Anda di halaman 1dari 21

HASIL MONITORING DAN TINDAK LANJUT SERTA BUKTI TINDAK LANJUT

PELAKSANAAN KEGIATAN PADA TRIWULAN I TAHUN 2016

NO TGL KEGIATAN TEMPAT PELAKSANA ANALISA HASIL MONITORING RENCANA TINDAK BUKTI
LANJUT TINDAK
LANJUT
1 11 April Pemantauan Wilayah 1.Pemengang Dari pelaksanaan monitoring terhadap Lakukan pemantauan ibu Melakukan
2016 Ibu Hamil K4 kerja Program kegiatan pemantauan ibu hamil dapat hamil melalui: pemantauan ibu
Puskesmas 2.Pembina dianalisis permasalahan sebagai 1. Kunjungan hamil melalui :
Sicincin Wilayah berikut : rumah 1.Kunjungan
3.Bidan desa 1.Adanya kesenjangan antar hasil 2. Penyuluhan ttg rumah
pencapaian dengan target ,kesenjangan pentingnya 2.Penyuluhan ttg
ini dapat dilihat pada tabel dibawah ini pemeriksaan pentingnya
: kehamilan ke pemeriksaan
Target Pencapaian tenaga kesehatan kehamilan ke
pertriwulan 3. Pemasangan tenaga kesehatan
(Jan Mar ) stiker P4K 3.Pemasangan
23,7 % 14,2 % berkualitas stiker P4K
4. Lakukan kelas berkualitas
2.Rendahnya Penjaringan Ibu Hamil ibu hamil 4.Melakukan
melalui Stiker P4K yang berkualitas . kelas ibu hamil
3.Rendahnya pemberian informasi
/penyuluhan oleh nakes kpd ibu hamil
ttg pentingnya pemeriksaan
kehamilan.
4.Rendahnya pengetahuan masyarakat
akan manfaat dari kegiatan kelas ibu
hamil.
2 11 April Pertolongan Wilayah 1.Pemegang Dari pelaksanaan monitoring terhadap Lakukan pertolongan Melakukan
2016 persalinan kerja program kegiatan pertolongan persalinan oleh persalinan oleh tenaga pertolongan
oleh nakes yg puskesmas 2.Petugas nakes yg memiliki kompetensi kesehatan yg memiliki persalinan oleh
memiliki sicincin puskesmas kebidanan , dapatlah dianalisa kompetensi kebidanan nakes yg
kompetensi 3.Bidan desa permasalahannya sebagai berikut : melalui : memiliki
kebidanan 1.Kesenjangan ini dapat dilihat pada 1.Kunjungan rumah kompetensi
tabel dibawah ini : 2.Kerja sama dengan kebidanan
BPM melalui :
Target per Pencapaian 3.Rencanakan 1.Kunjungan
triwulan ( jan- pemantauan kinerja rumah
maret) bides dan menggalang 2.Kerjasama
22,50 % 16,6 % kerjasama dgn BPM yg dengan BPM
ada diwilayah kerja 3.Rencanakan
2.Kurangnya pencatatan persalinan pemantauan
dari BPM oleh bidan desa kinerja bides dan
3.Kurang terkafernya wilayah kerja menggalang
oleh bides karena banyak ibu hamil yg kerja sama dgn
pulang dari rantau pd trimester 3 dan BPM yg ada
melahirkan saja setelah itu balik ke diwilayah kerja
tempat rantaunya, serta luasnya
wilayah korong binaan.

3 11 April Pelayanan Wilayah 1.Pemegang Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan pemantauan Melakukan
2016 ibu nifas( kf kerja program pelayanan ibu nifas, dapatlah dianalisa ibu nifas melalui : pemantauan ibu
lengkap) puskesmas 2.Petugas permasalahannya sbb : 1.Kunjungan rumah nifas melalui :
sicincin puskesmas 1.Kesenjangan ini dapat dilihat pd 2.Kerjasama dengan 1.Kunjungan
3.Bidan desa tabel dibawah ini : BPM rumah
3.Pemetaan sasaran 2.Kerjasama
Target per Pencapaian dengan baik dengan BPM
triwulan 3.Pemetaan
22,50 % 18,3 % sasaran dengan
baik
2.Kurangnya pencatatan dan
pelaporan dari BPM oleh bidan desa
3. Kurang terkafernya sasaran oleh
bides .
4. penduduk sasaran yg sering
berpindah-pindah tempat tinggal ke
daerah lain

