan keperrawatan
19 Wat.PV.2.PAK.19 Mendokumentasikan intervensi dan respon klien secara akurat dan tepat waktu
20 Wat.PV.2.PAK.20 Mengidentifikasi dan melaporkan situasi perubahan yang memperburuk kondisi
pasien
21 Wat.PV.2.PAK.21 Meminta bantuan cepat dan tepat dalam situasi gawat darurat / bencana
termasuk melakukan ketrampilan bantuan hidup dasar
2.2.5. Evaluasi
22 Wat.PV.2.PAK.22 Memonitor dan mendokumentasikan kemajuan hasil asuhan yang diharapkan
secara akurat dan lengkap
23 Wat.PV.2.PAK.23 Memberikan kontribusikepada tim dalam evaluasi kemajuan terhadap hasil /
pencapaian yang ditargetkan
24 Wat.PV.2.PAK.24 Memberikan kontribusi data evaluasi dan saran perbaikan terhadap rencana
asuhan kepada nurse
2.2.6. Komunikasi Terapiutik Hubungan Interpersonal
25 Wat.PV.2.PAK.25 Mengkomunikasikan secara jelas, konsisten dan akurat informasi baik verbal,
tertulis maupun elektronik, sesuai tanggung jawabnya
26 Wat.PV.2.PAK.26 Berinteraksi dengan cara menghargai dan menghormati budaya klien, keluarga,
dan / atau pemberi pelayanan / asuhan dari berbagai latar belakang budaya
27 Wat.PV.2.PAK.27 Mengkomunikasikan dan berbagai informasi yang relevan, mencakup
pandangan klien, keluarga, dan / atau pemberi pelayanan / asuhan dengan
anggota tim kesehatan lain yang terlibat dalam pemberian pelayanan / asuhan
kesehatan
2,3 Kepemimpinan dan Manajemen Keperawatan
28 Wat.PV.2.KM.28 Memberikan advokasi dan kontribusi untuk menciptakan ingkungan kerja yang
positif
2,3 Kepemimpinan dan Manajemen Keperawatan
29 Wat.PV.2.KM.29 Memahami kebutuhan pendekatan dan berbagai gaya kepemimpinan dalam
situasi yang berbeda
30 Wat.PV.2.KM.30 Mengenali konflik dan menggunakan ketrampilan interpersonal serta
mekanisme organisasi yang ada untuk mencapai solusi
31 Wat.PV.2.KM.31 Mendukung pemimpin dengan cara konsisten untuk meningkatkan rasa saling
menghargai hormat dan percaya diri diantara anggota tim
32 Wat.PV.2.KM.32 *)
33 Wat.PV.2.KM.33 Memprioritaskan beban kerja dan mengelola waktu secara efektif
34 Wat.PV.2.KM.34 Memahami bagaimana kebijakan dan prosedur dikembangkan serta memberikan
kontribusi untuk umpan balik komite review.
35 Wat.PV.2.KM.35 Berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran berbasis unit
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

36 Wat.PV.2.KM.36 Memberikan umpan balik dan saran untuk perubahan di lingkungan praktiknya
sendiri secara efektif
2.3.1. Pelayanan / Asuhan Keperawtan Interprofesional
37 Wat.PV.2.KM.37 Memahami dan menghargai peran, pengetahuan dan ketrampilan anggota tim
kesehatan yang berkaitan dengan tanggung jawabnya
38 Wat.PV.2.KM.38 Bekerjasama untuk mempertahankan kerja tim multi dispilin secara efektif.
39 Wat.PV.2.KM.39 Menggunakan pengetahuan tentang praktik kerja inter dan intra profesional
yang efektif
40 Wat.PV.2.KM.40 Menyampaikan pandangan pasien/klien dan/atau pemberi pelayanan untuk
membantu pembuatan keputusan oleh tim inter-profesional
41 Wat.PV.2.KM.41 Merujuk klien kepada Perawat Teregister untuk menjamin klien mendapatkan
intervensi terbaik yang tersedia.
2.3.2 Delegasi Supervisi
42 Wat.PV.2.KM.42 *)
43 Wat.PV.2.KM.43 Menerima kegiatan yang didelegasikan sesuai dengan tingkat keahlian dan
lingkup praktik legal
44 Wat.PV.2.KM.44 Memberikan umpan balik kepada orang yang mendelegasikan/ menugaskan
kegiatan dan mengawasi kerjanya.
45 Wat.PV.2.KM.45 Mempertahankan akontabilitas terhadap hasil kegiatan yang didelegasikan
2.3.3. Keselamatan Lingkungan
46 Wat.PV.2.KM.46 *)
47 Wat.PV.2.KM.47 Mengidentifikasi dan melaporkan situasi yang dapat membahayakan
keselamatan klien atau staf.
48 Wat.PV.2.KM.48 Mempertahankan lingkungan asuhan yang aman melalui tindakan tepat waktu,
mengikuti peraturan nasional dan persyaratan keselamatan dan kesehatan di
tempat kerja, kebijakan dan prosedur
49 Wat.PV.2.KM.49 Menyimpan bahan-bahan pengobatan dengan memperhatikan kemananan dan
keselamatan
50 Wat.PV.2.KM.50 Memberikan dan mencatat obat dibawah pengawasan seorang Perawat
Teregistrasi bila secara hukum diijinkan.
51 Wat.PV.2.KM.51 Memenuhi prosedur pencegahan infeksi
Ranah 3 Pengembangan Kualitas Personal dan Profesional
3,1 Pengembangan Profesi
52 Wat.PV.2.KM.52 Mengetahui tindakan yang dilakukan pada saat dinyatakan terjadi bencana
53 Wat.PV.3.PP.53 Mengetahui dan mengikuti standar profesi dan praktik terbaik yang diterapkan
sebagai tanggung jawab profesi
54 Wat.PV.3.PP.54 Meningkatkan dan mempertahankan citra keperawatan yang positif
55 Wat.PV.3.PP.55 Bertindak sebagai model peran yang efektif bagi mahasiswa keperawatan
(enrolled nurse students) dan staf pendukung
56 Wat.PV.3.PP.56 Bertindak sebagai nara sumber baagi mahasiswa keperawatan (enrolled nurse
students) dan staf pendukung
57 Wat.PV.3.PP.57 Memanfaatkan hasil penelitian sebagai dasar melakukan tindakan keperawatan
58 Wat.PV.3.PP.58 *)
3,2 Peningkatan Kualitas
59 Wat.PV.3.PP.59 Mengenali lingkungan praktik dan literatur keperawatan untuk mengidentifikasi
kecenderungan ( trend ) dan issue yang muncul
60 Wat.PV.3.PP.60 Ikut serta dalam kegiatan advokasi melalui organisasi profesi untuk
mempengaruhi kebijakan pelayanan kesehatan dan sosial serta masuk ke dalam
pelayanan
3,3 Pendidikan Berkelanjutan
61 Wat.PV.3.PK.61 Melaksanakan tugas sesuai arahan dan sesuai dengan kebijakan, ketentuan,
tolok ukur kualitas dan juga sesuai dengan tingkat pelatihan yang diikutinya
62 Wat.PV.3.PK.62 Berperan serta dalam peningkatan kualitas dan prosedur jaminan mutu
63 Wat.PV.3.PB.63 Melakukan kajian secara teratur tentang praktik yang dilaksanakannya dengan
cara refleksi dan peer review
64 Wat.PV.3.PB.64 Bertanggung jawab untuk belajar seumur hidup, pengembangan profesional dan
mempertahankan kompetensi yang dimilikinya
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

