PRAKTEK LABORATORIUM
KEPERAWATAN ANAK
LABORATORIUM KEPERAWATAN
AKPER KESDAM II / SRIWIJAYA
PALEMBANG
2016
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT karena atas segala berkat, rahmat
dan hidayah-Nya, sehingga Buku Panduan Keperawatan anak Akper Kesdam II/Sriwijaya
Palembang dapat disusun dan diterbitkan.
Buku Panduan ini memuat informasi tentang proses pembelajaran Laboratorium
Keperawatan Anak tujuan kami menyusun buku panduan ini untuk memudahkan mahasiswa
melakukan praktik laboratorium khususnya Keperawatan Anak. Diharapkan dengan adanya
buku panduan ini dapat membantu mahasiswa dalam persiapan pre-lab, latihan mandiri
terstruktur maupun akitivitas laboratorium lainnya sehingga proses pembelajaran di
laboratorium keperawatan anak akan lebih terarah dan tujuan pendidikan tercapai.
Dalam penyusunan penyusunan buku panduan ini penyusun dibantu oleh beberapa
pihak yaitu staf laboratorium, teman-teman dosen keperawatan anak, dan staf perpustakaan
Akper Kesdam II / Sriwijaya Palembang. Oleh karena itu penyusun ingin menyampaikan
terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan buku panduan ini.
Semoga Allah SWT memberikan balasan atas segala bantuannya.
Penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan buku panduan ini masih belum
sempurna. Kritik dan saran terutama pembaca dan pengguna buku panduan ini akan kami
jadikan sebagai masukan untuk perbaikan buku ini dimasa yang akan datang Namun kami
berharap buku panduan ini bermanfaat khususnya bagi pengajar dan mahasiswa keperawatan
anak di lingkungan Akper Kesdam II / Sriwijaya Palembang.
Leny Joice.,S.Kep.,Ns.,M.Bmd
DAFTAR ISI
COLOSTOMY CARE
Stoma adalah sebuah lubang yang dibuat di abdomen dan usus dilekatkan pada kulit.
Hal ini memungkinkan terjadinya pengosongan usus melalui lubang tersebut, bukan melalui
rektum. Karena itulah area tersebut harus dijaga agar tetap bersih untuk mencegah terjadinya
iritasi kulit. Alat ostomi (kantong) ditempatkan di atas stoma untuk menampung feses.
Kantong akan tetap utuh untuk periode waktu yang berbeda. Kantong harus diganti
dengan jadwal rutin atau lebih cepat dari jadwal bila terjadi kebocoran. Setiap kali kantong
diganti, area tersebut harus dibersihkan dan dikeringkan dan barier baru harus dipasang.
A. Persiapan Alat
1. Sarung tangan bersih
2. Handuk mandi/selimut mandi
3. Air hangat
4. Sabun mandi yang lembut
5. Kantong kolostomi bersih
6. Bengkok / pispot
7. Kassa
8. Tempat sampah
9. Gunting
B. Tahap Pra Interaksi
1. Mengecek program terapi
2. Mencuci tangan
3. Menyiapkan alat
C. Tahap Orientasi
1. Memberikan salam kepada pasien dan sapa nama pasien.
2. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada pasien / keluarga.
3. Menanyakan persetujuan dan kesiapan pasien / keluarga sebelum kegiatan
dilakukan.
D. Tahap Kerja
1. Mendekatkan alat-alat kedekat pasien
2. Pasang selimut mandi / handuk
3. Dekatkan bengkok kedekat pasien
4. Pasang sarung tangan bersih
5. Buka kantong lama dan buang ketempat bersih
6. Bersihkan stoma dan kulit sekitar dengan menggunakan sabun dan cairan hangat.
7. Lindungi stoma dengan tissue atau kassa agar feses tidak mengotori kulit yang
sudah dibersihkan
8. Keringkan kulit sekitar stoma dengan tissue atau kassa
9. Pasang kantong stoma
10. Buka sarung tangan
11. Bereskan alat
12. Rapikan pasien
13. Mencuci tangan
14. Melaksanakan dokumentasi :
Catat tindakan yang dilakukan dan hasil serta respon klien pada lembar
catatan klien
Catat tanggal dan jam melakukan tindakan dan nama perawat yang
melakukan dan tanda tangan / paraf pada lembar catatan klien
IMUNISASI
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :
Setelah menyelesaikan mata kuliah keperawatan anak, Mahasiswa semester IV
Akademi Keperawatan Kesdam II / Sriwijaya akan dapat melaksanakan asuhan keperawatan