KEMENTERIAN KESEHATAN RI
DIREKTORAT JENDERAL BINA UPAYA KESEHATAN
Jalan H.R. Rasuna Said Blok X3 Kavling 4 - 9 Kotak Pos 3097, 1196 Jakarta 12950
Telepon ; (021) 5201590 (Hunting) Faximile : (021) 5261814, 5203872
Surat Elektronik : yanmed@depkes.go.id, seyanmed@depkes go.id, mailing list: buk3@yahoogroups.com
Yang terhormat
1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi/Kabupaten/Kota di Seluruh Indonesia
2. Ketua Organisasi Profesi: PDS Patklin/PAMKI/PDPI/IDAMDI
3. Ketua Asosiasi: ARVVARSADAVILKI
SURAT EDARAN
NOMOR: HK 03.03 /1/4002/2014
TENTANG:
PERUBAHAN KONSENTRASI CARBOL FUCHSIN
UNTUK PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS TB
A. Umum
WHO telah merekomendasikan strategi DOTS (Directly Observed Treatment Short-course)
sebagai strategi dalam pengendalian TB sejak tahun 1995 yang salah satu komponen
kuncinya adalah penemuan kasus melalui pemeriksaan dahak mikroskopis yang terjamin
mutunya. Untuk menjamin mutu hasil pemeriksaan, pemeriksaan dahak secara mikroskopis
perlu didukung oleh reagen yang berkualitas. Reagen yang digunakan untuk pewarna
sediaan mikroskopis adalah reagen Ziehl Neelsen dengan komposisi sebagai berikut:
1. Larutan Carbol Fuchsin 0,3%
2. Larutan Asam Alkohol 3%
3. Larutan Methylene Blue 0,3%
Pada tahun 2013 Global Laboratory Initiative (GLI) yang merupakan kelompok kerja yang
berada di bawah naungan WHO, mengeluarkan pedoman mikroskopis TB yang
menyebutkan bahwa penggunaan konsentrasi carbol fuchsin adalah 1%.
B. Maksud dan Tujuan
Menjamin mutu hasil pemeriksaan mikroskopis TB sesuai kebijakan nasional.
C. Ruang Lingkup
Setiap fasilitas pelayanan Kesehatan milik pemerintah dan swasta yang memberikan
pelayanan laboratorium mikroskopis TB agar menggunakan Reagen ZN yang mengandung
konsentrasi Carbol Fuchsin 1%
D. Dasar
4, Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5063)
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 411/Menkes/Per/lll/2010 tentang Laboratorium
Klinik,
3. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 831/Menkes/SK/IX/2009 tentang Standar Reagen
Zieh! Neelsen.
4. The Handbook: Laboratory Diagnosis of Tuberculosis by Sputum Microscopy. 2013. A
publication of the Global Laboratory initiative (Working Group of the Stop TB
Partnership).KEMENTERIAN KESEHATAN RI
DIREKTORAT JENDERAL BINA UPAYA KESEHATAN
Jalan H.R. Rasuna Said Blok X5 Kavling 4 - 9 Kotak Pos 3097, 1196 Jakarta 12950
Telepon : (021) 5201590 (Hunting) Faximile : (021) 5261814, $203872,
Surat Elektronik: yanmed@depkes.go.id, seyanmed@depkes.go.id, mailing list: buk3 @yahoogroups.com
5. Penutup
Dengan terbitnya surat edaran ini, agar Kepala Dinas Kesehatan di
Provinsi/Kabupaten/Kota, Ketua Asosiasi/Organisasi Profesi untuk menyampaikan informasi
hal di atas kepada seluruh jajarannya, yang terkait dengan program pengendalian TB di
Indonesia.
Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal 29 nesember 2014
IP 195507271980101001
Tembusan
1. Menteri Kesehatan
2. Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan
3. Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kementerian
Kesehatan