65 Wat.PV.3.PB.65 Menyempatkan diri untuk belajar bersama orang lain untuk memberikan
kontribusi terhadap asuhan kesehatan

Keterangan : *) Kompetensi ini tidak dimiliki oleh Perawat Vokasi

C. KEWENANGAN KLINIS KEBIDANAN

NO JENIS TINDAKAN / KEWENANGAN

Kompetensi 1

Bidan mempunyai persyaratan pengetahuan dan ketrampilan dari ilmu ilmu sosial, kesehatan masyarakat dan
etik yang membentuk dasar dari asuhan yang bermutu tinggi sesuai dengan budaya, untuk wanita, bayi baru
lahir dan keluarganya

Kompetensi 2

Bidan memberikan asuhan yang bermutu tinggi, pendidikan kesehatan yang tanggap budaya dan pelayanan
menyeluruh di masyarakat dalam rangka untuk meninghkatkan kehidupan keluarga yang sehat, perencanaan
kehamilan dan kesiapan menjadi orang tua

KETRAMPILAN DASAR

1 Mengumpulkan data tentang riwayat kesehatan yang lengkap

2 Melakukan pemeriksaan fisik yang berfokus sesuai dengan kondisi wanita

Menetapkan dan atau melaksanakan dan menyimpulkan hasil pemeriksaan laboratorium seperti
3
hematokrit dan analisa urine

4 Melaksanakan pendidikan kesehatan dan ketrampilan konseling dasar dengan tepat

5 Memberikan pelayanan KB yang tersedia sesuai kewenangan dan budaya masyarakat

6 Melakukan pemeriksaan berkala aseptor KB dan melakukan intervensi sesuai kebutuhan

7 Mendokumentasikan temuan temuan dari intervensi yang ditemukan

8 Melakukan pemasangan AKDR

9 Melakukan pencabutan AKDR dengan letak normal

KETRAMPILAN TAMBAHAN

10 Melakukan pemasangan AKBK

11 Melakukan pencabutan AKBK dengan letak normal

Kompetensi 3

Bidan memberikan asuhan antenatal bermutu tinggi untuk mengoptimalkan kesehatan selama kehamilan yang
meliputi : deteksi dini, pengobatan atau rujukan dari komplikasi tertentu

KETRAMPILAN DASAR
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

Mengumpulkan data riwayat kesehatan dan kehamilan serta menganalisanya pada situasi kunjungan /
12
pemeriksaan ibu hamil

13 Melaksanakan pemeriksaan fisik umum secara sistematis dan lengkap

Melaksanakan pemeriksaan abdomen secara lengkap termasuk pengukuran tinggi fundus uteri / posisi /
14
presentasi dan penurunan janin

15 Melakukan penilaian pelvic termasuk ukuran dan struktur tulang panggul

Menilai keadaan janin selama kehamilan termasuk detak jantung janin dengan menggunakan fetoskop (
16
pinrad ) dan gerakan janin dengan palpasi uterus

17 Menghitung usia kehamilan dan menentukan perkiraan persalinan

18 Mengkaji status nutrisi ibu hamil dan hubungannya dengan pertumbuhan janin

19 Mengkaji kenaikan berat badan ibu dan hubungannya dengan komplikasi kehamilan

Memberikan penyuluhan pada klien dan keluarga mengenai tanda tanda berbahaya serta bagaimana
20
menghubungi bidan

Melakukan penatalaksanaan kehamilan dengan anemia ringan, hyperemesis gravidarum tingkat I,


21
abortus imminent dan pre eklamsia rringan

Menjelaskan dan mendemonstrasikan cara mengurangi ketidaknyamanan yang lazim terjadi dalam
22
kehamilan

23 Memberikan imunisasi pada ibu hamil

Mengidentifikasi penyimpangan kehamilan normal dan melakukan penanganan yang tepat termasuk
24 merujuk ke fasilitas pelayanan tepat : kekurangan gizi,pertumbuhan janin yang tidak adekuat SGA dan
LGA, pre eklamisia berat dan hipertensi

25 Memberikan bimbingan dan persiapan untuk persalinan, keahiran dan menjadi orang tua

Memberikan bimbingan dan penyuluhan mengenai perilaku kesehatan selama hamil seperti nutrisi,
26
latihan ( senam ), keamanan dan berhenti merokok

27 Penggunaan secara aman jamu / obat obatan tradisional yang tersedia.

KETRAMPILAN TAMBAHAN

28 Menggunakan DOPPLER untuk memantau DJJ

Memebrikan pengobatan dan atau kolaborasi terhadap penyimpangan dari keadaan normal dengan
29
menggunakan standar local dan sumber daya yang tersedia

30 Melaksanakan kemampuan Asuhan Pasca Keguguran

Kompetensi 4

Bidan memberikan asuhan yang bermutu tinggi, tanggap terhadap kebudayaan setempat selama persalinan,
memimpin selama persalinan yang bersih dan aman, menangani situasi kegawatdaruratan tertentu untuk
mengoptimalkan kesehatan wanita dan bayinya yang baru lahir

KETRAMPILAN DASAR
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

Mengumpukan data yang berfokus pada riwayat kebidanan dan tanda tanda vital ibu pada persalinan
31
sekarang

32 Melaksanakan pemeriksaan fisik yang terfokus

33 Melakukan pemeriksaan abdomen secara lengkap untuk posisi dan penurunan janin

34 Mencatat waktu dan mengkaji kontraksi uterus ( lama, kekuatan dan frekuensi )

Melakukan pemeriksaan panggul ( pemeriksaan dalam ) secara lengkap dan akurat meliputi
35 pembukaan, penurunan, bagian terendah, presentasi, posisi keadaan ketuban, dan proporsi panggul
dengan bayi

36 Melakukan pemantauan kemajuan persalinan dengan menggunakan partograph

37 Memberikan dukungan psikologis bagi wanita dan keluarganya

Memberikan cairan, nutrisi dan kenyamanan yang kuat selama persalinan abnormal dan kegawat
38
daruratan dengan intervensi yang sesuai dan atau melakukan rujukan dengan tepat waktu

39 Melakukan amniotomi pada pembukaan servisk lebih dari 4 cm sesuai dengan indikasi

40 Menolong kelahiran bayi dengan lilitan tali pusat

41 Melakukan episiotomi dan penjahitan, jika diperlukan

42 Melaksanakan manajemen fisiologi kala III

43 Melaksanakan manajemen aktif kala III

44 Memberikan suntikan intramuskuler meliputi uterotonika, antibiotika dan sedative

45 Memasang infus, mengambil darah untuk pemeriksaan Hemoglobine ( Hb ) dan Hematokite (Hct)

46 Menahan uterus untuk mencegah terjadinya inverse uteri dalam kala III

47 Memeriksa kelengkapan plasenta dan selaputnya

48 Memperkirakan jumlah darah yang keluar pada persalinan dengan benar

49 Memeriksa robekan vagina, serviks dan perineum

50 Menjahit robekan vagina dan perineum tingkat II

Memberikan pertolongan persalinan abnormal : letak sungsang, partus macet kepala didasar panggul,
51
ketuban pecah dini tanpa infeksi, post term dan pre term

