1.2.Visi Apotek
1.4. Strategi
2. Menjamin bahwa seluruh proses terapi obat yang diberikan merupakan terapi obat yang
tepat, efektif, nyaman dan aman bagi pasien.
3. Mengatasi masalah baru yang timbul dalam terapi obat dan mencegah timbulnya
masalah lain di masa yang akan datang
4. Memberikan pelayanan kepada pasien atau masyarakat yang ingin melakukan
pegobatan mandiri
5. Melakukan efisiensi biaya kesehatan masyarakat
6. Memberikan informasi dan konsultasi obat
7. Melakukan monitoring obat dan evaluasi penggunaan obat
8. Merancang SOP (standart operating procedure) dan standar organisasi kerja
9. Memberlakukan sistam reward dan punishment bagi seluruh karyawan.
Nama apotek adalah FIT FARMA yang terletak di Jl. Wakhid Hasyim No. 62 Kediri,
Jatim.
Apoteker Pengelola Apotek (APA), yang juga bertindak sebagai Pemilik Sarana Apotek:
Nama : Akh Yasin, S.Farm., Apt.
Alamat : Jl. dr. Saharjo gang IV/73B Kediri, Jatim.
BAB II
1. Place
Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan lokasi apotek :
a. Letaknya strategis
Letak apotek ini ada di daerah Bandar tepatnya yaitu di Jl. Wakhid Hasyim No. 62
Kediri. Letak yang strategis ini kami manfaatkan untuk mencapai tujuan usaha yang
maksimal.
b. Penduduk yang cukup padat
Dengan penduduk yang cukup padat, maka peluang untuk mendapatkan konsumen
semakin besar
c. Dekat dengan rumah sakit, perkantoran bank, markas Polwil, klinik, tempat praktek
dokter, dan dekat tempat umum lainnya seperti kampus, pondok pesantren, pasar,
perumahan menengah ke atas dan perkampungan penduduk.
Dengan kondisi yang demikian, kita dapat dengan mudah mendapatkan relasi yang
bisa membantu berkembangnya apotek ini.
d. Keadaan sosial ekonomi masyarakat sekitarnya.
Berdasarkan analisa, keadaan sosial ekonomi masyarakat di wilayah apotek yang
akan kami dirikan mempunyai pendapatan per kapita yang cukup baik serta sebagian
besar berpenghasilan menengah ke atas. Dan diharapkan tidak ada kesulitan dalam
pemenuhan kebutuhan akan kesehatan sehingga tepat sasaran dan penjualan akan
lancar.
e. Jumlah pesaing
Jumlah apotek pesaing ada 6 yaitu : apt manunggal, apt gambiran farma, apt gunung
mulya, apt brantas, apt enggal saras dan apt anda
f. Data hasil survey
Berdasarkan hasil survey pendahuluan yang telah dilakukan terhadap peta lokasi dan
peta pasar terutama keberadaan apotekapotek lain yang lebih dahulu berdiri sebagai
calon kompetitor di sekitar lokasi, diperoleh datadata
sebagai berikut :
apotek kompetitor
2. Produk
Untuk memenuhi persyaratan pendirian Apotek kami menyediakan Obat Wajib Apotek
(baik obat paten maupun generik), obat resep dan obat bebas, bebas terbatas. Produk
yang kami sediakan meliputi semua bentuk produk sehingga dapat mencakup seluruh
aspek masyarakat mulai dari balita sampai lansia :
a. bentuk padat : Tablet, kaplet, pil, kapsul.
b. bentuk semi padat : Salep, pasta, cream, jell, suppositoria.
c. bentuk cair : Solutio, suspense, emulsi, injeksi, tetes (hidung, mata,
telinga).
g. bentuk aerosol / spray : Seprot hidung, seprot mulut.
