tak pernah kamu isi Mungkin ini hanyalah ada warna hampa. . . Tidak bisa apa-apa. . . .tidak bisa kemana-mana
Tapi kini duniaku penuh warna
Dengan adanya goresan garis-garisan juga katamu Yang dulunya hanyalah jadi mimpi. . . Kiniku mulailah terlihat bukan lagi hanya bermimpi. . .
Itu karena engkau yang mengajarkannya. .
Tentang mana warnanya yang indah. . . Tentang garisnya yang harus dilukis. . . Juga tentang kata katanya yang harus dibacai. .
Terimakasihku guruku dari hatiku yang terdalam
Untuk semuanya pejuangmu pendidikanmu. . . Dengan pendidikanmu lah aku bisa memperbaiki bangsa ini. . . Dengan pendidikanmu lah nasibku bisa di ubah. . .
Apapun yang tidak mungkin engkau jadikan menjadi mungkin. . .
Hanyalah ucapan yang terakhir dari mulutku ini. . . Dihari pendidikan yang nasional ini. . . Gempitakanlah slalu jiwamu. . . Wahai pejuang pendidikanku Indonesia. . .