52 Melakukan pengeluaran plasenta secara manual

53 Mengelola perdarahan post partum

54 Memindahkan ibu untuk tindakan tambahan / kegawat daruratan dengan tepat waktu sesuai indikasi

Memberikan lingkungan yang aman dengan meningkatkan hubungan / ikatan tali kasih ibu dan bayi
55
baru lahir

56 Memfasilitasi ibu untuk menyusui sesegera mungkin dan mendukung ASI eksklusif

57 Mendokumentasikan temuan temuan yang penting dan intervensi yang dilakukan


Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

KETRAMPILAN TAMBAHAN

58 Menolong kelahiran presentasi muka dengan penempatan dan gerakan tangan yang tepat

59 Memberikan suntikan anestesi local jika diperlukan

60 Melakukan ekstraksi forcep rendah dan vacum jika diperlukan sesuai kewenangan

Mengidentifikasi dan mengelola malpresentasi, distosia bahu, gawat janin dan kematian janin dalam
61
kandungan ( IUFD ) dengan tepat

62 Mengidentifikasi dan mengelola tali pusat menumbung

63 Mengidentifikasi dan menjahit robekan serviks

Membuat resep dan atau memberikan obat obatan untuk mengurangi nyeri jika diperlukan sesuai
64
kewenangan

Memberikan oksitosin dengan tepat untuk induksi dan akselerasi persalinan dan penanganan
65
perdarahan post partum

Kompetensi 5

Bidan memberikan asuhan pada ibu nifas dan menyusui yang bermutu tinggi dan tanggap terhadap budaya
setempat

KETRAMPILAN DASAR

Mengumpulkan data tentang riwayat kesehatan yang terfokus, termasuk keterangan rinci tentang
66
kehamilan, persalinan dan kelahiran

67 Melakukan pemeriksaan fisik yang terfokus pada ibu

68 Pengkajian involusi uterus serta penyembuhan perlukaan / luka jahitan

69 Merumuskan diagnosa masa nifas

70 Menyusun perencanaan

71 Memulai dan mendukung pemberian ASI eksklusif

Melaksanakan pendidikan kesehatan pada ibu meliputi perawatan diri sendiri, istirahat, nutrisi dan
72
asuhan bayi baru lahir

73 Mengidentifikasi hematoma vulva dan melaksanakan rujukan bilamana perlu

Mengidentifikasi infeksi pada ibu, mengobati sesuai kewenangan atau merujuk untuk tindakan yang
74
sesuai

75 Penatalaksanaan ibu post partum abnormal sisa plasenta, renjatan dan infeksi ringan

76 Melakukan konseling pada ibu tentang seksualitas dan KB pasca persalinan

77 Melakukan konseling dan memberikan dukungan untuk wanita pasca persalinan

78 Melakukan kolaborasi atau rujukan pada komplikasi tertentu

79 Memberikan antibiotika yang sesuai

80 Mencatat dan mendokumentasikan temuan temuan dan intervensi yang dilakukan


Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

KETRAMPILAN TAMBAHAN

81 Melakukan incisi pada hematoma vulva

Kompetensi 6

Bidan memberikan asuhan yang bermutu tinggi, komprehensif pada bayi baru lahir sehat sampai dengan 1
bulan

KETRAMPILAN DASAR

82 Membersihkan jalan nafas dan memelihara kelancaran pernafasan, dan merawat tali pusat

83 Menjaga kehangatan dan menghindari panas yang berlebihan

84 Menilai segera bayi baru lahir seperti nilai APGAR

85 Membersihkan badan bayi dan memberikan identitas

Melakukan pemeriksaan fisik yang terfokus pada bayi baru lahir dan screening untuk menemukan
86
adanya tanda kelainan kelainan pada bayi baru lahir yang tidak memungkinkan untuk hidup

87 Mengatur posisi bayi pada waktu menyusu

88 Memberikan imunisasi pada bayi

Mengajarkan pada orang tua tentang tanda tanda bahay dan kapan harus membawa bayi untuk minta
89
pertolongan medik

Melakukan tindakan pertolongan kegawatdaruratan pada bayi baru lahir, seperti kesulitan bernafas /
90
asfiksia, hypotermya, dan hypoglicemia

91 Memindahkan secara aman bayi baru lahir ke fasilitas kegawatdaruratan apabila dimungkinkan

92 Mendokumentasikan temuan temuan dan intervensi yang dilakukan

KETRAMPILAN TAMBAHAN

93 Melakukan penilaian masa gestasi

94 Mengajarkan pada orang tua tentang pertumbuhan dan perkembangan bayi yang normal dan asuhannya

95 Membantu orang tua dan keluarga untuk memperoleh sumber daya yang tersedia di masyarakat

Memberikan dukungan kepada orang tua selama masa berduka cita sebagai akibat bayi dengan cacat
96
bawaan, keguguran atau kematian bayi

Memberikan dukungan kepada orang tua selama bayinya dalam perjalanan rujukan diakibatkan ke
97
fasilitas perawatan kegawat daruratan

98 Memberikan dukungan kepada orang tua dengan kelahiran ganda

Kompetensi - 7

Bidan memberikan asuhan keperawatan yang bermutu tinggi, komprehensif pada bayi dan balita sehat ( 1 bulan
5 tahun )

KETRAMPILAN DASAR

99 Melaksanakan pemantaun dan menstimulasi tumbuh kembang bayi dan anak


Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

Melaksanakan penyuluhan pada orang tua tentang pencegahan bahaya bahaya pada bayi dan anak
100
sesuai dengan usia

101 Melaksanakan pemberian imunisasi pada bayi dan anak

102 Mengumpulkan data tentang riwayat kesehatan pada bayi dan anak yang terfokus pada gejala

103 Melakukan pemeriksaan fisik yang berfokus

104 Mengidentifikasi penyakit berdasarkan data dan pemeriksaan fisik

Melakukan pengobatan sesuai kewenangan, kolaborasi atau merujuk dengan cepat dan tepat sesuai
105
dengan keadaan bayi dan anak

106 Menjelaskan kepada orang tua tentang tindakan yang dilakukan

107 Melakukan pemeriksaan fisik secara berkala pada bayi dan anak sesuai dengan standar yang berlaku

108 Melaksanakan penyuluhan pada orang tua tentang pemeliharaan bayi

109 Tepat sesuai keadaan bayi dan anak yang mengalami cidera dari kecelakaan

110 Mendokumentasikan temuan temuan dan intervensi yang dilakukan

Kompetensi - 8

Bidan memberikan asuhan yang bermutu tinggi dan komprehensif pada keluarga, kelompok dan masyarakat
sesuai dengan budaya setempat

KETRAMPILAN DASAR

111 Melakukan pengelolaan pelayanan ibu hamil, nifas laktasi, bayi balita, dan KB di masyarakat

112 Mengidentifikasi status kesehatan ibu dan anak

113 Melakukan pertolongan persalinan di rumah dan polindes

114 Mengelola pondok bersalin desa ( polindes )

115 Melaksanakan kunjungan rumah pada ibu hamli, nifas dan laktasi bayi dan balita

Melakukan pergerakan dan pembinaan peran serta masyarakat untuk mendukung upaya upaya
116
kesehatan ibu dan anak