3. Promosi
Dalam rangka mengembangkan usaha bidang farmasian ini diperlukan strategi inovasi
khusus, sehingga nantinya diharapkan mampu mempertahankan eksistensi apotek FIT
FARMA dan mampu memajukan apotek dengan membuka cabang-cabang baru di
daerah lain. Adapun strategi yang ditempuh antara lain :
1. Menyediakan jasa konseling (KIE) secara gratis oleh APA disediakan ruangan yang
representatif dilengkapi buku-buku dan peralatan penunjang
2. Menyediakan obat-obatan yang dibutuhkan oleh pasien. Jika obat yang dibutuhkan
pasien tidak ada maka berusaha mencarikan obat tersebut di apotek relasi,
diusahakan agar pasien pulang mendapat obat yang diperlukan.
3. Monitoring pasien. Monitoring dilakukan terhadap pasien via telepon, terutama untuk
pasien dengan penyakit kronis. Hal ini dilakukan untuk mengontrol keadaan pasien
dan meningkatkan kepercayaan pasien terhadap apotek kami.
4. Fasilitas yang menarik. Ruang tunggu dibuat senyaman mungkin dengan fasilitas
AC, TV, tempat duduk yang nyaman, majalah kesehatan, koran dan tabloid serta
tempat parkir yang luas.
5. Menerima pelayanan resep dengan sistem antar jemput (dengan catatan masih
dalam wilayah Kota Kediri). Pasien yang tidak mempunyai banyak waktu untuk
menunggu resep yang ditebus dapat meminta untuk diantarkan obatnya ke rumah
tanpa dipungut biaya.
6. bekerjasa sama satu atap dengan dokter praktek : dr Sugeng dan drg Ernawati
letaknya di sebelah kanan apotek
4. Personal
Sumber Daya Manusia (SDM) dikelola berdasarkan waktu (organized by time). Jumlah
seluruh karyawan yang ada di apotek FIT FARMA adalah 7 orang yang terdiri dari:
1. Apoteker/ APA 1 orang
2. Apoteker Pendamping 1 orang
3. Asisten Apoteker 2 orang
4. Pembantu umum 2 orang
5. Administrasi 1 orang
Dasar pertimbangan perekrutan karyawan tersebut adalah :
1. jam kerja :08.0022.00, dibagi menjasi 2 shift (masingmasing 7 jam), yaitu jam
08.0015.00 dan jam 15.0022.00 (hari minggu dan hari libur tutup)
2. volume pekerjaan jumlah pasien setiap hari : 30 pasien setiap pasien membutuhkan
waktu : 20 menit
waktu untuk 30 pasien : 20 x 30 = 600 menit = 10 jam
3. dana yang tersedia (bagian aspek modal dan biaya)
4. sumber daya manusia merupakan aset terbesar dari apotek itu sendiri.
Kerjasama antar karyawan harus dijaga sehingga dapat menciptakan suasana kerja
yang kondusif serta mampu memberikan kenyamanan pada pasien. Karenanya
diperlukan adanya pembagian tugas, wewenang, hak dan kewajiban serta rasa
memiliki terhadapapotekdari para karyawan. Untuk itu kemampuan manajerial dari
apoteker sangat diperlukan.
5. Price
Apotek FIT FARMA adalah apotek yang berkonsep pharmaceutical care
mengedepankan praktek farmasi terkini peduli pada kesehatan pasien, menghormati
pilihan pasien, mengutamakan kepuasaan pelanggan dalam pelayanan kefarmasian dan
menyediakan berbagai macam pilihan obat baik generik maupun paten dengan harga
yang sebanding dengan pelayanan namun masih sesuai hanga di pasaran.
6. Proses
Apotek kami buka sehari 14 jam mulai jam 08.0022.00, dibagi menjadi 2 shift
(masingmasing 7 jam), yaitu jam 08.0015.00 dan jam 15.0022.00 (hari minggu dan
hari libur tutup). Semua petugas selama pelayanan memakai sragam biru, kecuali
apoteker memakai jas praktek putih dan Setiap jam buka apoteker selalu ada di apotek
memberikan konseling baik langsung maupun melalui telpon, berusaha memberikan
pelayanan kefermasian yang terbaik dan bagi pasien yang membutuhkan konsultasi
tersedia ruangan tersendiri dilengkapi berbagai alat pendukung
2.2 Analisis Swot
1. Kekuatan (Strength)
1. Apotek dengan konsep layanan patient oriented yang berbasis layanan kefarmasian
pharmaceutical care.
