Anda di halaman 1dari 24

I.

INTI KOMUNITAS (CORE COMMUNITY)


A. RIWAYAT
1. Visi Dan Misi
Visi Sekolah : Visi dari MI Miftahul Huda adalah Terwujudnya Madrasah Ibtidaiyah yang
berkarakter Ahlissunnah Wal Jamaah dan yang berprestasi unggul.
Misi Sekolah
Menyelenggarakan pembelajaran yang efektif dan menyenangkan serta unggul yang berlandaskan
pada nilai-nilai keislaman Ahlisunnah Wal Jamaah
Menciptakan tata kelola madrasah yang mendukung terciptanya peserta didik yang berlandaskan
Ahlissunnah Wal Jamaah.
Menumbuh kembangkan madrasah sebagai pusat syiar islam yang berlandaskan Ahlisunnah Wal
Jamaah.

2. Profil Singkat Sekolah


MI Miftakhul Huda berdiri pada tahun 1997 dengan nama MI Miftakhul Huda
berlokasi di jalan raya Bandulan 125A kelurahan Bandulan, kecamatan Sukun, Malang. MI
Miftakhul Huda berdiri di tanah seluas 514 m2 dengan luas bangunan 384 m2 yang
merupakan tanah waqaf/Swasta.
MI Miftakhul Huda terletak di kompleks pemukiman warga yang terletak di
kelurahan Bandulan, MI Miftakhul Huda memiliki 6 ruang kelas yang terdiri dari 1 ruang
kelas 1, 1 ruang kelas 2, 1 ruang kelas 3, 1 ruang kelas 4, 1 ruang kelas 5, dan 1 ruang untuk
kelas 6. MI Miftakhul Huda memiliki staf pengajar dan tenaga kependidikan sebanyak 18
orang diantaranya 12 guru dan 6 kependidikan (2 staf TU, 1 petugas perpustakaan, 1 penjaga
kantin,1 petugas kebersihan).

3. Riwayat Kegiatan Sekolah


Proses belajar mengajar MI Miftakhul Huda berjalan sesuai dengan jadwal yang di
tentukan oleh sekolah yaitu hari senin kamis untuk kelas 1, 2, dan 3 dari jam 07.00-11.30,
untuk kelas 4 dari jam 07.00-12.30, untuk kelas 5 dari jam 07.00-13.00 dan untuk kelas 6
dari jam 07.00-13.30. Di hari jumat jam 07.00-10.30, hari sabtu jam 07.00-11.30 untuk
semua kelas. Selain proses belajar mengajar yang sudah menjadi rutinitas, MI Miftakhul
Huda juga mempunyai program kegiatan ektra kulikuler yang di jalankan seperti ekstra
kulikuler pramuka dan mawaris, yang dilaksanakan pada hari sabtu setelah jam belajar
mengajar selesai. Setiap hari Jumat sebelum proses belajar mengajar MI Miftakhul Huda
selalu mengadakan istighosah bersama siswa, guru, orangtua/wali murid pikul 06.45
selesai di lapangan MI Miftakhul Huda.

4. Riwayat UKS
MI Miftakhul Huda memiliki UKS yang berdiri dari tahun 2005, dan sudah
mempunyai ruang tersendiri. Menurut bagian kesiswaan dahulu UKS di MI ini masih belum
mempunyai ruang khusus yang digunakan, sehingga memanfaatkan ruang perpustakaan yang
kemudian ruangan tersebut dibagi menjadi 2 bagian yaitu perpustakaan dan juga UKS. Pada
1
tahun 2013, MI Miftahul Huda memindahkan ruang UKS di ruang guru bagian belakang
sampai sekarang, UKS belum memikili kader-kader UKS dari siswa siswi. Apabila ada
murid yang sakit, pemberi pelayanan kesehatan ialah guru-guru yang pada saat itu berada
diruang guru atau wali kelas. Dan juga guru di MI Miftakhul Huda belum ada yang pernah
mengikuti pelatihan/seminar materi UKS, dulu sekolah MI Miftakhul Huda pernah diminta
salah satu guru untuk mewakili dalam pelatihan UKS yang diadakan Puskesmas, tapi karena
kesibukan di MI, tidak ada guru dari MI yang mewakili ke puskesmas. Sehingga sampai saat
ini, UKS hanya memberikan pelayanan kesehatan seadanya dan tidak banyak murid yang
dipulangkan saat sakit di ruang UKS.

B. DEMOGRAFI
Dari hasil survey data dan wawancara Mi Miftahul Huda memiliki peserta didik sebanyak
202 siswa dengan 116 siswa laki-laki dan 86 siswa perempuan.
Tabel.1 Data Demografi berdasarkan Jenis Kelamin.
Jenis Kelamin
Tingkat / kelas Jumlah
Laki-laki Perempuan
I 24 21 45
II 26 11 37
III 25 17 42
IV 15 11 26
V 10 12 22
VI 16 14 30
JUMLAH 116 86 202

Diagram.1 Demografi Jenis Kelamin

Perbandingan Murid Laki-laki dan Perempuan

42.57%

57.43% Laki-laki
Perempuan

2
Perbandingan Murid Laki-laki dan Perempuan

42.57%

57.43% Laki-laki
Perempuan

Kesimpulan : Dari 202 siswa di MI Miftahul Huda 57,43 % diantanya adalah siswa laki-laki
dan 42,57% siswa perempuan, jadi di MI Miftahul Huda di dominasi oleh laki-laki.