4 11 April Kunjungan Wilayah 1.pemegang Dari hasil pelaksanaan monitoring Dilakukan kunjungan Melakukan
2016 Bayi dan kerja program kunjungan bayi dan balita, dapatlah bayi dan anak balita kinjungan bayi
Balita puskesmas 2.petugas dianalisa permasalahannya sbb: melalui : dan anak balita
sicincin puskesmas 1.Kesenjangan ini dapat dilihat pd 1.Pelaksanaan posyandu melalui :
3.bidan desa tabel ini : tiap bulan 1.Pelaksanaan
2.lakukan kunjungan posyandu tiap
Kunjung Target pencapai rumah bulan
an per an 3.penyuluhan ttg 2. Lakukan
Posyand triwulan( pentingnya kunjungan
u jan- penimbangan bayi dan rumah
maret) anak balita 3. penyuluhan
bayi 22,50 % 16,5% 4. lakukan kelas ibu ttg pentingnya
balita 22,50 % 9,9 % balita penimbangan
5.tingkatkan kerjasama bayi/ balita
2.Rendahnya pengetahuan ibu bayi lintas sektor 4. lakukan kelas
balita ttg manfaat pentingnya ibu balita
membawa anak ke posyandu 5. tingkatkan
3.Rendahnya pengetahuan ibu bayi kerja sama lintas
balita akan manfaat kelas ibu bayi sektor
balita
4.Masih rendahnya peran serta
masyarakat / lintas sektor dalam
memantau kegiatan posyandu di
wilayah kerja

5. 11 april Penemuan Wilayah 1.pemegang Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan penjaringan Melakukan
2016 kasus DBD kerja program penemuan kasus DBD, dapatlah dan penyuluhan di luar/ penjaringan dan
puskesmas 2.petugas dianalisa permasalahannya sbb: dalam gedung sbb : penyuluhan di
sicincin puskesmas 1.kesenjangan ini dapat dilihat pada 1.Dilakukan kunjungan luar/dalam
3.bidan desa tabel dibawah ini : rumah untuk gedung :
4.kader pemeriksaan jentik 1.dilakukan
harapan penemuan nyamuk kunjungan
Terjadi 4 kasus 2.Sebarkan brosur rumah untuk
Seharusnya di korong laeflet ttg bahaya DBD pemeriksaan
tidak ada kasus sicincin pauh ke masyarakat jentik nyamuk
DBD bari tarok 3.Kerjasama dengan 2.Menyebarkan
lintas sektor dan brosur/ leaflet
2.Belum jalannya kader jumantik program dalam kepada
diwilayah kerja penanggulangan DBD masyarakat
3.masih kurangnya sosialisasi atau 3.Kerjasama
koordinasi lintas sektor dalam dengan lintas
menanggapi kasus DBD sektor dan
4.Rendahnya pengetahuan program dalam
masyarakat dalam kegiatan 3 M, penanggulangan
menjaga kebersihan lingkungan DBD
rumah, serta melakukan goro massal
di korong korong secara kontinu (
Mengguras, Menutup dan mengubur )
7. 11 april Inspeksi Wilayah 1.pemegang Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan inspeksi Melakukan
2016 sanitasi kerja program inspeksi sanitasi sarana air bersih, sanitasi dan sarana air inspeksi sanitasi
sarana air puskesmas 2.petugas dapatlah dianalisa permasalahannya bersih melalui : dan sarana air
bersih sicincin puskesmas sbb: 1.Penyuluhan di dalam bersih melalui :
3.Bidan desa dan di luar gedung 1.Penyuluhan di
Harapan/target penemuan 2. Rencanakan dalam dan di
Harusnya Belum peningkatan kinerja luar gedung
tersedianya terlaksananya petugas sanitasi 2.Rencanakan
sarana air bersih dengan peningkatan
16,2 % maksimal kinerja petugas
12,25 % sanitasi

2.Rendahnya pengetahuan
masyarakat ttg bahaya pencemaran
sarana air bersih untuk keperluan
sehari-hari dan rumah tangga
3.Lakukan inspeksi sanitasi dan sarana
air bersih
HASIL MONITORING DAN TINDAK LANJUT SERTA BUKTI TINDAK LANJUT

