Anda di halaman 1dari 10

BAB 7

Proses Perulangan

Operasi perulangan selalu dijumpai didalam bahasa pemrograman, dibahas beberapa perintah
perulangan diantaranya.

7.1 Pernyataam for


Perulangan yang pertama adalah for. Bentuk umum pernyataan for senagai berikut:

for (inisialisasi; syarat pengulangan; pengubah nilai pencacah)

Bila pernyataan didalam for lebih dai satu maka pernyataan tersebut diletakkan didalam tanda
kurung.

For (inisialisasi; syarat pengulangan; pengubah nilai


pencacah)
{
pernyataan / perintah;
pernyataan / perintah;
pernyataan / perintah;
}

Kegunaan dari masing-masing argumen for diatas adalah:

a. Inisialisasi : merupakan bagian untuk memberikan nilai awal untuk


variabel
b. Syarat Pengulangan : memegang control terhadap pengulangan,karena bagian
yang akan menentukan suatu perulangan diteruskan
atau dihentikan.
c. Pengubah untuk Pencacah : mengatur kenaikan atau penurunan nilai pencacah.

Contoh:
Sebagai contoh program untuk mencetak bilangan 1 hingga 10 secara menaik, secara menurun dan
menampilkan bilangan ganjil, sebagai berikut:
Contoh-1
Output yang akan dihasilkan, dari program contoh-1 adalah:
Contoh-2
Output yang akan dihasilkan, dari program contoh-2 adalah:
Contoh-3
Output yang akan dihasilkan, dari program contoh-3 adalah:
Contoh-4
Output yang akan dihasilkan, dari program contoh-4 adalah:
Contoh-5
Output yang akan dihasilkan, dari program contoh-5 adalah:

a. textattr() = Menentukan warna tulisan dan warna latar


belakang berdasarkan ketentuan angka 8 bit biner, penataan
warna.
b. cprintf() = Menampilkan data dengan format pewarnaan
teks dan pewarnaan latarbelakang.

7.1.1 Pernyataan nested-for


Pernyataan nested for adalah suatu perulang for didalam perulangan for yang
lainnya. Bentuk umum pernyataan nested for sebagai berikut:

for (inisialisasi; syarat pengulangan; pengubah nilai


pencacah)
{
for (inisialisasi; syarat pengulangan; pengubah
nilai pencacah)
{
Pernyataan/perintah;
}
}

Didalam penggunaan nested-for, perulangan yang didalm terlebih dahulu


dihitung hingga selesai, kemudian perulangan yang diluar diselesaikan.
Contoh-6
Output yang akan dihasilkan dari program contoh-6 diatas adalah:
7.1.2 Pernyataan Tidak Berhingga
Perulangan tak terhingga merupakan (loop) yang tak pernah berhenti atau
mengulang terus, hal ini sering terjadi disebabkan adanya kesalahan penanganan
kondis yang dipakai untuk keluar dari loop. Sebagai contoh, jika penulisan
perintah sebagai berikut:
Contoh-7
Output yang akan dihasilkan dari program contoh-7 diatas adalah:
Pada pernyataan ini tidak akan berhenti untuk menampilkan bilanagn menurun,
kesalahan terjadi pada pegubah nilai pencacah, sehausnya penulisan yang benar
berupa
bil--
Akan tetapi yang ditulis adalah:
bil++
oleh karena itu bil>=1 selalu bernilai benar (karena bil bernilai 6), maka
pernyataan
cout<<bil<< ;
akan terus dijalankan.
Jika terjadi hal semacam ini, untuk menghentikan proses yang terus menerus
semacam ini dengan menekan tombol CTRL- PAUSE atau CTRL-BREAK,
dapat juga langsung klik Close Button.
7.2 Pernyataan goto
Pernyataan goto merupakan instruksi untuk mengarahkan eksekusi program ke-pernyataan
yang diawali dengan suatu label. Label merupakan suatu pengenal (identifier) yang diikuti
dengan tanda titik dua (:). Bentuk pemakaian goto sebagai berikut:
goto label;
Contoh Penggunaan goto, dapat dilihat pada program berikut:
Contoh-8
Output yang akan dihasilkan, dari program contoh-8 diatas adalah:
7.3 Pernyataan while
Pernyataan perulangan while merupakan instruksi perulangan yang mirip dengan oerulangan
for. Bentuk perulangan while dikendalikan oleh syarat tertentu, yaitu perulangan akan terus
dilaksanakan selama syarat tersebut terpenuhi.
Bentuk umum perulangan while, sebagai berikut:

while (syarat)

Pernyataan/perintah;

Bentuk umum perulangan while, dengan lebih dari perintah/pernyataan, sebagai berikut:

while (syarat)
{
Pernyataan/perintah;
Pernyataan/perintah;
}

Contoh-9
Output yang akan dihasilkan, dari program contoh-9 diatas adalah:
Contoh-10
Output yang akan dihasilkan, dari program contoh-9 diatas adalah:
7.4 Pernyatan do-while
Pernyataan perulangan do-while merupakan bentuk perulangan yang melaksanakan perulangan
terlebih dahulu dan pengujian perulangan dilakukan dibelakang.
Bentuk umum perulangan do-while, sebagai sebagai:

do
pernyataan/perintah;
while (syarat);

Bentuk umum perulangan do-while, dengan lebih dari peritah/pernyataan, sebagai berikut:

do
{
pernyataan/perintah;
pernyataan/perintah;
}
while (syarat);

