Anda di halaman 1dari 17

Pedoman Pembinaan dan Pengembangan Profesi Guru

Peningkatan Kinerja Rendah


(PKR)

Kementerian Pendidikan Nasional


Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu
Pendidik dan Tenaga Kependidikan
LATAR BELAKANG
Telah diterbitkan Permenneg PAN dan RB No. 16 tahun 2009 ,
tentang jabatan fungsional guru dan angka kreditnya .
Pengembangan dan peningkatan kompetensi guru dilakukan
melalui sistem pendampingan dan pengembangan
profesionalisme guru berkelanjutan yang dikaitkan dengan
perolehan angka kredit jabatan fungsional.
Dalam rangka pendampingan karier kepangkatan dan
jabatannya maka akan dilakukan Penilaian Kinerja Guru (PKG)
terhadap tiap butir kegiatan tugas utama guru. (14 kompetensi)
Guru yang belum mencapai standar kompetensi pendidik harus
ditangani karena akan mempengaruhi mutu pembelajaran dan
berakibat langsung kepada kualitas peserta didik.

perlu program PKR..


Peningkatan Kinerja Rendah (PKR)
PKR adalah program yang dilaksanakan oleh sekolah dan
gurunya dalam rangka memberikan kesempatan kepada guru
yang belum mencapai standar untuk dapat mencapainya dalam
kurun waktu tertentu.
PKR sebagai bagian dari PKB (Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan) untuk mencapai standar.
Program Peningkatan Kinerja Rendah (PKR) diharapkan dapat
digunakan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan
kompetensi guru agar dapat mencapai standar sebelum
dilakukan pengembangan lebih lanjut.
Program PKR ini hanya dilaksanakan jika diperlukan oleh
seorang guru, yang dalam proses PKG masih ada kompetensi
yang belum dikuasai dan dapat merugikan peserta didik.
TUJUAN PKR

Membantu guru mencapai standar untuk kompetensi


yang belum dikuasainya;
Memberikan dukungan secara terprogram, agar
semua guru memiliki kompetensi sesuai standar yang
telah ditentukan;
Menyadarkan, meningkatkan kepedulian, dan
mendisiplinkan guru yang belum mencapai standar
agar yang bersangkutan mau meningkatkan
kompetensinya.
SASARAN PKR

Sasaran program PKR ini adalah guru yang berdasarkan Penilaian


Kinerja Guru (PKG) terhadap 14 kompetensi guru, memperoleh
nilai 1 (satu) dan/atau 2 (dua) pada salah satu atau beberapa
kompetensi guru seperti yang diamanatkan pada Permendiknas
No. 16 Tahun 2007, tentang Standar Kualifikasi Akademik dan
Kompetensi Guru dan dijelaskan dalam Kerangka Indikator
Pencapaian Standar Nasional Pendidikan, versi 6.0 oleh BSNP, tahun
2008.
PRINSIP PKR

Umum, untuk semua guru PNS;


Adil, diberlakukan sama, tanpa perlakuan istimewa;
Terbuka, guru terlibat langsung dalam program;
Bertahap, dilaksanakan secara bertahap sampai mencapai
standar.
@ PKG: Kompetensi yang dinilai
Pedagogik
1. Menguasai karakteristik peserta didik
2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik
3. Pengembangan kurikulum
4. Kegiatan pembelajaran yang mendidik
5. Pengembangan potensi peserta didik
6. Komunikasi dengan peserta didik
7. Penilaian dan evaluasi
Kepribadian
8. Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional
9. Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan
10. Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru
Sosial
11. Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif
12. Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orangtua, peserta didik, dan
masyarakat
Profesional
13. Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata
pelajaran yang diampu
14. Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif
@ PKG: Deskripsi nilai

Nilai
Deskripsi Nilai Kinerja
Kinerja
4 Di atas standar; Kinerja yang sangat baik, menunjukkan konsistensi
terhadap semua indikator kinerja positif, tidak menunjukkan adanya
indikator kinerja negatif.
3 Standar; Kinerja yang memenuhi standar, menunjukkan hampir
semua indikator positif, namun ada beberapa indikator negatif yang
tidak merugikan siswa.
2 Di bawah standar, Kinerja di bawah standar, menunjukkan adanya
indikator kinerja positif, namun lebih banyak indikator kinerja negatif
yang dapat merugikan pengalaman belajar siswa.