PELAKSANAAN KEGIATAN PADA TRIWULAN II TAHUN 2016

NO TANGGAL KEGIATAN TEMPAT PELAKSANA ANALISA HASIL MONITORING RENCANA TINDAK BUKTI TINDAK
LANJUT LANJUT
1 26 Juni Pemantauan Wilayah 1.Pemegang Dar i hasil pelaksanaan monitoring Dilakukan pemantauan Melakukan
2016 ibu hamil K4 kerja program terhadap kegiatan pemantauan ibu ibu hamil melalui : pemantauan ibu
puskesmas 2.Petugas hamil, dapatlah dianalisa permasalahan 1.Kunjungan rumah hamil melalui :
sicincin puskesmas sbb: 2.Penyuluhan ttg 1.Kunjungan
3.Bidan desa 1.Adanya kesenjangan antara hasil pentingnya pemeriksaan rumah
pencapaian dengan target, kesenjangan kehamilan kpd tenaga 2. Penyuluhan ttg
ini dapat dilihat pada tabel dibawah ini : kesehatan pentingnya
3.Pemasangan stiker pemeriksaan
Target per Pencapaian P4K berkualitas dan kehamilan ke
triwulan ( april- melakukan ANC tenaga kesehatan
juni) terpadu 3.Pemasangan
47.40 % 34,0% 4. Melakukan kegiatan stiker P4K
kelas ibu hamil berkualitas dan
2.Rendahnya pemberian informasi ANC terpadu
/penyuluhan oleh nakes kpd ibu hamil 4.Lakukan
ttg pentingnya pemeriksaan kehamilan kegiatan kelas ibu
hamil
3.Rendahnya penjaringan ibu hamil
melalui stiker P4K yg berkualitas dan
ANC terpadu

4.Rendahnya pengetahuan masyarakat


akan manfaat dari kegiatan kelas ibu
hamil
5.Lakukan pemantauan wilayah
setempat (PWS ) pada ibu hamil di
setiap korong binaan

2 26 Juni Pertolongan Wilayah 1.Pemegang Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan pertolongan Melakukan
2016 persalinan kerja program kegiatan pertolongan persalinan oleh persalinan oleh nakes pertolongan
oleh nakes puskesmas 2.Petugas nakes yg memiliki kompetensi yg memiliki kompetensi persalinan oleh
yg memiliki sicincin puskesmas kebidanan, dapatlah dianalisa kebidan melalui : nakes yg memiliki
kompetensi 3.Bidan desa permasalahannya sbb : 1.kunjungan rumah kompetensi
kebidanan 1.Kesenjangan ini dapat dilihat pd tabel 2.Kerjasama dengan kebidanan melalui
dibawah ini : BPM :
1.Kunjungan
Target per Pencapaian rumah
triwulan ( april- 2.Kerjasama
juni) dengan BPM

45 % 37,8%

2.Kurangnya pencatatan dan pelaporan


persalinan dari BPM oleh Bides

3.Kurang terkafernya wilayah kerja oleh


bidan desa karena jumlah sasaran ibu
hamil tidak terdata dengan baik

3 26 juni Pelayanan Wilayah 1.Pemegang Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan pemantauan Melakukan
2016 ibu nifas kf 3 kerja program kegiatan pelayanan ibu nifas lengkap, ibu nifas melalui : pemantauan ibu
puskesmas 2.Petugas dapatlah dianalisa permasalahannya sbb 1.Kunjungan rumah nifas melalui :
sicincin puskesmas : 2.Kerjasama dengan 1.Kunjungan
3.Bidan desa 1.Kesenjangan ini dapat dilihat pd tabel BPM rumah
dibawah ini : 3.Rencanakan 2.Kerjasama
penambahan bidan desa dengan BPM
3. Rencanakan
Target pencapaian penambahan bidan
pertriwulan desa
(april-juni )
45 % 35,8 %

2.Kurangnya pencatatan persalinan dari


BPM oleh bidan desa

3.Kurang terkafernya wilayah kerja oleh


bidan desa karena ibu hamil pindah ke
wilayah kerja pd TM 3 dan kembali
setelah persalinannya serta adanya
wilker yg sulit dijangkau