Contoh-11
Output yang akan dihasilkan, dari program contoh-11 diatas adalah:
7.5 Pernyataan break
Pernyataan break telah dibahas pada pengambilan keputusan switch. Pernyatan break berfungsi
untuk keluar dari struktur switch. Selain itu pernyataan break berfungsi keluar dari perulangan
(for, while dan do-while). Jika pernyataan break dikerjakan, maka eksekusi akan dilanjutkan
ke pernyataan yang terletak sesudah akhir dari badan perulangan (loop).
Contoh-12
Output yang akan dihasilkan, dari program contoh-12 diatas adalah:
Contoh-13
Output yang akan dihasilkan, dari program contoh-13 diatas adalah:
7.6 Pernyataan continue
Pernyaatan continue digunakan untuk mengarahkan eksekusi ke iterasi (proses) berikutnya
pada loop yang sama, dengan kata lain mengembalikan proses yang sedang dilaksanakan ke-
awal loop lagi, tanpa menjalankan sisa perintah dalam loop tersebut.
Contoh-14
Output yang akan dihasilkan, dari program contoh-14 diatas adalah:
7.7 Latihan
Penjelasan
Buatlah beberapa program seperti petunjuk berikut:
1. Buatlah program untuk menghitung 10 deret bilangan genap dengan hasilnya:
2 + 4 + 6 + 8 + 10 + 12 + 14 + 16 + 18 + 20 = 110
a. Program
#include <iostream>
#include <conio.h>
using namespace std;
int i,n;
int main ()
{
int a=0;
cout <<"Berapa jumlah bilangan genap yang akan anda hitung:
";cin>>n;
for (i=2; i<=2*n; i+=2)
{
cout<<i;
a=a+i;
if (i>2*n)
break;
cout<<"+";
}
cout<< " = "<<a;
return 0;
}
Gambar 1.1 program
b. Hasil running

Gambar 1.2 Hasil running program


2. Buatlah program untuk menghitung 10 deret bilangan ganjil dengan hasilnya:
1 + 3 + 5 + 7 + 9 + 11 + 13 + 15 + 17 + 19 = 100
a. Program
#include <iostream>
#include <conio.h>
using namespace std;
int i,n;
int main ()
{
int a=0;
cout <<"Berapa jumlah bilangan ganjil yang akan anda hitung:
";cin>>n;
for (i=1; i<=1*n; i+=2)
{
cout<<i;
a=a+i;
if (i>1*n)
break;
cout<<"+";
}
cout<< " = "<<a;
return 0;
}

Gambar 2.1 Program


b. Hasil running

Gambar 2.2 Hasil running program


3. Buatlah program program untuk menghitung penjumlahan deret bilangan membentuk
segitiga siku dengan hasilnya:
1 =1
1+2 =3
1+2+3 =6
1+2+3+4 = 10
1+2+3+4+5 = 15
a. Program
#include <iostream>
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
using namespace std;
main ()
{
int A,i,j,jum;
cout<< "input:"; cin>>A;
for(i=1;i<=A;i+=1
{
jum=0;
for(j=1; j<=i; j+=1)
{
if (j!=1)
cout<< " + ";
cout<< j;
jum +=j;
}
cout <<" = "<<jum<<endl;
}
cout <<endl;
getch ();
}
Gambar 3.1 program
b. Hasil running

Gambar 3.2 Hasil running program


4. Buatlah program untuk menghitung perkalian deret bilangan ganjil membentuk segitiga
siku dengan hasilnya:
1 =1
1*3 =3
1*3*5 = 15
1*3*5*7 = 105
1*3*5*7*9 = 945
a. Program
#include <iostream>
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
using namespace std;
main ()
{
int A,i,j,jum;
cout<< "input:"; cin>>A;
for(i=1;i<=A;i+=2)
{
jum=1;
for(j=1; j<=i; j+=2)
{
if (j!=1)
cout<< " * ";
cout<< j;
jum *=j;
}
cout <<" = "<<jum<<endl;
}
cout <<endl;
getch ();
}

Gambar 4.1 Program


b. Hasil running

Gambar 4.2 Hasil running program


5. Buatlah program untuk menghitung perkalian deret bilangan genap membentuk segituga
siku terbalik dengan hasilnya:
10 + 8 + 6 + 4 + 2 = 30
10 + 8 + 6 + 4 = 28
10 + 8 +6 = 24
10 + 8 = 18
10 = 10
------------ +
a. Program
#include<iostream>
using namespace std;
int main()
{
int jum =0, nilai=0;
for (int a=0;a<10;a+=2)
{
jum=0;
for (int b=10;b>a;b-=2)
{
if (b<10)
{
cout<<"+";
}
cout<< b;
jum=jum+b;
}
cout<<"\t\t"<<endl;
cout<<"\t\t\t"<<jum<<endl;
nilai=nilai+jum;
}
cout<<" _________+"<<endl;
cout<<" "<<nilai;

return 0;
}
Gambar 5.1 program
b. Hasil running

Gambar 5.2 Hasil running program


6. Buatlah program untuk menghitung perkalian nilai kolom dengan baris berikut tampilan
keluaran yang diinginkan:
1 2 3 4 5
2 4 6 8 10
3 6 9 12 15
4 8 10 16 20
5 10 15 20 25
a. Program
#include<iostream>
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
using namespace std;
int main()
{
int a,b;
for (a=1;a<=5;a++)
{
for (b=1;b<=5;b++)
{
cout<<b*a<< "\t" ;
}
cout<< "\n";
}
getch();
return 0;
}
Gambar 6.1 Program
b. Hasil running

Gambar 6.2 Hasil running program

Anda mungkin juga menyukai