117 Melaksanakan penyuluhan dan konseling kesehatan

118 Melaksanakan pencatatan dan pelaporan

KETRAMPILAN TAMBAHAN

119 Melakukan pemantauan KIA dengan menggunakan PWS KIA

120 Melaksanakan pelatihan dan pembinaan dukun bayi

121 Mengelola dan memberikan obat obatan sesuai dengan kewenangannya

122 Menggunakan teknologi kebidanan tepat guna

Kompetensi - 9
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

Melaksanakan asuhan kebidanan pada wanita / ibu dengan gangguan sistem reproduksi

KETRAMPILAN DASAR

123 Mengidentifikasi gangguan masalah dan kelainan kelainan sistem reproduksi

124 Memberikan pengobatan pada perdarahan abnormal dan abortus spontan ( bila belum sempurna )

Melaksanakan kolaborasi dan atau rujukan secara tepat ada wanita / ibu dengan gangguan system
125
reproduksi

Memberikan pelayanan dan pengobatan sesuai dengan kewenangan pada gangguan system reproduksi
126
meliputi : keputihan, perdarahan tidak teratur dan penundaan haid

127 Mikroskop dan penggunaannya

128 Tehnik pengambilan dan pengiriman sediaan pap smear

KETRAMPILAN TAMBAHAN

129 Menggunakan mikroskop untuk pemeriksaan hapusan vagina

130 Mengambil dan proses pengiriman sediaan pap smear


Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

FORMULIR PENILAIAN KEWENANGAN KLINIS


IMPLEMENTASI ASUHAN KEPERAWATAN DAN KOMPETENSI PERAWAT VOKASI
RSU MUSLIMAT PONOROGO

A. Kewenangan Klinis dalam Implementasi Asuhan Keperawatan


NO JENIS TINDAKAN / KEWENANGAN KATEGORI GRADE
1 Melakukan pengukuran tanda tanda vital
2 Melakukan tindakan kegawatdaruratan dalam rangka penyelamatan jiwa
Melakukan tindakan keperawatan dalam upaya mempertahankan
3
kelancaran jalan nafas
Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan oksigen
4
***
5 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah tuberkulosis
Melakukan asuhan keperawatan dalam pemebuhan kebutuhan sirkulasi
6
darah***
Melakukan asuhan keperawatan dalam upaya mempertahankan suhu
7
tubuh
Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan cairan dan
8
elektrolit***
Melakukan pemebrian obat secara aman dan tepat sesuai instruksi yang
9
berwenang***
10 Melakukan asuhan keperawatan dalam pemberian darah secara aman***
Melakukan asuhan keperawatan therapy intra vena sesuai instruksi yang
11
berwenang***
Melakukan asuhan keperawatan dalam upaya pemeliharaan akses insersi
12
kateter periferal dan sentral***
13 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah kardiovaskuler***
14 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah syok***
Melakukan pemantauan parameter hemodinamik kepada pasien yang
15
terpasang monitoring invasif hemodinamik***
16 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah edema serebral***
17 Melakukan asuhan keperawatan dengan maslah tekanan intra kranial***
18 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah metabolik***
Melakukan asuha keperawatan dengan masalah hipoglikemi dan
19
hiperglikemi***
20 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah kanker***
21 Melakukan asuhan keperawatan dengan maslah persepsi, sensori, visual
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

dan auditori***
22 Melakukan asuhan keperawatan perioperatif***
Melakukan kesiapan tempat tidur sesuia dengan kebutuhan perawatan
23
***
24 Melakukan asuhan keperawatan pre, intra dan post anesthesi***
25 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah reaksi anafilaksis ***
Melakukan asuhan keperawatan dalam upaya mengatasi maslah
26
nyeri***
Melakukan asuhan keperawatan dalam upaya mempertahankan
27
kebutuhan ( integritas ) kulit***
28 Melakukan asuhan keperawatan luka***
29 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah kosntipasi***
30 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah diare***
Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan nutrisi per
31
oral
Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan nutrisi
32
enteral***
Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan eliminasi
33
urine
Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan eliminasi
34
fekal
35 Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan mobilisasi
Melakukan asuhan keperawatan dalam upaya pemenuhan kebutuhan
36
istirahat tidur
37 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah stress***
38 Melakukan asuhan keperawatan pencegahan terhadap kekerasan***
39 Melakukan asuhan keperawatan pencegahan bunuh diri***
40 Melakukan asuhan keperawatan upaya peningkatan konsep diri***
Melakukan asuhan keperawatan untuk menstimulasi pertumbuhan dan
41
perkembangan bayi dan anak***
Melakukan asuhan keperawatan dengan maslah kesehatan bayi dan
42
balita***
Melakukan asuhan keperawatan maternitas dan kesehatan
43
perempuan***
44 Melakukan asuhan keperawatan dengan maslah kesehatan imun***
45 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah HIV / AIDS ***
46 Melakukan asuhan keperawatan dengan prinsip keselamatan pasien ***
Melakukan upaya pencegahan yang mengancam kondisi keselamatan
47 dan keamanan melalui langkah langkah precautions / kewaspadaan
yang tepat ***
48 Melakukan program pengendalian infeksi nosokomial ***
Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan
49
kebersihan lingkungan klien dan peralatan ***
Melakukan asuhan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan
50
kebersihan diri
Melakukan asuhan keperawatan untuk mempersiapkan klien dalam
51
prosedur diaognostik dan penatalaksanaannya ***
Melakukan asuhan keperawatan dengan menggunakan teknologi
52
informasi secara efektif dan tepat
53 Melakukan asuhan keperawatan dengan maslah dimensia ***
54 Melakukan tindakan keperawatan komplementer ***
Melakukan asuhan keperawatan dengan memberdayakan potens klien
55
dan lingkungan ( therapy modalitas keperawatan ) ***
Melakukan asuhan keperawatan pada maslah sosial, kultural, dan
56
spiritual ***
Melakukan penerimaan klien baru untuk memfasilitasi kesinambungan
57
pelayanan / asuhan ***
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

58 Melakukan asuhan keperawatan dengan masalah kebutuhan khusus ***


Melakukan asuhan keperawatan pada kelompok khusus ( kesehatan
59
sekolah, kesehatan kerja, lansia, lembaga pemasyarakatan,ddl ) ***
Melakukan asuhan masalah kesehatan di fasilitas pelayanan / asuhan
60 keperawatan ( home care, nursing home / residental care), fasilitas
pelayanan / asuhan kesehatan bergerak ***
61 Melakukan asuhan keperawatan dalam menghadapi proses berduka ***
62 Melakukan asuhan keperawatan menjelang dan sesudah kematian ***
63 Melakukan pendidikan kesehatan sesuai kebutuhan ***
Melakukan asuhan keperawatan melalui upaya promosi dan prevensi (
64
primer, sekundr, tersier ) ***
65 Melakukan surveillance untuk kepentingan asuhan keperawatan ***
66 Melakukan imunisasi sesuai program pemerintah ***
67 Melakukan penggunaan alat kontrasepsi sesuai program pemerintah ***