C. STATISTIK VITAL
Berdasarkan dari survey data pada pola hidup sehat dengan kebiasaan sarapan pagi di kelas 3, 4
dan 5 sebagai berikut :
Tabel.2 Data Kebiasaan Sarapan Pagi
Kebiasaan Sarapan Pagi Jumlah Siswa Presentase
Sarapan Pagi 86 70%
Tidak Sarapan 4 30%
Jumlah 90 100%

Diagram.2 Data Kebiasaan Sarapan Pagi

Kebiasaan Sarapan Pagi


4.45%

Sarapan
Tidak Sarapan

95.55%

Kesimpulan : Dari 90 siswa Mi Miftahul Huda, 70% siswa-siswi mempunyai pola hidup sehat
dengan sarapan pagi sebelum sekolah, dan 30% siswa-siswi masih belum membiasakan diri
untuk sarapan pagi.
3
D. STATISTIK VITAL UKS
Berdasarkan hasil dari wawancara dengan bagian Kesiswaan menyatakan bahwa belum
terbentuk struktur yang baik untuk keanggotaan kader UKS, beliau juga mengatakan jika
bimbingan kader-kader, materi-materi dan pelatihan tindakan dasar untuk UKS juga belum
berjalan dengan baik.
Hasil Observasi :
Berdasarkan dari hasil observasi UKS yang dimiki MI Miftahul Huda sudah memiliki ruangan
khusus yang terletak di ruang guru bagian belakang dengan luas 2x4 m. Didalam UKS sudah
terdapat sebuah bed (tempat tidur), meja tempat tensi dan kotak P3K. Akan tetepi ada beberapa
obat yang sudah mulai kadaluarsa dan kelengkapan P3K yang kurang. Di dalam UKS juga
terdapat sebuah timbangan badan.
Hasil Survey Data :
1. Berdasarkan data survey terhadap sakit yang sering dialami oleh siswa adalah sebagai berikut
; data di ambil dari kelas 3, 4, dan 5 yang tidak masuk sekolah karena alasan sakit.

Tabel.3 Tidak Kehadiran Siswa Ijin Sakit


Kelas Jumlah Siswa Ijin Sakit Presentase
Kelas 3 42 2 47 %
Kelas 4 26 3 29 %
Kelas 5 22 0 24 %
Jumlah 91 5

Diagram.3 Sakit yang dialami siswa di UKS

Tidak Kehadiran Siswa Ijin Sakit


Kelas 3 Kelas 4 Kelas 5

24%
47%

29%

Kesimpulan : Dari 91 siswa Mi Miftahul Huda, kelas 3 dengan jumlah siswa 42 memiliki
presentase 47 % siswa-siswi yang ijin karena sakit, kelas 4 dengan jumlah siswa 26 memiliki
presentase 29 % siswa-siswi yang ijin karena sakit dan kelas 5 dengan jumlah siswa 22 memiliki
presentase 24 % siswa-siswi yang ijin karena sakit.

4
2. Berdasarkan data survey terhadap sakit yang sering dialami oleh siswa adalah sebagai berikut
; data di ambil selama 2 minggu dari siswa siswi yang dibawa ke UKS.
No Hari/Tanggal Nama Kelas Umur Keluhan Tindakan
1. Selasa An. Yosi 2 8th Sakit Perut MKP
19/03/2016 An. Deni 1 7th Sakit Perut MKP
2. Rabu An. Bening 1 7th Luka diwajah Rawat Luka+Salep
30/03/2016 karena jatuh Betadin
An. Harsya 1 7th Benjol di wajah Rawat Luka+Salep
akibat benturan Thrombophob
3. Kamis An. Kiki 3 9th Pusing Bodrex
31/03/2016
4. Sabtu An. Puput 5 11th Magg Promagg
02/04/2016 An. Zahro 4 10th Demam (38,8C) PCT
5. Selasa An. Andra 1 7th Telinga Terbentur Minyak Tawon
05/04/2016

Tabel. 4 Sakit yang dialami siswa di UKS


Sakit yang dialami Jumlah Presentase
Sakit Perut 3 37 %
Demam/Pusing 2 25 %
Jatuh/Terbentur 3 37 %
Jumlah 8 100 %

Diagram.4 Sakit yang dialami siswa di UKS

Sakit yang dialami


Sakit Perut Demam/Pusing Jatuh/Terbentur

38% 37%

25%

Kesimpulan : Sakit yang dialami siswa siwi saat di UKS memiliki presentase 87 % karena
Jatuh/Terbentur, 25 % karena demam/Pusing, dan 38 % karena sakit perut.

E. NILAI DAN KEPERCAYAAN


5
Berdasarkan dari hasil wawancara kepala sekolah, dari 202 siswa-siswi MI Miftakhul Huda
semuanya adalah beragama Islam.
Tabel.5 Agama yang dianut
Kelas Jumlah Agama Presentase
Kelas 3 45 Islam 34 %
Kelas 4 25 Islam 33 %
Kelas 5 21 Islam 33 %

Diagram.5 Agama yang dianut

Presentase
Kelas 3 45 Islam Kelas 4 25 Islam Kelas 5 21 Islam

33% 34%

33%

Kesimpulan : Dari siswa Mi Miftahul Huda kelas 3 dengan jumlah 45 siswa presentase agama
islam 34%, kelas 4 dengan jumlah 25 siswa presentase agama islam 33%, dan kelas 5 dengan
jumlah 21 siswa presentase agama islam 33%.
Nilai-nilai Yang Di Tanamkan :
MI Miftakhul Huda selalu menanamkan kebiasaan yang baik untuk siswa-siswi seperti sholat
berjamaah ketika waktu dhuhur, mengaji bersama, selalu berdoa bersama ketika sebelum dan
sesudah proses belajar mengajar, istiqosah setiap hari jumat dan selalu tertib dan salam ketika
masuk sekolah.

