Minarti Luhat1
Ringkasan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel
kepemimpinan dan komunikasi terhadap produktivitas kerja karyawan pada PT.
Gunta Samba Jaya Miau Baru Estate. Variabel yang diguna akan dalam
penelitian ini terdiri dari variabel independen yaitu variabel Kepemimpinan (X1)
dan Komunikasi (X2) serta variabel dependen adalah Kerja Karyawan (Y). Hasil
analisis dengan menggunakan persamaan regresi linear berganda menunjukkan
persamaan regresi sebagai berikut : Y= 14,024+ 0,292 X1- 0,054 X2 + e. Teknik
pengumpulan data yaitu dengan metode kuesioner dan wawancara. Untuk
pengujian instrumen menggunakan uji Validitas, Reliabilitas, dan Uji Asumsi
klasik. Sedangkan untuk teknik analisis data menggunakan metode regresi linier
berganda karena variabel yang digunakan dua variabel, dengan uji F dan uji t.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Kepemimpinan (X1) dan
Komunikasi (X2) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Produktivitas
Kerja karyawan pada PT. Gunta Samba Jaya (Y). Dan uji t diketahui bahwa
secara parsial variabel kepemimpinan (X1) yang mempunyai pengaruh signifikan
terhadap variabel produktivitas kerja karyawan (Y) sedangkan komunikasi (X2)
tidak berpengaruh signifikan.
Pendahuluan
Setiap perusahaan memilki tujuan untuk memaksimalkan nilai perusahaan
dan meningkatkan kesejahteraan pemilik serta karyawannya. Upaya pencapaian
tujuan tersebut diperlukan banyak sumber daya, terutama Sumber Daya Manusia
(SDM). PT. Gunta Samba Jaya Miau Baru Estate yang bertempat di Desa Miau
Baru, merupakan perusahaan yang bergerak di bidang Perkebunan Kelapa Sawit.
PT. Gunta Samba Jaya Miau Baru Estate berusaha untuk meningkatkan
produktivitas karyawannya agar selalu dapat bersaing dengan perusahaan lain.
Usaha untuk mewujudkan peningkatan produktivitas karyawan itu sendiri
dirancang dengan beberapa penunjang seperti pelatihan yang diberikan, informasi
kejelasan kerja, dan agenda yang disusun bersama tetapi pada nyatanya tidak
selamanya berjalan lancer dari banyaknya program yang dirancang guna
1
Mahasiswa Program S1 Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik,
Universitas Mulawarman. Email: Minarti.luhat1990@yahoo.com
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Terhadap Produktivitas (Minarti)
841
eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 840-854
842
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Terhadap Produktivitas (Minarti)
843
eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 840-854
844
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Terhadap Produktivitas (Minarti)
Kerangka Konsep
Untuk memahami isi dari penelitian penulis menyajikan penjelasan dalam
bentuk bagan sebagai berikut :
Kepemimpinan (X1)
;
Produktivitas Kerja (Y)
Komunikasi (X2)
Hipotesis
Hipotesis Secara Simultan
Ho : Tidak terdapat pengaruh antara kepemimpinan dan komunikasi terhadap
produktivitas kerja karyawan PT. Gunta Samba Jaya Miau Baru Estate di
Desa Miau Baru secara simultan.
Ha : Terdapat pengaruh antara kepemimpinan dan komunikasi terhadap
produktivitas kerja karyawan PT. Gunta Samba Jaya Miau Baru Estate di
Desa Miau Baru secara simultan.
Hipotesis Secara Parsial Kepemimpinan
Ho : Tidak terdapat pengaruh antara kepemimpinan terhadap produktivitas kerja
karyawan PT. Gunta Samba Jaya Miau Baru Estate di Desa Miau Baru
secara parsial.
Ha : Terdapat pengaruh antara kepeimpinan terhadap produktivitas kerja
karyawan PT. Gunta Samba Jaya Miau Baru Estate di Desa Miau Baru
secara parsial.
Hipotesis Secara Parsial Komunikasi
Ho : Tidak terdapat pengaruh antara komunikasi terhadap produktivitas kerja
karyawan PT. Gunta Samba Jaya Miau Baru Estate di Desa Miau Baru
secara parsial.
