PENDAHULUAN
Kompetensi Dasar
Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa Teknik Sipil dapat
menjelaskan definisi Teknik Lalu Lintas, Sasaran Teknik Lalu Lintas
dan Ruang Lingkup Teknik Lalu Lintas.
Indikator
1. Menjelaskan pengertian Teknik Lalu Lintas
2. Menjelaskan sasaran Teknik Lalu Lintas.
3. Menjelaskan ruang lingkup Teknik Lalu Lintas.
Pengantar
Teknik Lalu Lintas merupakan bidang yang relatif masih baru dari semua
bidang yang tercakup dalam ruang lingkup teknik sipil.Walaupun demikian
bidang ini memberikan kontribusi yang cukup besar dalam pembangunan
dan pengolahan prasarana terutama pemecahan permasalahan yang
berkaitan dengan transportasi. Untuk lebih memahami rekayasa lalu lintas,
perlu didefinisikan dahulu pengertian yang terkait dengan bidang ini.
Terdapat dua definisi mengenai Teknik Lalu Lintas yang ada, yang
2. W. R. Blunden
the study of the basic laws relating to traffic flow and generation, and
Ketentuan sasaran diatas adalah subyektif, targantung dari sudut mana hasil
ditanggung masyarakat.
3. Menentukan batasan/kompromi atas alternatif yang dipilih, dan
- pejalan kaki
- pengendara sepeda
Dimana dalam hal arus yang terjadi, manusia merupakan faktor yang paling
Lalu lintas jalan raya adalah masalah kompleks karena melibatkan terjalinnya
hubungan antara makhluk alam dan hukum phisik waktu, ruang dan
pergerakan.
Dalam pengembangannya perlu diperhatikan dua dasar pemikiran tersebut
yaitu:
mengaturnya.
lalu lintas dan perjalanan, dan studi dasar hukum yang berhubungan
lintas)
3. Perencanaan transportasi
4. Perecanaan geometric
5. Administrasi
Studi lalu lintas harus diarahkan dengan metode yang akan dipakai
2. Faktor-faktor kendaraan
3. Kecepatan, waktu perjalanan dan penundaan/delay
5. Pola perjalanan, faktor trip generation dan asal dan tujuan akhir
jalan
1. Peraturan
lintas
3. Perencanaan transportasi
1. Merancang jalan raya baru untuk melayabi volume lalu lintas yang
teknik.
5. Administrasi
E R SI
V
T
I
U N
A S
OLEH
ROHANI,ST.,MT
Kompetensi Dasar
Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan
Karakteristik komponen lalu lintas
Indikator
1. Menjelaskan karakteristik sarana lalu lintas seperti karakteristik fisik
kendaraan, unjuk kerja dan karakteristik lainnya.
2. Menjelaskan karakteristik pemakai jalan yang meliputi karakteristik
mental, fisik, dan waktu reaksi.
Pengantar
Karakteristik arus lalu lintas menjelaskan ciri arus lalu lintas sacara
arus dan kepadatan lalu lintas serta hubungannya dengan waktu maupun
pertumbuhan arus lalu lintas, angka tersebut di Indonesia bisa ssangat tinggi,
sebagai akibat permintaan lalu lintas masih jauh dari kejenuhan, sehingga
pertumbuhan tersebut makin akan terus berlangsung untuk waktu yang lama.
KARAKTERISTIK ARUS LALU LINTAS
Karakteristik Primer
Ada tiga karakteristik primer dalam teori lalu lintas yang saling terkait yaitu
jalan 4 jalur, dua arah yang dipisah serta pada gambar 3.2 ditunjukkan
Volume adalah jumlah kendaraan yang melalui satu titik yang tepat
dalam jalan atau satu an waktu. Volume dapat juga dinyatakan dalam
pada saat kendaraan berhenti, atau tidak dapat berjalan sesuai dengan
jalan.
Dalam arus lalu lintas, ketiga karakteristik ini akan terus bervariasi,
menganalisi arus lalu lintas, maka nilai rata-rata dari volume, kecepatan
antara satu kendaraan berikutnya untuk melalui satu titik tertentu tetap.