II. LINGKUNGAN FISIK


A. KEADAAN UMUM SEKOLAH
Dari hasil observasi, lingkungan fisik MI Miftakhul Huda, dapat di peroleh hasil yaitu :
keadaan umum sekolah cukup baik, sumber air berasal dari sumur, sanitasi pengaliran
dilingkungan sekolah baik, mempunyai sapitank. Sanitasi sampah di lingkungan sekolah kurang
baik, karena tumpukan sampah baru diambil 2 hari sekali bahkan lebih oleh petugas kebersihan.
Kondisi siswa-siswi tampak baik, mereka selalu datang kesekolah sebelum bel masuk.
Dari penampilan siswa-siswi tampak rapi, rambut rapi, memasukkan baju kedalam celana/rok
sekolah, memakai seragam olahraga apabila ada pelajaran PJK, memakai kaos kaki, sepatu
berwarna hitam dan memakai kerudung bagi siswa perempuan. Dari sisi staf guru juga tampak
baik, penampilan rapi, memakai seragam sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Sekolah ini termasuk sekolah yang minimalis, setiap bagian-bagiannya dapat ditata dengan
rapi. Mulai dari parkirannya sepeda motor diparkir dengan rapi, lingkungan sekolah yang cukup
6
sejuk. Lapangan upacara bisa digunakan untuk olahraga, sebagai area bermain murid saat jam
istirahat. Setiap bagian ataupun sudut-sudut sekolah ini dapat dimanfaatkan dengan cukup baik.

B. KEADAAN KHUSUS SEKOLAH


MI Miftahul Huda memiliki 6 ruang kelas yang terdiri dari 1 ruang kelas 1, 1 ruang kelas 2,
1 ruang kelas 3, 1 ruang kelas 4, 1 ruang kelas 5, dan 1 ruang untuk kelas 6. Di setiap ruangan
memilki fasilitas berupa papan tulis (white board dan black board), dan 1 lemari untuk
meletakkan peralatan ataupun buku-buku, di belakang kelas tempat sampah. Tiap-tiap ruang
kelas tertata dengan rapi dan cantik, disetiap dinding-dinding banyak terdapat hasil kreatifitas
siswa. Tidak ada sampah yang berserakan di dalam kelas, di kelas 1,2,3 terdapat satu ruang
kecil yang digunakan untuk wali kelas. Setiap kelas memiliki ventilasi yang cukup baik. Di
ruang guru terdapat ruang TU dan ruang kepala sekolah. Dibagian belakang ruang guru terdapat
ruang UKS, dapur dan gudang. Kondisi ruang guru tampak baik,, pencahayaan, ventilasi sukup
baik.
Kondisi ruang UKS lumayan layak untuk di pakai, pencahayaan diruang UKS kurang,
didalam ruang UKS mempunyai fasilitas, 1 tempat tidur sudah tertata rapi, mempunyai 1 kotak
P3K yang terisi 1 bedak syalicil, 1 botol rivanol, 2 botol balsem, 1 obat tetes mata, 2 botol kecil
betadine dan beberapa masker. Diluar kotak p3k terdapat kotak tissue, kapas, minyak kayu
putih, dan terdapat 1 kotak berisi beberapa macam obat-obatan seperti obat antipiuretik,
analgesik, diare, flu, dan beberapa obat lainnya. Selain itu di dalam ruang UKS juga terdapat 1
meja dan kursi untuk petugas UKS, 1 buah alat pengukur berat badan, 1 buah tempat sampah.
UKS tersebut masih belum memikili kader-kader UKS yang tetap. Selama ini, jika ada
murid yang sakit, pemberi pelayanan kesehatan ialah guru piket atau wali kelas. Di Mi
Miftahul Huda juga memilki 1 mushola yang cukup besar, luas dan nyaman. Musholla
berukuran 4 x m2 sehingga dapat digunakan oleh 0 hingga 60 siswa untuk beribadah.
Musholla ini juga sangat tertata dengan rapi dan bersih. Bersebrangan dengan musholla,
terdapat perpustkaan untuk para siswa. Kondisi perpustakaan rapi, pencahayaan, dan ventilasi
kurang, dan tingkat kelembapan yang tinggi dari pada ruangan lain, didalam ruang
perpustaakaan terdapat sumur diujung ruangan dan dibatasi dengan sekat almari buku. Didepan
mushola terdapat beberapa keran, digunakan untuk berwudhu dan cuci tangan. Kesadaran siswa
untuk cucitangan cukup bagus akan tetapi saat mencuci tangan siswa tidak menggunakan sabun
seta tidak menggunakan langkah-langkah cuci tangan yag baik dan benar.
Sekolah mempunyai 1 toko ATK dan kue dengan keadaan cukup bersih. Setiap pagi
menjelang jam istrahat akan disediakan meja untuk menaruh beberapa makanan titipan dari wali
murid. Untuk jenis-jenis makanan nya pun ada beberapa yang merupakan makanan sehat seperti
nasi goreng, jelly, brownies, roti, pisang coklat, nugget, dan beberapa lainnya. Ada juga
beberapa makanan yang kurang sehat seperti beberapa gorengan, sempol, dan es comot. Semua
makanan ditutup dengan rapi. Setelah jam istirahat berakhir, semua makanan yang tersisa/
belum terjual habis akan berlaih tempat ke kantin yang terletak bersebrangan dengan ruang
guru. Harga yang diberikan sangat terjangkau mulai 500 100 rupiah.

7
C. HASIL OBSERVASI LINGKUNGAN FISIK

Variabel yang Kriteria penilaian Bobot Skor Nilai Max Nilai


di teliti
Halaman sekolah () Bersih dan tidak 4 4
berbau
( ) becek pada waktu 3 16 16
hujan
( ) berdebu 2
( ) becek dan berdebu 1
Lantai ruang () terbuat dari bahan 5 4
belajar kedap air
( ) kedap air dan ada 3 20 20
retakan
( ) sebagian kedap air 2
( ) tidak kedap air 1
Dinding sekolah () ada sekat antara ruang, 3 5
bahan kuat dan bersih
( ) memenuhi 2 syarat 3 15 15
( ) memenuhi 1 syarat 2
Atap () tidak bocor, bahan 4 7
kuat 28 28
( ) memenuhi 1 syarat 3
Luas ventilasi () > 20% luas lantai 5 4
( ) 15-20% luas lantai 3
20 20
( ) 10-15% luas lantai 2
( ) < 10% luas lantai 1
Pencahayaan ( ) baik 5 5
() sedang 3 25 15
( ) kurang 2
Tempat sampah () ada satu di setiap 2 5
ruangan
10 10
( ) ada satu tempat 3
sampah untuk..ruangan
Tempat ( ) bak sampah tertutup 3 5
pembuangan () bak sampah 3
15 9
sampah terbuka/tanah galian
( ) di tanah terbuka 2
Pemusnahan () diangkut 4 5