4 26 juni Cakupan Wilayah 1.Pemegang Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan cakupan desa Melakukan
2016 desa UCI kerja program kegiatan desa UCI ,maka dapatlah UCI melalui : cakupan desa UCI
puskesmas 2.Petugas dianalisis permasalahannya sbb: 1.Kunjungan rumah melalui :
sicincin puskesmas 1.Adanya kesenjangan antara hasil 2.Kerjasama lintas 1.Kunjungan
3.Bidan desa pencapaian dengan target,kesenjangan sektor dan lintas rumah
ini dapat dilihat pada tabel dibawah ini: proram 2.Kerjasama lintas
3.Penyuluhan ttg sektor dan lintas
Target Pencapaian manfaat dan pentingnya program
39,6 % 21,67 %
imunisasi 3.Penyuluhan ttg
manfaat dan
pentingnya
2.Masih adanya orang tua yg tidak mau
bayinya di imunisasi imunisasi

3.adanya pendapat vaksin palsu

4.Rendahnya pengetahuan dan informasi


orangtua ttg pentingnya imunisasi

5.Rasa takut orangtua apabila di


imunisasi bayi akan sakit/demam
5 26 juni Kunjungan Wilayah 1.pemegang Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan kunjungan Melakukan
2016 lansia >60 kerja program kegiatan kunjungan lansia , maka pada lansia melalui : kunjungan pada
tahun puskesmas 2.petugas dapatlah dianalisis permasalahannya 1.Kunjungan rumah lansia melalui :
sicincin puskesmas sbb: 2.penyuluhan/informasi 1.Kunjungan
3.bidan desa Ttg jadwal dan manfaat rumah
1.Adanya kesenjangan antara hasil posyandu lansia 2.penyuluhan
pencapaian dengan target, kesenjangan 3.lakukan penyegaran /informasi kan
ini dapat dilihat pada tabel dibawah ini: kader jadwal dan
mannfaat
Target pencapaian posyandu lansia
34,8 % 26,4 3.penyegaran
kader posyandu
2.Rendahnya pengetahuan/informasi lansia
lansia ttg pentingnya pemeriksaan
kesehatan pd lansia melalui posyandu
lansia

3.Kurangnya pencatatan dan pelaporan

4.rendahnya keaktifan kader lansia

6 26 juni Kunjungan Wilayah 1.Pemegang Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan kunjungan Melakukan
2016 bayi dan kerja program kegiatan kunjungan bayi dan balita, bayi dan anak balita kunjungan bayi
balita puskesmas 2.Petugas maka dapatlah dianalisa melalui : balita melalui :
sicincin Puskesmas permasalahannya sbb: 1.Pelaksanaan 1.Pelaksanaan
3.Bidan desa posyandu tiap bulan posyandu tiap
1.Kesenjangan ini dapat dilihat pada 2.lakukan kunjungan bulan
tabel dibawah ini : rumah 2.Lakukan
3.Penyuluhan ttg kunjungan rumah
Kunjungan target pencapaian pentingnya 3.Penyuluhan ttg
posyandu penimbangan bayi dan pentingnya
bayi 45 33,1 anak balita penimbangan bayi
balita 39,6 26,9 4.Lakukan kelas ibu bayi dan balita
balita 4.Lakukan kelas
2. Rendahnya pengetahuan ibu 5.Tingkatkan kerjasama ibu bayi balita
bayi/balita ttg manfaat pentingnya lintas sektor 5.Tingkatkan
membawa anak ke posyandu 6.tingkatkan kerjasama lintas
pemberdayaan sektor
3.Rendahnya pemberian informasi masyarakat (kader) 6.Pemberdayaan
/penyuluhanoleh nakes kpd ibu bayi masyarakat
balita ttg pentingnya serta manfaat (kader)
posyandu

