Anda di halaman 1dari 13

Para penemu, peneliti, dan

pemikir terus-menerus
menghasilkan benda dan
konsep baru. Benda atau
konsep baru tersebut perlu
diberi nama.

Tidak ada satu pun bahasa


di dunia yang sudah
memiliki kosakata lengkap.
Setiap bahasa perlu
menambah kosakata dan
LATAR istilah baru.
BELAKANG
DIES NATALIS UNNES KE-48 | 30 MARET 2013
Istilah adalah kata atau
gabungan kata yang dengan
cermat mengungkapkan
makna konsep, proses,
keadaan, atau sifat yang
khas dl bidang tertentu.

Istilah lazimnya lahir dari


bidang ilmu yang spesifik,
misalnya biologi,
kedokteran, geografi, fisika,
lunguistik, seni rupa, politik,
filsafat, dan lain-lain.
DEFINISI
DIES NATALIS UNNES KE-48 | 30 MARET 2013
Istilah dapat dihasilkan
para cendekiawan
(ilmuwan) lokal dengan
memberdayakan kata atau
gabungan kata lokal.
Msl.: Pancasila, bhineka
tunggal ika, tunadaksa,
tunawicara, dwitunggal

Istilah juga dapat diserap


dari bahasa asing.
Misalnya: aristokrasi,
LOKAL DAN korupsi, demokrasi,
INTERNASIONAL filantropi, habitus.

DIES NATALIS UNNES KE-48 | 30 MARET 2013


Istilah khusus hanya digunakan
pada bidang ilmu pengetahuan
tertentu.
Contoh:

Istilah umum telah populer


digunakan di bidang ilmu yang
lebih luas atau bahkan dikenal
oleh masyarakat umum.

KHUSUS DAN UMUM

DIES NATALIS UNNES KE-48 | 30 MARET 2013


Istilah dihasilkan dari temuan
benda atau konsep dari
bidang ilmu tertentu.

Benda atau konsep itu


menyebar ke komunitas lintas
bahasa.

Popularitas benda atau


konsep tersebut membuat
penutur bahasa tersebut tidak
dapat menghindari untuk
ASAL tidakmenggunakannya.

DIES NATALIS UNNES KE-48 | 30 MARET 2013


Jika sebuah istila h dalam
bahasa asing akan
digunakan dalam bahasa
Indonesia, sebaiknya
ditulis dengan bentuk
penulisan bahasa
Indonesia.

Jika belum ditemukan


bentuk bahasa
Indonesianya, istilah tetap
ditulis dengan bahasa
SYARAT asing dengan cetak miring.

DIES NATALIS UNNES KE-48 | 30 MARET 2013


Istilah yang dipilih adalah
yang bermakna paling
tepat/dekat.
Istilah yang dipilih adalah
bentuk yang paling
singkat.
Istilah yang dipilih adalah
yang memiliki konotasi
positif.
Istilah yang dipilih harus
enak didengar.
Istilah yang dipilih harus
SYARAT seturut kaidah penulisan
bahasa Indonesia.
DIES NATALIS UNNES KE-48 | 30 MARET 2013
PENERJEMAHAN
Supermarket : swalayan
Merger : gabungan usaha.
Trackrecord: rekam jejak
Bonded zone: kawasan berikat
Skycraper: pencakar langit

PROSES
PEMBENTUKAN
DIES NATALIS UNNES KE-48 | 30 MARET 2013
PEMBUATAN ISTILAH
BARU

Invention: rekacipta (invensi?)


Inorganic: takorganik
Factoring: piutang

PROSES
PEMBENTUKAN
DIES NATALIS UNNES KE-48 | 30 MARET 2013
PENYESUAIAN LAFAL
Design: desain
Science: sain
Microphone: mikrofon
Bias: bias

PROSES
PEMBENTUKAN
DIES NATALIS UNNES KE-48 | 30 MARET 2013
Jika sudah ada bentuk
bahasa Indonesia, gunakan
bentuk bahasa Indonesia.

Jika ada bentuk bahasa


Indonesia namun belum
populer, cantumkan istilah
asing.

Jika belum memiliki bentuk


Indonesia, tulis dengan
PENULISAN cetak miring.

ISTILAH
DIES NATALIS UNNES KE-48 | 30 MARET 2013
TUGAS
MAHASISWA
Temukan 15 istilah asing
dalam bidang keilmuan Anda
yang belum memiliki bentuk
ejaan bahasa Indonesia.

DIES NATALIS UNNES KE-48 | 30 MARET 2013

Anda mungkin juga menyukai