1.
Standar AP.5
Ada pelayanan laboratorium untuk memenuhi kebutuhan pasien dan semua jenis
pemeriksaan sesuai dengan standar nasional, undang-undang dan peraturan.
3. Pelayanan laboratorium untuk gawat darurat tersedia, termasuk diluar jam kerja.
4. Pelayanan laboratorium diluar rumah sakit dipilih berdasarkan reputasi yang baik
dan yang memenuhi undang-undang dan peraturan.
5. Pasien diberi tahu bila ada hubungan antara dokter yang merujuk dengan pelayanan
laboratorium diluar rumah sakit
Standar AP.5.1
Ada program keamanan (safety) di Laboratorium, dijalankan dan didokumentasikan.
- Orientasi bagi semua staf laboratorium untuk prosedur dan praktek keamanan kerja.
- Pendidikan (in service education) untuk prosedur-prosedur baru dan pengenalan
bahan berbahaya yang baru dikenali/diperoleh.
Standar AP.5.2
Staf yang benar-benar kompeten dan berpengalaman melaksanakan tes dan membuat
interpretasi hasil-hasil.
Rumah sakit menetapkan staf laboratorium yang melaksanakan tes, termasuk yang
disetujui melaksanakan tes skrining di ruang rawat (bedside) dan staf yang mengarahkan
atau mensupervisi staf pelaksana pemeriksaan. Staf supervisor dan staf teknis mendapat
latihan secara baik dan adekuat, berpengalaman, punya keterampilan dan diorientasikan
pada pekerjaannya. Staf teknis diberikan tugas, sesuai dengan latihan dan
pengalamannya. Sebagai tambahan, ada cukup jumlah staf untuk melaksanakan tes cito
dan tersedia staf secukupnya selama seluruh jam pelayanan dan untuk gawat darurat.
Elemen Penilaian AP.5.2
1. Para petugas yang melaksanakan tes dan mereka yang mengarahkan atau
mensupervisi tes ditetapkan.
2. Ada staf yang kompeten dan cukup berpengalaman melaksanakan tes (lihat juga
KPS.4, EP 1).
3. Ada staf yang kompeten dan cukup berpengalaman melakukan interpretasi hasil tes
(lihat juga KPS.4, EP 1).
4. Tersedia jumlah staf yang adekuat untuk memenuhi kebutuhan pasien.
5. Staf supervisor kompeten (qualified) dan berpengalaman.
Standar AP.5.3
Hasil pemeriksaan laboratorium tersedia / selesai dalam waktu sesuai ketetapan rumah
sakit.
Maksud dan tujuan AP.5.3
Rumah sakit menetapkan jangka waktu yang dibutuhkan untuk melaporkan hasil tes
laboratorium. Hasil dilaporkan dalam kerangka waktu berdasarkan kebutuhan pasien,
pelayanan yang ditawarkan, dan kebutuhan staf klinis. Pemeriksaan pada gawat darurat
dan diluar jam kerja serta pada akhir minggu termasuk dalam ketentuan ini. Hasil
pemeriksaan yang urgen, , seperti dari unit gawat darurat, kamar bedah dan unit
pelayanan intensif, diberikan perhatian khusus dalam proses pengukuran mutu. Sebagai
tambahan, bila pelayanan laboratorium dilakukan bekerja sama dengan pihak luar rumah
sakit, laporan hasil pemeriksaan juga harus tepat waktu sesuai dengan kebijakan yang
ditetapkan rumah sakit atau yang tercantum dalam kontrak (lihat juga AP.5.3.1).
2. Ketepatan waktu melaporkan hasil pemeriksaan yang urgen / gawat darurat diukur.
3. Hasil laboratorium dilaporkan dalam kerangka waktu guna memenuhi kebutuhan
pasien (lihat juga PAB.7, EP 1).
Standar AP.5.3.1.
Ada prosedur melaporkan hasil tes diagnostik yang kritis
Standar AP.5.4
Semua peralatan untuk pemeriksaan laboratorium diperiksa secara teratur, ada upaya
pemeliharaan, dan kalibrasi, dan ada pencatatan terus menerus untuk kegiatan tsb.
Standar AP.5.5
Reagensia esensial dan bahan lain yang diperlukan sehari-hari selalu tersedia dan dievaluasi
untuk memastikan akurasi dan presisi hasil.
1. Ditetapkan reagensia esensial dan bahan lain (lihat juga MFK.5, EP 1).
2. Reagensia esensial dan bahan lain tersedia, dan ada proses untuk menyatakan kapan
reagen tidak tersedia.
3. Semua reagensia disimpan dan didistribusi sesuai pedoman dari pembuatnya atau
instruksi pada kemasannya (lihat juga MFK.5, EP 2).
4. Laboratorium telah memiliki pedoman tertulis dan mengikutinya untuk mengevaluasi
semua reagensia agar memberikan hasil yang akurat dan presisi.
5. Semua reagensia dan larutan diberi label secara lengkap dan akurat (lihat juga MFK.5,
EP 7).
Standar AP.5.6
Prosedur untuk pengambilan spesimen, identifikasi, penanganan, pengiriman yang aman,
dan pembuangan spesimen dipatuhi.
- Permintaan pemeriksaan
5. Prosedur dilaksanakan.
6. Prosedur diperhatikan untuk pemeriksaan dilakukan di laboratorium di luar rumah
sakit.
Standar AP.5.7
Ditetapkan nilai normal dan rentang nilai yang digunakan untuk interpretasi dan pelaporan
hasil laboratorium klinis.
Standar AP.5.8
Seorang yang kompeten bertanggung jawab untuk mengelola pelayanan laboratorium klinik
atau pelayanan laboratorium patologi.
- Pengawasan administratif.
Standar AP.5.9
Standar AP.5.9.1
Ada proses tes kecakapan/keahlian (proficiency).
a) Validasi metode tes untuk akurasi, presisi, rentang yang dapat dilaporkan.
Standar AP.5.10
Rumah sakit secara teratur mereview hasil kontrol mutu untuk semua pelayanan oleh
laboratorium luar.