8
sampah petugas/dibakar < 3hari
sekali
( ) diangkut 3
petugas/dibakar > 3hari 20 20
sekali
( ) ditimbun kalau sudah 2
penuh
Toilet dan kamar ( ) ada terpisah untuk pria 3 5
mandi dan wanita
15 9
() ada tidak terpisah 3
( ) tidak terpisah 2
Kebersihan toilet ( ) bersih dan tidak berbau 3 5
dan kamar mandi ( ) berbau 3
15 6
() kurang bersih 2
Persediaan air () selalu ada dan 5 4
toilet dan kamar jumlahnya cukup
mandi ( ) ada air PDAM/sumur 3
20 20
yang mengalir
( ) ada jumlahnya kurang 2
( ) tidak tersedia air 1
Bak air di toilet () airnya bersih 5 4
dan kamar mandi ( ) airnya kotor 3
20 20
( ) ada jentik 2
( ) ada barang bekas 1
Sumber air ( ) PDAM/perpiaan 5 4
() sumur pompa 3
20 15
( ) sumur gali 2
( ) lain-lain 1
Pemeliharaan () ada petugas khusus 2 4
kebersihan (penjaga sekolah)
halaman sekolah ( ) tidak ada petugas 3
khusus 8 8
( ) oleh siswa secara 2
bergilir
( ) lain-lain 1
Pemeliharaan ( ) ada petugas khusus 2 4
kebersihan ruang (penjaga sekolah)
8 4
kelas ( ) tidak ada petugas 3
khusus

9
() oleh siswa secara 2
bergilir
( ) lain-lain 1
Pemeliharaan () ada petugas khusus 2 4
kebersihan toilet (penjaga sekolah)
dan kamar mandi ( ) tidak ada petugas 3
khusus 8 8
( ) oleh siswa secara 2
bergilir
( ) lain-lain 1
Warung/kantin ( ) tempat memasak 2 5
sekolah terpisah
( ) tempat memasak jadi 3 10 4
satu
() tidak ada tempat 2
memasak
Kebersihan () > lantai bersih 4 5
warung/kantin > dinding bersih
sekolah > alat makan dan alat
masak bersih 20 20
> tidak ada lalat dan
kecoa
( ) memenuhi 3 syarat 3
( ) memenuhi 1 syarat 2
Sumber air ( ) PDAM/perpipaan 5 4
warung/kantin ( ) sumur pompa 3
20 5
( ) sumur gali 2
() tidak ada 1
Ventilasi () > 20% luas lantai 3 4
warung/kantin ( ) 15-20% luas lantai 3
12 3
sekolah ( ) 10-15% luas lantai 2
() <10% luas lantai 1
Kesehatan () sehat, tidak ada 5 5
penjual luka/penyakit
diwarung/kantin ( ) sehat, pembawa 3 25 25
sekolah penyakit (carier)
( ) tidak sehat 2
Tempat () tertutup, dan bebas 5
penyimpanan dari lalat dan kecoa

10
makanan () terbuka, bebas dari lalat 5 3 25 25
dan kecoa
( ) terbuka, ada lalat dan 2
kecoa
Tempat () bersih terlindung dari 6
penyajian lalat dan debu 5 30 30
makanan ( ) memenuhi 1 syarat 4
Jumlah 425 330

Kesimpulan : Jumlah nilai yang di peroleh = 330 x 100% = 77,64% (baik)


425
Adapun tingkatan penilaian pada sarana sanitasi dasar di sekolah di asumsikan sebagai
bereikut :
1. Sangat baik : jika total skor 80%-100%
2. Baik : jika total skor 70%-79%
3. Cukup : jika total skor antara 50%-69%
4. Kurang baik : jika total skor dibawah 50%

D. INVENTARIS SEKOLAH
Tabel 6. Jumlah Bangunan MI Miftakhul Huda
No. Jenis Bangunan Jumlah
1. Ruang Kelas 5 buah
2. Ruang Kepala Madrasah 1 buah
3. Ruang Guru 1 buah
4. Ruang Perpustakaan 1 buah
5. Ruang Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) 1 buah
6. Toilet Guru 1 buah
7. Toilet Siswa 4 buah
8. Masjid/Musholla 1 buah
9. Pos Satpam 1 buah
10. Kantin 1 buah

Tabel.7 Sarana dan Prasarana Pendukung Pembelajaran


No. Jenis Sarana Prasarana Jumlah
1. Kursi Siswa 87 buah
2. Meja Siswa 87 buah
3. Kursi Guru di ruang kelas 5 buah
4. Meja Guru di ruang kelas 6 buah
5. Papan Tulis 6 buah

11
6. Lemari di ruang kelas 5 buah
7. Alat Peraga PAI 10 buah
8. Alat Peraga IPA (Sains) 3 buah
9. Meja Pingpong (Tenis Meja) 1 buah

Tabel.8 Sarana dan Prasarana Pendukung lainnya


No. Jenis Sarana Prasarana Jumlah
1. Laptop 2 buah
2. Personal Komputer 1 buah
3. Printer 2 buah
4. LCD Proyektor 3 buah
5. Layar (Screen) 2 buah
6. Meja Guru & Tenaga Kependidikan 9 buah
7. Kursi Guru & Tenaga Kependidikan 11 buah
8. Lemari Arsip 2 buah
9. Kotak Obat (P3K) 1 buah
10. Pengeras Suara 2 buah

E. PROGRAM KEBERSIHAN SEKOLAH


Sekolah selalu mendisiplinkan para murid untuk membuang sampah pada tempatnya sehingga Formatted: Indent: First line: 0"

disetiap kelas memiliki tempat sampah masing-masing dan semboyan untuk membuang sampah
pada tempatnya. Setiap piket kelas dilakukan oleh siswa dan sudah tersusun jadwal masing
masing siswa pada setiap kelas, piket dilakuakan sebelum pelajaran dimulai dan sepulang
sekolah atau setelah kegiatan belajar mengajar berakhir.