1 Tidak diterima, Kinerja yang tidak diterima, menunjukkan hampir


semua indikator kinerja negatif. Guru hampir selalu gagal dalam
melaksanakan tugasnya dan sangat membahayakan proses belajar
siswa.
@ PKG: konversi nilai PKG

@ PKR, nilai 3 adalah standar dan nilai 2 dan 1 di bawah


standar;
@ PKG, konversi nilai ke dalam perolehan angka kredit adalah
sebagai berikut:

Skala Nilai Permenneg Perolehan


Jumlah Nilai PKG
PAN & RB, no. 16/2009 Angka Kredit
51 - 56 91 100 AK x 125%
42 - 50 76 90 AK x 100%
34 - 41 61 75 AK x 75%
28 - 33 51 60 AK x 50%
27 50 AK x 25%
PENILAIAN DIRI &
REFLEKSI

ALUR EVALUASI FORMATIF


(PKG)

PROGRAM
PROFIL KINERJA
GURU
KOORD.
PKB

RENCANA PKB
TAHUNAN
Penge OBSE
mban RVASI
Program Peningkatan Kinerja Rendah (PKR) gan &
Kepro EVAL JABATAN
fesian UASI
INFORMAL FORMAL TAMBAHAN
Berke SUMA
lanjut TIF
an NAIK

DI LUAR
AKHIR

DALAM

SEKOLA
SEKOLA
(PKB)

DI
TAHU PANGKAT

H
H
N

TINDAKAN
DISIPLIN

PENILAIAN
KEMAJUAN
ALUR PROGRAM

WAKTU KEGIATAN
AWAL SEMESTER 1 MELAKUKAN EVALUASI DIRI
MINGGU 1 3
MINGGU 4 6 PENILAIAN FORMATIF (PKG) + OBSERVASI
JIKA > STANDAR PKB
JIKA < STANDAR PKR
PENYUSUNAN PROGRAM PKB/PKR
MINGGU 7 11 PELAKSANAAN PKR (INFORMAL/FORMAL)
MINGGU 12 PENILAIAN KEMAJUAN PERTAMA
JIKA 3 PKR SELESAI, LANJUT PKB
JIKA 2 TAHAP FORMAL
MINGGU 13 - 19 PELAKSANAAN PKR (FORMAL)
PENILAIAN KEMAJUAN KEDUA
JIKA ADA PENINGKATAN PKR SELESAI, LANJUT PKB
TENGAH SEMESTER 2 PENILAIAN SUMATIF AKHIR TAHUN
PERENCANAAN PROGRAM PKR
Tahap Uraian
Informal Pada tahap ini, guru yang bersangkutan bersama koordinator PKB atau Kepala sekolah,
menganalisis hasil penilaian kinerjanya dan menetapkan solusi untuk mengatasinya. Guru
kemudian diberikan kesempatan selama 4 6 minggu sebelum pelaksanaan observasi ulang
ke-satu untuk meningkatkan kompetensinya secara individu melalui belajar mandiri atau
bersama kelompok. Semua hal yang dilakukan guru selama tahap ini harus sesuai dengan
recana kegiatan guru yang telah diketahui oleh koordinator PKB.
Formal Jika guru tidak/belum menunjukkan peningkatan kompetensi pada penilaian/pelaksanaan
observasi kemajuan ke-satu setelah mengikuti tahap informal, koordinator PKB dapat
menentukan proses peningkatan selanjutnya yang harus dilakukan oleh guru yang dinilai.
Adapun proses peningkatan pada tahap ini antara lain:
Guru melakukan peningkatan kompetensi di sekolah, artinya: guru harus bekerja sama
dengan seorang guru pendamping yang akan memberikan dukungan untuk melakukan kegiatan
pengembangan dalam kompetensi pedagogik atau profesional termasuk melakukan
pengamatan dan memberikan masukan dalam proses pembelajaran di kelas. Selama 4 6
minggu, guru pendamping akan melakukan pembimbingan secara intensif untuk meningkatkan
kompetensi yang masih belum dikuasai oleh guru sebelum dilakukan penilaian/observasi
kemajuan ke-dua.
Untuk peningkatan kompetensi yang spesifik yang tidak dapat diatasi oleh sekolah, guru dapat
melakukan peningkatan kompetensi di luar sekolah, artinya guru mengikuti pelatihan melalui
service provider yang ditetapkan bersama oleh koordinator PKB dan Kepala Sekolah, misalnya
melalui diklat di PPPPTK atau LPMP atau LPTK sejenis dalam kurun waktu 4 6 minggu
sebelum dilakukan penilaian/observasi kemajuan ke-dua. Koordinator PKB dan/atau kepala
sekolah hendaknya dapat memonitor keikutsertaan guru dalam kegiatan ini.
PELAKSANAAN