Volume lalu lintas pada siatu jalan bervariasi, tergantung pada volume total
dua arah, arah lalu lintas, volume harian, bulanan dan tahunan dan pada
komposisi kendaraan.
Jenis kendaraan mulai dari kendaraan yang kecil sampai yang besar,
Jalan yang lebih lebar, yaitu untuk kendaraan lain dari arah yang
tingkungan.
Untuk mendisain jaln dengan kapasitas yang memadai, maka volume lalu
dahulu. Sebagai langkah awal, maka volume lalu lintas yang ada (existing)
harus ditentukan dan dianalisi, volume lalu lintas mempunyai ciri yang
VARIASI HARIAN
Arus lalu lintas bervariasi sesuai dengan hari dalam seminggu. Maksud dari
Alasan utama terjadinya variasi harian adalah karena adanya hari minggu,
hari libur (toko dan kantor tutup), hari keagamaan, hari cuaca, siklus
perjalanan angkutan barang yang lebuh dari satu hari. Variasi harian di
Eropa atau Amerika, karena di Indonesia sebagian kantor tetap buka dihari
sabtu. Dengan demikian, jalan perkotaan akan terus sibuk selama enam hari,
dan di jalan antar-kota akan menjadi sibuk di hari sabtu dan minggu sore.
VARIASI JAM-AN
Volume lalu lintas umumnya rendah pada malam hari, tetapi meningkat
secara cepat sewaktu orang mulai pergi ketempat kerja. Volume jam sibuk
dari tempat kerja sekolah. Volume jam sibuk pada jalan antar-kota lebih sulit
untuk diperkirakan.
jaringan jalan. Istilah yang dianggap cocok. Arus puncak dapat berlangsung
jauh lebih lama atau lebih pendek dari sejam. Karakteristik arus puncak
Arus maksimum yang terjadi secara singkat yang nilainya melibihi tingkat
arus puncak di dalam priode jam sibuk merupakan indikasi lain yang
analisis persimpangan.
VARIASI BULANAN
Sebab utama adanya variasi lalu lintas bulanan adalah : adanya perbedaan
musim seperti pada saat liburan, misalnya menjelang lebaran, musim panen
VARIASI ARAH
Volume arus lalu lintas dalam satu hari pada masing-masing arah biasanya
sama besar , tetapi kalau dilihat pada waktu-watu tertentu, misalnya pada
jam sibuk banyak orang akan melakukan perjalanan dalam satu arah,
liburan tersebut. Jenis variasi ini merupakan suatu kasus yang khusus, tetapi
hal ini dapat mewakili permintaan lalu lintas tertinggi terhadap sistem
DISTRIBUSI LAJUR
Apabila 2 atau lebuh lajur lintas disediakan pada arah yang sama, maka
volume, kecepatan dan proporsi dari kendaraan yang bergerak lambat, dan
dalam memilih lajur. Semua faktor ini dapat menyebabkan variasi di dalam
Arus lalu lintas harus dianalisi dan disajikan menurut standard tertentu yang
lintas per jam digunakan untuk keperluan desain, karena volume ini jauh
Sepanjang tahun akan terdapat 1 jam dimana volume lalu lintas adalah
tertinggi . Hal ini disebut Volume Jam Tersibuk dalam satu tahun.
Suatu jalan yang didesain berdasarkan Volume Jam Tersibuk mungkin akan
lebih disukai menurut sudut pandang pengemudi, tetapi hal ini adalah sangat
Volume Jam Tersibuk yang ke 30 dalam satu tahun tidak jauh lebih besar
daripada misalnya jam tersibuk yang ke 50. Akan tetapi volume jam yang
tersibuk adalah hampir 3 kali lebih tinggi daripada volume jam tersibuk yang
ke 30 tersibuk.
kapasitas jalan akan dilampaui sebanyak 30 kali dalam tahun (desain) yang
menggunakan suatu faktor; di Amerika dan Inggris, faktor untuk jalan antar-
kota telah ditentukan sekitar 15%, sedangkan untuk jalan kota adalah antara
volume lalu lintas dua arah akan berjalan pada arah yang dominan pada jam
sibuk. Akan tetapi, faktor ini cukup bervariasi tergantung dari lokasinya.