2. Letak/lokasi apotek FIT FARMA berada di Jl. Wakhid Hasyim No. 62 Kediri,
Jatim yang ramai dilalui arus kendaraan dan mudah dijangkau dari segala arah.
3. Petugas apotek yang ramah profesional dan loyal, terdiri dari tenaga yang sudah
berpengalaman dan tenagatenaga muda yang penuh semangat dan kreatif.
4. Apoteker yang selalu standby di apotek, siap memberikan layanan dan konsultasi
seputar obat.
5. tersedia ruangan kusus konsultasi untuk menjaga privasi pasien serta dilengkapi
berbagai peralatan pendukung yang memadai
2. Kelemahan (Weakness)
1. Merupakan apotek baru, belum dikenal oleh masyarakat, dan belum mempunyai
langganan yang loyal.
2. Merupakan apotek swasta yang berdiri sendiri dan bukan suatu apotek jaringan atau
waralaba,
3. Lokasi terletak di pertigaan lampu lalu lintas sehingga aksesnya sulit walaupun
banyak dilewati oleh kendaraan.
Untuk menutupi kelemahan tersebut maka:
1. Nama apotek harus dibuat besar begitu juga dengan tulisan pada papan nama tersebut
dan neon box, tanda/marka apotik di tepi jalan,
2. Disediakan parkir yang luas dan gratis
3. Peluang (Opportunity)
1. Potensi Daerah
a. Jumlah Penduduk, terutama daerah bandar dan Kota kediri(sekitar lokasi
apotek), cukup padat, sehingga menjadi sumber pelanggan apotek yang
potensial,
b. Penduduk dengan latar belakang sosial yang beragam sangat
memungkinkan untuk menjadi pelanggan. Masyarakat golongan ini
mempunyai daya beli lebih tinggi, karena itu apotek harus dikonsep sedemikian
rupa sehingga dapat memenuhi keinginan pelanggan seperti mereka. Sebagai
contoh apotek ditata agar bersih, nyaman, elegan, tanpa menimbulkan konsep
mahal, sehingga tetap dapat menarik pelanggan dari kelas social menengah ke
bawah.
c. Penduduk dengan tingkat pendidikan yang cukup tinggi. Golongan masyarakat
ini lebih kritis, lebih bisa menerima pikiran logis, dan mungkin lebih peduli
dengan pola hidup sehat. Untuk menarik pelanggan dari golongan ini, salah
satu kegiatan apotek bisa mengarah pada mereka (khususnya), contohya
melalui progam konsultasi obat melalui telepon, penerbitan buletin kesehatan
secara berkala, dll.
d. Penduduk golongan geriatri cukup banyak. Kaum geriatri banyak mengalami
masalah kesehatan, terutama penyakitpenyakit
degeneratif. Apotek dapat menerbitkan brosur, melakukan komunikasi
telepon/telefarma untuk menarik simpati mereka.
2. Jumlah dokter yang membuka praktek di sekitar lokasi apotek cukup sehingga
diharapkan pasien yang datang ke apotek juga banyak.
3. Karena merupakan pusat perkantoran bank dan hotel, dapat dilakukan kerja sama.
Dalam penyediaan obat bagi karyawan dengan menerapkan sistem jemput bola
atau layanan antar jemput resep atau pembelian obat lainnya.
4. Ancaman (Threat)
Ancaman terutama datang dari kompetitor/pesaing, yaitu apotek lain di sekitar lokasi.
Berikut diuraikan fasilitas masingmasing apotek pesaing.
1. apotek manungal
Areal parkir luas lokasi strategis, dekat dengan rumah penduduk,
universitas, dan berbagai sarana pengobatan. Menyediakan praktek
dokter, ruang tunggu nyaman dengan fasilitas brosur danTV.
2. Apotek gambiran farma
Areal parkir luas dan gratis, lokasi strategis, ruang tunggu nyaman
3. Apotek gunung mulya
Lokasi strategis, terdapat dokter praktek, Parkir sempit dan bayar.