4.Rendahnya pengetahuan ibu bayi


balita akan manfaat kelas ibu bayi balita

5.Masih rendahnya peran serta /aktif


lintas sektor dalam memantau kegiatan
posyandu

6.Rendahnya pengetahuan serta peran


aktif dalam memotivasi masyarakat
untuk datang ke posyandu

7 26 juni Cakupan Wilayah 1.Pemegang Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan kunjungan Melakukan
2016 balita yg kerja program kegiatan cakupan balita yg datang dan balita melalui : kunjungan balita
datang dan puskesmas 2.Petugas ditimbang ke posyandu, dapatlah 1.Pelaksanaan melalui:
ditimbang sicincin Puskesmas dianalisis permasalahan sbb : posyandu tiap bulan 1.Pelaksanaan
ke posyandu 3.Bidan desa 1.Adanya kesenjangan antara hasil 2.lakukan kunjgan posyandu tiap
pencapaian dengan target, kesenjangan rumah bulan
ini dapat dilihat pada tabel dibawah ini : 3.penyuluhan ttg 2.kunjungan
Kunjungan target pencapaian pentingnya rumah
posyandu penimbangan balita dan 3.penyuluhan ttg
balita 85 % 50,6% manfaat lain posyandu pentingnya
2.Rendahnya kunjungan balita ke 4.tingkatkan peran aktif penimbangan
posyandu kader balita dan
3.Rendahnya pengetahuan ibu balita ttg manfaat lain
manfaat posyandu posyandu
4.Adanya pendapat ibu balita bahwa 4.Tingkatkan
posyandu untuk imunisasi saja peran aktif kader
5.Rendahnya peran aktif kader dalam
memotivasi masyarakat untuk datang
ke posyandu
HASIL MONITORING DAN TINDAK LANJUT SERTA BUKTI TINDAK LANJUT

PELAKSANAAN KEGIATAN PROGRAM PADA TRIWULAN III TAHUN 2016

NO TANGGAL KEGIATAN TEMPAT PELAKSANA ANALISA HASIL MONITORING RENCANA TINDAK LANJUT BUKTI TINDAK
LANJUT
1 5 OKT Pemantauan Wilayah 1.Pemegan Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan pemantauan ibu Melakukan
2016 ibu hamil K4 kerja g program kegiatan pemantauan ibu hamil, dapatlah hamil melalui : pemantauan ibu
Puskes 2.Petugas dianalisa permasalahannya sbb: 1.Kunjungan rumah hamil melalui :
mas Puskesmas 1.Adanya kesenjangan antara hasil 2.Penyuluhan ttg 1.Kunjungan
Sicincin 3.Bidan pencapaian dengan target, kesenjangan ini pentingnya pemeriksaan rumah
Desa dapat dilihat pada tabel dibbawah ini : kehamilan ke tenaga kes 2.Penyuluhan ttg
3.Pemasangan stiker P4K pentingnya
Target per triwulan berkualitas pemeriksaan
( Juli-September ) Pencapaian kehamilan
71,7 % 59,7 % 3.Pemasangan
stiker P4K
2. Masih kurangnya penyuluhan oleh nakes berkualitas
kpd ibu hamil ttg pentingnya pemeriksaan
kehamilan

3.Rendahnya penjaringan ibu hamil melalui


stiker P4K yg berkualitas

4.Kurangnya kesadaran ibu hamil dan


dukungan keluarga untuk memeriksakan
kehamilan
2 5 OKT Pertolongan Wilayah 1.Pemegan Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan pertolongan Melakukan
2016 persalinan kerja g Program kegiatan pertolongan persalinan oleh nakes persalinan oleh nakes yg pertolongan
oleh nakes Puskes 2.Petugas yg memiliki kompetensi kebidanan, dapatlah memiliki kompetensi persalinan oleh
yg memiliki mas Puskesmas dianalisa permasalahannya sbb: kebidanan melalui : nakes yg memiliki
kompetensi Sicincin 3.Bidan 1.Kunjungan rumah kompetensi
kebidanan Desa 1.Kesenjangan ini dapat dilihat pada tabel 2.Tingkatkan kerjasama kebidanan melalui
dibawah ini : dengan BPM :
3. Tingkatkan kinerja bides 1.Kunjungan
Target Pencapaian rumah
67,5 % 63,3% 2.Kerjasama
dengan BPM
2. Kurang terkafernya wilayah kerja oleh 3.Tingkatkan
bides karena ibu hamil ada yg datang pada kinerja bides
TM 3 dan kembali pindah setelah melahirkan

3.Kurangnya pencatatan persalinan dari BPM


oleh bidan desa
3 5 OKT Pelayanan ibu Wilayah 1.Pemegan Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan pemantauan ibu Melakukan
2016 nifas KF 3 kerja g Program pelayanan ibu nifas, dapatlah dianalisa nifas melalui : pemantauan ibu
Puskes 2.Petugas permasalahan nya sbb: 1.Kunjungan rumah nifas melalui :
mas Puskesmas 1.Kesenjangan ini dapat dilihat pada tabel 2.Kerjasama dengan BPM 1.Kunjungan
Sicincin 3.Bidan dibawah ini : 3.Tingkatkan kinerja bidan rumah
Desa desa melalui pembinaan 2.Kerjasama
Target pertriwulan Pencapaian dengan BPM
(Juli-Juni) 3. Tingkatkan
67,5 % 61,0 % kinerja bidan desa
melalui
pembinaan
2. Masih kurangnya pencatatan persalinan
dari BPM oleh bidan desa