Dalam usahanya menentukan agar faktor ini lebih akurat untuk kondisi di
KLASIFIKASI KENDARAAN
Tergantungan dan tujuannya, maka hasil dari survai terklasifikasi ini dapat
SATUAN MOBIL
jalan, oleh karena itu digunakan suatu bantuan yang bisa dipakai dalam
disingkat SMP. Contoh besarnya SMP diberikan dalam daftar 3.1. Secara
lebih rinci besaran SMP pada berbagai kondisi diberikan dalam bab 5 yang
PENYAJIAN HASIL
Data arus lalu lintas yang didapat dari survai pencacahan lalu lintas
terklasifiksi dapat disajikan dalam satuan kendaraan atau SMP (Satuan Mobil
Penumpang). SMP merupakan konsep yang sangat baik, tetapi sulit untuk
situasi yang berbeda. Data arus lalu lintas harus disajikan dalam satuan
Data arus lalu lintas dapat disajikan sebagai volume total 2 arah, 1 arah, 1
penyajian data, maka adalah penting bahwa jenis data dan sumbernya harus
Pergerakan membelok diringkas dalam bentuk arus lalu lintas per jam (dan
jika diperlukan terklasifikasi), beserta dangan arus jam sibuk jangka pendek
jika ada.
yang tinggi, dan volume relatif pada jalan-jalan yang berbeda akan
dapat ditulis pada peta untuk penggunaan yang lebih akurat. Peta
pada persimpangan.
variasi arus lalu lintas per jam, harian dan bulanan dapat secara
histogram.
Tabel ringkasan : meringkas data arus lalu lintas yang berupa LHR,
berarti juga bahwa sepada motor yang semula akan diganti dengan
mobil.
data penjualan bahan bakar bensi dan solar, ataupun dengan melakukan
kebutuhan akan angkutan. Hal ini tercermin dari nilai kilometer perjalanan
yang mereka inginkan dan untuk kesenangan mereka sendiri, hal ini
yang besar. Peramal lalu lintas untuk keperluan jalan baru biasanya
tahun.
Data Historis
terdaftar.
dan lebih baik lagi jika 10 hingga 15 tahun. Perubahan diukur dalam
satuan persen per tahun. Statistik yang paling berguna dan yang tersedia
membentuk garis lurus. Penduduk, arus lalu lintas dan tingkat pemilikan
waktu sampai nilai tersebut menjadi sangat kecil. Akan tetapi untuk peride
E R SI
V
T
I
U N
A S
OLEH
ROHANI,ST.,MT
Kompetensi Dasar
Setelah menyelesaikan matakuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan
Karakteristik komponen lalu lintas
Indikator
1. Menjelaskan karakteristik sarana lalu lintas seperti karakteristik fisik
kendaraan, unjuk kerja dan karakteristik lainnya.
2. Menjelaskan karakteristik pemakai jalan yang meliputi karakteristik
mental, fisik, dan waktu reaksi.
Pengantar
dua kelas pemakai jalan yang berbeda, yaitu pengemudi dan pejalan
kerja kendaraan.
Desain kendaraan.
dan reaksi.
mereka juga harus memiliki pengertian mental terhadap apa arti dan maksud
mematuhinya.
JENIS-JENIS KENDARAAN
Kereta dorong
Sepeda, becak
kombi
Mobil tempelan
hal yang penting, tetapi keamanan, kenyamanan, kecocokan, sifat dan nilai
jalan rel, dan juga angkutan air (ferry) dan angkutan udara.
yang kecil dan bernilai tinggi hingga yang besar dan bersifat barang
curah, dari makanan dan binatang hingga barang cair dan mineral,
dan sebagainya.
kendaraan adalah:
tinggi, maka ukuran lainnya yang menentukan radius putar dan tapak
a. Dimensi
lebar, panjang, anjuran depan dan belakang, panjang alas roda dan tinggi.