B. Kewenangan Klinis dlam Kompetensi Profesi Perawat Vokasi

No. JENIS TINDAKAN / KEWENANGAN KATEGORI GRADE

Ranah 1 Praktik Profesional, Legal, Etis dan Peka Budaya


1,1 AKUNTABILITAS
Menerima tanggung gugat terhadap keputusan dan
tindakan professional sesuai dengan lingkup
1 Wat.PV.1.Ak.1
praktik, dan
hukum/peraturan perundangan
1,2 PRAKTEK ETIS
Menerapkan prinsip etik dalam keperawatan sesuai
2 Wat.PV.1.PE.2
dengan Kode Etik Perawat Indonesia
Menerapkan sikap menghormati hak privasi dan
3 Wat.PV.1.PE.3
martabat klien
Menerapkan sikap menghormati hak klien untuk
memilih
4 Wat.PV.1.PE.4
dan menentukan sendiri asuhan keperawatan &
kesehatan yang diberikan
Menjaga kerahasiaan dan keamanan informasi
tertulis,
5 Wat.PV.1.PE.5 verbal dan elektronik yang diperoleh dalam
kapasitas
sebagai seorang profesional
1,3 PRAKTEK LEGAL
Melakukan praktik keperawatan profesional sesuai
6 Wat.PV.1.PL.6
dengan peraturan perundangan

Ranah 2 Pemberian Asuhan dan Manajemen Keperawatan


2,1 Prinsip Pemberian Asuhan
7 Menggunakan keterampilan penyelesaian masalah
Wat.PV.2.PAK.7 untuk
memandu praktik
2,2 Prinsip Asuhan
2.2.1 Promosi Kesehatan
Berperan serta dalam promosi kesehatan bersama
perawat profesional, profesional lain dan kelompok
komunitas/ masyarakat dalam kegiatan yang
8 Wat.PV.2.PAK.8 ditujukan
untuk mengurangi rasa sakit dan meningkatkan
gaya
hidup dan lingkungan yang sehat
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

2.2.2. Pengkajian
Melaksanakan pengumpulan data kesehatan sesuai
aspek yang didelegasikan, kemudian
Wat.PV.2.PAK.9 mengkontribusikan
9
data dan informasi tersebut untuk pengkajian yang
dibuat
oleh Perawat Teregistrasi
Mengidentifikasi masalah kesehatan yang umum,
aktual
10 Wat.PV.2.PAK.10
dan potensial serta mencatat temuan yang
meyimpang
Melaporkan dan menjaga keakuratan, mencatat
temuan
11 Wat.PV.2.PAK.11 tepat waktu sesuai dengan standar profesi dan
kebijakan
organisasi
2.2.3. Perencanaan
Membantu Perawat Teregistrasi dalam
12 Wat.PV.2.PAK.12 merencanakan
asuhan klien berdasarkan hasil pengkajian
Menetapkan prioritas asuhan yang diberikan
13 Wat.PV.2.PAK.13 bersama
perawat supervisor
Memberikan informasi yang akurat kepada klien
tentang
14 Wat.PV.2.PAK.14
aspek rencana asuhan yang menjadi tanggung
jawabnya
Melaporkan dan meminta seorang penasehat apabila
klien dan/atau pemberi asuhan meminta dukungan,
atau
15 Wat.PV.2.PAK.15 memiliki keterbatasan kemampuan dalam membuat
keputusan, memberikan persetujuan, atau
mengalami
hambatan bahasa
Berkoordinasi dengan Perawat Teregisterasi,
16 Wat.PV.2.PAK.16 mengkaji
kembali dan merevisi rencana asuhan secara reguler
17 Wat.PV.2.PAK.17 Menjaga kelangsungan rencana asuhan yang terkiri,
2.2.4. Implementasi
Melaksanakan tindakan keperawatan yang
18 Wat.PV.2.PAK.18 direncanakan sesuai dengan standar asuhan
keperrawatan
Mendokumentasikan intervensi dan respon klien
19 Wat.PV.2.PAK.19
secara akurat dan tepat waktu
Mengidentifikasi dan melaporkan situasi perubahan
20 Wat.PV.2.PAK.20
yang memperburuk kondisi pasien
Meminta bantuan cepat dan tepat dalam situasi
21 Wat.PV.2.PAK.21 gawat darurat / bencana termasuk melakukan
ketrampilan bantuan hidup dasar
2.2.5. Evaluasi
Memonitor dan mendokumentasikan kemajuan hasil
22 Wat.PV.2.PAK.22
asuhan yang diharapkan secara akurat dan lengkap
Memberikan kontribusikepada tim dalam evaluasi
23 Wat.PV.2.PAK.23 kemajuan terhadap hasil / pencapaian yang
ditargetkan
Memberikan kontribusi data evaluasi dan saran
24 Wat.PV.2.PAK.24
perbaikan terhadap rencana asuhan kepada nurse
2.2.6. Komunikasi Terapiutik Hubungan Interpersonal
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

Mengkomunikasikan secara jelas, konsisten dan


25 Wat.PV.2.PAK.25 akurat informasi baik verbal, tertulis maupun
elektronik, sesuai tanggung jawabnya
Berinteraksi dengan cara menghargai dan
menghormati budaya klien, keluarga, dan / atau
26 Wat.PV.2.PAK.26
pemberi pelayanan / asuhan dari berbagai latar
belakang budaya
Mengkomunikasikan dan berbagai informasi yang
relevan, mencakup pandangan klien, keluarga, dan /
27 Wat.PV.2.PAK.27 atau pemberi pelayanan / asuhan dengan anggota
tim kesehatan lain yang terlibat dalam pemberian
pelayanan / asuhan kesehatan
2,3 Kepemimpinan dan Manajemen Keperawatan
Memberikan advokasi dan kontribusi untuk
28 Wat.PV.2.KM.28
menciptakan ingkungan kerja yang positif
2,3 Kepemimpinan dan Manajemen Keperawatan
Memahami kebutuhan pendekatan dan berbagai
29 Wat.PV.2.KM.29 gaya
kepemimpinan dalam situasi yang berbeda
Mengenali konflik dan menggunakan ketrampilan
30 Wat.PV.2.KM.30 interpersonal serta mekanisme organisasi yang ada
untuk mencapai solusi
Mendukung pemimpin dengan cara konsisten untuk
31 Wat.PV.2.KM.31 meningkatkan rasa saling menghargai hormat dan
percaya diri diantara anggota tim
32 Wat.PV.2.KM.32 *)
Memprioritaskan beban kerja dan mengelola waktu
33 Wat.PV.2.KM.33
secara efektif
Memahami bagaimana kebijakan dan prosedur
dikembangkan serta memberikan kontribusi untuk
34 Wat.PV.2.KM.34
umpan
balik komite review.
Berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran
35 Wat.PV.2.KM.35
berbasis unit
Memberikan umpan balik dan saran untuk
36 Wat.PV.2.KM.36 perubahan di
lingkungan praktiknya sendiri secara efektif
2.3.1. Pelayanan / Asuhan Keperawtan Interprofesional
Memahami dan menghargai peran, pengetahuan dan
37 Wat.PV.2.KM.37 ketrampilan anggota tim kesehatan yang berkaitan
dengan tanggung jawabnya
Bekerjasama untuk mempertahankan kerja tim multi
38 Wat.PV.2.KM.38
dispilin secara efektif.
Menggunakan pengetahuan tentang praktik kerja
39 Wat.PV.2.KM.39 inter
dan intra profesional yang efektif
Menyampaikan pandangan pasien/klien dan/atau
40 Wat.PV.2.KM.40 pemberi pelayanan untuk membantu pembuatan
keputusan oleh tim inter-profesional
Merujuk klien kepada Perawat Teregister untuk
menjamin klien mendapatkan intervensi terbaik
41 Wat.PV.2.KM.41
yang
tersedia.
2.3.2 Delegasi Supervisi
42 Wat.PV.2.KM.42 *)
Menerima kegiatan yang didelegasikan sesuai
43 Wat.PV.2.KM.43
dengan
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