3.Masih adanya ibu hamil yg pindah pada


TM 3 sehingga kurang terkafernya wilayah
kerja oleh bidan desa

4 5 OKT Kunjngan Wilayah 1.Pemegan Dari pelaksanaan monitoring kunjungan bayi Dilakukan kunjungan bayi Melakukan
2016 Bayi dan kerja g Program dan balita, dapatlah dianalisa dan balita melalui : kunjungan bayi
Balita Puskes 2.Petugas permasalahanya sbb: 1.Pelaksaan posyandu dan anak balita
mas Puskesmas 1.Kesenjangan ini dapat di lihat pada tabel setiap bulan melalui :
Sicincin 3.Bidan dibawah ini: 2.Lakukan kunjungan 1.Pelaksanaan
Desa rumah posyandu setiap
Kunjungan Target pencapaian 3.Penyuluhan ttg bulan
ke (Juli-Sept) pentingnya penimbangan 2.Melakukan
posyandu bayi dan anak balita kunjungan rumah
Bayi 67,5 % 59,9 % 4.lakukan kelas ibu balita 3.Penyuluhan ttg
Balita 59,4% 51,3% 5.Tingkatkan pentingnya
pemberdayaan masyarakat penimbangan bayi
( kader) dan anak balita
4.Lakukan kelas
2.Rendahnya pengetahuan ibu bayi balita ttg ibu balita
manfaat pentingnya membawa anak ke 5.Tingkatkan
posyandu pemberdayaan
masyarakat
3.Rendahnya pemberian informasi
/penyuluhan oleh nakes kpd ibu bayi balita
ttg pentingnya manfaat posyandu

4. Masih rendahnya peran serta /aktif kader


dalam memotivasi masyarakat untuk datang
ke posyandu
5 5 OKT Cakupan Wilayah 1.Pemegan Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan cakupan desa Melakukan
2016 desa UCI kerja g Program kegiatan desa UCI ,maka dapatlah dianalisis UCI melalui : cakupan desa UCI
Puskes 2.Petugas permasalahannya sbb: 1.Kunjungan rumah melalui :
mas Puskesmas 1.Adanya kesenjangan antara hasil 2.Kerjasama lintas sektor 1.Kunjungan
Sicincin 3.Bidan pencapaian dengan target,kesenjangan ini dan lintas proram rumah
Desa dapat dilihat pada tabel dibawah ini: 3.Penyuluhan ttg manfaat 2.Kerjasama lintas
dan pentingnya imunisasi sektor dan lintas
Target Pencapaian program
59.4 % 39.6 %
3.Penyuluhan ttg
manfaat dan
pentingnya
2.Masih adanya orang tua yg tidak mau
bayinya di imunisasi imunisasi

3.adanya pendapat vaksin palsu

4.Rendahnya pengetahuan dan informasi


orangtua ttg pentingnya imunisasi

5.Rasa takut orangtua apabila di imunisasi


bayi akan sakit/demam

6 5 OKT Kunjungan Wilayah 1.Pemegan Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan kunjungan pada Melakukan
2016 lansia >60 th kerja g Program kegiatan kunjungan lansia , maka dapatlah lansia melalui : kunjungan pada
Puskes 2.Petugas dianalisis permasalahannya sbb: 1.Kunjungan rumah lansia melalui :
mas Puskesmas 2.penyuluhan/informasi 1.Kunjungan
Sicincin 3.Bidan 1.Adanya kesenjangan antara hasil Ttg jadwal dan manfaat rumah
Desa pencapaian dengan target, kesenjangan ini posyandu lansia 2.penyuluhan
dapat dilihat pada tabel dibawah ini: 3.lakukan penyegaran /informasi kan
kader jadwal dan
Target pencapaian mannfaat
52.2 % 49 % posyandu lansia
3.penyegaran
kader posyandu
2.Rendahnya pengetahuan/informasi lansia lansia
ttg pentingnya pemeriksaan kesehatan pd
lansia melalui posyandu lansia