F. DENAH SEKOLAH

Keterangan :
Jln. Raya Bandulan
Gerbang 1. Parkiran
2. Kantin
3. Ruang TU
4. Ruang Kepala
Sekolah
1
5. Dapur
3 4
6. UKS

6
7. Ruang Guru
8. Gudang

9. Lapangan
8
10. Musholla
2
11. Kelas 6

1 12. Perpustakaan 12
13. Toilet guru
14. Toilet siswa
16

17

18 19

10

14
11 12

13

G. DENAH UKS
Keterangan :
2 1. Lemari
2. Dapur
3. Meja
1 4. Kursi
5. Tempat sampah
6. Tempat Tidur
3 7. Kursi
4
8. Gudang
1

6 7 13
8

H. PROGRAM KEBERSIHAN SEKOLAH


Sekolah selalu mendisiplinkan para murid untuk membuang sampah pada tempatnya sehingga Formatted: Indent: First line: 0"

disetiap kelas memiliki tempat sampah masing-masing dan semboyan untuk membuang sampah
pada tempatnya. Setiap piket kelas dilakukan oleh siswa dan sudah tersusun jadwal masing
masing siswa pada setiap kelas, piket dilakuakan sebelum pelajaran dimulai dan sepulang
sekolah atau setelah kegiatan belajar mengajar berakhir.

III. LAYANAN KESEHATAN DAN SOSIAL


A. LAYANAN KESEHATAN
MI Miftahul Huda terdapat UKS yang digunakan dengan cukup baik, terdapat kotak
P3K dengan isi betadine, rivanol, balsem, dan bedak salisine. Jadi jika ada siswa yang sakit,
siswa tersebut akan dibawa ke UKS dan tindakan perawatan dilakuakan oleh guru piket atau
wali kelas. Apabila guru piket atau wali kelas tidak dapat menanganinya, akan dibawa ke PKM
mulyorejo oleh guru laki-lakia Pak Satria menggunakan sepeda motor karena jarak antara
PKM Mulyorejo daan MI cukup dekat dan terkadang menelfon orang tua siswa dan
memberitahukan keadaan siswa, dan siswa diperbolehkan pulang.

B. LAYANAN SOSIAL
MI Miftahul Huda terdapat musholah yang setiap harinya digunakan oleh para siswa dan
para guru untuk sholat dzuhur/dhuha dan terdapat kamar mandi/tempat wudhu, terdapat kantin
yang menyediakan banyak makanan ringan. Di MI ini juga setiap tahunnya diadakan sholawatan
yang biasanya dikuti oleh warga-warga sekitar.

IV. EKONOMI
A. UANG SAKU SISWA
Berdasarkan dari data survey data dengan pengambilan sampel 0 siswa, rata-rata uang saku
siswa SDN Tulusrejo sebagai berikut :
Tabel.9 Uang Saku Siswa
Uang Saku Jumlah Presentase
<3000 4 %
3000-5000 20 22%
>5000 21 23%
Jumlah 0 100%

Diagram.6 Rata - rata Uang Saku Siswa


14
uang saku siswa
<3000 3000-5000 >5000

23%

55%
22%

Kesimpulan : Dari data tersebut, rata-rata uang saku siswa-siswi MI Miftakhul Huda, dari 0
siswa 55% memiliki uang saku kurang dari 3000 rupiah, 22% antara 3000-5000 rupiah dan 22%
lebih dari 5000 rupiah.

B. PEKERJAAN ORANGTUA/WALI MURID


Tabel.10 Pekerjaan Orangtua/wali Murid
Pekerjaan Jumlah Presentase
Pegawai Negeri Sipil - 0%
Swasta 33 65%
Lain-lain 18 35%
Jumlah 0 100%

Diagram.7 Rata rata Pekerjaan Orangtua/wali Murid

Pekerjaan Orangtua/wali Murid


Pegawai Negeri Sipil Swasta Lain-lain

0%

35%

65%

Kesimpulan : Dari kelas 3, 4, dan 5 dengan jumlah 91 siswa, 65% pekerjaan orang tua murid
swasta, dan 35% pekerjaan orang tua murid beragam seperti pedagang, supir, dan lain-lain.

C. PENDAPATAN
Tabel.11 Pendapatan Orang Tua Murid
Penghasilan Jumlah Presentase
<1.000.000 33 65%

15
1.000.000-3.000.000 16 31%
>3.000.000 2 4%
Jumlah 51 100%

Diagram.8 Rata rata Pendapatan Orang Tua Murid

Pendapatan Orang Tua Murid


<1.000.000 1.000.000-3.000.000 >3.000.000

4%

31%

65%

Kesimpulan : Dari kelas 3, 4, dan 5 dengan jumlah 91 siswa, 65% pendapatan orang tua murid
kurang dari 1.000.000, 31% pendapatan orang tua murid di antara 1.000.000-3.000.000, dan 4%
pendapatan orang tua murid lebih dari 3.000.000

V. KESELAMATAN DAN TRANSPORTASI


A. KESELAMATAN
Dari hasil pengamatan atau Observasi tentang keselamatan di MI Mifahul Huda di dapatkan
hasil sebagai berikut :
1. Terdapat satu pengaman sekolah (satpam) tapi bukan satpam resmi yang berseragam.
2. Tidak adanya zebra cros
3. Tidak ada pencurian
4. Tida ada CCTV
5. Gerbang sekolah tidak selalu di tutup
Sedangkan dari hasil wawancara didapatkan bahwa keamanan pada lingkungan sekolah sudah
aman dan sampai sekarang belum ada laporan mengenai barang yang hilang atau kasus kriminal
lainnya.

