Anda di halaman 1dari 3

PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

INDONESIA DAN ARSITEKTUR KINI,SEKARANG DAN MASA


DEPAN
Gelombang kritik yang dilemparkan kepada arsitek baik dalam keegoisan ataupun
ketidakpekaan terhadap lingkungan serta menyingkirkan khasanah warisan budaya membuat
kita para perancang lingkungan hidup harus lebih berlapang dada dan lebih extra dalam
mengambil sikap dan memikirkan dampak ke depan. Arsitek tak hanya dituntut sebagai
pendesain namun harus mampu mendeksripsikan,menginterpretasi dan mengevaluasi setiap
titik yang tercipta, garis yang terukir serta massa yang terbentuk.kehidupan manusia tak
hanya mengenai hari ini dan esok namun terkait dengan 5 bahkan 50 tahun kedepan dan
seluruh elemen titik,garis maupun massa yang tercipta akan berubah sesuai dengan
perjalanan zaman yang mampu mengubah karakter serta dimensi perspektif.
Dalam sejarah indonesia ternyata arsitektur cukup mengambil andil yang besar dalam
perjalanan bangsa. Menciptakan lingkungan binaan yang layak, mengubah lokasi kumuh
menjadi area yang berwarna dan hal positif lainnya. Namun tak jarang kita menjumpai lahan
hijau harus tersingkirkan akibat pembangunan yang terjadi di negri ini. Di satu sisi
pembangunan yang terjadi memberikan dampak posistif namun disisi lain membawa dampak
negatif secara bersaman. Kabar positif terasa saat pembangunan tersebut menciptakan suatu
rauang yang membawa lapangan pekerjaan yang layak bagi manusia serta menjadi indikasi
tergeraknya indonesia untuk memajukan negara-nya yang masi berkembang. Kabar
negatifnya terlihat saat ruang hijau nan rindang harus terusir secara perlahan akibat
pemakaian lahan, tidak ada tempat berlindung bagi makhluk hidup yang lain, bahkan dampak
yang terduga ialah bencana alam yang tanpa kita sadari akan kerap menghampiri lingkungan
kita apabila hal ini terjadi jangka panjang tanpa ada indikasi untuk memberi kesempatan agar
pohon dapat ditanam kembali menciptakan lingkungan hijau lagi.
Banyak permasalahan yang diperdebatkan oleh para arsitek dan masyarakat awam mengenai
pembinaan lingkungan.sejenak terlintas pemikiran yang cukup sederhana mengenai
pemakaian arsitektural yang kurang tepat pada wilayahnya. Acapkali kita melihat bangunan
bak istana di negri dongeng saat ini,gerbang masuk yang dibuat besar menjadi focal point
dengan wajah arsitektur yang mengikuti peradaban romawi. Namun sadarkah kita apabila
setiap wilayah diindonesia terus memasukkan unsur itu ke dalam arsitekturalnya, dimanakah
kita dapat menemukan hangatnya tema tradisional nusantara yang menjadi ikonik tanah air?
Tak sedikit kita melihat bangunan yang lebih menonjolkan tema klasik,minimalis dan lain
sebagainya hingga akhirnya hanya museum tempat yang mampu menghadirkan suasana
nusantara itu. Namun menjadi masalah pula ketika seorang arsitek hanya terpaku pada satu
pemikiran yang akan membuatnya tidak maju, ia perlu referensi untuk terus mengembangkan
inovasi inovasi yang tercipta dan terlebih tetap melestarikan warisan leluhur yang
ditinggalkan untuk kehidupan kelak.
Pembangunan yang terus menerus terjadi menciptakan lahirnya istilah arsitektur
berkelanjutan, yang berkenaan dengan pembangunan berkelanjutan. Pembangunan
berkelanjutan ini terus melahirkan pemikiran baru,seolah-olah kegiatan bangun membangun
tidak ada matinya.permasalahan yang terjadi seolah tak menjadi hirauan,intinya wajah
indonesia dipenuhi dengan bangunan bangunan tinggi pencakar langit.
Sejak pembangunan berekelanjutan dimulai, banyak opini mengenai peluang serta tantangan
yang hadir menghiasi pembangunan berkelanjutan. Seperti yang tersirat diatas, peluang
indonesia untuk memajukan pembangunan cukup terdukung dengan adanya kecukupan
lahan yang tersedia, pengembangan budaya yang menjadi daya tarik bagi arsitekturalnya juga
menjadi peluang dalam pembangunan berkelanjutan yang nantinya berimbas pada
pertumbuhan perekonomian yang membawa kesejahteraan bagi masyarakat.karena
pasalnya indonesia cukup terkenal dengan ragam budaya yang khas,iklim tropis dan
keindahan alamnya. Dari iklim yang tropis kita dapat mengambil tindakan untuk dapat
membangun bangunan yang ramah akan lingkungan yang sesuai dengan ikim wilayah
