Anda di halaman 1dari 2

Data Diagnosa

Data Subjektif : Disfungsi proses keluarga


1. Keluarga hanya berbincang bersama saat weekend di
ruang keluarga. (kesulitan dalam komunikasi yang
intens)
2. Keluarga sudah setiap hari mengingatkan ayah untuk
meminum obat, tetapi ayah tetap tidak mau meminum
obatnya. (strategi penanggulangan tidak efektif)
3. Ibu berusaha membujuk ayah untuk minum obat
meskipun ayah tidak mau. (kemampuan memecahkan
masalah tidak memadai)
4. Pengambilan keputusan dipegang oleh ayah.
5. Ibu menyiapkan obat yang akan diminum tetapi ayah
tetap tidak mau meminumnya.(kemampuan memecahkan
masalah tidak memadai)
6. Ibu menggantikan peran ayah sebagai tulang punggung
keluarga semenjak ayah sakit.(perubahan fungsi peran)

Data objektif :
1. Ayah semenjak sakit jarang berbicara. (depresi)

Data subjektif Risiko ketegangan peran


1. Keluarga sudah setiap hari mengingatkan ayah untuk caregiver (keluarga)
meminum obat, tetapi ayah tetap tidak mau meminum
obatnya. (stressor)
2. Ada diskusi dalam pengambilan keputusan tetapi ayah
yang menentukan. (adaptasi keluarga tidak efektif)
3. Keluarga mengatakan bahwa sebenarnya mereka takut
tertular penyakit TB. (stressor)

Data objektif
1. Ibu sudah tidak setiap hari menyiapkan obat untuk ayah
karena lelah setelah bekerja. (istirahat caregiver tidak
cukup)
Data subjektif Ketidakefektifan jalan
1. Ayah mengatakan bahwa ia susah mengeluarkan napas
dahaknya. (batuk tidak efektif)
2. Ayah merasa gelisah karena sulit mengeluarkan dahak.
(kegelisahan)
3. Ayah merasa sesak saat berbicara. (dispnea)

Data objektif
1. Ayah terlihat masih merokok sampai saat ini. (merokok)

Anda mungkin juga menyukai