tingkat keahlian dan lingkup praktik legal


Memberikan umpan balik kepada orang yang
mendelegasikan/ menugaskan kegiatan dan
44 Wat.PV.2.KM.44
mengawasi
kerjanya.
Mempertahankan akontabilitas terhadap hasil
45 Wat.PV.2.KM.45 kegiatan
yang didelegasikan
2.3.3. Keselamatan Lingkungan
46 Wat.PV.2.KM.46 *)
Mengidentifikasi dan melaporkan situasi yang dapat
47 Wat.PV.2.KM.47
membahayakan keselamatan klien atau staf.
Mempertahankan lingkungan asuhan yang aman
melalui
tindakan tepat waktu, mengikuti peraturan nasional
48 Wat.PV.2.KM.48 dan
persyaratan keselamatan dan kesehatan di tempat
kerja,
kebijakan dan prosedur
Menyimpan bahan-bahan pengobatan dengan
49 Wat.PV.2.KM.49
memperhatikan kemananan dan keselamatan
Memberikan dan mencatat obat dibawah
pengawasan
50 Wat.PV.2.KM.50
seorang Perawat Teregistrasi bila secara hukum
diijinkan.
51 Wat.PV.2.KM.51 Memenuhi prosedur pencegahan infeksi
Ranah 3 Pengembangan Kualitas Personal dan Profesional
3,1 Pengembangan Profesi
Mengetahui tindakan yang dilakukan pada saat
52 Wat.PV.2.KM.52
dinyatakan terjadi bencana
Mengetahui dan mengikuti standar profesi dan
praktik
53 Wat.PV.3.PP.53
terbaik yang diterapkan sebagai tanggung jawab
profesi
Meningkatkan dan mempertahankan citra
54 Wat.PV.3.PP.54 keperawatan
yang positif
Bertindak sebagai model peran yang efektif bagi
mahasiswa
55 Wat.PV.3.PP.55
keperawatan (enrolled nurse students) dan staf
pendukung
Bertindak sebagai nara sumber baagi mahasiswa
56 Wat.PV.3.PP.56 keperawatan (enrolled nurse students) dan staf
pendukung
Memanfaatkan hasil penelitian sebagai dasar
57 Wat.PV.3.PP.57
melakukan tindakan keperawatan
58 Wat.PV.3.PP.58 *)
3,2 Peningkatan Kualitas
Mengenali lingkungan praktik dan literatur
59 Wat.PV.3.PP.59 keperawatan untuk mengidentifikasi kecenderungan
( trend ) dan issue yang muncul
Ikut serta dalam kegiatan advokasi melalui
organisasi profesi untuk mempengaruhi kebijakan
60 Wat.PV.3.PP.60
pelayanan kesehatan dan sosial serta masuk ke
dalam pelayanan
3,3 Pendidikan Berkelanjutan
61 Wat.PV.3.PK.61 Melaksanakan tugas sesuai arahan dan sesuai
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

dengan kebijakan, ketentuan, tolok ukur kualitas


dan juga sesuai dengan tingkat pelatihan yang
diikutinya
Berperan serta dalam peningkatan kualitas dan
62 Wat.PV.3.PK.62
prosedur jaminan mutu
Melakukan kajian secara teratur tentang praktik
63 Wat.PV.3.PB.63 yang dilaksanakannya dengan cara refleksi dan peer
review
Bertanggung jawab untuk belajar seumur hidup,
64 Wat.PV.3.PB.64 pengembangan profesional dan mempertahankan
kompetensi yang dimilikinya
Menyempatkan diri untuk belajar bersama orang
65 Wat.PV.3.PB.65 lain untuk memberikan kontribusi terhadap asuhan
kesehatan
Keterangan : *) Kompetensi ini tidak dimiliki oleh Perawat Vokasi

Ponorogo, 20..

Ketua Kepala Ruang


Sub Komite Kredensial

( Julin Dwi Fitriawati., Amd. Kep ) ( ................................ )


NIK. 07.12.111 NIK.

Ketua Komite Keperawatan


RSU Muslimat Ponorogo

(Eni Kusrini., Amd. Kep)


NIK. 05.03.057
FORMULIR PENILAIAN KEWENANGAN KLINIS
IMPLEMENTASI ASUHAN KEBIDANAN
RSU MUSLIMAT PONOROGO

NO JENIS TINDAKAN / KEWENANGAN KATEGORI GRADE


Kompetensi 1
Bidan mempunyai persyaratan pengetahuan dan ketrampilan dari ilmu ilmu
sosial, kesehatan masyarakat dan etik yang membentuk dasar dari asuhan yang
bermutu tinggi sesuai dengan budaya, untuk wanita, bayi baru lahir dan
keluarganya
Kompetensi 2
Bidan memberikan asuhan yang bermutu tinggi, pendidikan kesehatan yang
tanggap budaya dan pelayanan menyeluruh di masyarakat dalam rangka untuk
meninghkatkan kehidupan keluarga yang sehat, perencanaan kehamilan dan
kesiapan menjadi orang tua
KETRAMPILAN DASAR
1 Mengumpulkan data tentang riwayat kesehatan yang lengkap
Melakukan pemeriksaan fisik yang berfokus sesuai dengan kondisi
2
wanita
Menetapkan dan atau melaksanakan dan menyimpulkan hasil
3
pemeriksaan laboratorium seperti hematokrit dan analisa urine
Melaksanakan pendidikan kesehatan dan ketrampilan konseling dasar
4
dengan tepat
Memberikan pelayanan KB yang tersedia sesuai kewenangan dan budaya
5
masyarakat
6 Melakukan pemeriksaan berkala aseptor KB dan melakukan intervensi
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