Dimensi kendaraan mempengaruhi lebar lajur lalu lintas, lebar bahu jalan
yang diperkeras, panjang dan lebar ruang parkir, jarak pendangan henti dan
jalan.
b. Berat
desain struktur perkerasan dan jembatan, tetapi juga konsumsi bahan bakar,
Kapasitas muat suatu kendaraan adalah berat maksimum yang dapat dipikul
Ukuran terhadap unjuk kerja dari suatu kendaraan yang utama adalah :
ban dengan permukaan jalan, dimana hal ini dapat bervariasi sesuai
antara 1-3 m/det2. Nilai perlambatan yang lebih besar dari 3 m/det2 dapat
menyebabkan kondisi yang tidak nyaman. Penghentian kendaraan dalam
KENDARAAN DESAIN
Kendaraan penumpang
Semi trailer
Konsumsi oli
Depresi/penyusutan kendaraan
b. Keamanan
desain kendaraan
Aspek keamanan dan keselamatan lalu lintas jalan yang utama adalah
maksud, yaitu melihat dan terlihat. Kedua maksud ini dapat dicapai
Karakteristik mental dari pemakai jalan telah diselidiki oleh para ahli
psikologi dan sosiologi, dan hal ini dapat diringkas sepwrti dibawah ini
:
Intelegensia, kemampuan pemakai jalan untuk menginterprestasikan
terhadap kecelakaan.
a. Penglihatan
penglihatan, yaitu :
dan memfokuskannya
yaitu
vision) yang hanya dapat melihat sedikit atau tidak dapat sama
objek dapat dilihat, tetapi tidak terlalu jalas dan tidak berwarna.
lintas).
vertikal.
b. Pendengaran
normal. Sesuai dengan hal itu, di Amerika Serikat atau Eropa, ketulian
lambat.
tersebut.
Waktu yang diperlukan dari saat informasi diterima sampai reaksi seringkali
disebut waktu pemilihan PIEV, atau waktu reaksi. Hal ini tidak boleh
dikacaukan dengan waktu reaksi fisik sederhana yang hanya yang hanya
volition saja. Waktu PIEV tidak termasuk waktu yang diperlukan bagi
signal lalu lintas, dan lain-lain. Waktu PIEV dapat bervariasi dari 0.5 sampai
dengan 4 detik, tetapi asumsi rata-rata yang bisanya diambil adalah sebesar
2.5 detik.
1. Umur
Orang tua memiliki reaksi yang lebih lambat dan penglihatannya memburuk.
mereka masih muda dan memiliki pengalaman mengenai sistem jalan yang
kurang dan (sama seperti orang tua) mereka kurang mampu untuk
anak mempunyai tinggi badan yang pendek, sehingga lebih sukar bagi
2. Kelelahan
Pengemudi yang lelah akan bereaksi lebih lambat, dan cenderung kurang
Penyakit dan cacat tubuh dapat membatasi kemampuan mental atau fisik
pengemudi.
mengemudi;
ketat;
7. Pejalan Kaki
Pejalan kaki juga menggunakan sistem jalan. Karakteristik fisik dan mental
pejalan kaki secara alamiah adalah sama dengan pengemudi. Akan tetapi:
mungkin lebih lambat. Waaktu reaksi dari pejalan kaki lebih panjang dari
2.3. Penutup
Untuk menutup pertemuan ini maka akan diberikan beberapa soal sebagai
latihan bagi para mahasiswa yang mengambil mata kuliah Teknik Lalu
Lintas.
Sepeda motor
Mobil Penumpang
Bus sedang
Bus Besar
pengemudi.
UMUM
lalu lintas yang terkait. Oleh karena itu survai lalu lintas dilakukan untuk
Survai lalu lintas merupakan bagian dari studi lalu lintas, yang digunakan
untuk:
lalu lintas
dikelompokkan ke dalam:
aksesibilitas pakir.
Pada daftar 4.1. disajikan jenis survai lalu lintass yang umum dan teknik-
survai) untuk mengetahui sejauh mana survai dapat diterapkan, apa yang
Informasi Awal
terlebih dahulu :
untuk :
c. Metoda/teknik apa dan dimana lokasi survai yang paling baik untuk
Analisis data dapat dilakukan secara manual untuk jumlah data yang
paket pangkalan data (data base) untuk survai yang kompleks dan
selanjutnya)
Hasil survai yang telah diolah, dianalisis selanjutnya dapat digunakan
Persyaratan survai yang pertama adalah selalu peta. Jika tidak ada peta
Logistik Survai
Setelah jenis survai yang diperlukan dapat ditetapkan, maka logistik survai
Banyak survai lalu lintas terhalang/terganggu oleh kejadian lalu lintas atau
yang lama dan mahal. Agar survai dapat dilakukan dengan efisien, dan dapat
direncanakan dengan sangat hati hati-hati. Brikut adalah logostik survai yang
a. Peta
Persyaratan awal untuk melakukan survai lalu lintas adalah peta. Agar peta
dapat digunakan, maka akurasi dan skala yang sesuai perlu diperhatikan.