Ha : Terdapat pengaruh antara komunikasi terhadap produktivitas kerja
karyawan PT. Gunta Samba Jaya Miau Baru Estate di Desa Miau Baru
secara parsial.
Hipotesis Dominan
Kepemimpinan (X1) adalah variabel yang berpengaruh dominan terhadap
produktivitas kerja karyawan PT. Gunta Samba Jaya di Desa Miau Baru.
Definisi Konsepsional
1. Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi,
mengarahkan, dan mengatur orang lain menjadi lebih baik.
2. Komunikasi didefinisikan sebagai proses penyampaian dan pertukaran
informasi antar individu agar dapat memahami sebuah berita yang
disampaikan dengan menggunakkan berbagai media yang ada.
3. Produktivitas merupakan kemampuan menciptakan sesuatu pekerjaan dengan
hasil dan ide yang tak habis-habis.
845
eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 840-854
Metode Penelitian
Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif
kuantitatif, yaitu penelitian dengan menggunakan pendekatan survey melalui
kuisioner dengan tipe ordinal (data primer kualitatif yang diukur dengan skala
likert sehingga menjadi kuantitatif) (Singarimbun dan Effendi, 2005:3) dan
menurut tingkat eksploitasinya merupakan penelitian asosiatif. Penelitian ini
dimaksudkan untuk mengetahui adanya pengaruh antara variabel dependen (Y)
dan variabel independen (X).
Definisi Operasional
Dalam definisi operasional akan menggambarkan secara jelas indikator dan
sub indikator dari hubungan kepemimpinan dan komunikasi terhadap
produktivitas kerja.
1. Variable bebas
2. Variabel Terikat
Populasi dan Sampel
Dalam penelitian kuantitatif populasi diartikan sebagai wilayah generaisasi
yang terdiri atas: obyek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya. Dengan demikian jumlah populasi dalam penellitian ini
merujuk kepada jumlah karyawan PT. Gunta Samba Jaya Miau Baru Estate
yang berjumlah 456 orang.
Untuk mengambil sampel, penulis menggunakan rumus ukuran sampel
Slovin (dalam Umar, 2002:108), yaitu:
N
n
1 Ne 2
Dimana:
N = jumlah populasi
n = jumlah sampel
e2 = estimasi atau tingkat kesalahan yang digunakan (10%)
Perhitungan :
456
n
1 456(0,1)
456
n
1 456(0,01)
n = 82.01
Dari perhitungan di atas, maka jumlah sampel dibulatkan menjadi 82 orang,
dengan cara pengambilan secara acak/random dari setiap departemen secara
proporsional.
846
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Terhadap Produktivitas (Minarti)
Hasil Penelitian
Uji Validitas dan Reliabilitas
Sebelum penelitan ini dilakukan, peneliti terlebih dahulu melakukan
uji validitas dan reabilitas untuk menguji konsistensi dan akurasi data yang
dikumpulkan dari penggunaan instrumen, uji validitas dan reliabilitas yang
digunakan adalah metode konsistensi internal dengan menggunakan
cronbachalpha. Menunjukkan hasil keseluruhan uji validitas dan reliabilitas
instrumen penelitian. Dapat diketahui hasil uji validitas sampel penelitian
bahwa dari seluruh.
indikator variabel penelitian, memiliki nilai signifikansi pearson correlation
(r) 2 tailed dibawah 0.05 (5 %) berdasarkan indikasi tersebut maka item
tersebut dinyatakan valid (sahih) dan seluruh item tetap dipertahankan untuk
proses pengujian lebih lanjut.
Uji Validitas
Hasil uji validitas kuisioner dapat dilihat di bawah sedangkan output SPSS
dapat dilihat secara lengkap pada bagian lampiran.
847
eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 840-854
848
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Terhadap Produktivitas (Minarti)
Hasil grafik scatterplot di atas dapat dilihat bahwa tidak ada pola yang jelas
serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak
terjadi heteroskedastisitas.
