Anda di halaman 1dari 11

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Semua wanita menginginkan wajah dan kulit yang bersih dan cerah. Banyak
cara yang dapat digunakan untuk memutihkan dan mencerahkan kulit khususnya
wajah. Cara-cara yang digunakan untuk mencerahkan dan memutihkan wajah yaitu
dengan memakai krim wajah, perawatan salon, facial, peeling wajah, dan lain-lain.
Sebagian besar dari cara-cara tersebut itu memerlukan biaya yang mahal dan
merlukan waktu lama dan tidak efektif untuk dilakukan. Salah satu cara mudah dan
murah yang dapat dilakukan untuk mencerahkan dan membersihkan wajah yaitu
dengan menggunakan toner wajah. Toner wajah merupakan salah satu produk yang
sering digunakan oleh sebagian besar kaum wanita. Sebagian besar toner wajah yang
dijual dipasaran memiliki kandungan dari bahan kimia yang pasti menimbulkan efek
samping yang buruk bagi wajah. Pembersih wajah yang dipasarkan kemasyakat juga
banyak yang bertuliskan kata herbal, namun tidak semua dari pembersih wajah itu
benar-benar herbal sepenuhnya.Toner yang kami buat berbahan dasar dari teh hijau
dan jeruk nipis yang memiliki banyak manfaat dan khasiat untuk melembabkan,
mampu membersihkan sisa-sisa kotoran dan membuat kulit lebih kencang karena
pori-pori menutup dan mengatasi masalah jerawat. Toner ini memiliki harga yang
murah serta mudah ditemukan di berbagai daerah. Dengan digunakan secara rutin
sebanyak dua sampai tiga kali sehari akan menghasilkan kulit wajah yang bersih dan
cerah.

B. Tujuan
Mengetahui rencana bisnis dari produk face toner greecy
BAB II
RENCANA BISNIS

A. Aspek Pemasaran
Pada perencanaan usaha suatu industri harus memiliki aspek pemasaran yang akan
membantu suatu industri dalam memahami serta memenuhi permintaan pasar. Aspek
pemasaran merupakan faktor kunci dari keberhasilan suatu industri, jika permintaan
terhadap produk atau jasa yang dibuat kurang memadai seluruh kegiatan aspek-aspek
yang lain tidak akan terwujud. Jika prospek permintaan terhadap permintaan produk
lebih kecil dari penawarannya maka sistem produksi tersebut tidak layak
dilaksanakan. Jika market place masih tersedia maka perlu diselidiki apakah pasar
masih mampu menampung produk baru yang direncanakan.(Azhar, 2010). Potensi
permintaan dan penawaran terhadap suatu barang atau jasa dapat diketahui dengan
melakukan penelitian yang mendalam tentang perkembangan dan jumlah
pemasoknya. Perkembangan permintaan dapat diduga melalui perubahan pendapatan,
selera, dan tingkah laku konsumen dalam membeli barang dan jasa tersebut. Dalam
perencanaan aspek pemasaran terdapat konsep pemasaran 4P yang meliputi product,
price, placement, dan promotion. Pada konsep product menjelaskan mengenai mutu,
cirri, dan desain produk itu sendiri. Pada konsep price menjelaskan mengenai harga
produk yang dapat diterima oleh pasar. Tempat dimana produk yang akan ditawarkan
mudah ditemukan oleh target pasar yang dituju termasuk ke dalam konsep placement.
Sedangkan pada Promotion menjelaskan mengenai perkenalan produk ke pasar yang
dapat menarik pelanggan dan pelanggan tersebut tertarik untuk membeli. Selain
konsep aspek pemsaran dengan konsep 4P yang harus diterapkan juga terdapat 3
strategi untuk membantu suksesnya aspek pemasaran diantaranya keunggulan dalam
biaya atau ongkos (cost leadership), adanya ciri pembeda atau keunikan pada produk
yang akan dibuat (differensiasi), dan memfokuskan pada target atau segmen pasar
tertentu.
1. Segmentasi
Segmentasi, yakni cara memilah-milah kelompok konsumen berdasarkan
potensial penawaran produk yang berbeda-beda. Dalam mensegmentasi pasar
perusahaan harus memperhatikan kebutuhan pelanggan, keinginan pelanggan
dan manfaat yang dicari oleh pelanggan. Menentukan segmentasi pasar
merupakan langkah awal yang harus dilakukan oleh unit usaha dalam
memasuki pasar yang kompetitif. Segmentasi pasar yang dilakukan didasarkan
pada aspek demografik, psikografik dan tingkah laku.: Segmen utama yang
dipilih Quatervit adalah remaja sampai dewasa, Kami memilih segmen ini
karena kami merasa kalangan tersebut yang saat ini sangat membutuhkan
toner pembersih wajah alamiah sehingga aman walaupun dipakai berkali-kali

