Anda di halaman 1dari 2
MENTE PEXDAVAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUHLIK INDONESIA Nomor B/ (364 /M.PAN-RB/03/2016 28 Maret 2016 Hal Batas Usia Maksimal Pemberian Tugas Belajar bagi Tenaga Kesehatan Yth. 1, Pejabat Pembina Kepegawaian Pusat 2. Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah i ‘Tempat Dalam rangka melaksanakan amanat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan guna memenuhi amanat Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 Teniang Tenaga Kesehatan menyatakan bahwa tenaga keschatan harus meningkatkan kualifikasi pendidikannya sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan, serta dengan telah berakhimya Surat Edaran Menpan No, B/3264/M.PAN-RB/10/2013 tentang Batas Usia Maksimal Pemberian Tugas Belajar bagi Guru, Dosen, dan P! serta PNS Ijin Belajar pada tanggal 31 Desember 2015, maka dapat disampaikan hal-hal sebagai berikut al bagi PNS Tenaga Keset tan yang akan melaksanakan belajar adalah: a. Program Diploma II], Program Diploma IV, dan Program Strata I (S-1) harus sudah menyelesaikan tugas belajar paling tinggi pada usia 45 fempat puluh lima) tahun, b, Program Diploma Ill. Program Diploma IV, dan Program Strata 1 (S-1) yang berasal dari daerah terpencil, perbatasan, tertinggal, kepulauan dan terluar harus sudah menyelesaikan tugas belajar paling tinggi pada usia 50 (lima puluh) tahun ©. Program Dokter, Program Apoteker, Program Profesi Ners, Program Profesi Psikologi Klinik, Program Spesialis 1, Program Strata Il (S-2) atau set Program Strata IT (8-3), Program Spr menyelesaikan tugas belajar paling tin, alis Il atau setara, harus sudah pada usia 59 (lima puluh) tahun Pengecualian sebagaimana dimaksud pada angka 1 berlaku sampai dengan tahun 2020 Demikian, atas perhatian dan kerjasamanya disampaikan terima k casi /<

Anda mungkin juga menyukai