B. TRANSPORTASI
Dari hasil survey di MI Miftahul Huda transportasi yang digunakan siswa-siswi untuk pergi ke
sekolah sebagai berikut :
Tabel.12 Alat Transportasi Yang Digunakan Siswa
Jenis alat transportasi Jumlah Persentase
Naik Sepeda 0 0%
Jalan Kaki 2 80%
Diantar Orangtua 18 20%
Jumlah 0 100%

16
Diagram.9 Presentase Alat Transportasi Yang Digunakan Siswa

Alat Transportasi Yang Digunakan Siswa


Naik Sepeda Jalan Kaki Diantar Orangtua

0%

38%

62%

Kesimpulan: Dari 1 siswa MI Miftahul Huda, mayoritas siswa berjalan kaki jika berangkat ke
sekolah dengan 62% jalan kaki, dan 38% diantar orang tua.

VI. POLITIK DAN PEMERINTAHAN


Dari Hasil wawancara didapatkan data bahwa landasan kurikulum di MI Miftahul Huda
ialah kurikulum 2013. Berdasarkan hasil observasi di lingkungan sekolah terdapat poster tata tertib
yang terletak di setiap kelas bagi siswa, berikut tata tertib di MI Miftakhul Huda :
A. Tata Tertib Guru
I. Hal masuk Madrasah
a. Semua guru harus di madrasah selambat lamabatnya 15 menit sebelum pelajaran
dimulai, pukul 16.45 13.45.
b. Guru absen hanya karena sungguh sungguh sakit atau keperluan yang sangat penting,
dan memberikan tugas pada guru piket.
c. Urusan keluarga/diluar dinas harus dikerjakan di luar madrasah atau waktu libur,
sehingga tidak menggunakan hari efektif madrasah.
d. Guru absen pada waktu masuk kerja (sekolah) harus melapor kepada kepala madrasah
dengan membawa surat surat yang diperlukan dan atau telepon kantor.
II. Kewajiban Guru
a. Taat kepada peraturan yayasan dan madrasah.
b. Berkepribadian yang kuat, yaitu jujur, sopan, percaya diri, bertanggung jawab, ikhlas
dan menjunjung tinggi madrasah.
c. Membuat persiapan KBM (Prota, Promes, Jurnal, dan Penilaian) setiap hari, bulan,
semester dan tahun.
d. Mampu melaksanakan program pengajaran (KBM) dengan baik.
e. Mampu meningkatakan keberanian dan kemampuan siswa siswi mengikuti
perlombaan.
f. Mengisi daftar hadir guru setiap datang dan pulang yang ada dikantor.
g. Menciptakan iklim belajar yang kondusif, sehat, dan menyenangakan di kelas.

17
h. Mampu mengambil keputusan untuk menyelesaikan masalah intern dan ekstern di
madrasah.
i. Mampu menjadi teladan yang baik bagi anak didik dan masyarakat.
j. Berusaha untuk meningkatkan kualitas diri, melalui pendidikan formal, pelatiahan,
seminar/diskusi, bahan bacaan pertemuan sejawat (KKG MI dan SD).
k. Senantiasa bersedia menerima tugas dari madrasah, missal : mewakili lomba antar guru,
studi banding, dan lain - lain.
l. Ikut bertanggung jawab dalam menjaga nama baik madrasah (yayasan), baik didalam
maupun diluar madrasah.
m. Ikut membantu agar tata tertib di madrasah dapat berjalan dan ditaati.
n. Ikut bertanggung jawab atas kebersihan, keamanan, dan ketertiban di kelas dan
madrasah pada umumnya.
o. Ikut serta bertanggung jawab atas pemeliharaan gedung, halaman, perobatan, dan
peralatan madrasah.
III. Larangan Guru
a. Meninggalkan madrasah selama pelajaran berlangsung tanpa seizin kapala madrasah.
b. Makan dan minum di dalam kelas, serta membawa persoalan rumah tangga ke
madrasah.
c. Memakai perhiasan yang berlebih lebihan, serta berdandan tidak sesuai dengan
kepribadian bangsa.
d. Memakai sandal atau sepatu sandal pada saat mengajar.
e. Meminjamkan dokumen madrasah tanpa seizin kepala madrasah, baik dalam bentuk
administrasi.
f. Menerima surat surat atau tamu di madrasah tanpa sepengetahuan madrasah.
g. Memungut dana liar dari siswa - siswi tanpa sepengetahuan kepala madrasah.
h. Memalsukan tanda tangan kepala madrasah, yayasan, guru dan lain lain. Jika hal itu
terjadi, pihak madrasah akan mengeluarkan guru tersebut dengan tidka hormat.
IV. Hal Pakaian
a. Setiap guru diwajibkan memakai jilbab.
b. Setiap guru mengguanakan seragam sesuai ketentuan madrasah.
No. Nama Hari Seragam
1. Senin Selasa Keky
2. Rabu Kamis Hitam Putih
3. Jumat Sabtu Batik

c. Memakai sepatu hitam, coklat tua (warna gelap).