2. 4P (Product, price, place, promotion)


a. Product
Produk merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan
produsen untuk diperhatikan, diminta, dicari, dibeli, digunakan atau
dikonsumsi pasar sebagai pemenuhan kebutuhan dan keinginan
pasar yang bersangkutan (Tjiptono, 2008). Strategi produk
merupakan strategi yang paling penting untuk dikembangkan karena
produk akan secara langsung dirasakan manfaatnya oleh konsumen.
Face toner greecy dibuat dari bahan seperti aqua,ekstrak teh hijau
dan jeruk nipis, nipagin, akohol, propilenglikol. Berat bersih face
tonet greecy dalam satu botol yaitu sekitar 100 ml. Konsumen akan
merasa puas terhadap suatu produk atau jasa yang ditawarkan
apabila produk tersebut aman dan layak untuk dikonsumsi,
mempunyai kemasan yang aman dan tidak membahayakan untuk
makanan tersebut, memiliki merek dan label yang jelas, pelayanan
yang baik dan jaminan atas produk tersebut. Kemasan yang
digunakan face toner greecy terbuat dari botol plastik yang di desain
secara unik sehingga aman. Produsen greecy memberikan jaminan
atas produk yang ditawarkannya, dimana apabila produk yang
dipesan tidak sesuai dengan keinginan konsumen maka produk
tersebut akan diganti oleh pihak produsen.

b. Price

Harga merupakan jumlah uang yang harus dibayar oleh pelanggan


untuk setiap produk yang ditawarkan oleh perusahaan. Harga juga
merupakan komponen yang berpengaruh langsung terhadap laba
perusahaan. Oleh karena itu, harga perlu dikoordinasikan dan saling
mendukung dengan bauran pemasaran lainnya, seperti produk, tempat,
promosi, orang, proses dan bukti fisik. Strategi dalam menetapkan
harga produk dapat dilakukan dengan menganalsis kelebihan dan
kekurangan dari produk yang dimiliki oleh suatu perusahaan.
Penetapan harga yang dilakukan didasarkan atas perhitungan biaya
produksi yang ditambah dengan profit yang disesuaikan dengan harga
produk sejenis dari cupcake lainnya (mengikuti harga saingan), cara ini
dipilih untuk mempertahankan agar konsumen tidak beralih ketempat
lain. Kisaran harga Harga yang kami tawarkan tidak terlalu mahal.
Dengan harga Rp.15.000 bisa dipakai berkali-kali. Harga yang
ditetapkan sesuai dengan harapan konsumen, yaitu produk yang
bermutu mulai dari kandungan, kemasan, merek, label, pelayanan dan
jaminan atas produk tersebut.
c. Place
Face toner akan di pasarkan di mall-mall sekitar tangerang selatan
yang biasanya selalu ramai dengan aktifitas remaja sampai oarang
dewasa, sehingga tempat ini merupakan tempat yang sangat strategis
bagi pemasaran produk face toner greecy.
d. Promotion
Promosi merupakan senjata utama dalam pemasaran produk. Hal ini
disebabkan perlunya pengenalan awal pada produk yang tergolong
baru ini kepada masyarakat. Walaupun di pasaran telah terdapat
produk yang serupa tetapi pada hakekatnya masyarakat belum
mengenal produk yang serupa tetapi pada hakekatnya masyarakat
belum mengenal produk yang kami tawarkan. Hal-hal yang akan kami
lakukan dalam rangka mempromosikan produk kami adalah :
1) Pemberian informasi secara langsung (direct promotion)
Pemberian informasi secara langsung dilakukan oleh staf penjulan
ketika melakukan direct selling ataupun free sampling. Direct
promotion dilakukan di tempat-tempat yang sesuai dengan
segmentasi pasar, misalnya di mall-mall
2) Pemberian informasi secara tidak langsung (undirect promotion)
Pemberian informasi secara tidak langsung dilakukan dalam
beberapa bentuk kegiatan diantaranya pemasangan spanduk,
penyebaran poster, pemasangan iklan di website, penyebaran
pamflet dan leaflet, serta mengikuti bazar-bazar pangan
dipromosikan dalam media online seperti instagram, facebook,
whatsapp, bbm, dan lain-
3. Strategi dari SWOT