Jika peta tidak tersedia maka peta perlu disiapkan terlebih dahuluatau dicari
dari sumber lain. Untuk tujuan desain rekayasa, skala 1:100 sampai 1:2500
lebih besar.
Waktu pelaksanaan survai tergantung pada jenis survai yang akan dilakukan,
Liburan sekolah
Liburan musiman
Setiap jenis survai yang akan menetapkan suatu kondisi tertentu yang
mempengaruhi kondisi lalu lintas normal, maka jangan lakukan survai pada
adanya pengalihan arus lalu lintas di dalam daerah survai, maka survai harus
biasanya dapat mengatakan hari, perioda bahkan jam mana yang perlu
dihindari.
Sehubungan dengan perioda survai, maka cakupan, jumlah dan ketesediaan
tenaga pengamat dan biaya akan menentukan perioda survai. Survai lain
yang akan mengganggu lalu lintas (seperti interview di pinggir jalan) harus
Umumnya makin tinggi sampelnya dan lebih sering ulang survainya makin
biaya
Jenis Survai
Klasifikasi kendaraan
Pergerakan membelok
Volume Lalu Lintas Harian atau yang sering juga disebut Lalu Lintas Harian
musiman.
di daerah antar-kota. Oleh karena itu, volume per jam lebih penting dari
volume harian, dan khususnya volume pada jam sibuk ini biasanya jauh lebih
tinggi dari pada arus lalu lintas rata-rata selama satu hari.
volume per jam desain (yaitu volume per jam tertinggi ke-n).
Metoda Survai
paling sederhana untuk memperoleh data lalu lintas tetapi sekaligus dapat
lalu lintas secara manual dapat mudah dilakukan dengan menghitung jumlah
kendaraan per satuan waktu berdasarkan kelas-kelasnya. Data volume lalu
diisi oleh para surveyor. Pertanyaan harus singkat dan langsung dan
jelas. Format pilihan berganda dapat juga digunakan dan biasanya cukup
surveyor, jenis survai, instansi pemberi tugas harus tertulis jelas dalam
diberi formulir sesuai dengan yang dibutuhkan untuk setiap hari survai.
akhir hari survai, semua formulir harus dikembalikan, dicatat, dan disimpan
sebagainya.
Peralatan harus diuji sebelum dipakai, dan akan lebih baik dilakukan
pengujian pada saat yang sesuai dengan hari survai. Peralatan yang rusak
diganti, oleh karena itu perrlu disediakan peralatan cadangan. Jenis dan
jumlah peralatan yang dibawa oleh surveyor harus dicatat lengkap dengan
mendapatkan formulir, alat tulis, secukupnya dan jika perlu pakaian khusus
h. Alat Angkut
survai pada waktu yang tepat. Di akhir waktu pergantian atau akhir survai,
mereka juga harus dijemput kembali. Transportasi bahkan lebih penting jika
Ruang kantor dan peralatannya (meubelair, alat tulis, mesin tik, alat gambar,
jika diperlukan sebagai tempat penjelasan (briefing). Jika proses koding dan
harus diadakan, terutama untuk diperlukan untuk survai lalu lintas yang
besar.
j. Anggaran Biaya
Biaya setiap kegiatan dan kemudian biaya total survai harus diperkirakan.
Jika dana yang tersedia tidak mencukui, maka alternatif metode survai perlu
dipikirkan.
