Disusun oleh :
Billiy Arnanda
Devi Nurvania
Fitriyanti
Qisthy Laurany
Ruth Oktavinda
Suci Rodiah
Yulisa Perwitasari
ANALGETIK
1. Alkaloid alam
2. Derivat semi sintesis
3. derivat sintetik
4. antagonis morfin
A. ALKALO ID ALAM : MO RFIN DAN C O DEIN
A. ALKALO ID ALAM : MO RFIN DAN C O DEIN
morfin
Nama dagang : MST continus
Indikasi : Analgesik selama dan setelah pembedahan , analgesik pada
situasi lain.
Efek samping : mual,muntah ,konstipasi, ketergantungan atau adiksi, pada
over dosis menimbulkan keracunan dan menyebabkan kematian.
Sediaan : morfin hcl (generik) syrup 5mg/5ml, tablet 10mg,30mg ,60mg,
injeksi 10mg/ml,20 mg/ml
Dosis : pasien yg tidak pernah memakai opioid awal 10-15mg. Efek obat
setelah 12 jam , nyeri yang tidak dapat dikontrol dengan opioid. Telan utuh
jgn dibagi/dikunyah/dihancurkan.
Mekanisme kerja :morfin bekerja dengann cara mengikat reseptor opioid
yaitu MOR ( MU opioid reseptor) yang terdapat pada sistem saraf pusat
Golongan : obat keras dengan resep dokter
Codein
Nama dagang : coditam
Golongan : obat keras dengan resep dokter
Indikasi : nyeri ringan sampai sedang ,obat batuk
Efek samping : mual,muntah, konstipasi,ketergantungan atau
adiksi, pada over dosis menimbulkan keracunan dan
menyebabkan kematian.
Sediaan : codein (generik) tablet 10mg,15mg, 20 mg
Makanisme kerja : obat ini merangsang reseptor susunan
syaraf pusat
B. DERIVAT SEMI SINTESIS : HEROIN
Heroin
Nama dagang : putauw, white hores stuf
tiap empat jam sekali, suntik 3-5 mg tiap empat jam sekali
Mekanisme kerja : menimbulkan analgesia akibat berikan
Nalorfin
Indikasi : antagonis morfin yang digunakan pada kasus over dosis
Efek samping : mual, muntah, konstipasi, adiksi pada organ dalam,
Nalokson
Indikasi : antagonis
Efek samping : mual, muntah, komstipasi, ketergantungan/indikas
Sediaan : injeksi
1.Golongan salisilat
2. Golongan para aminofenol
3. Golongan pirazolon
4. Golongan antra nilat
GOLONGAN SALISILAT
Asetosal
nama dagang : aspirin, aspilets, bodrexin
indikasi : untuk sakit kepala, nyeri otot dan demam
golongan : obat bebas
sediaan : asetosal tablet 100 mg, 500 mg
efek samping : iritasi saluran cerna
dosis : dewasa sehari 1-3 tablet, anak > 5 thn per
1 tablet maksimal shari 1 - 3 tablet
Mekanisme kerja : mengasetilasi enzim siklooksigenase
dan menghambat agregasi trombosit.
GOLONGAN PARA AMINOFEN
parasetamol
Nama dagang : panadol
Dosis : dewasa sehari : 100 500 mg, terbagi dalam 2-3 dosis.
sintesa prostaglandin
INDOMETASIN
Nama dagang : dialon
Indikasi : nyeri dan peradangan sedang sampai berat
Sediaan : kapsul 25 mg