4. Apotek anda
Obat kurang lengkap, lokasi strategis, ada tempat praktek dokter. Jarak cukup
dengan RS.
5. Apotek brantas
Berada di lokasi yang banyak dikunjungi orang (pom bensin sagan, areal parkir
sempit, lokasi kurang strategis, tidak ada praktek dokter.
6. Apotek enggal saras
Lokasi strategis, ada praktek dokter, ada konseling obat, parkir sempit, berjarak
dekat dengan bank, pusat pertokoan. kelengkapan obat kurang.
1. Bangunan
Tanah dan bangunan milik sendiri, luas bangunan 10 x 15 m2 Bangunan, terdiri dari :
a. Ruang tunggu pasien yang diatur senyaman mungkin dan disediakan hiburan berupa
televisi.
b. Tempat mendisplai informasi, brosur bagi pasien
c. Ruang untuk konseling
d. Ruang peracikan dan penyerahan obat
e. Tempat parkir yang luas
Pasien yang membeli obat di Apotek FIT FARMA disediakan tempat parkir
yang luas dan tidak dipungut biaya
2. Prasarana
Kelengkapan bangunan apotek :
a. Sumber air/wastafel
b. Sumber penerangan dan komunikasi
c. Ventilasi/AC
d. Papan nama dan jam praktek apoteker (di depan apotek), Papan nama APA
e. Billboard/papan nama apotek
1. Perlengkapan kerja
Alat pembuatan, pengolahan, dan peracikan
- gelas ukur
- labu erlenmeyer
- beker glass
- literan plastik 1 dan 2 liter
- corong
- timbangan dan anak timbangan (g/mg)
- termometer
- mortir dan stamper
- spatel logam/tanduk plastik atau porselen
- batang pengaduk
- penangas air
- kompor atau alat pemanas yang sesuai
- panci
- rak tempat pengeringan alat
Alat Perbekalan farmasi
Botol berbagai ukuran
Pot plastik berbagai ukuran
Lemari pendingin
Lemari dan rak untuk penyimpanan obat
Lemari untuk penyimpangan racun, narkotika, psikotropika dan
bahan obat yang berbahaya lainnya.
Wadah Pembungkus dan pengemas :
- etiket
- kertas puyer
- streples
- wadah pengemas, dan membungkuk untuk penyerahan obat (tas plastik)
Alat Administrasi
- blanko pesanan obat
- blanko kartu stock obat
- blanko salinan resep
- blanko faktur dan blanko nota penjualan
- buku defecta
- buku ED
- buku Farmakope
- buku ISO atau MIMS
- buku pembelian
- buku penerimaan
- buku pembukuan keuangan
- buku pencatatan narkotik
- buku pesanan obat narkotik
- buku laporan obat narkotik
- buku pencatan penyerahan resep
- buku resep jika dokter akan beli obat
- kwitansi
Struktur Organisasi :
Jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan sebanyak 7 orang, dengan rincian sbb :
Apoteker APA : 1 orang
Apoteker Pendamping : 1 orang
Asisten Apoteker : 2 orang
Tenaga administrasi / kasir : 1 orang
Pembantu umum : 2 orang
Masing-masing tenaga kerja mempunyai tugas, tanggung jawab dan wewenang sesuai
dengan peranannya di dalam apotek.
BAB III
ANALISA KEUANGAN
Inventaris apotek
counter dari kayu 2 set
Etalase kaca 1,08 x 1,0 x 0,3 m 1
Etalase kaca 1,25 x 1,0 x 0,3 m 1
Etalase kaca 2,00 x 1,0 x 0,3 m 1
Etalase kaca 2,50 x 1,0 x 0,3 m 1
Etalase kaca 3,00 x 1,0 x 0,3 m 2
Lemari es LG 1
meja peracikan + rak bahan baku 1
Mesin telp 1
12.500.000
kursi duduk 12 buah
kursi tunggu (panjang) 4 buah
meja 4 buah
980.000
Timbangan milligram 1 825.000
Timbangan gram 1 785.000
komputer IP4 + program 1 4.500.000
AC 4 7.500.000
Printer CANON IP 1200 1 375.000
Sepeda motor HONDA KHARISMA 1 14.000.000
Erlemeyer 500 ml PYREX 1 21.000
erlemeyer 250 ml PYREX 1 18.000
Erlemeyer 100 ml PYREX 1 14.000
Cawan porselen 100 ml 1 85.000
TV 21 1 1 1.600.000
Spatula porselen 15 cm 4 46.000
gelas ukur 5 ml 1 10.500
gelas ukur 10 ml 1 12.700
gelas ukur 25 ml 1 14.500
gelas ukur 50 ml 1 18.500
gelas ukur 500 ml 1 61.000
botol timbang 3 12.000
mortir stamper 5 310.000
Batang pengaduk 2 13.500
beker glas 250 ml 1 29.000
Corong glas 1 19.500
mesin kasir 1 180.000
Timbangan 1 65.000
Kipas angin 3 495.000
Alat makan 1 10.000
mesin komputer kasir 1 5.700.000 +
Rp 35.895.200
Total Rp 60.895.200
JUMLAH Rp 982.800.000,00
d. Pengeluaran rutin tahun ke-1
1) Pembelian obat resep
70% x Rp 327.600.000,00 Rp 229.320.000,00
2) Pembelian obat bebas
90% x Rp 280.800.000,00 Rp 252.720.000,00
3) Pembelian OWA
75% x Rp 374.400.000,00 Rp 280.800.000,00
JUMLAH Rp 894.829.520,00
e. Pengeluaran laba rugi tahun ke1
1) Pemasukan tahun ke1 Rp 982.800.000,00
2) Pengeluaran tahun ke1 Rp 894.829.520,00
Laba kotor Rp 87.970.480,00
Pajak PPH 21
Pajak penghasilan (pribadi)
5% x Rp 50.000.000,00 Rp 2.500.000,00
15% x Rp 37.970.480,00 Rp 5.695.572,00
Rp 8.195.572,00 -
Laba bersih Rp 79.774.908,00
Rp 190.000.000,00
Pay back Period = ------------------------
Rp 79.774.908,00
Rp 79.774.908,00
ROI = -------------------------- x 100%
Rp190.000.000,00
= 41,98%
3) BEP (Break Even Point)
1
BEP = ------------------------ x biaya tetap
Biaya variabel
1 --------------------
total penjualan
1
BEP = ---------------------------- x Rp 131.989.520,00
Rp 762.840.000,00
1 -----------------------
Rp 982.800.000,00
= Rp 589.740.408,50 / tahun
= Rp 49.145.034,04 / bulan
4) Persentase BEP
Biaya tetap
= ---------------------------------------- x 100%
Pendapatan biaya variable
Rp 131.989.520,00
= ---------------------------------------------------------- x 100%
(Rp 982.800.000,00 Rp 762.840.000,00)
= 60 %
5) Kapasitas BEP
Kapasitas BEP = presentase BEP x jumlah lembar resep tertahun
= 60 % x (35 x 26 hari x 12 hari)
= 6.552 lembar / tahun
= 546 lembar resep/bulan
g Target penjualan
ditetapakan 20% > BEP = 120 % x BEP
target penjualan = 120 % x Rp 589.740.408,50
= Rp 707.688.490,2 / tahun
= Rp 58.974.040,85 / bulan = 2.268.232,34/ hari
H HPP. Harga pokok penjualan = harga pokok pembelian
Margin ditetapkan 21.6 %
HPP = (100% - margin) x target penjualan
HPP = 0,784x 707.688.490,2 = Rp 554.827.776,3 / tahun
3.2 Kesimpulan
Dengan adanya apotek ini maka apoteker dapat melaksanakan kerja profesinya. Dari hasil
study kelayakan menunjukkan ApotikFIT FARMA yang terletak di Jl. Wakhid Hasyim No. 62
Kediri, Jatim layak didirikan
Lampiran 1
Lampiran : ............................ Kediri ,19 Agustus 2012
Hal : Surat Permohonan Ijin Apotek
Kepada YTH :
Kepala Dinas Kesehatan
Kota Kediri
Di Tempat.
Dengan Hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini ,
Nama : Akh. Yasin.,S.Farm.,Apt
Alamat : Jl. dr. Saharjo gang IV/73B Kediri, Jatim.
Lulusan : Program Profesi Apoteker Universitas Muhammadiyah Surakarta 2012.
SP. NO. : KP.01.09.1.2.587
Dengan ini mengajukan permohonan untuk menjalankan profesi kami, sebagai berikut :
Nama Apotek : FIT FARMA
Alamat : Jl. Wakhid Hasyim No. 62 Kediri, Jatim.
Pemilik Sarana Apotek : Akh. Yasin, S.Farm.,Apt
Sebagai bahan pertimbangan, bersama ini saya lampirkan berkas yang saya miliki.
Demikian permohonan ini, atas perhatian dan persetujuannya saya ucapkan terima kasih.
Hormat Saya
Akh. Yasin.,S.Farm.,Apt
SP. No : KP.01.09.1.2.587
Lampiran 2.
Denah Ruang Apotek
1
3
4
15
6 7
5 8
18 12
9 10
16
17 15
11
14
Keterangan Gambar :
1. tempat parkir
2. pintu masuk
3. ruang tunggu
4. ruang konseling/ KIE
5. penerima resep
6. etalase
7. estalase
8. penyerahan obat
9. meja peracikan
10. meja produksi
11. gudang
12. rak obat
13. rak narkotika/psikotropika
14. kulkas
15. wastafel
16. meja pertemuan
17. toilet
18. jendela
Denah Lokasi Apotek
Farmat
Text
N
RA
BI
Polwil kdr
an
g ung GA
M Jembatan lam
a
ang
Pe n UD
JL. GG RS
.L i
rb oyo 2
ding
il
Bu
Jl.A yi m N
gu
d H as GG II
K
ahi
sS
alim . II A
Jl .W
W E
S
Lampiran 3
Prosedur Pendaftaran:
1. Permohonan Rekomendasi kepada Pengurus Daerah melalui Pengurus Cabang.
2. Maksimal 6 hari kerja setelah berkas lengkap Pengurus Cabang menyerahkan berkas ke
Pengurus Daerah.
3. Paling lambat 6 hari setelah berkas masuk ke PD, tim rekomendasi melaksanakan rapat
untuk penilaian dan analisa.
4. Pemberian/penolakan rekomendasi.
Catatan
Lampiran 4.
Prosedur Pendaftaran:
1. Permohonan Rekomendasi kepada Pengurus Daerah melalui Pengurus Cabang.
2. Maksimal 6 hari kerja setelah berkas lengkap Pengurus Cabang menyerahkan berkas ke
Pengurus Daerah.
3. Paling lambat 6 hari setelah berkas masuk ke PD, tim rekomendasi melaksanakan rapat
untuk penilaian dan analisa.
4. Pemberian/penolakan rekomendasi.
Catatan
Lampiran. 5
SURAT PERNYATAAN
PEMILIK SARANA APOTEK TIDAK MELANGGAR PERATURAN PERUNDANGAN
BIDANG KESEHATAN
Dengan ini menyatakan bahwa saya akan selalu mentaati peraturan perundang-undangan
dibidang kesehatan Negara Republik Indonesia.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila dikemudian hari
pernyataan ini tidak benar maka saya siap bertanggung jawab sesuai peraturan yang berlaku.
Kediri, 2012
Yang Menyatakan,
Materai Rp 6.000,-
Lampiran. 6
SURAT PERNYATAAN
TIDAK BEKERJA PADA APOTEK LAIN DAN PERUSAHAAN
FARMASI LAIN
Dengan ini menyatakan bahwa saya tidak bekerja pada apotek lain dan perusahaan farmasi lain.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila dikemudian hari
pernyataan ini tidak benar maka saya siap bertanggung jawab sesuai peraturan yang berlaku.
Yang Menyatakan
Akh. Yasin,S.Farm.,Apt
Lampiran. 7
SURAT PERNYATAAN
TIDAK BEKERJA PADA APOTEK LAIN DAN PERUSAHAAN
FARMASI LAIN
Dengan ini menyatakan bahwa saya tidak bekerja pada apotek lain dan perusahaan farmasi lain.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila dikemudian hari
pernyataan ini tidak benar maka saya siap bertanggung jawab sesuai peraturan yang berlaku.
Kediri, 2012
Yang Menyatakan
I. IDENTITAS PEMOHON
Nama Pemohon : __________________________________
Kewarganegaraan : __________________________________
Alamat Pemohon : __________________________________
Persyaratan Umum :
1. Warga Negara Indonesia.
2. Lulus Sarjana Farmasi dan Apoteker.
3. Sehat fisik dan mental.
4. Bersedia mematuhi aturan AD/ART organisasi, sumpah apoteker dan kode etik.
5. Domisili JATIM (FC KTP/KIPEM).
Persyaratan Administrasi
9 FC KTP/KIPEM 1 Lembar
Prosedur Pendaftaran:
1. Calon anggota mengambil berkas pendaftaran di secretariat Pengurus Cabang.
2. Maksimal 6 hari kerja terhitung sejak semua persyaratan lengkap, PC menyerahkan berkas
kepada Pengurus Daerah.
3. PD IAI mengeluarkan kartu anggota sebagai bukti keanggotaan dan segala sesuatu yang
berhubungan dengan ISFI JATIM.
4. Segala bentuk pengajuan rekomendasi akan diproses jika calon anggota telah terdaftar
menjadi anggota IAI JATIM.
Catatan
Lampiran 11
Akh. Yasin.,S.Farm.,Apt
SP : KP 01.09.1.2.587
Lampiran. 12
Format Laporan Penggunaan Narkotika
Penerimaan Pengeluaran
Nama Stok Jml Stok
No Satuan KET
Bahan Awal Dari Jumlah Stok Untuk Jumlah Akhir
Kediri,..
Apoteker Penanggung Jawab Apotek
SURAT PESANAN
Kediri, .........................
Penanggung jawab
Lampiran. 14
Surat Pesanan Narkotika
Lampiran. 15
Surat Pesanan Psikotropika
Lampiran. 16
Kartu stok
APOTEK Fit Farma
KARTU STOK
SIA : 552/12587/DKS/2012
APOGRAPH
Tertulis tanggal:.No :.
Oleh Dr : ..Tgl :
Pro :..
R/
Lampiran. 18
Etiket
No :
Tgl :
Nama Obat :
JmlAPOTEK
: FIT FARMA
Jl. Wakhid
Nama Pasien Hasyim
: No. 62
Kediri, Jatim Telp : (0354)
777777
Bungkus
Apoteker : Akh.
X sehari
Yasin.,S.Farm,.Apt
Tablet
SIA : 552/12587/DKS/2012
No :
Kapsul
Tgl :
Sebelum/Sesudah/Saat
Nama
MakanObat :
Jml :
Nama Pasien FIT
APOTEK : FARMA
Obat Luar
Lampiran. 19.
Skema SPO (Standart Prosedur Operating)
1. SPO Pelayanan OTC
Pasien Datang
Pasien Datang
Resep
diterima
Meliputi :
Melakukan skrining resep
Administrasi
Klinik
meminta persetujuan harga serta
membuat nota penjualan Bila obat racikan
Menyiapkan obat sesuai resep maka patuhi SOP
meracik obat
Dibuat etiket dan dicocokkan dengan resep
Termasuk salinan resep
Dicek kembali sebelum diserahkan dan kuitansi (jika pasien
meminta)
Disertai informasi :
Menyerahkan obat kepada pasien
yang benar, jelas,
mudah dimengerti,
Mencatat nama, alamat dan nomor telpon
akurat, tidak bias, etis
pasien, serta membuat catatan khusus dan terkini.
Meliputi: cara dan
tentang pasien
frekuensi pemakaian,
penyimpanan, waktu
pemakaian, ESO yg
mungkin timbul, serta
makanan yg dihindari.
4. SPO Meracik Obat
Meliputi :
Dibuat instruksi meracik
no.resep, nama pasien,
jumlah dan cara mencampur.
Disiapkan etiket dan wadah obat lain
disertakan bersama obat dan instruksinya