d. Berpenampilan sopan, rapi, bersahaja, dan berwibawa.
V. Hak Hak Guru
a. Menerima honor/gaji dengan kenaikan berkala.
b. Menerima tunjangan hari raya (THR).
18
c. Menerima SHU (Sisa Hasil Usaha), misal : laba PMB, Laba Akhir Tahun, dan lain
lain.
d. Memperoleh hak kenaikan jabatan/pangkat.
e. Memperoleh cuti (Izin Libur) untuk pernikahan, hamil/melahirkan, ibadah haji/umroh,
sakit, dan lain lain.
f. Memperoleh hak berpendapat, perlakuan adil dan kemanusiaan.
B. Tata Tertib Siswa
I. Hal Masuk Sekolah
a. Siswa harus hadir di sekolah selambat lambatnya 10 menit sebelum pelajaran dimulai.
b. Siswa yang datang terlambat harus melapor dulu kepada guru piket.
c. Siswa absen hanya karena sakit atau keperluan yang sangat mendesak/penting dan orang
tua/wali harus mengirimkan surat izin ke sekolah.
d. Urusan keluarga harus diluar jam sekolah atau waktu libur sehingga tidak mengganggu
kegiatan sekolah.
e. Selama proses KMB berlangsung dan pada pergantian jam pelajaran siswa dilarang
berada diluar kelas.
f. Pada waktu istirahat siswa harus berada diluar kelas.
g. Siswa yang membawa sepada agar menempatkan pada tempat yang telah disediakan
dengan tertib dan dalam keadaan terkunci.
II. Kewajiban Siswa
a. Mentaati tata krama dan tata terti sekolah.
b. Taat dan patuh terhadap kepala sekolah, guru, dan karyawan.
c. Saling menghormati dan menghargai sesama siswa.
d. Ikut membantu kelancaran kegiatan belajar mengajar baik didalam kelas maupun diluar
kelas.
e. Ikut menjaga nama baik sekolah, guru, karyawan, kepala sekolah serta sesama siswa.
f. Ikut bertanggung jawab atas pemeliharaan gedung dan fasilitas sekolah.
g. Ikut bertanggung jawab atas kebersihan, kenyamanan dan ketertiban kelas atau sekolah
pada umumnya.
h. Mengikuti kegiatan yang dilaksanakan sekolah dan tatap muka sekurang kurangnya 75%
untuk dapat mengikuti ulangan.
i. Memakai seragam yang telah ditentukan sekolah (sepatu/kaos kaki/ikat
pinggang/topi/badge/tanda lokasi).
III. Hak hak Siswa
a. Siswa berhak mengikuti pelajaran selama tidak melanggar tata tertib
b. Siswa berhak mengikuti kegiatan ekstra kulikuler yang dipilih sesuai kemampuan selama
tidak melanggar tata tertib sekolah.
c. Siswa dapat meminjam buku buku dari perpustakaan sekolah dengan mantaati peraturan
yang berlaku.

19
d. Siswa berhak mendapat perlakuan yang sama dengan siswa lain sepanjang tidak
melanggar peraturan sekolah.
e. Siswa diberikan kesempatan untuk berprestasi dibidang akademis maupun non akademis
selama tidak melanggar peraturan sekolah.
IV. Larangan Siswa
a. Meninggalkan sekolah selama proses KBM atau pelajaran berlangsung kecuali atas izin
Kepala Sekolah atau guru piket.
b. Memakai perhiasan yang berlebihan dan berdandan yang tidak sesuai dengan kepribadian
siswa/pelajar, serta tidak boleh berambut gondrong bagi siswa pria.
c. Merokok didalam maupun diluar kelas atau sekolah.
d. Membawa/mengedarkan/mengkonsumsi minuman keras/narkoba dan psikotropika.
e. Membawa/meminjamkan segala sesuatu yang tidak berhubungan dengan sekolah (misal:
kaset, VCD, buku bacaan atau gambar pornografi, senjata tajam, handphone, motor dll).
f. Berkelahi, main hakim sendiri atau tawuran antar pelajar.
g. Berada atau bermain pada tempat yang tidak semestinya.
h. Menjadi anggota perkumpulan/gengster, organisasi politik dan sebagainya.
i. Memalsukan tanda tangan kepala sekolah, guru, karyawan maupun orang tua/wali
j. Berperilaku atau bertutur kata yang tidak sopan.
k. Memanjat dan atau melompat pagar sekolah.
V. Sanksi sanksi Siswa
a. Peringatan atau teguran secara lisan.
b. Pemberian sanksi yang bersifat mendidik.
c. Pemberian skorsing.
d. Dikembalikan ke orangtua/wali siswa.

VII. KOMUNIKASI
Dari Hasil pengkajian ( wawancara dan observasi ) staf guru dan murid di dapatkan :
1. Komunikasi Formal :
Melalui rapat wali murid, dan masing-masing siswa memiliki buku penghubung yang biasanya
diisi catatan-catatan dari guru jika ada yang ingin disampaikan kepada para wali murid.
2. Komunikasi Informal :
Di lingkungan sekolah tidak terdapat poster tentang kesehatan namun banyak slogan tentang
ilmu-ilmu di setiap kelas.

VIII. PENDIDIKAN
A. UKS
MI Miftahul Huda memiliki fasilitas UKS, Bersebelahan tepat dengan dengan ruang
guru. Untuk structural UKS sendiri belum dibentuk, UKS tersebut belum memikili kader-kader
20
UKS dari murid, UKS hanya memiliki penanggung jawab yang mengelola UKS yaitu guru
kesiswaan. Selama ini, jika ada murid yang sakit pemberi pelayanan kesehatan ialah guru-guru
yang berada diruang guru atau wali kelas. Dan juga guru di MI Miftakhul Huda belum ada yang
pernah mengikuti pelatihan/seminar materi UKS, dulu sekolah MI Miftakhul Huda pernah
diminta salah satu guru untuk mewakili dalam pelatihan UKS yang diadakan Puskesmas, tapi
karena kesibukan di MI, tidak ada guru dari MI yang mewakili ke puskesmas. Sehingga sampai
saat ini, UKS hanya memberikan pelayanan kesehatan seadanya dan tidak banyak murid yang
dipulangkan saat sakit di ruang UKS.