Catatan tentang biaya survai harus disimpatan untuk bahan acuan di masa
Data dikumpulkan melalui observasi dan harus ditulis pada formulir lapangan
survai, nama proyek, metoda, lokasi, tahun, bulan, tanggal, waktu, cuaca,
dimasa depan. Formulir lapangan dan data yang telah diperoses seharusnya
SURVAI INVENTARISASI
situasi jalan yang ada. Tata guna lahan yang ada sangat menentukan
besarnya lalu lintas yang dibangkitkan, dan kebutuhan akan akses. Lebar
jalan meliputi :
dan daerah milik jalan;jumlah dan lebar lajur lalu lintas, jalur
Rambu lalu lintas an maka jalan yang meliputi lokasi, jenis dan
ukuran.
Lampu lalu lintas dan lampu penerangan yang meliputi lokasi dan
jenis.
penerangan.
Parkir dan akses yang meliputi lokasi dari setiap akses ke dan dari
jalan, parkir di jalan dan diluar jalan, dan cara pengendalian parkir.
pejalan kaki seperti warung, pedagang kaki lima, pot bunga, dan
sebagainya.
d. Lain-lain, Lokasi dan jenis objek lainnya seperti tiang listrik dan
f. Fasilitas jalan lainnya, Drainase, gas, saluran air limbah, kabel, dan
Metoda
Pengamatan
1 = buruk
3 = sedang
4 = baik
5 = memuaskan
Pengukuran
Perkiraan jarak dapat dilkukan selain dari peta, langsung dari lapangan
diamati dicatat pada sketsa peta dengan menunjukkan (x, y) terhadap titik
SURVAI VOLUME
jalan pada suatu daerah yang diinginkan atau hanya pada jalan-jalan yang
Jenis Survai
Klasifikasi kendaraan
Pergerakan membelok
Volume Lalu Lintas Harian atau yang sering juga disebut Lalu Lintas Harian
musiman.
di daerah antar-kota. Oleh karena itu, volume per jam lebih penting dari
volume harian, dan khususnya volume pada jam sibuk ini biasanya jauh lebih
tinggi dari pada arus lalu lintas rata-rata selama satu hari.
volume per jam desain (yaitu volume per jam tertinggi ke-n).
Metoda Survai
paling sederhana untuk memperoleh data lalu lintas tetapi sekaligus dapat
lalu lintas secara manual dapat mudah dilakukan dengan menghitung jumlah
Metodologi
Pencacahan Manual
Surveyor menempati suatu titik yang tetap di jalan, sedemikian sehingga dia
terhindar dari panas dan hujan. Petugas mencatat setiap kendaraan yang
melintas titik yang telah ditentukan pada formulir lapangan atau dengan
Hand tally (yaitu suatu alat kecil yang dapat menjauhkan secara komulatif)
arah arus lalu lintas, dan kemudian menjumlahkannya pada tahap analisis
antara 5 menit (untuk jalan yang sibuk) hingga 1 jam (untuk jalan luar kota).
dikehendaki.
Pencacahan Otomatis
Berbagai sistem pencachan otomatis telah tersedia, dan sistem yang baru
singkat. Sistem terdiri dari satu selang karet yang diletakkan secara
melintang pada lajur jalan atau jalan dan diikatkan pada permukaan jalan
dengan meggunakan klip pengikat khusus. Satu ujung selang ditutup, kecuali
Letakkan selang tegak lurus terhadap arus kendaraan. Selang ini harus
Kendaraan yang melewati pipa ini secara diagonal (miring) akan dicatat
pada jalan.
Pelat Elektrik
Pelat elektrik merupakan alat yang terdiri dari plat baja yang ditanam
dibawah permukaan jalan. Gas dimasukkan dalam rangkaian alat ini pada
Induksi Putar
Induksi putar adalah kawat listring yang diletakkan dibawah permukaan jalan.
Apabila arus listrik dialirkan pada kawat tersebut, maka akan terbentuk
yang serius pada sturktur bawah dan sturktur atas jalan. Berat kendaraan itu
sendiri dan beban yang diangkut disalurkan melalui rangka kesumbu dan
Metoda
dibadan jalan.
SURVAI KECEPATAN
Kecepatan adalah jarak yang ditempuh dalam satuan waktu, atau nilai
kualitas arus lalu lintas (kemacetan dan unjuk kerja lalu lintas). Kemacetan
lalu lintas umumny tidak tidak dikehendaki, karena hal ini akan dapat:
kecepatan sesaaat:
Kecepatan perjalanan