Indonesia dan mampu bertahan 2 sampai 3 generasi melalui penggunaan material yang tepat
yang tersedia di bumi pertiwi. hal ini dapat mempengaruhi aspek ekonomi yang membuat
angka pertumbuhan ekonominaik dan kesejahteraan rakyat dapat tercapai. berkelanjutan
memiliki makna yang kompleks yakni penggunan SDA yang cukup terorganisir dan
menyimpannya untuk masa depan serta manfaat dari bangunan yang dibangun terasa secara
berlanjut dari tahun ke tahun dan disitulah pembangunan berkelanjutan itu berhasil.
Dibalik banyaknya peluang yang tersedia ternyata tersimpan tantangan yang cukup besar
dalam pembangunan berkelanjutan. Tantangan ini hadir dari berbagai aspek seperti; aspek
ekonomi yang ternyata dibalik maraknya pembangunan namun hutang negara masih sangat
banyak dan menghambat kesejahtraan rakyat, aspek sosial yang terkait dengan kurangnya
kesejahteraan rakyat membuat tindak kriminal hadir dengan persentase yang tinggi di
Indonesia lalu menimbulkan rasa apatis yang membuat pembangunan berkelanjutan menjadi
egois, aspek pendidikan yang harus membuka wawasan para individu untuk dapat memberi
kontribusi yng nyata bagi pembangunan ditengah gemerlap krisis ekonomi dan moral. Lalu
perihal tantangan diatas, siapa yang bertanggung jawab atas gagalnya pembangunan
berkelanjutan suatu saat nanti?kita tidak bisa menyalahkan satu sisi karna tanggung jawab ini
hakikatnya menjadi milik bersama, milik para penghuni tanah air.
Arus globalisasi yang hadir di era milenial ini menjadi tantangan terbesar dalam arsitektur dan
pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Di era saat ini identik dengan kreativitas sebagai
garda terdepan yang direpresentasi oleh banyak aspek tidak terkecuali pada arsitektur dan
pembangunan berkelanjutan.salah seorang arsitek indonesia YUKE ARDHIATI menjelaskan
bahwa semua arsitek dan desaigner membahanakan karyanya secara ikonik dengan unsur
kreatif-ornamental yang membawa karya mereka menjadi landmark,dan sebuah kemuliaan
menjadi sempurna bila dibarengi dengan suguhan solusi bagi ekosistem bumi. Dari penyataan
yang dikemukakan oleh Yuke bahwasannya arsitek yang berhasil yakni apabila dia melakukan
suatu pembangunan maka dia memikirkan permasalahan yang akan timbul dan memberi
solusi.
Lalu apa bekal yang harus dimiliki seorang arsitek dalam menghadapi globalisasi khususnya
dibidang pembangunan berkelanjutan? Satu kunci jawabannya ialah melakukan inovasi
dalam merancang serta lebih peka terhadap lingkungan sekitar. Karena kita melakukan
pembangunan tidak untuk saat ini namun berdampak pada kedepan dan bahkan selamanya.
Salah satu faktor yang harus di hadapi untuk mencapai pembangunan berkelanjutan adalah
memperbaiki kehancuran lingkungan kearah yang lebih baik dengan tidak mengorbankan
pembangunan ekonomi. Pembangunan bekelanjutan juga tidak hanya berbicara soal
lingkungan namun juga terkait dengan ekonomi dan sosial seperti kaitan masalah kemiskinan
dan eksplotasi SDA.globalisasi bukanlah ancaman berbahaya namun kita harus mampu
menelaah agar tercipta pembangunan yang terarah dan membawa dampak yang baik
kedepannya dalam jangka waktu yang lama.
Adapun solusi bagi bersama yakni lebih mengaktifkan antena untuk dapat peka terhadap
lingkungan dan sosial serta ekonomi karna pembangunan berkelanjutan sangat kerap
hubungannya dengan 3 aspek tersebut.dan tidak terlalu menyalahkan para arsitek yang
sejatinya juga mencoba untuk membuat lingkungan hidup yang nyaman,sehat, dan dapat
dinikmati untuk waktu yang cukup panjang. Arsitektur juga mampu mendukung
pembangunan berkelanjutan dengan desain desain yang mampu mengugah jiwa
penikmatnya dan terlebih mampu menjadikan Indonesia menjadi negara yang siap melewati
pembangunan berkelanjutan di tengah arus globalisasi yang terjadi.Arsitektur indonesia akan
terus berkembang apabila para penerus dunia arsitektur memiliki bekal yang sepadan sesuai
peradaban zaman kedepan dan hal ini merupaka salah satu langkah untuk membawa negara
kita Indonesia ke arah yang lebih baik dan mampu untuk menjadi negara yang maju.

Medan, sepember 2017

NAMA : RAISA LA TANZA QAFKA


NIM : 160406070
KELAS : ARSITEKTUR BERKELANJUTAN B
DOSEN : WAHYUNI ZAHRAH, S.T, M.T

Anda mungkin juga menyukai