Disusun Oleh :
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Dalam kaitan ini maka metode kedua, yaitu dengan siklus tertutup,
merupakan pilihan yang pada saat ini lebih disukai dan digunakan banyak
proyek percobaan. Seperti yang terlihat pada gambar 2, air permukaan yang
hangat dipompa ke sebuah penukar panas atau evaporator, dimana energy panas
dilepaskan kepada suatu medium kerja, misalnya ammonia. Ammonia cair itu
akan berubah menjadi gas dengan tekanan kira-kira 8,7 bar dan suhu lk 21 C.
Turbin berputar menggerakkan generator listrik yang menghasilkan energy
listrik. Gas ammonia akan meninggalkan turbin pada tekanan kira-kira 5,1 bar
dan suhu lk 11o C dan kemudian dibawa ke kondensor. Pendinginan pada
kondensor mengakibatkan gas ammonia itu kembali menjadi bentuk benda cair.
Perbedaan suhu dalam rangkaian perputaran ammonia adalah 10o C sehingga
rendemen Carnot akan menjadi:
Sistem kerja OTEC ini terbagi menjadi dua sistem yang menggunakan
siklus yang berbeda, yaitu siklus terbuka dan siklus tertutup. Siklus terbuka
dan siklus tertutup ini merupakan pengembangan dari siklus rankine atau
siklus termodinamika yang biasanya menggunakan air sebagai fluida kerja.
Siklus Rankine ini digunakan untuk memproduksi 80% dari kebutuhan
listrik dunia.
Dimana :
1. Titik awal a, penambahan panas pada fluida kerja pada boilersampai tempera
pada tekanan rencana yang di tunjukkan pada titik b.
2. Dengan sedikit penambahan panas, cairan menguap pada temperatur dan tek
mengalami perubahan volume di titik c.
3. Uap bertekanan tinggi kemudian memasuki piston atau turbin di titik d.
Uap bertekanan rendah masuk kedalam kondenser dan dengan pelepasan
pana mengalami pendinginan dan mengembun, kembali ke volume awal pada
titik a.
Kelebihan:
1. Menghasilkan air tawar bisa dikombinasi dengan fungsi lain seperti air
minum
2. Tidak berbahaya karena tidak ada zat yang berbahaya
3. Produksi listrik stabil
4. Biaya operasi murah
Kekurangan:
1. Tekanan uap yang rendah membuat ukuran turbin harus besar
2. Efisiensi masih rendah sekitar 1-2% c.
3. Biaya pembangunan tidak murah
2. Open-Cycle (Siklus Terbuka) :
Pada siklus ini air laut digunakan sebagai sumber energi dan medium kerja. Air hangat
dari permukaan laut dipompa kedalam evaporator untuk diuapkan menjadi uap air (gas) yang
bertekanan. Uap air tesebut murni tanpa senyawa lain yang terkandung bersamanya dan sisa
air laut yang mengandung mineral yang tidak teruapkan dikembalikan lagi ke laut. Uap air
akan melewati turbin, dimana turbin tersebut yang akan menggerakkan generator. Setelah
melewati turbin, uap air masuk kedalam kondensor untuk dikondensasikan kembali menjadi
air. Air keluaran dari kondensor merupakan air tawar yang dapat dimanfaatkan menjadi air
minum, air pendingin kondensor atau dikembalikan ke laut
Kelebihan dan kekurangan dari siklus terbuka OTEC (Ocean Thermal Energy
Conversion)
Kelebihan:
1. Menghasilkan air tawar bisa dikombinasi dengan fungsi lain seperti air
minum
Kekurangan:
https://www.scribd.com/document/54315014/makalah-OTEC
https://www.slideshare.net/xtmxady/pengertian-otec-ocean-thermal-energy-
conversion
Wikipedia.2016.
Konversi Energi Termal Lautan.
https://id.wikipedia.org/wiki/Konversi_energi_termal_lautan/