ABSTRAK

PENGARUH KOMPRES HANGAT TERHADAP TINGKAT NYERI PADA LANSIA

DENGAN LOW BACK PAIN DI UPT TRESNA WERDHA GLENMORE
BANYUWANGI TAHUN 2017

Oleh : Primilia Rohmatin

Low back pain adalah nyeri di daerah pinggang bawah, yang di sebabkan oleh
masalah saraf, iritasi otot atau lesi tulang. Nyeri pinggang bawah dapat mengikuti cedera atau
trauma punggung, tapi rasa sakit juga dapat disebabkan oleh kondisi degenerative seperti
penyakit arthritis, osteoporosis atau penyakit tulang lainnya, infeksi virus, iritasi pada sendi
dan cakram sendi, atau kelainan bawaan pada tulang belakang. Penanganan non farmakologis
diantaranya adalah kompres hangat, kompres hangat dapat menghilangkan nyeri dan aliran
darah menjadi lancar dengan terjadinya vasodilatasi pembuluh darah. Penelitian ini dilakukan
dengan tujuan mengetahui Pengaruh Kompres Hangat Terhadap Tingkat Nyeri pada Lansia
dengan Low Back Pain di UPT Tresna Werdha Glenmore Banyuwangi Tahun 2017.

Jenis penelitian ini adalah Pre Eksperiment, dengan pre and post test. Teknik
pengambilan sample menggunakan total sampling, yaitu sebanyak 30 responden. Alat ukur
penelitian menggunakan skala nyeri menurut Bourbanais, uji statistik menggunakan Uji
Wilcoxon test dengan program spss 22.0 dengan taraf kesalahan 5%.

Dari hasil penelitian sebelum dilakukan kompres hangat sebagian besar 60% (18
responden) mengalami nyeri sedang dan sesudah dilakukan kompres hangat mengalami
penurunan sebagian besar 53% (16 responden). Hasil Uji Wilcoxon didapatkan bahwa nilai
Asymp. Sig. (2-tailed) = 0,000, 0,000 > 0,05, Maka Ho ditolak Ha diterima artinya ada
Pengaruh Kompres Hangat Terhadap Tingkat Nyeri pada Lansia dengan Low Back Pain Di
UPT Tresna Werdha Glenmore Banyuwangi Tahun 2017.

Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa kompres hangat dapat menurunkan
nyeri low back pain pada lansia, dengan demikian diharapkan lansia yang mengalami low
back pain dapat melakukan terapi kompres hangat secara mandiri.

Kata kunci : low back pain, kompres hangat