Analisis SWOT merupakan proses yang melibatkan penentuan tujuan yang


spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi faktor internal
(Strength & weakness) dan eksternal (Opportunities & Threats) yang
mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut. Dengan dibuatnya
strategi ini diharapkan produk Brownies Bekatul dapat diterima dan bertahan
di pasaran sebagai produk yang memiliki nilai jual tinggi dengan kualitas dan
keamanan yang terjamin. Adapun strategi tersebut diataranya adalah:
a. Strength(Kekuatan)
1) Tidak ada efek samping
2) Dapat digunakan semua jenis kulit
3) Dapat digunakan untuk menghilangkan kotoran di wajah,
komedo, kulit berminyak serta jerawat
b. Weakness(Kelemahan)
1) Kurangnya tenaga ahli daam perusahaan sehingga kegiatan
operasional dan penjualan tidak berjalan maksimal.

2) Harga bahan baku yang tidak stabil

c. Opportunities(Peluang)

1) Akses internet yang semakin mudah dijangkau, sehingga


greecy dapat memperluas promosi

2) Banyak yang berminat produk kecantikan

d. Threat (Ancaman)

1) Terlalu banyak pesaing

2) Produk lain memiliki manfaat yang lebih banyak


B. Aspek Teknik dan Teknologi

Sejalan dengan evaluasi aspek produk, aspek pasar dan pemasaran


yang menggambarkan masa datang, juga dilakukan penelitian aspek teknis
dan teknologi. Aspek teknis merupakan aspek yang berkenaan dengan
proses pembangunan proyek secara teknis dan pengoperasiannya setelah
proyek selesai dibangung. Perencanaan teknis berhubungan dengan
pemilihan lokasi usaha atau pabrik dan alokasi output pabrik, penentuan
biaya produksi, dan struktur organisasi. Studi aspek teknis dan teknologi
akan mengungkapkan kebutuhan apa yang diperlukan dan bagaimana
secara teknis proses produksi akan dilaksanakan.

1. Lokasi

Pemilihan lokasi yang tepat dalam memulai mendirikan suatu


tempat usaha merupakan salah satu faktor penting yang
menentukan kemajuan atau keberhasilan suatu usaha. Untuk
memperoleh keberhasilan tersebut pemilihan lokasi yang dianggap
strategis harus didasarkan atas faktor primer, yang terdiri dari
ketersediaan bahan baku, kapasitas produk, pemasaran dan
transportasi, dan faktor sekunder seperti, tenaga kerja, utilitas,
pengolahan limbah, iklim, dan lingkungan. Dibutuhkan
perhitungan yang tepat, baik dari segi faktor primer dan sekunder
dalam menentukan tempat lokasi karena lokasi yang tepat dan
strategis dapat memberikan nilai tambah bagi perusahaan bahkan
menguntungkan suatu perusahaan namun apabila perusahaan salah
dalam menentukan tempat lokasi maka tidak menutup
kemungkinan suatu perusahaan akan mengalami kerugian yang
cukup besar. lokasi yang direncanakan adalah di sekitar daerah
tangerang selatan.