3.Kurangnya pencatatan dan pelaporan

4.rendahnya keaktifan kader lansia

7 5 OKT Balita yg Wilayah 1.Pemegan Dari pelaksanaan monitoring terhadap Dilakukan kunjungan balita Melakukan
2016 ditimbang kerja g Program kegiatan cakupan balita yg datang dan melalui : kunjungan balita
dan di Puskes 2.Petugas ditimbang ke posyandu, dapatlah dianalisis 1.Pelaksanaan posyandu melalui:
timbang mas Puskesmas permasalahan sbb : tiap bulan 1.Pelaksanaan
Sicincin 3.Bidan 1.Adanya kesenjangan antara hasil 2.lakukan kunjgan rumah posyandu tiap
Desa pencapaian dengan target, kesenjangan ini 3.penyuluhan ttg bulan
dapat dilihat pada tabel dibawah ini : pentingnya penimbangan 2.kunjungan
Kunjungan target pencapaian balita dan manfaat lain rumah
posyandu posyandu 3.penyuluhan ttg
balita 85 % 60,4 % 4.tingkatkan peran aktif pentingnya
2.Rendahnya kunjungan balita ke posyandu kader penimbangan
3.Rendahnya pengetahuan ibu balita ttg balita dan
manfaat posyandu manfaat lain
4.Adanya pendapat ibu balita bahwa posyandu
posyandu untuk imunisasi saja 4.Tingkatkan
5.Rendahnya peran aktif kader dalam peran aktif kader
memotivasi masyarakat untuk datang ke
posyandu

8 5 OKT Penemuan Wilayah 1.Pemegan


2016 kasus DBD kerja g Program
Puskes 2.Petugas
mas Puskesmas
Sicincin 3.Bidan
Desa
9 5 OKT Inspeksi Wilayah 1.Pemegan
2016 sanitasi kerja g Program
sarana air Puskes 2.Petugas
bersih mas Puskesmas
Sicincin 3.Bidan
Desa

HASIL MONITORING DAN TINDAK LANJUT SERTA BUKTI TINDAK LANJUT

PELAKSANAAN KEGIATAN PROGRAM PADA TRIWULAN IV TAHUN 2016

NO
1
HASIL MONITORING DAN TINDAK LANJUT SERTA BUKTI TINDAK LANJUT

PELAKSANAAN KEGIATAN PROGRAM PADA TRIWULAN I TAHUN 2017


HASIL MONITORING DAN TINDAK LANJUT SERTA BUKTI TINDAK LANJUT

PELAKSANAAN KEGIATAN PROGRAM PADA TRIWULAN II TAHUN 2017

NO TANGGAL KEGIATAN TEMPAT PELAKSANA ANALISA MONITORING RENCANA TINDAK BUKTI TINDAK
LANJUT LANJUT
1 23 OKT Pemantauan Wilayah 1.Pemegang
2017 ibu hamil K4 kerja Program
puskesmas 2.Petugas
Sicincin Puskesmas
3.Bidan Desa
2 23 OKT Pertolongan Wilayah 1.Pemegang
2017 persalinan kerja Program
oleh nakes puskesmas 2.Petugas
yg memiliki Sicincin Puskesmas
kompetensi 3.Bidan Desa
kebidanan
3 23 OKT Pelayanan Wilayah 1.Pemegang
2017 ibu nifas KF3 kerja Program
puskesmas 2.Petugas
Sicincin Puskesmas
3.Bidan Desa
4 23 OKT Kunjungan Wilayah 1.Pemegang
2017 bayi balita kerja Program
puskesmas 2.Petugas
Sicincin Puskesmas
3.Bidan Desa
5 23 OKT Kunjngan Wilayah 1.Pemegang
2017 Balita yg kerja Program
datang dan puskesmas 2.Petugas
ditimbang Sicincin Puskesmas
3.Bidan Desa
6 23 OKT Cakupan Wilayah
2017 desa UCI kerja 1.Pemegang
puskesmas Program
Sicincin 2.Petugas
Puskesmas
3.Bidan Desa

7 23 OKT Inspeksi Wilayah 1.Pemegang


2017 sarana air kerja Program
bersih puskesmas 2.Petugas
Sicincin Puskesmas
3.Bidan Desa
8 23 OKT Kunjungan Wilayah 1.Pemegang
2017 lansia > 60 kerja Program
th puskesmas 2.Petugas
Sicincin Puskesmas
3.Bidan Desa

Anda mungkin juga menyukai