Uji Autokorelasi
Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam satu model regresi
linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan
pengganggu pada periode sebelumnya (t-1).
Hasi Uji Autokorelasi, Koefisien Korelasi, dan Koefisien Determinasi
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Std. Error of the Durbin-
Square Estimate Watson
a
1 ,400 ,159 ,138 2,265 2,041
Uji Normalitas
849
eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 840-854
850
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Terhadap Produktivitas (Minarti)
851
eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 840-854
sedemikian rupa sehingga orang lain itu mau melakukan kehendak pemimpin
meskipun secara pribadi hal itu mungkin disenanginya.
Serta sejalan pula dengan menurut Goris (2006) Komunikasi sangat penting
bagi seluruh fungsi perusahaan, karena sistem operasional dan manajemen
digerakakan oleh komunikasi.
Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Secara
Parsial (Uji t)
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kepemimpinan secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan PT. Gunta Samba
JayaMiau Baru Estate.
Hal ini menunjukkan PT. Gunta Samba Jaya Miau Baru Estate memiliki
pemimpin yang handal dan professional sehingga membuat karyawan merasa
semangat dalam bekerja. Dalam hal ini PT. Gunta Samba Jaya Miau Baru Estate
harus mempertahankan, sehingga karyawan dapat selalu semangat dan produktif
dalam bekerja.
Pengaruh Komunikasi Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Secara Parsial
(Uji t)
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel komunikasi secara parsial
tidak berpengaruh signifikan terhadap produkivitas kerja karyawan PT. Gunta
Samba JayaMiau Baru Estate.
Hal ini menunjukan bahwa karyawan tidak mampu berkomunikasi antar
karyawan dengan baik.Tidak segera menanyakan hal hal yang dikomunikasikan.
Variabel yang berpengaruh dominan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kepemimpinanadalah
variabelyang paling berpengaruh dominan terhadap produktivitas kerja karyawan
PT. Gunta Samba JayaMiau Baru Estate.
Temuan dilapangan dalam penelitian ini yaitu :
a. Kepemimpinan, pemimpin dapat dengan bijak memutuskan keputusan atas
masalah karyawan di dalam setiap tindakan pekerjaannya yang membuat
karyawan mendapatkan porsi pekerjaan yang sesuai.
b. Komunikasi, komunikasi antar pimpinan terhadap karyawan tidak
menjelaskan penyelesaian permasalahan yang membuat karyawan bingung
dalam melakukan tindakan, sehingga menjadikan pengerjaan semakin
lambat.
c. Produktivitas, seringnya melanggar aturan yang dibuat oleh pihak
manajemen dan seringnya terlambat masuk kerja, yang membuat
produktivitas kerja menurun.
Penutup
Dari hasil analisis uji simultan variabel kepemimpinan (X1) dan
komunikasi (X2), secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel kerja
karyawan (Y).
852
Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Terhadap Produktivitas (Minarti)
Dari hasil analisis uji parsial menunjukan bahwa secara parsial variabel
kepemimpinan (X1) yang berpengaruh terhadap kerja karyawan (Y), sedangkan
komunikasi (X2) secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap kerja
karyawan (Y).
Diantara kedua variabel bebas yang di teliti, maka variabel yang paling
berpengaruh adalah variabel kepemimpinan (X1).
Untuk kepemimpinan yang berdasarkan sifat, kebiasaan, tempramen, watak,
dan kepribadian maka sebaiknya pemimpin dapat lebih menguatkan
kepemimpinannya dengan cara lebih dekat dengan karyawan, mendengarkan
masukan karyawan, menanyakan perkembangan pekerjaan secara intens, mampu
memisahkan permasalahan pribadi, dan menganggap karyawan sebagai mitra
kerja.
Untuk komunikasi yang berdasakan pengetahuan, keterampilan, dan sikap
maka pemimpin sebaiknya harus mampu memahami masalah serta memberi saran
dengan penjelasan yang mudah di mengerti, memiliki inovasi dalam penyampaian
saran, dan bertutur kata sopan dalam penyampaian dalam memberikan ide atau
saran, agar karyawan merasa dihormati.