PELAKSANA PKR
KOORDINATOR PKB
PENILAI
GURU PENDAMPING
TEMPAT PELAKSANAAN
DI DALAM SEKOLAH
DI LUAR SEKOLAH (MGMP, KKG, P4TK,
LPMP, LPTK)
FORMAT
Format 1:
Instrumen Evaluasi Diri
(Terhadap kompetensi guru, untuk perencanaan kegiatan PKB/PKR)
Nama Sekolah: Nomor Standar Sekolah:
Kecamatan: Kabupaten/Kota: Provinsi:
Nama Guru: Tahun Ajaran:
Nama Koordinator PKB : Tanggal:
1. Usaha yang saya lakukan untuk mengembangkan
kompetensi saya selama 1 tahun terakhir:
a. Pengembangan Diri
b. Pengembangan Karya Ilmiah
c. Pengembangan Karya Inovatif
2. Hasil/dampak dari usaha tersebut
3. Keberhasilan saya dalam melaksanakan tugas saya
selama 1 tahun terakhir (ditinjau dari Siswa dan
Guru sendiri)
4. Kendala yang saya hadapi dalam melaksanakan
tugas saya selama 1 tahun terakhir (berkaitan
dengan penguasaan kompetensi)
5. Pengembangan kompetensi yang masih saya *Gunakan format suplemen yang tersedia
butuhkan dan rencanakan 1 tahun y.a.d. (dilakukan
sendiri dan/atau dilakukan dengan orang lain di
sekolah dan/atau KKG/MGMP, dsb)
6. Bantuan lain yang saya perlukan untuk mengatasi
kendala tersebut
Tanda tangan Guru: Tanda tangan Koordinator PKB:
FORMAT
Format Suplemen Instrumen Evaluasi Diri
Nama Guru : .
Koordinator PKB : ..

Nilai Penilaian
Kebutuhan PKB/PKR Persetujuan Kemajua
Nilai
No Kompetensi Kepala n
Formatif Sasaran Sumatif
Pengembangan Sekolah
Karya Ilmiah Karya Inovatif 1 2
Diri
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
TINDAK LANJUT PELAKSANAAN PKR
Hasil penilaian kinerja sumatif pada akhir tahun selain untuk
mengetahui tingkat penguasaan kompetensi guru, juga digunakan
sebagai dasar penetapan perolehan angka kredit bagi guru, sehingga
jika hasil penilaian sumatif guru memperoleh nilai < 42, maka akan
berpengaruh terhadap jumlah kumulatif angka kredit untuk kenaikan
pangkatnya.
Hasil penilaian kinerja sumatif dapat juga digunakan untuk menetapkan
tindakan atau perlakuan terhadap peningkatan karir seorang guru,
artinya jika guru memperoleh nilai 42, kemungkinan guru akan dapat
diberikan kenaikan pangkat atau jabatan tambahan.
Namun jika guru masih tetap memperoleh nilai < 42 dan masih ada
nilai 1 (satu) pada beberapa kompetensi, maka kemungkinan guru
tersebut dapat dikenakan sangsi kepegawaian setelah melalui proses
tertentu sesuai dengan aturan kepegawaian.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai