Anda di halaman 1dari 2

PENATALAKSANAAN

SKISTOSOMIASIS

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :
UPTD
Musmulyadi,SKM
PUSKESMAS
NIP.197603041995031002
PULAU PANDAN

1. Pengertian Schistosomiasis adalah salah satu penyakit infeksi parasit yang disebabkan oleh cacing
trematoda dari genus schistosoma (blood fluke), terdiri dari schistosoma japonicum,
schistosoma haematobium dan schistosoma mansoni. Skistosomiasis terjadi karena
reaksi imunologis terhadap telur cacing yang terperangkap dalam jaringan.

Sebagai acuan dalam menangani Skistosomiasis di puskesmas Pulau Pandan


2. Tujuan
3. Kebijakan 1. Kebijakan kepala Puskesmas Pulau Pandan nomor ....tentang jenis-jenis pelayanan
yang ada di Puskesmas
2. Kebijakan Kepala Puskesmas Pulau Pandan nomor.... tentang Penetapan Tanggung
Jawab dan Petugas UKP di Puskesmas Pulau Pandan
3. SK Kepala Puskesmas No.....Tentang Pelayanan Klinis yang berorientasi pasien
4. Referensi 1. DEPKES RI Pedoman Pengobatan Dasar di Puskesmas 2007
2. Buku Panduan Praktis Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer
Berdasarkan Permenkes No.5 Tahun 2014

5. Prosedur / 1. Petugas menyapa pasien


Langkah-langkah 2. Petugas menyiapkan status pasien.
3. Petugas melakukan pengukuran tekanan darah, suhu badan dan menimbang berat
badan (jika diperlukan) serta mencatat hasilnya dalam status pasien.
4. Dokter menanyakan keluhan pasien buang air besar berdarah (bloody stool), gatal
pada kulit, demam, pembesaran kelenjar, perut membesar
5. Dokter melakukan pemeriksaan fisik, dalam pemeriksaan fisik dapat ditemukan:
a. Febris, urtikaria, limfadenopati, hepatosplenomegali.
b. Pada skistosomiasis kronik bisa ditemukan: hipertensi portal dengan distensi
abdomen, hepatosplenomegali; gagal ginjal dengan anemia dan hipertensi; gagal
jantung dengan gagal jantung kanan; Intestinal polyposis; dan Ikterus.
c. Pada pemeriksaan penunjang didapatkan telur cacing pada spesimen tinja dan
pada sedimen urin.
6. Dokter menegakkan diagnosa Schistosomiasis
7. Dokter memberikan resep obat: prazikuantel 20 mg/kgBB per pemberian. Diberikan
selama 1 hari 2-3 kali pemberian. Diulangi 2 atau 4 minggu kemudian.
8. Dokter memberi edukasi: hindari berenang atau menyelam di danau atau sungai di
daerah endemik skistosomiasis dan minum air yang sudah dimasak untuk
menghindari penularan lewat air yang terkontaminasi.
9. Dokter merujuk pasien bila pasien didiagnosis dengan skitosomiasis (kronis) disertai
komplikasi.
6. Unit terkait 1. Loket Pendaftaran,
2. PoliPengobatan,
3. Laboratorium, dan
4. Apotik

Anda mungkin juga menyukai