2. Jenis Teknologi dan Equipment


Alat dan peralatan merupakan aspek yang tidak kalah penting
dalam meningkatkan proses produksi. Produsi face tonik greecy ini
sebagian besar dilakukan oleh alat, para pekerja berperan penting.
Pemilihan alat dan peralatan dilihat dari berbagai aspek, mulai dari
jenis bahan baku hingga disesuaikan dengan banyaknya produk
yang akan diproduksi. Adapun alat yang digunakan antara lain,
saringan, timbangan,pisau, mortir dan alu,alat pengaduk

JADWAL DAN ANGGARAN

1. Peralatan penunjang

Material Justifikasi Kuantitas Harga satuan Jumlah


pemakaian
Botol 200 5.000 1.000.000
Timbangan Proses produksi 2 500.000 1.000.000
Mortir dan alu 2 82.000 164.000
16 cm
Pisau 4 5.000 20.000
Saringan 5 5.000 25.000
Alat pengaduk 5 10.000 50.000
Total 2.259.000

2. Bahan-Bahan

Material Justifikasi Kuantitas Harga satuan Jumlah


pemakaian
Teh hijau Bahan baku 50 kg 10.000 500.000
produk
Jeruk nipis Bahan baku 50 kg 3.000 150.000
produk
Alkohol Pelarut 1,5 liter 7000/liter 10.500
Propilengglikol Humektan 1 liter 75.000 75.000
Nipagin Pengawet I liter 25.000 25.000
Aquades Pelarut 1 liter 20.000 20.000
SUB TOTAL 780,500
3. Perjalanan

Material Justifikasi Kuantitas Harga satuan Jumlah


perjalanan
Mobil Transportasi - 300.000 300.000
pembelian
Mobil Transportasi 300.000 300.000
pemasaran
Total 600.000

4. Lain-lain

Material Justifikasi Kuantitas Harga satuan Jumlah


perjalanan
Cetak brosur Publikasi 500 lembar 2.000 1.000.000
Pulsa Komunikasi 3 50.000 150.000
Total 1.150.000

Jadwal Kegiatan

Anggaran Kegiatan

No Jenis pengeluaran Biaya


1 Peralatan penunjang 1.259.000
2 Bahan 780.500
Perjalanan 600.000
Lain-lain 1.150.000
SUBTOTAL 3.789.500
Modal awal = Rp 10.0000
C. Aspek Manajemen dan SDM
Aspek Manajemen merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
beberapa aspek kajian dalam sebuah laporan studi kelayakan. Keberhasilan
suatu proyek/kegiatan yang telah dinyatakan feasible untuk
dikembangkan, sangat dipengaruhi oleh peranan manajemen dalam
pencapaian tujuan proyek/kegiatan. Sumber Daya Manusia (SDM) dalam
konteks bisnis, adalah orang yang bekerja dalam suatu organisasi yang
sering pula disebut karyawan. Sumber Daya Manusia merupakan aset yang
paling berharga dalam perusahaan, tanpa manusia maka sumber daya
perusahaan tidak akan dapat mengahasilkan laba atau menambah nilainya
sendiri. Manajemen sumber daya manusia didasari pada suatu konsep
bahwa setiap karyawan adalah manusia, bukan mesin, dan bukan semata
menjadi sumber daya bisnis. Manajemen sumber daya manusia berkaitan
dengan kebijakan dan praktek-praktek yang perlu dilaksanakan oleh
manajer, mengenai aspek-aspek sumber daya manusia dari manajemen
kerja. Adapun penjabaran dari aspek manajemen dan sumber daya
manusia tersebut diatas, diuraikan sebagai berikut.

Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah suatu kerangka yang menunjukkan hubungan
antara jabatan maupun bidang kerja yang satu dengan yang lainnya
sehingga akan tampak struktur kepegawaiannya.

manajer

supervisor

marketing marketing marketing


BAB III
KESIMPULAN

Rencana bisnis memiliki beberapa aspek yang berkaitan dengan produk


yang dibuat, yaitu aspek ekonomi, aspek teknis, jangka mendatang. aspek pasar,
aspek pemasaran, aspek teknik dan tekonologi, aspek produk, dan aspek
managemen dan SDM.
DAFTAR PUSTAKA

1. Kristina. 2011. Analisis strategi pemasaran. Bogor: Fakultas Ekonomi dan


Manajemen, IPB.
2. Lauch, Lawrence R. dan Glueck, William F. 1988. Manajemen Strategis
dan Kebijakan Perusahaan. Jakarta: Penerbit Erlangga
3. https://www.finansialku.com/membuat-rencana-bisnis-atau-business-plan/

Anda mungkin juga menyukai