sesuai kebutuhan
7 Mendokumentasikan temuan temuan dari intervensi yang ditemukan
8 Melakukan pemasangan AKDR
9 Melakukan pencabutan AKDR dengan letak normal
KETRAMPILAN TAMBAHAN
10 Melakukan pemasangan AKBK
11 Melakukan pencabutan AKBK dengan letak normal
Kompetensi 3
Bidan memberikan asuhan antenatal bermutu tinggi untuk mengoptimalkan
kesehatan selama kehamilan yang meliputi : deteksi dini, pengobatan atau
rujukan dari komplikasi tertentu
KETRAMPILAN DASAR
Mengumpulkan data riwayat kesehatan dan kehamilan serta
12
menganalisanya pada situasi kunjungan / pemeriksaan ibu hamil
13 Melaksanakan pemeriksaan fisik umum secara sistematis dan lengkap
Melaksanakan pemeriksaan abdomen secara lengkap termasuk
14
pengukuran tinggi fundus uteri / posisi / presentasi dan penurunan janin
15 Melakukan penilaian pelvic termasuk ukuran dan struktur tulang panggul
Menilai keadaan janin selama kehamilan termasuk detak jantung janin
16 dengan menggunakan fetoskop ( pinrad ) dan gerakan janin dengan
palpasi uterus
17 Menghitung usia kehamilan dan menentukan perkiraan persalinan
Mengkaji status nutrisi ibu hamil dan hubungannya dengan pertumbuhan
18
janin
Mengkaji kenaikan berat badan ibu dan hubungannya dengan komplikasi
19
kehamilan
Memberikan penyuluhan pada klien dan keluarga mengenai tanda tanda
20
berbahaya serta bagaimana menghubungi bidan
Melakukan penatalaksanaan kehamilan dengan anemia ringan,
21 hyperemesis gravidarum tingkat I, abortus imminent dan pre eklamsia
rringan
Menjelaskan dan mendemonstrasikan cara mengurangi ketidaknyamanan
22
yang lazim terjadi dalam kehamilan
23 Memberikan imunisasi pada ibu hamil
Mengidentifikasi penyimpangan kehamilan normal dan melakukan
penanganan yang tepat termasuk merujuk ke fasilitas pelayanan tepat :
24
kekurangan gizi,pertumbuhan janin yang tidak adekuat SGA dan LGA,
pre eklamisia berat dan hipertensi
Memberikan bimbingan dan persiapan untuk persalinan, keahiran dan
25
menjadi orang tua
Memberikan bimbingan dan penyuluhan mengenai perilaku kesehatan
26 selama hamil seperti nutrisi, latihan ( senam ), keamanan dan berhenti
merokok
27 Penggunaan secara aman jamu / obat obatan tradisional yang tersedia.
KETRAMPILAN TAMBAHAN
28 Menggunakan DOPPLER untuk memantau DJJ
Memebrikan pengobatan dan atau kolaborasi terhadap penyimpangan dari
29 keadaan normal dengan menggunakan standar local dan sumber daya
yang tersedia
30 Melaksanakan kemampuan Asuhan Pasca Keguguran
Kompetensi 4
Bidan memberikan asuhan yang bermutu tinggi, tanggap terhadap kebudayaan
setempat selama persalinan, memimpin selama persalinan yang bersih dan
aman, menangani situasi kegawatdaruratan tertentu untuk mengoptimalkan
kesehatan wanita dan bayinya yang baru lahir
KETRAMPILAN DASAR
31 Mengumpukan data yang berfokus pada riwayat kebidanan dan tanda
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

tanda vital ibu pada persalinan sekarang


32 Melaksanakan pemeriksaan fisik yang terfokus
Melakukan pemeriksaan abdomen secara lengkap untuk posisi dan
33
penurunan janin
Mencatat waktu dan mengkaji kontraksi uterus ( lama, kekuatan dan
34
frekuensi )
Melakukan pemeriksaan panggul ( pemeriksaan dalam ) secara lengkap
35 dan akurat meliputi pembukaan, penurunan, bagian terendah, presentasi,
posisi keadaan ketuban, dan proporsi panggul dengan bayi
Melakukan pemantauan kemajuan persalinan dengan menggunakan
36
partograph
37 Memberikan dukungan psikologis bagi wanita dan keluarganya
Memberikan cairan, nutrisi dan kenyamanan yang kuat selama persalinan
38 abnormal dan kegawat daruratan dengan intervensi yang sesuai dan atau
melakukan rujukan dengan tepat waktu
Melakukan amniotomi pada pembukaan servisk lebih dari 4 cm sesuai
39
dengan indikasi
40 Menolong kelahiran bayi dengan lilitan tali pusat
41 Melakukan episiotomi dan penjahitan, jika diperlukan
42 Melaksanakan manajemen fisiologi kala III
43 Melaksanakan manajemen aktif kala III
Memberikan suntikan intramuskuler meliputi uterotonika, antibiotika dan
44
sedative
Memasang infus, mengambil darah untuk pemeriksaan Hemoglobine (
45
Hb ) dan Hematokite (Hct)
46 Menahan uterus untuk mencegah terjadinya inverse uteri dalam kala III
47 Memeriksa kelengkapan plasenta dan selaputnya
48 Memperkirakan jumlah darah yang keluar pada persalinan dengan benar
49 Memeriksa robekan vagina, serviks dan perineum
50 Menjahit robekan vagina dan perineum tingkat II
Memberikan pertolongan persalinan abnormal : letak sungsang, partus
51 macet kepala didasar panggul, ketuban pecah dini tanpa infeksi, post term
dan pre term
52 Melakukan pengeluaran plasenta secara manual
53 Mengelola perdarahan post partum
Memindahkan ibu untuk tindakan tambahan / kegawat daruratan dengan
54
tepat waktu sesuai indikasi
Memberikan lingkungan yang aman dengan meningkatkan hubungan /
55
ikatan tali kasih ibu dan bayi baru lahir
Memfasilitasi ibu untuk menyusui sesegera mungkin dan mendukung
56
ASI eksklusif
Mendokumentasikan temuan temuan yang penting dan intervensi yang
57
dilakukan
KETRAMPILAN TAMBAHAN
Menolong kelahiran presentasi muka dengan penempatan dan gerakan
58
tangan yang tepat
59 Memberikan suntikan anestesi local jika diperlukan
Melakukan ekstraksi forcep rendah dan vacum jika diperlukan sesuai
60
kewenangan
Mengidentifikasi dan mengelola malpresentasi, distosia bahu, gawat janin
61
dan kematian janin dalam kandungan ( IUFD ) dengan tepat
62 Mengidentifikasi dan mengelola tali pusat menumbung
63 Mengidentifikasi dan menjahit robekan serviks
Membuat resep dan atau memberikan obat obatan untuk mengurangi
64
nyeri jika diperlukan sesuai kewenangan
Memberikan oksitosin dengan tepat untuk induksi dan akselerasi
65
persalinan dan penanganan perdarahan post partum
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

