Anda di halaman 1dari 3

Rumusan masalah

- Apa pentingnya bahasa Indonesia bagi Negara Indonesia?


- Bagaimana pengimplementasian bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu bangsa di Indonesia?
- Apa dampak yang dapat ditimbulkan apabila masyarakat tidak mengimplementasikan bahasa
Indonesia sebagai bahasa utama Negara?

Isi

Bahasa adalah alat komunikasi bagi manusia, baik secara lisan maupun tertulis. Hal ini merupakan bahasa yang tidak
dihubungkan dengan status dan nilai-nilai sosial. Setelah dihubungkan dengan kehidupan sehari-hari yang di dalamnya
selalu ada nilai-nilai dan status bahasa yang tidak dapat ditinggalkan. Bahasa mempunyai fungsi-fungsi tertentu yang
digunakan berdasarkan kebutuhan seseorang, karena dengan menggunakan bahasa seseorang juga dapat
mengekspresikan dirinya. Fungsi bahasa sangat beragam, yaitu dapat digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi,
sebagai alat untuk mengadakan integrasi, dan beradaptasi sosial dalam lingkunga atau situasi tertentu,serta sebagai alat
untuk melakukan kontrol sosial.

Berikut adalah bunyi sumpah pemuda

Kami poetra dan poeteri Indonesia

Mengakoe bertoempah darah satoe,

Tanah Air Indonesia.

Kami poetra dan poeteri Indonesia

Mengakoe berbangsa satoe,

Bangsa Indonesia.

Kami poetra dan poeteri Indonesia

Mendjoendjong bahasa persatoean,

Bahasa Indonesia.

Dari ketiga butir di atas yang paling menjadi perhatian pengamat (baca: sosiolog) adalah butir ketiga. Butir ketiga itulah yang
dianggap sesuatu yang luar biasa. Dikatakan demikian, sebab Negara-negara lain, khususnya negara tetangga, mencoba
untuk membuat hal yang sama selalu mengalami kegagalan yang dibarengi dengan bentrokan sana-sini. Oleh pemuda,
kejadian itu dilakukan tanpa hambatan sedikit pun, sebab semuanya telah mempunyai kebulatan tekad yang sama.

Saat itu, sebelum tercetusnya Sumpah Pemuda, bahasa Melayu dipakai sebagai lingua franca di seluruh kawasan tanah air.
Hal itu terjadi sudah berabad-abad sebelumnya. Dengan adanya kondisi yang semacam itu, masyarakat sama sekali tidak
merasa bahwa bahasa daerahnya tersaingi. Di balik itu, mereka telah menyadari bahwa bahasa daerahnya tidak mungkin
dapat dipakai sebagai alat perhubungan antar suku, sebab yang diajak komunikasi juga mempunyai bahasa daerah
tersendiri. Adanya bahasa Melayu yang dipakai sebagai lingua franca ini pun tidak akan mengurangi fungsi bahasa daerah.
Bahasa daerah tetap dipakai dalam situasi kedaerahan dan tetap berkembang. Kesadaran masyarakat yang semacam
itulah, khususnya pemuda-pemudanya yang mendukung kencarnya inspirasi sakti di atas. Dengan fungsi yang ketiga
memungkinkan masyarakat Indonesia yang beragam latar belakang sosial budaya dan berbeda-beda bahasanya dapat
menyatu dan bersatu dalam kebanggan, cita-cita, dan rasa nasib yang sama. Dengan bahasa Indonesia, bangsa Indonesia
merasa aman dan serasi hidupnya, sebab mereka tidak merasa bersaing dan tidak merasa lagi dijajah oleh masyarakat
suku lain. Apalagi dengan adanya kenyataan bahwa dengan menggunakan bahasa Indonesia, identitas suku dan nilai-nilai
sosial budaya daerah masih tercermin dalam bahasa daerah masing-masing. Kedudukan dan fungsi bahasa daerah masih
tegar dan tidak bergoyah sedikit pun. Bahkan, bahasa daerah diharapkan dapat memperkaya khazanah bahasa Indonesia.

Dengan fungsi keempat, bahasa Indonesia sering dirasakan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari. Bayangkan saja
apabila kita ingin berkomunikasi dengan seseorang yang berasal dari suku lain yang berlatar belakang bahasa berbeda,
mungkinkah kita dapat bertukar pikiran dan saling memberikan informasi? Bagaimana cara kita seandainya kita tersesat
jalan di daerah yang masyarakatnya tidak mengenal bahasa Indonesia? Bahasa Indonesialah yang dapat menanggulangi
semuanya itu. Dengan bahasa Indonesia, kita dapat saling berhubungan untuk segala aspek kehidupan. Bagi pemerintah,
segala kebijakan dan strategi yang berhubungan dengan ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan
keamanan (disingkat: ipoleksosbudhankam) mudah diinformasikan kepada warganya. Akhirnya, apabila arus informasi
antar kita meningkat berarti akan mempercepat peningkatan pengetahuan. Apabila pengetahuan meningkat berarti tujuan
pembangunan akan cepat tercapai.

Pembahasan poin ke3

Indonesia terdiri atas 34 provinsi dan setiap daerah memiliki adat dan bahasa daerahnya masing-masing. Dengan
beragamnya suku, ras, adat, dan bahasa di Indonesia, maka harus ada satu bahasa yang bisa dimengerti oleh seluruh
warga negara dan menjadi pemersatu bangsa. Namun, bagaimana jika masyarakat lebih mengutamakan menggunakan
bahasa daerah daripada bahasa Indonesia? Ada 2 hal yang bisa ditinjau dari permasalahan ini. Yaitu dampak positif dan
dampak negatif. Dampak positifnya adalah beragamnya bahasa daerah di Indonesia dapat mengindikasikan kekayaan
bangsa Indonesia dan dapat digunakan sebagai identitas dan ciri khas dari suatu suku di daerah. Sedangkan beberapa
dampak negatifnya, bahasa daerah yang satu akan sulit dipahami oleh daerah lain, masyarakat menjadi kurang paham
dalam menggunakan bahasa Indonesia yang baku karena sudah terbiasa menggunakan bahasa daerah, serta dapat
menimbulkan kesalahpahaman. Pada bahasa-bahasa daerah di Indonesia juga terdapat beberapa kata yang sama dalam
tulisan dan pelafalan tetapi memiliki makna yang berbeda. Contohnya adalah suwek dalam bahasa Sekayu (Sumatera
Selatan) bermakna tidak ada, sedangkan suwek dalam bahasa Jawa bermakna sobek. Dari contoh tersebut, penggunaan
bahasa daerah memiliki tafsiran yang berbeda dengan bahasa lain. Jika bahasa tersebut digunakan dalam forum yang
formal seperti seminar yang pesertanya dari berbagai daerah akan memiliki tafsiran makna yang beragam. Oleh karena itu
penggunaan bahasa daerah haruslah pada waktu, tempat, situasi dan kondisi yang tepat.

Daftar pustaka

https://idadwiw.wordpress.com/2012/10/07/pentingnya-bahasa-indonesia-dalam-kehidupan-bernegara/

atau bisa juga

http://dahlanbersabar.blogspot.co.id/2011/02/makalah-peran-dan-fungsi-bahasa.html

dampak :
https://rahmatarifin93.wordpress.com/2011/12/23/dampak-positif-dan-negatif-dalam-penggunaan-bahasa-
daerah-gaul-dan-asing-di-indonesia/

Anda mungkin juga menyukai