Untuk Produktivitas pemimpin memberikan sanksi atau teguran kepada
karyawan yang sering terlambat masuk kerja, misalnya penundaan pembayaran
gaji/bonus karyawan yang sering terlambat.
Daftar Pustaka
Agustiningrum. 2004. Manajemen dan Motivasi. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Bungin, Burhan. 2005. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung : PT.
Remaja Rosdakarya.
Davis. 2003. Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.
Dubrin . 2005. Kepemimpinan dan Motivasi. Jakarta : Ghalia Indonesia.
Hutapea, Nurianna. 2008. Kompentansi Komunikasi Plus. Jakarta : Gramedia
Pustaka Utama
Hasibuan, malayu. 2002. Organisasi dan Motivasi. Jakarta : Bumi Aksara.
Hamidi. 2007. Metode Penelitian dan Teori Komunikasi. Jakarta : UMM Press.
Kartono, Kartini. 2003. Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta : PT. Raja
Grafindo Persada.
Mangkunegara, Anwar Prabu. 2009. Evaluasi Kinerja SDM. Bandung : Refika
Aditama.
Martoyo. 2000. Kepemimpinan yang Efektif. Yogyakarta : UGM.
Pasolong, Harbani. 2007. Teori Administrasi Publik. Bandung : CV. Alfabeta.
Rivai, Veithzal. 2006. Kepemimpinan dan Prilaku Organisasi. Jakarta : PT. Raja
Grafindo.
Safari, Triantoro. 2004. Kepemimpinan. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Salam Setyawan, Dharma. 2002. Manajemen Pemerintahan Indonesia. Jakarta :
Bumi Aksara.
Simamora, Henry. 2004. Mananjemen Sumber Daya Manusia Edisi III.
Yogyakarta : Bagian Penerbit Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN.
853
eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 840-854
Sunyoto, Danang. 2009. Metode dan Instrumen Penelitian Ekonomi dan Bisnis.
Jakarta : CAPS (Center for Academic Publishing Service).
Syafiie, Inu, Kencana. 2003. Kepemiminan Pemerintahan Indonesia. Bandung :
Refika Aditama.
Siagian. Sondang P. 2002. Teori dan Praktek Kepemimpinan, Jakarta : Bumi
Aksara.
Singarimbun, Masri dan Sofyan Effendi. 2005. Metode Penelitian Survey. Jakarta
: LP3ES.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung :
Kencana Prenada Media Group.
Sudarmanto, Gunawan. 2005. Analisis Regresi Linear Ganda dengan SPSS.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sugiyono. 2002. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: CV. Alfabeta, 2003.
Metode Penelitian Bisnis. Banndung: CV. Alfabeta
Tika, Moh, Pabundu. 2006. Budaya Organisasi dan Peningkatan Kinerja
perusahaan. Jakarta : Catatan Pertama. Bumi Aksara.
Terry George R. (Alih Bahasa Winardi). 2003. Azas-azas Manajemen. Bandung :
Alumni.
Umar, Husein. 2002. Metode Riset Komunikasi Organisasi, Sebuah Pendektan
Kunatitatif, dilengkapi dengan contoh proposaldan hasil riset
komunikasi organisasi. Jakarta : Grramedia Pustaka Utama.
Wibowo. 2007. Manajemen Kinerja. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.
Winardi. 2000. Kepemimpinan dalam Manajemen. Yogyakarta : PT. Rineka
Cipta.
Sumber Internet
http://manajemenringga. 2012/06/pengertian-kepemimpinan-dalam.html
http://adiprakosa./2007/12/teori-komunikasi-organisasi.html(diaksespada tanggal
25 Januari 2011)
http://id.shvoong.writing-and-speaking/2069026-fungsi-komunikasi-dalam-
organisasi/ (diakses pada tanggal 28 Januari 2011)
http://jurnal-sdm. /2009/07/iklim-komunikasi-dalam-organisasi.html (diakses
pada tanggal 28 Januari 2011)
http://info-gua./2010/05/pengaruh-komunikasi-organisasi-terhadap.html (diakses
pada tanggal 28 Januari 2011)
854