Puji syukur panjatkan kehadirat Tuhan YME, karena berkat rahmat dan
hidayah-Nya penulis telah mampu menyelesaikan makalah yang berjudul Peranan
Pupuk Hayati Terhadap Pertanian Organik. Makalah ini disusun untuk memenuhi
salah satu tugas matakuliah Ekologi Tanaman.
Makalah ini bukanlah karya yang sempurna karena masih banyak kekurangan,
baik dalam hal ini maupun sistematika dan teknik penulisannya. Oleh sebab itu,
penulis sangat mengharapkan kritik dan sarannya yang bersifat membangun dalam
penyempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini memberikan manfaat khususnya
bagi penulis umumnya bagi pembaca. Amiin...
Akhir kata, penulis menyampaikan terima kasih dan semoga makalah ini dapat
memberikan informasi dan bermanfaat untuk pengembangan ilmu pengetahuan bagi
kita semua.
Penulis
1
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ...........................................................................................................1
Daftar Isi....................................................................................................................2
BAB I Pendahuluan ...................................................................................................3
Latar Belakang ...............................................................................................3
Rumusan Masalah ..........................................................................................3
Tujuan Penulisan ............................................................................................3
BAB II Pembahasan ...................................................................................................4
Pengertian Pupuk Hayati ................................................................................4
Fungsi dari Pupuk Hayati ...............................................................................4
Pengertian Petanian Organik ..........................................................................5
Peranan Pupuk Hayati Terhadap Pertanian Organik ......................................5
Keuntungan pemakaian pupuk hayati terhadap pertanian organic .................8
BAB V Penutup .........................................................................................................9
Kesimpulan.....................................................................................................9
Saran ...............................................................................................................9
Daftar Pustaka ............................................................................................................10
2
BAB 1
PENDAHULUAN
3
BAB II
PEMBAHASAN
4
4. Mengeluarkan zat pengatur tumbuh yang diperlukan tanaman sperti beberapa
jenis hormon tumbuh.
5. Menekan pertumbuhan organisme parasit tanaman. Pertumbuhan
mikroorganisme baik akan berkompetisi dengan organisme patogen, sehingga
kemungkinan tumbuh dan berkembangnya organisme patogen semakin kecil.
5
tanah. Penggunaan pupuk hayati sangat jarang dilakukan oleh para petani,
dikarenakan rumitnya teknologi dalam pengaplikasiannya ke tanah maupun tanaman.
Dalam penggunaan pupuk hayati ini kita juga harus memperhatikan masa kadaluarsa
dari pupuk ini. Mikroba yang terdapat didalmnya dapat berpengaruh pada saat
pemberian ke tanah. Pada media yang bagus, mikroba dapat hidup dalam waktu lama
yaitu kurang lebih satu tahun, sebaliknya jika media yang digunakan oleh mikroba
tersebut tidak bagus maupun tidak pas, maka mikroba yang hidup didalamnya hanya
bisa bertahan hidup dalam hitungan hari ataupun bulan saja.
1) Meyuburkan tanah
2) Meningkatkan aktivitas mikroorganisme tanah
3) Meningkatkan daya serap tanah terhadap air
4) Menyediakan hara mineral bagi tanaman
5) Meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi pertanian
6) Meningkatkan daya tahan tanaman
7) Menghasilkan produk sehat dan ramah lingkungan
6
Secara garis besar fungsi-fungsi menguntungkan dari pupuk hayati adalah
sebagai berikut (Gunalan, 1996) :
Dalam sistem pertanian organik kekuatan hukum alam yang harmonis dan
lestari akan dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen
sekaligus meningkatkan ketahanan tanaman terhadap serangan hama dan
penyakit (Sembiring dkk, 2005).
Peranan mikroba dalam tanah antara lain adalah daur ulang hara,
penyimpanan sementara dan lain-lain. Keberhasilan memanfaatkatkan mikroba untuk
tujuan meningkatakankesuburan tanah memerlukan pengetahuan dari berbagai
disiplin ilmu secara terpadu. Pakar mikribiologi tanah mengawali dengan
mempelajari dan mengidentifikasi ekologi mikroorganisme yang akan digunakan
sebagai biofertilizer ( pupuk hayati ).
7
spesies dari suatu populasi bersifat efektif. Selanjutnya galur galur yang efektif
diisolasi, dan dilakukan pengujian di lapangan.
1) Bakteri Rhizobium
2) Azospirillum dan Azotobacter
3) Mikroba pelarut fosfat
4) Mikoriza
Pupuk hayati berasal dari jasad makhluk hidup sehingga pupuk hayati tidak
berbahaya dan tidak menimbulkan pencemaran lingkungan seperti pupuk kimia atau
pupuk buatan. Pupuk hayati juga praktis, hemat, dan efisien. Harganya relative lebih
murah. Dan tidak menimbulkan resistensi OPT sasaran.
8
BAB V
PENUTUP
1.1 Kesimpulan
1.1.1. Pupuk Hayati adalah pupuk yang berasal dari makhluk hidup yang
dimanfaatkan untuk mengurangi pemakaian pupuk kimia.
1.1.2. Biasanya pupuk hayati memiliki simbiosis dengan mikroba dan akar
tanaman sehingga penggunaannya dapat menambah ketersediaan
unsur hara.
1.1.3. Di Indonesia, penggunaan pupuk hayati yaitu dalam bentuk inokulan
bintil akar.
1.1.4. Umumnya tanaman yang ditambahkan pupuk hayati dapat
meningkatkan efisiensi unsur hara N, P, K, Ca, Mg, dan S.
1.1.5. Bakteri penambat N (Rhizobhium) merupakan isolat dan pupuk hayati
pertama yang dikembangkan di dunia.
1.2 Saran
Pertanian organik yang menggunakan pupuk hayati bisa
dikembangkan lebih baik lagi agar bisa menghasilkan hasil produksi yang
unggul serta efisien.
9
DAFTAR PUSTAKA
http://panjikesumapertanian.blogspot.co.id/2015/01/makalah-peranan-pupuk-
hayati-terhadap.html
http://genduuuinfo.blogspot.co.id/2013/05/bioteknologi-pupuk-hayati_19.html
https://www.academia.edu/9396864/pupuk_hayati
https://alamtani.com/pupuk-hayati/
http://ranggagubesta.blogspot.co.id/2014/02/apa-keuntungan-pupuk-hayati.html
https://dokumen.tips/documents/makalah-pertanian-organik-55f7ef8ba96cb.html
https://pupukbioportam.wordpress.com/keunggulan-pupuk-hayati-bio-portam/
10