B. PERPUSTAKAAN
MI Miftahul Huda memilki memiliki perpustakaan yang berada di sebelah timur
musholla tepatnya bersebelahan dengan ruang kelas 6 dan toilet. Luas perpustakaan 3x4 meter.
Kondisi perpustakaan rapi, buku-buku tertata dengan rapi dan diletakkan sesuai kelasnya
masing-masing. Menurut petugas perpustakaan siswa-siswi yang mengunjungi perpustakaan
dalam 1 tahun hanya 25%. Jumlah siswa-siswi yang mengunjungi perpustakaan sangat kurang
dikarenakan minta baca siswa sangat kurang. Untuk siswa-siswi yang berkunjung hanya karena
ada beberapa mata pelajaran yang mengharuskan mereka membaca buku di perpustakaan atau
hanya untuk meminjam buku sebagai bahan mengerjakan tugas rumah/PR.

C. EKSTRAKULIKULER
MI Miftahul Huda memiliki beberapa ekstrakulilkuler, yaitu ekskul pramuka dan Marawis.
Ekstrakulikuler pramuka diikuti 48 siswa dari kelas 1 5, sedangkan marawis diikuti 12 siswa
dari kelas 1 5. Ekstrakulikuler dilaksanakan pada hari sabtu setelah pulang sekolah, dilakukan
pukul 11.00 13.00.

IX. REKREASI
Siswa siswi MI Miftahul Huda melakukan rekreasi diwaktu akhir semester dalam
setahun. Biasanya yang rekreasi hanya untuk kelas 6, namun sekarang setiap kelas memiliki rencana
rekreasi masing masing. Dalam waktu dekat kelas 6, setelah ujian berencana untuk rekreasi di pantai
selatan. Untuk dana didapatkan dari tabungan sendiri yang wajib dikumpulkan setiap harinya Rp.
1.000, Rp. 00 untuk tabungan rekreasi, Rp. 00 sisanya dimasukan ke uang kas. Untuk kelas 1-5
direncanakan untuk rekreasi ke selecta.

ANALISA DATA

No Variabel Analisa Data Masalah Etiologi


1. Core Community DS : Kurangnya paparan 1.Kurangnya

21
Statistik Vital Dari hasil wawancara pendidikan kader UKS bimbingan oleh
Pengembangan guru UKS mengatakan serta minimnya fasilitas guru UKS kepada
UKS. bahwa sudah tebentuk alat kesehatan untuk kader-kader UKS.
kader UKS dari kelas 4 mengembangkan UKS. 2.Minimnya fasilitas
dan 5, akan tetapi belum alat kesehatan
terdapat struktur yang yang ada di UKS
jelas, bimbingan kepada untuk
kader-kader UKS juga pengembangan
masih kurang karena UKS
keterbatasan petugas. 3.Tidak adanya
Dari wawancara salah pendidik yang
satu kader UKS tetap untuk
menyebutkan bahwa membimbing
belum pernah di ajarkan kader-kader UKS.
bimbingan UKS.

DO :

Dari hasil Obsevasi UKS


:
Dari hasil inspeksi yang
sudah dilakukan di SDN
Tulusrejo memiliki ruang
UKS yang terdapat di
samping perpustakaan
dan memiliki luas
bangunan 3x4 m,
memiliki kamar mandi
yang bersih, almari untuk
dokumen UKS serta
kotak P3K, akan tetapi
belum ada kelengkapan
pada kotak P3K, kotak
P3K terbiarkan kosong
dan hanya ada plester
luka di dalam kotak P3K,
belum ada juga alat-alat
kesehatan yang terdapat
di UKS.

22
2. Core Community DS : Kurangnya pengetahuan Tingginya
Sub Variabel : siswa-siswi untuk prosentase siswa-
Dari hasil wawancara guru
menggosok gigi yang siswi yang
Statistic Vital UKS menyebutkan jika
baik dan benar. mengalami sakit gigi
UKS, sakit yang siswa-siswi sering
di SDN Tulusrejo 3.
sering diderita mengalami sakit gigi
siswa

DO :

Dari hasil observasi dan


survey data yang
dilakukan dengan
mengambil sempel dari
kelas 4 dan 5 di dapatkan
hasil bahwa prosentase
terbesar adalah sakit gigi
dengan 36%, 27% gatal-
gatal, 14% diare dan
sisanya beragam dari :
demam, panas, batuk dan
lain-lain.

Berdasarkan buku
tindakan berobat yang
didokumentasikan oleh
guru UKS, mayoritas
pengguna UKS mengalami
sakit gigi atau caubut gigi
karena gigi berlubang.

3. Sub Variabel : DS : - Rendahnya kesadaran Kurangnya


siswa-siswi terhadap kesadaran siswa-
Lingkungan Fisik DO :
kebersihan lingkungan. siswi untuk
Berdasarkan dari hasil membantu menjaga
observasi lingkungan fisik kebersihan
sekolah di dapatkan lingkungan sekolah
kesimpulan bahwa MI dan toilet.
Miftahul Hudamemiliki
kebersihan lingkungan
yang baik, siswa-siswi

23
sudah menerapkan
peraturan untuk selalu
membuang sampah di
tempat sampah, akan tetapi
kebersihan toilet di SDN
tulusrejo masih sangat
kurang, banyak toilet
siswa-siswi yang masih
belum terawat dan kotor.

PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Kurangnya paparan pendidikan kader UKS serta minimnya fasilitas alat kesehatan untuk
mengembangkan UKS berhubungan dengan :
1. Kurangnya bimbingan oleh guru UKS kepada kader-kader UKS.
2. Minimnya fasilitas alat kesehatan yang ada di UKS untuk pengembangan UKS
3. Tidak adanya pendidik yang tetap untuk membimbing kader-kader UKS.
2. Kurangnya pengetahuan siswa-siswi untuk menggosok gigi yang baik dan benar berhubungan dengan
Tingginya prosentase siswa-siswi yang mengalami sakit gigi di SDN Tulusrejo 3.
3. Rendahnya kesadaran siswa-siswi terhadap kebersihan lingkunganberhubungan dengan Kurangnya
kesadaran siswa-siswi untuk membantu menjaga kebersihan lingkungan sekolah dan toilet.
Formatted: Normal, Indent: Left: 0", First line: 0"

24

Anda mungkin juga menyukai