Kompetensi 5
Bidan memberikan asuhan pada ibu nifas dan menyusui yang bermutu tinggi
dan tanggap terhadap budaya setempat
KETRAMPILAN DASAR
Mengumpulkan data tentang riwayat kesehatan yang terfokus, termasuk
66
keterangan rinci tentang kehamilan, persalinan dan kelahiran
67 Melakukan pemeriksaan fisik yang terfokus pada ibu
68 Pengkajian involusi uterus serta penyembuhan perlukaan / luka jahitan
69 Merumuskan diagnosa masa nifas
70 Menyusun perencanaan
71 Memulai dan mendukung pemberian ASI eksklusif
Melaksanakan pendidikan kesehatan pada ibu meliputi perawatan diri
72
sendiri, istirahat, nutrisi dan asuhan bayi baru lahir
Mengidentifikasi hematoma vulva dan melaksanakan rujukan bilamana
73
perlu
Mengidentifikasi infeksi pada ibu, mengobati sesuai kewenangan atau
74
merujuk untuk tindakan yang sesuai
Penatalaksanaan ibu post partum abnormal sisa plasenta, renjatan dan
75
infeksi ringan
Melakukan konseling pada ibu tentang seksualitas dan KB pasca
76
persalinan
Melakukan konseling dan memberikan dukungan untuk wanita pasca
77
persalinan
78 Melakukan kolaborasi atau rujukan pada komplikasi tertentu
79 Memberikan antibiotika yang sesuai
Mencatat dan mendokumentasikan temuan temuan dan intervensi yang
80
dilakukan
KETRAMPILAN TAMBAHAN
81 Melakukan incisi pada hematoma vulva
Kompetensi 6
Bidan memberikan asuhan yang bermutu tinggi, komprehensif pada bayi baru
lahir sehat sampai dengan 1 bulan
KETRAMPILAN DASAR
Membersihkan jalan nafas dan memelihara kelancaran pernafasan, dan
82
merawat tali pusat
83 Menjaga kehangatan dan menghindari panas yang berlebihan
84 Menilai segera bayi baru lahir seperti nilai APGAR
85 Membersihkan badan bayi dan memberikan identitas
Melakukan pemeriksaan fisik yang terfokus pada bayi baru lahir dan
86 screening untuk menemukan adanya tanda kelainan kelainan pada bayi
baru lahir yang tidak memungkinkan untuk hidup
87 Mengatur posisi bayi pada waktu menyusu
88 Memberikan imunisasi pada bayi
Mengajarkan pada orang tua tentang tanda tanda bahay dan kapan harus
89
membawa bayi untuk minta pertolongan medik
Melakukan tindakan pertolongan kegawatdaruratan pada bayi baru lahir,
90
seperti kesulitan bernafas / asfiksia, hypotermya, dan hypoglicemia
Memindahkan secara aman bayi baru lahir ke fasilitas kegawatdaruratan
91
apabila dimungkinkan
92 Mendokumentasikan temuan temuan dan intervensi yang dilakukan
KETRAMPILAN TAMBAHAN
93 Melakukan penilaian masa gestasi
Mengajarkan pada orang tua tentang pertumbuhan dan perkembangan
94
bayi yang normal dan asuhannya
Membantu orang tua dan keluarga untuk memperoleh sumber daya yang
95
tersedia di masyarakat
96 Memberikan dukungan kepada orang tua selama masa berduka cita
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

sebagai akibat bayi dengan cacat bawaan, keguguran atau kematian bayi
Memberikan dukungan kepada orang tua selama bayinya dalam
97
perjalanan rujukan diakibatkan ke fasilitas perawatan kegawat daruratan
98 Memberikan dukungan kepada orang tua dengan kelahiran ganda
Kompetensi - 7
Bidan memberikan asuhan keperawatan yang bermutu tinggi, komprehensif
pada bayi dan balita sehat ( 1 bulan 5 tahun )
KETRAMPILAN DASAR
Melaksanakan pemantaun dan menstimulasi tumbuh kembang bayi dan
99
anak
Melaksanakan penyuluhan pada orang tua tentang pencegahan bahaya
100
bahaya pada bayi dan anak sesuai dengan usia
101 Melaksanakan pemberian imunisasi pada bayi dan anak
Mengumpulkan data tentang riwayat kesehatan pada bayi dan anak yang
102
terfokus pada gejala
103 Melakukan pemeriksaan fisik yang berfokus
104 Mengidentifikasi penyakit berdasarkan data dan pemeriksaan fisik
Melakukan pengobatan sesuai kewenangan, kolaborasi atau merujuk
105
dengan cepat dan tepat sesuai dengan keadaan bayi dan anak
106 Menjelaskan kepada orang tua tentang tindakan yang dilakukan
Melakukan pemeriksaan fisik secara berkala pada bayi dan anak sesuai
107
dengan standar yang berlaku
108 Melaksanakan penyuluhan pada orang tua tentang pemeliharaan bayi
Tepat sesuai keadaan bayi dan anak yang mengalami cidera dari
109
kecelakaan
110 Mendokumentasikan temuan temuan dan intervensi yang dilakukan
Kompetensi - 8
Bidan memberikan asuhan yang bermutu tinggi dan komprehensif pada
keluarga, kelompok dan masyarakat sesuai dengan budaya setempat
KETRAMPILAN DASAR
Melakukan pengelolaan pelayanan ibu hamil, nifas laktasi, bayi balita,
111
dan KB di masyarakat
112 Mengidentifikasi status kesehatan ibu dan anak
113 Melakukan pertolongan persalinan di rumah dan polindes
114 Mengelola pondok bersalin desa ( polindes )
Melaksanakan kunjungan rumah pada ibu hamli, nifas dan laktasi bayi
115
dan balita
Melakukan pergerakan dan pembinaan peran serta masyarakat untuk
116
mendukung upaya upaya kesehatan ibu dan anak
117 Melaksanakan penyuluhan dan konseling kesehatan
118 Melaksanakan pencatatan dan pelaporan
KETRAMPILAN TAMBAHAN
119 Melakukan pemantauan KIA dengan menggunakan PWS KIA
120 Melaksanakan pelatihan dan pembinaan dukun bayi
121 Mengelola dan memberikan obat obatan sesuai dengan kewenangannya
122 Menggunakan teknologi kebidanan tepat guna
Kompetensi - 9
Melaksanakan asuhan kebidanan pada wanita / ibu dengan gangguan sistem
reproduksi
KETRAMPILAN DASAR
Mengidentifikasi gangguan masalah dan kelainan kelainan sistem
123
reproduksi
Memberikan pengobatan pada perdarahan abnormal dan abortus spontan
124
( bila belum sempurna )
Melaksanakan kolaborasi dan atau rujukan secara tepat ada wanita / ibu
125
dengan gangguan system reproduksi
126 Memberikan pelayanan dan pengobatan sesuai dengan kewenangan pada
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

gangguan system reproduksi meliputi : keputihan, perdarahan tidak


teratur dan penundaan haid
127 Mikroskop dan penggunaannya
128 Tehnik pengambilan dan pengiriman sediaan pap smear
KETRAMPILAN TAMBAHAN
129 Menggunakan mikroskop untuk pemeriksaan hapusan vagina
130 Mengambil dan proses pengiriman sediaan pap smear

Ponorogo, 20..

Ketua Kepala Ruang


Sub Komite Kredensial

( Julin Dwi Fitriawati., Amd. Kep ) ( ................................ )


NIK. 07.12.111 NIK.

Ketua Komite Keperawatan


RSU Muslimat Ponorogo

(Eni Kusrini., Amd. Kep)


NIK. 05.03.057

PENUTUP

Demikian buku ini kami susun, mudah mudahan dapat menjadi pedoman dalam pelaksanaan

kredensial tenaga keperawatan di Rumah Sakit Umum Muslimat Ponorogo dengan baik. Tentunya masih

banyak kekurangan dalam buku ini, saran dan masukan sangat kami butuhkan sebagai bahan perbaikan untuk

kedepannya.
Lampiran Keputusan Direktur Ke : 1
Nomor : 010.c.SK.RS-MP.IV. 2016
Tanggal : 10 April 2016

Anda mungkin juga menyukai